{"title":"IMPLEMENTASI PROGRAM PROMOTIF DAN PREVENTIF DI PUSKESMAS PASIR PUTIH KECAMATAN PASIR PUTIH TAHUN 2023","authors":"Atri Mulfatun, Yusuf Sabilu, S. Suhadi","doi":"10.37887/jakk.v4i4.46986","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.46986","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Latar Belakang: Kesehatan merupakan kebutuhan setiap manusia dalam kehidupan. Namun, di era globalisasi ini tidak sedikit masyarakat yang kurang peduli dengan pencegahan penyakit, bahkan penyelenggara fasilitas kesehatan lebih mementingkan upaya kuratif dibandingkan upaya promotif dan preventif. Pelayanan promotif dan preventif merupakan kegiatan yang bersifat promosi dan pencegahan masalah kesehatan atau penyakit yang perlu lebih diutamakan dan diperhatikan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat kearah yang lebih baik. \u0000 \u0000Tujuan: Mengetahui implementasi program promotif dan preventif di puskesmas pasir putih kecamatan pasir putih \u0000 \u0000Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan wawancara mendalam (deep interviews). \u0000 \u0000Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan program promotif dan preventif belum optimal, hal tersebut ditinjau dari aspek komunikasi, masyarakat masih kurang percaya dengan petugas kesehatan dan kurangnya partisipasi Masyarakat dalam mengikuti program yang diselenggarakan puskesmas. Aspek sumber daya, yaitu petugas belum pernah mengikuti pelatihan serta masih kerja merangkap, sumber daya berupa sarana/peralatan yang tidak berfungsi dengan baik namun penganggaran dari program promotif dan preventif sudah mencukupi. Dari aspek diposisi, masih belum mengetahui kebijakan atau aturan mengenai pengelolaan program promotif dan preventif. Aspek struktur birokrasi, yakni belum adanya pembagian tugas serta ketidakjelasan tupoksi para anggota. \u0000 \u0000Kesimpulan: Kesimpulan pada penelitian ini yaitu implementasi program promotif dan preventif belum sepenuhnya terlaksana dengan baik, baik dari segi komunikasi, sumber daya, disposisi maupun struktur birokrasi. Diharapkan puskesmas lebih memperhatikan kendala dalam pelaksanaan program promotif dan preventif untuk lebih meningkatkan partisipasi masyarakat dan optimalisasi program. \u0000 \u0000Abstract \u0000Background: Health is a needs for every human being. However, in this era of globalization, quite a few people are less concerned with disease prevention, even health facility administrators prioritize curative efforts rather than promotive and preventive efforts. Promotive and preventive services are activities that promote and prevent health problems or diseases that need to be prioritized and paid attention to in order to improve public health for the better. \u0000 \u0000Objectives: The purpose of this study was to determine the implementation of promotive and preventive programs at the Pasir Putih Health Center, Pasir Putih sub-district. \u0000 \u0000Methods: This type of research is descriptive qualitative research with a case study approach. \u0000 \u0000Results: The research results show that the implementation of promotive and preventive programs is not optimal, this is seen from the communication aspect, the community still lacks trust in health workers and there is a lack of community participation in participating in programs organized by the health center. The resource","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"6 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140506154","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN BEBAN KERJA, MOTIVASI, DAN KOMPENSASI DENGAN KINERJA TENAGA KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT UMUM DEWISARTIKA KENDARI TAHUN 2023","authors":"Muhaymin Muhaymin, Nani Yuniar, Hariati Lestari","doi":"10.37887/jakk.v4i4.46982","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.46982","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Latar Belakang: Tenaga keperawatan merupakan ujung tombak dalam memberikan pelayanan perawatan bagi pasien di rumah sakit, sebagai faktor yang berhubungan langsung dengan pasien dalam waktu yang lama. Rekapan absensi di RSU Dewi Sartika Kendari pada tiga bulan awal tahun 2023 tingkat keterlambatan setiap bulannya mengalami kenaikan, yaitu pada Januari sebanyak 38%, Februari sebanyak 46%, dan Maret sebanyak 48%. Dengan keterlambatan kehadiran tenaga keperawatan ini berakibat pada penurunan kinerja tenaga keperawatan. \u0000Tujuan: Mengetahui hubungan antara beban kerja, motivasi, dan kompensasi dengan kinerja tenaga keperawatan di RSU Dewi Sartika Kendari tahun 2023. \u0000Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional study. