Lentera Perawat最新文献

筛选
英文 中文
Penerapan Teknik Pernapasan Buteyko Pada Klien Asma Bronkial Dengan Pola Napas Tidak Efektif Dengan Pendekatan Homecare Buteyko呼吸技术的应用与顺势疗法疗法无效
Lentera Perawat Pub Date : 2022-07-12 DOI: 10.52235/lp.v3i1.163
Ni Ketut Sujati, Lisdahayati, Shinta Ramadhona, M. Akbar
{"title":"Penerapan Teknik Pernapasan Buteyko Pada Klien Asma Bronkial Dengan Pola Napas Tidak Efektif Dengan Pendekatan Homecare","authors":"Ni Ketut Sujati, Lisdahayati, Shinta Ramadhona, M. Akbar","doi":"10.52235/lp.v3i1.163","DOIUrl":"https://doi.org/10.52235/lp.v3i1.163","url":null,"abstract":"Penderita asma biasanya mengalami sesak napas dan batuk. Serangan asma biasanya terjadi secara tiba-tiba ditandai dengan suara napas yang berbunyi wheezing dan mengi. Bunyi mengi biasanya terdengar ketika penderita menghembuskan napas nya. Teknik pernapasan Buteyko merupakan salah satu alternatif pencegahan kekambuhan asma. Teknik pernapasan Buteyko dapat membantu mengurangi kesulitan bernapas dengan cara hiperventilasi. Tujuan Penelitian : Menggambarkan latihan pernapasan buteyko dalam asuhan keperawatan klien asma bronkial dengan pola napas tidak efektif. Metode Penelitian : Penelitian ini dengan desain studi kasus. Studi kasus ini dilaksanakan pada bulan bulan februari sampai dengan mei 2021. Subjek 2 orang yang menderita asma bronchial berumur 55 – 65 yang berobat ke puskesmas tanjung agung dan telah di diagnosa oleh dokter mengalami asma bronchial yang menunjukan tanda dan gejala dispnea, penggunaan otot bantu pernapasan, fase ekspirasi memanjang, dan pola napas abnormal. Hasil Penelitian : pada klien I sebelum dilakukan teknik pernapasan buteyko didapatkan hasil dispnea sedang, penggunaan otot bantu meningkat, pemanjangan fase ekspirasi meningkat, frekuensi napas sedang, dan nilai control pause 18 detik. Pada klien II sebelum dilakukan teknik pernapasan buteyko didapatkan hasil dispnea sedang, penggunaan otot bantu napas sedang, pemanjangan fase ekspirasi sedang, ortopnea sedang, frekuensi napas cukup membaik dan nilai control pause 17 detik. Kesimpulan : Teknik pernapasan buteyko berhasil untuk memperbaiki pola napas pada 2 penderita asma yang mengalami gangguan pola napas. Saran : Perlu dilakukan kajian lebih mendalam tentang teknik pernapasan buteyko dengan metoda yang lebih kompleks pada subjek yang lebih banyak","PeriodicalId":116259,"journal":{"name":"Lentera Perawat","volume":"2010 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130027614","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Akupuntur Dalam Mengurangi Nyeri Dan Menurunkan Tekanan Darah Pasien Hipertensi 针灸可以减轻疼痛,降低高血压患者的血压
Lentera Perawat Pub Date : 2022-07-12 DOI: 10.52235/lp.v3i1.162
Suryanda, Nelly Rustati
{"title":"Akupuntur Dalam Mengurangi Nyeri Dan Menurunkan Tekanan Darah Pasien Hipertensi","authors":"Suryanda, Nelly Rustati","doi":"10.52235/lp.v3i1.162","DOIUrl":"https://doi.org/10.52235/lp.v3i1.162","url":null,"abstract":"Jumlah penyandang hipertensi terus meningkat setiap tahunnya, diperkirakan pada tahun 2025 akan ada 1,5 Miliar orang  yang terkena hipertensi, akupuntur sebagai salah satu terapi alternative perlu dilihat sejauhmana hubungannya dalam menurunkan tekanan darah dan mengurangi persepsi nyeri. Penelitian dilaksanakan  diwilayah kerja UPTD Puskesmas sukaraya tahun 2021. Dari data 86 orang yang menjalankan terapi akupuntur didapatkan sebanyak 45 sampel, sesuai kriteria hipertensi dan mengalami nyeri.  