{"title":"Ingatan Kanonik, Alkitab, dan Ingatan Perjanjian","authors":"Jeconiah Lunardi, Johanis Putratama Kamuri","doi":"10.51688/vc10.2.2023.art2","DOIUrl":"https://doi.org/10.51688/vc10.2.2023.art2","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa Alkitab merupakan ingatan kanonik. Berbeda dengan Michael Welker yang telah menunjukkan bahwa Perjamuan Kudus dalam Perjanjian Baru merupakan ingatan kanonik, tulisan ini menunjukkan bahwa seluruh Alkitab yaitu Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru merupakan ingatan kanonik yang terus dikomunikasikan oleh umat di segala zaman dan tempat. dengan objek ingatan perjanjian sehingga umat Tuhan di segala zaman dan tempat mengomunikasikan ingatan perjanjian dalam komunitasnya. Dengan melakukan studi pustaka untuk menemukan kaitan antara teologi dengan ingatan budaya, maka tulisan ini membahas pemikiran Michael Welker dan Jan Assmann. Penelitian ini menemukan bahwa Alkitab merupakan ingatan budaya yang mendapat tambahan nilai iman sehingga menjadi ingatan kanonik. Selain Alkitab, ingatan kanonik juga ditemukan dalam sistem kepercayaan masyarakat tradisional. Perbedaan Alkitab dengan sistem kepercayaan masyarakat tradisional bukan berada dalam ingatan kanonik tetapi dalam obyek perjanjian di Alkitab. Tulisan ini menemukan bahwa Gereja sebagai komunitas penerima perjanjian, memiliki ingatan perjanjian sebagai ingatan khusus yang hanya dikomunikasikan dan dimiliki oleh umat Tuhan.","PeriodicalId":485334,"journal":{"name":"Verbum Christi : Jurnal teologi Reformed Injili","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135872619","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Ulangan 24:1-4","authors":"Yonky Karman","doi":"10.51688/vc10.2.2023.art1","DOIUrl":"https://doi.org/10.51688/vc10.2.2023.art1","url":null,"abstract":"Ulangan 24:1-4 sering dibaca sebagai sebuah, bahkan satu-satunya, hukum perceraian di dalam Perjanjian Lama. Tulisan ini akan memperlihatkan bahwa teks ini sejatinya bukan hukum perceraiain melainkan hukum perkawinan kembali. Berdasarkan analisis bentuk sastra terkait genre hukum (kritik bentuk) di dalam Kitab Taurat, teks ini tergolong hukum kasuistik (bersyarat). Berdasarkan subjek hukumnya dan hubungan hukumnya, teks ini mempersoalkan legalitas suami mengawini kembali mantan istrinya. Dalam perbandingan dengan hukum rujuk dalam Islam, teks ini sebuah hukum kasuistik dengan subjek hukum suami pertama yang hendak kembali kepada mantan istrinya yang telah bercerai atau ditinggal mati suami kedua, sebuah hukum perkawinan juga, tetapi dengan pemberlakuan negatif (larangan rujuk).","PeriodicalId":485334,"journal":{"name":"Verbum Christi : Jurnal teologi Reformed Injili","volume":"59 56","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135870774","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}