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling, dengan sampel sebanyak 74 responden sesuai dengan jumlah populasi. \u0000Hasil: Menunjukan bahwa ada hubungan antara beban kerja dengan kinerja dengan nilai p=0,000 (p","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"33 2-3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140506290","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"STRATEGI KOMUNIKASI DINAS KESEHATAN KOTA KENDARI DALAM PELAKSANAAN VAKSINISASI COVID-19 DI KOTA KENDARI TAHUN 2023","authors":"Siti Hasriani, Nani Yuniar, Jafriati Jafriati","doi":"10.37887/jakk.v4i4.46985","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.46985","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Latar Belakang: Pelaksanaan vaksinasi tentunya menghadapi tantangan memiliki hambatan yang berbeda-beda di setiap wilayah di Indonesia. Beberapa hambatan tersebut adalah persepsi atau pendapat bahwa efek dari vaksinasi dapat menyebabkan sakit ringan, demam, lumpuh, bahkan kematian. \u0000 \u0000Tujuan: Mengetahui Bagaimana Srategi Komunikasi Dinas Kesehatan Kota Kendari Dalam Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 di Dinas Kesehatan Kota Kendari Tahun 2023. \u0000 \u0000Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan diskriptif yang menggunakan data primer dan sekunder. \u0000 \u0000Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa penetapan strategi yang baik dan tepat akan mempengaruhi berhasil tidaknya suatu program yang dirancang, sehingga sangat menentukan keberhasilan suatu program. Perencanaan ini bertujuan untuk meminimalkan pemborosan sumber daya dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Untuk mensukseskan program vaksinasi C0VID-19 di Dinas Kesehatan Kota Kendari perlu dipahami bagaimana situasi masyarakat agar pesan tersebut dapat diterima oleh masyarakat. Salah satu upaya agar masyarakat mau divaksinasi adalah dengan menyampaikan pesan persuasif dengan terus berusaha mengajak dan dorongan melalui spanduk-spanduk yang mengajak masyarakat untuk divaksinasi, menguatkan keyakinan dan merubah pemikiran masyarakat bahwa vaksin yang digunakan dengan standar keamanan dan telah lulus uji klinis yang ketat. \u0000 \u0000Kesimpulan: Dinas Kesehatan memberikan informasi yang akurat, jelas dan mudah dipahami kepada masyarakat tentang manfaat vaksinasi, kemungkinan efek samping, dan pentingnya vaksinasi untuk perlindungan diri. Upaya yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Kendari agar masyarakat mengetahui program imunisasi adalah dengan memberikan informasi melalui berbagai platrorn media, antara lain media cetak, internet, televisi, media sosial dan media lainnya. Dengan demikian, seluruh masyarakat dapat dengan mudah mengetahui informasi tentang program imunisasi dari Dinas Kesehatan Kota Kendari. Antusiasme publik terhadap media sosial harus informasi kebijakan vaksinasi. \u0000 \u0000 \u0000Abstract \u0000Background: Vaccination implementation faces different barriers in each region in Indonesia. Some of these obstacles are perceptions or opinions that the effects of vaccination can cause mild pain, fever, paralysis, and even death. \u0000 \u0000Objective: To find out how the Communication Strategy of Kendari City Health Office in the Implementation of COVID-19 Vaccination in Kendari City Health Office in 2023. \u0000 \u0000Methods: This research is a qualitative study with a descriptive approach that uses primary and secondary data. \u0000 \u0000Results: The results showed that the determination of a good and appropriate strategy will affect the success or failure of a program designed, thus determining the success of a program. This planning aims to minimize waste of resources in achieving the desired goals. To succeed the C0VID-19 vaccination program at the Kendari City Health Office, it is necessary to understa","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"48 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140506387","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WAPUNTO KABUPATEN MUNA TAHUN 2022","authors":"S. Sumarni, Devi Safitri Effendy, Nani Yuniar","doi":"10.37887/jakk.v4i4.46983","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.46983","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000 \u0000Latar Belakang: Penyebab kematian ibu terjadi karena penanganan yang kurang baik dan tepat, adanya faktor tiga terlambat (3T) yaitu terlambat mengenali tanda bahaya, terlambat merujuk dan terlambat mendapat pelayanan yang optimal. Faktor tersebut merupakan penyebab tidak langsung, namun menjadi penyeba mendasar dalam kematian ibu. Adapun faktor pelayanan kesehatan