Hasil penelitian setelah dilakukan akuputur, sebanyak 26 (57,8%) pasien menyatakan nyeri berkurang dan 19 (42,2%) orang berkata belum berkurang atau bertambah nyeri. Pasien yang mengalami penurunan tekanan darah setelah dilakukan akupuntur sebesar 31 orang (68,9%) dan yang tidak mengalami penurunan tekanan darah sebanyak 14 orang (31,1%). Hasil analisis hubungan akupuntur dalam menurunkan tekanan darah dan mengurangi nyeri dengan Chi-square, didapatkan angka 0,091 maka disimpulkan tidak ada hubungan bermakna. Penggunaan akupuntur dalam menurunkan tekanan darah dan mengurangi nyeri relative berguna tetapi perlu penanganan dan penelitian lebih lanjut untuk lebih meningkatkan efektifitas akupuntur.","PeriodicalId":116259,"journal":{"name":"Lentera Perawat","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128214337","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Gambaran Tingkat Kualitas Hidup Pasien Hipertensi di Wilayah Binaan UPTD Puskesmas Sukaraya 这是苏加亚河畔第一区高血压患者生活质量水平的概述
Lentera Perawat Pub Date : 2022-01-01 DOI: 10.52235/lp.v4i1.198
Rohana I Gusti Ayu Putu Desy, Gunardi Pome, Masayu Hartina Ulfa
{"title":"Gambaran Tingkat Kualitas Hidup Pasien Hipertensi di Wilayah Binaan UPTD Puskesmas Sukaraya","authors":"Rohana I Gusti Ayu Putu Desy, Gunardi Pome, Masayu Hartina Ulfa","doi":"10.52235/lp.v4i1.198","DOIUrl":"https://doi.org/10.52235/lp.v4i1.198","url":null,"abstract":"Penyakit menular (PTM) terus mengalami peningkatan setiap tahunnya, salah satu PTM yang tinggi angka peningkatan kejadiannya adalah hipertensi. Kelompok ibu rumah tangga (IRT) merupakan kelompok yang rentan terhadap keluhan fisik, baik karena faktor fisiologis maupun karena penyakit. Angka kejadian penyakit tertinggi di kabupaten OKU adalah hipertensi, dengan kejadian terbesar pada kelompok jenis kelamin perempuan. Hipertensi pada IRT menimbulkan banyak masalah yaitu kesehatan fisik, psikologi, hubungan social, maupun hubungan lingkungan sehingga mengakibatkan turunnya kualitas hidup penderitanya. Penelitian ini menggunakan desian deskriptif analitik yang akan memberikan gambaran tingkat kualitas hidup pasien hipertensimenggunakan instrumen WHOQOL-BREF di wilayah binaan UPTD Puskesmas Sukaraya, OKU. Sampel pada penelitian ini berjumlah 60 orang IRT yang mengalami hipertensi dan sedang menjalani pengobatan di UPTD Puskesmas Sekarjaya, OKU. Hasil penelitian ini menunjukkan  bahwa karakteristik responden yang mengikuti penelitian didominasi oleh responden dengan jenis kalamin perempuan 60 orang (100%), usia terbanyak pada kelompok usia dewasa akhir sebanyak 20 orang (33,3%), dan waktu lamanya terdiagnosis hipertensi terbanyak < 1 tahun sebanyak 44 orang (73,3%). Kualitas hidup pasien hipertensi pada penelitian ini didapatkan responden dengan kualitas hidup sangat baik sebanyak 13 orang (21,67%), kualitas hidup baik sebanyak 23 orang (38,33%), dan kualitas hidup sedang sebanyak 24 orang (40%). Kualitas hidup responden dalam penelitian ini juga dikategorikan pada 4 (empat) dimensi. Kualitas hidup responden pada dimensi yang diukur terdapat kualitas rendah pada kategori dimensi fisik 17 orang (28,33%), dimensi hubungan social 6 orang (10%), dan dimensi hubungan lingkungan 4 orang (6,67%). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum kualitas hidup pasien hipertensi berada pada kualitas sedang, terdapat kualitas rendah pada dimensi kesehatan fisik dan hubungan social yang cukup tinggi. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi landasan data untuk penelitian selanjutnya dalam menentukan intervensi yang tepat untuk meningkatkan kualitas hidup pasien hipertensi.","PeriodicalId":116259,"journal":{"name":"Lentera Perawat","volume":"79 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132063022","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pemberian Seduhan Daun Jambu Biji (Psidium Guajava) Untuk Mengurangi Diare 蘸番石榴叶以减少腹泻
Lentera Perawat Pub Date : 2022-01-01 DOI: 10.52235/lp.v4i1.191
Novalia Efrianty, Rianita Citra Tri Sartika