disebabkan oleh masih jauhnya jangkauan pelayanan KIA dan penanganan kelompok berisiko, masih rendahnya cakupan Antenatal care dan pertolongan persalinan 3 oleh tenaga kesehatan, keterlambatan penanganan adekuat, akses pelayanan kesehatan (jarak, biaya, waktu dan transportasi) yang tidak terjangkau. Dari Observasi awal yang dilakukan calon peneliti di Puskemas Wapunto Kecamatan Duruka Kabupaten Muna, ditemukan permasalahan yang ada di dalamnya adalah masih banyak ibu hamil yang tidak memanfaatkan pelayanan antenatal care secara terpadu seperti kurangnya informasi mengenai pemanfaatan pelayanan antenatal care dan sosialisasi. \u0000 \u0000Tujuan: Untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan Antenatal care pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Wapunto Kabupaten Muna Tahun 2022. \u0000 \u0000Metode: Metode kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional study yang di maksudkan untuk mengetahui factor yang berhubungan pemanfaatan pelayanan ANC (Antenatal care) di Puskesmas Wapunto Kabupaten Muna. Adapun pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner. \u0000 \u0000Hasil: Ada hubungan signifikan antara dukungan keluarga (p value = 0,006 < 0,05) dengan pemanfaatan pelayanan antentatal care. Sebaliknya tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p value = 0, 217 > 0,05), media informasi (p value = 0,425 > 0,05), sosial budaya (p value = 0,059 > 0,05), dengan pemanfaatan pelayanan antenatal care. \u0000 \u0000Kesimpulan: Kesimpulan dalam penelitian ini adalah variabel pengetahuan, media informasi dan sosial budaya tidak memiliki hubungan dengan pemanfaatan pelayanan antenatal care sedangkan variabel dukungan keluarga memiliki hubungan dengan pemanfaatan pelayanan antenatal care. oleh karena itu, petugas kesehatan perlu meningkatkan sosialisasi agar masyarakat memanfaatkan fasilitas kesehatan. \u0000 \u0000Abstract \u0000 \u0000Background: Causes of maternal death also occur due to poor and appropriate handling, there is a factor of three being late (3T), namely late recognizing signs danger, late referral and late receiving optimal service. These factors are indirect causes, but they are causes fundamental in maternal death. The health service factor is caused by the lack of stable coverage of MCH services and handling of risk groups, low coverage of Antenatal care and delivery assistance by health personnel, delays in adequate treatment, access to health services (distance, cost, time and transportation) that are inaccessible. From initial observations made by prospective researchers at the Wapunto Public Health Center, Duruka District, Muna Regency, it was found that there were still many pregnant","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"58 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140506177","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ni Kadek Putriani, Asnia Zainuddin, Yasnani Yasnani
{"title":"FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI BALITA DI DESA JATI BALI KECAMATAN RANOMEETO BARAT KABUPATEN KONAWE SELATAN TAHUN 2022","authors":"Ni Kadek Putriani, Asnia Zainuddin, Yasnani Yasnani","doi":"10.37887/jakk.v4i4.46992","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.46992","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Latar Belakang: Status gizi merupakan ukuran keberhasilan untuk memenuhi nutrisi kebutuhan pada anak yang ditunjukkan melalui capaian berat badan terhadap umur. Berdasarkan data absensi di wilayah kerja puskesmas yang ada di Kabupaten Konawe Selatan, Puskesmas Lameuru memiliki wilayah kerja dengan jumlah gizi buruk terbanyak yaitu di Desa Jati Bali dengan jumlah balita sebanyak 19 orang. \u0000Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi balita di Desa Jati Bali Kecamatan Ranomeeto Barat Kabupaten Konawe Selatan Tahun 2022. \u0000Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross-sectional. Jumlah sampel sebanyak 75 responden yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling.Analisis yang digunakan yakni analisis bivariat dan univariat dengan menggunakan uji Chi Square. \u0000Hasil: Hasil penelitian terdapat hubungan antara dengan pvalue < 0,05. Hasil penelitian didapatkan (52,0%) tingkat pengetahuan terhadap status gizi balita, pekerjaan Ibu (52,0%) Pendapatan Keluarga 60,0%),pola asuh ibu baik (74,7%) anak balita memiliki status gizi kurang. Setelah dilakukan uji statistik Chi- Square terdapat hubungan yang bermakna antara riwayat penyakit infeksi (p value = 0,003) dan pola asuh (p value = 0,005) dengan status gizi pada anak balita. \u0000Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan ibu, pekerjaan ibu, dengan status gizi balita di Desa Jati Bali Kecamatan Ranoomeeto Barat Kabupaten Konawe Selatan Tahun 2022.Ada hubungan antara pendapatan keluarga dan pola asuh dengan status gizi balita di Desa Jati Bali Kecamatan Ranoomeeto Barat Kabupaten Konawe Selatan Tahun 2022. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000Abstract \u0000Background: Nutritional status is a measure of success in meeting children's nutritional needs as demonstrated by achieving weight for age. Based on attendance data in the work area of the community health center in South Konawe Regency, the Lameuru Community Health Center has the work area with the highest number of malnourished children, namely in Jati Bali Village with 19 children under five. \u0000Objective: This study aims to determine the factors related to the nutritional status of toddlers in Jati Bali Village, West Ranomeeto District, South Konawe Regency in 2022. \u0000Method: Quantitative research with a cross-sectional research design. The total sample was 75 respondents who were selected using a purposive sampling technique. The analysis used was bivariate and univariate analysis using the Chi Square test. \u0000Results: The results of the research showed a relationship with p value < 0.05. The research results showed that (52.0%) the level of knowledge regarding the nutritional status of toddlers, mother's occupation (52.0%) Family income 60.0%), mother's parenting patterns were good (74.7%) children under five had poor nutritional status. After carrying out the Chi-Square statistical test, there was a significant relationship between history of infectious diseases (p value = 0.003) and","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"72 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140505792","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN DISIPLIN KERJA PEGAWAI DI PUSKESMAS LAPANDEWA KABUPATEN BUTON SELATAN","authors":"E. Efendi, L. Imran, Rastika Dwiyanti Liaran","doi":"10.37887/jakk.v4i4.46987","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.46987","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Latar Belakang: Disiplin merupakan peraturan-peraturan yang telah ditetapkan dan harus dipatuhi oleh setiap pegawai dengan rasa senang tanpa ada paksaan. Permasalahan kedisiplinan khususnya kedisiplinan pegawai, hingga saat ini masih mendapat sorotan yang tajam dari masyarakat. Berdasarkan data absensi pegawai puskesmas Lapandewa didapatkan bahwa beberapa pegawai memiliki tingkat kehadiran kurang dari 80%, kenyataan ini menunjukkan disiplin kerja belum optimal. \u0000 \u0000Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan disiplin kerja pegawai di Puskesmas Lapandewa Kabupaten Buton Selatan tahun 2023. \u0000 \u0000Metode: penelitian kuantitatif dengan desain penelitian crossectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai di puskesmas Lapandewa sebanyak 53 orang. Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel sensus yang meliputi jumlah populasi. Instrument penelitian yang digunakan adalah kuesioner. \u0000 \u0000Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kepemimpinan dengan disiplin kerja pegawai (p value = 0,041), tidak ada hubungan antara motivasi dengan disiplin kerja (p value = 0,114), ada hubungan antara sanksi dengan disiplin kerja (p value = 0,030), tidak ada hubungan antara pengawasan dengan disiplin kerja (p value = 0,187), dan ada hubungan antara gaji dengan disiplin kerja (p value = 0,002). \u0000 \u0000Kesimpulan: Kepemipinan, sanksi dan gaji memiliki hubungan yang signifikan dengan disiplin kerja pegawai, sebaliknya motivasi dan pengawasan tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan disiplin kerja pegawai. \u0000 \u0000 \u0000Abstract \u0000Background: Discipline is the rules that have been set and must be obeyed by every employee with pleasure without any coercion. Discipline issues, especially employee discipline, until now still receive sharp scrutiny from the public. Based on employee absence data at the Lapandewa Health Center, it was found that some employees had an attendance rate of less than 80%, this fact shows that work discipline is not optimal. \u0000 \u0000Objectives: The purpose of this study was to determine the factors related to employee work discipline at the Lapandewa Community Health Center, South Buton Regency in 2023. \u0000Methods: quantitative research with a cross-sectional research design. The population in this study were all employees at the Lapandewa health center as many as 53 people. The sample in this study uses a census sample which includes the total population. The research instrument used was