{"title":"Pemberian Seduhan Daun Jambu Biji (Psidium Guajava) Untuk Mengurangi Diare","authors":"Novalia Efrianty, Rianita Citra Tri Sartika","doi":"10.52235/lp.v4i1.191","DOIUrl":"https://doi.org/10.52235/lp.v4i1.191","url":null,"abstract":"Diare merupakan salah satu masalah kesehatan yang masih menjadi penyebab utama tingginya morbiditas dan mortalitas pada anak di negara berkembang termasuk di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk untuk menerapkan asuhan keperawatan keluarga penderita diare dengan penerapan pemberian seduhan daun jambu biji (Psidium Guajava) untuk mengurangi diar. Jenis Penelitian studi kasus ini deskriptif dengan metode Pendekatan Studi Kasus. Penelitian Studi Kasus ini dilakasanakan pada 2 penderita gastroentritis. Teknik Pengumpulan data penelitian studi kasus ini adalah observasi dan wawancara. Hasil Penelitian Studi Kasus menunjukkan bahwa penerapan pemberian seduhan daun jambu biji (Psidium Guajava) untuk mengurangi diare hanya sebagian masalah yang teratasi. Peneliti menyarankan bagi tenaga kesehatan dapat menjadi referensi dalam mengatasi masalah diare yang dapat digunakan bagi masyarakat dalam penanganan sehari-hari.perilaku membuang sampah sembarangan sehingga masyarakat termotivasi untuk hidup bersih dan ramah lingkungan.","PeriodicalId":116259,"journal":{"name":"Lentera Perawat","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132541256","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengaruh Terapi Benson Terhadap Pasien AMI (Acute Mycardial Infark) di Ruang Rawat Inap Benson ' s治疗对住院病人AMI (Acute Mycardial Infark)的影响
Lentera Perawat Pub Date : 2022-01-01 DOI: 10.52235/lp.v4i1.195
Indra Frana Jaya KK, Septami Putri Hajati
{"title":"Pengaruh Terapi Benson Terhadap Pasien AMI (Acute Mycardial Infark) di Ruang Rawat Inap","authors":"Indra Frana Jaya KK, Septami Putri Hajati","doi":"10.52235/lp.v4i1.195","DOIUrl":"https://doi.org/10.52235/lp.v4i1.195","url":null,"abstract":"Infark Miokard Akut adalah penyakit jantung yang disebabkan karena sumbatan pada arteri coroner. Masalah yang ditimbulkan yaitu nyeri. Salah salah intervensi yang dapat digunakan untuk mengurangi nyeri yaitu terapi benson. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Terapi Benson Terhadap Pasien Infark Miokard Akut di Ruang Rawat Inap RSUD Siti Fatimah Provinsi Sumsel Tahun 2022. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kasus dengan melakukan pendekatan keperawatan dengan menggunakan terapi relaksasi benson untuk mengurangi skala nyeri pada pasien dengan Infark Miokard Akut yang mengalami nyeri dada di ruang Rawat Inap RSUD Siti Fatimah Provinsi Sumatera Selatan pada bulan Oktober 2022. Dimana sampel yang diambil ada 3 pasien dengan 2 kriteria pasien baru yang terdiagnosa AMI yang akan dilakukan intervensi dengan terapi benson dan 1 pasien tidak menggunakan terapi benson di Paviliun cendana dengan skala nyeri menggunakan Numeratic Rating Scale (NRS) beragama muslim dan umur pasien sekitar 50 tahun ke atas. Hasil dari implementasi yang dilakukan oleh peneliti, nyeri dari kedua pasien menurun dengan indikasi bahwa pasien menggatakan nyeri berkurang, skala nyeri menurun, expresi wajah rileks, tekanan darah menurun, nadi menurun, pernapasan menurun.  Didapatkan 2 pasien mengalami penurunan skala nyeri setelah diberikan intervensi relaksasi benson menjadi nyeri sedang (NRS 6) dan nyeri ringan (NRS 2). Peneliti menyarankan intervensi keperawatan yang digunakan untuk mengurangi nyeri dada kiri adalah relaksasi Benson.","PeriodicalId":116259,"journal":{"name":"Lentera Perawat","volume":"127 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122755995","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信