a questionnaire \u0000 \u0000Results: The results showed that there was a significant relationship between leadership and employee work discipline (p value = 0.041), there was no relationship between motivation and work discipline (p value = 0.114), there was a relationship between sanctions and work discipline (p value = 0.030), there is no relationship between supervision and work discipline (p value = 0.187), and there is a relationship between salary and work discipline (p value = 0.002). \u0000 \u0000Con","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"4 7","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140506561","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS PENANGANAN KELUHAN PELAYANAN KESEHATAN PASIEN JKN DI RSUD KOTA KENDARI TAHUN 2023","authors":"Wakurnia Wati, S. Yusran, Kamrin Kamrin","doi":"10.37887/jakk.v4i4.46984","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.46984","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Latar Belakang: Salah satu tujuan peningkatan mutu pelayanan kesehatan yakni memastikan kepuasan pasien. Pasien yang puas dengan pelayanan kesehatan umumnya cenderung mematuhi saran medis dan rencana pengobatan yang telah disepakati. Sebaliknya, mereka yang merasa tidak puas atau kecewa dengan pelayanan kesehatan cenderung tidak mengikuti rencana pengobatan, mencari dokter lain, atau bahkan memilih pindah fasilitas pelayanan kesehatan. Ketidakpuasan pasien muncul karena adanya perbedaan antara harapan pasien dengan kemampuan pelayanan kesehatan yang dirasakan saat menggunakan pelayanan kesehatan. Studi pendahuluan yang dilakukan peneliti di Puskesmas Poasia dari 10 orang pasien yang telah diwawancarai didapat bahwa sebanyak 6 orang pasien mengatakan kurang puas terhadap pelayanan kesehatan karena masih lama menunggu dalam pelayanan awal dan sebanyak 4 orang pasien mengatakan puas terhadap pelayanan kesehatan. \u0000 \u0000Tujuan: Untuk mengetahui hubungan mutu pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien rawat inap di Puskesmas Poasia Kota Kendari Tahun 2023. \u0000 \u0000Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional study, dengan jumlah sampel 72 responden dan teknik pengambilan sampel dengan cara simple random sampling. \u0000 \u0000Hasil: Ada hubungan antara tangible dengan kepuasan pasien rawat inap (p value = 0,015), tidak ada hubungan antara reliability dengan kepuasan pasien rawat inap (p value = 0,563), ada hubungan antara responsiveness dengan kepuasan pasien rawat inap (p value = 0,003), tidak ada hubungan antara assurance dengan kepuasan pasien rawat inap (p value = 0,49), ada hubungan antara emphaty dengan kepuasan pasien rawat inap (p value = 0,00). \u0000 \u0000Kesimpulan: Ada hubungan antara tangible, responsiveness, emphaty dengan kepuasan pasien rawat inap dan tidak ada hubungan antara reliability, assurance dengan kepuasan pasien rawat inap di Puskesmas Poasia Kota Kendari Tahun 2023, sehingga perlu adanya evaluasi dari puskesmas terkait tangible, responsiveness, emphaty agar dapat meningkatkan pelayanan kesehatan. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000Abstract \u0000Background: One of the goals of improving the quality of healthcare is to ensure patient satisfaction. Patients who are satisfied with their healthcare generally tend to adhere to the medical advice and treatment plans that have been agreed upon. In contrast, those who are dissatisfied or disappointed with health services tend not to follow the treatment plan, find another doctor, or even choose to move health care facilities. Patient dissatisfaction arises because of the difference between patient expectations and the perceived ability of health services when using health services. Preliminary studies conducted by researchers at the Poasia Health Center from 10 patients who have been interviewed found that as many as 6 patients said they were less satisfied with health services because they were still waiting long in the initial service and as many as 4 patients said they were s","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"7 1-3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140506127","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEIKUTSERTAAN MASYARAKAT SEBAGAI PESERTA BPJS MANDIRI DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS ABELI TAHUN 2023","authors":"Nilam Shari Dewi, S. Suhadi, L. Kalza","doi":"10.37887/jakk.v4i4.46988","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.46988","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Latar Belakang: Berdasarkan data langsung dari Puskesmas Abeli bahwa kepesertaan BPJS Mandiri dari tahun 2021 sebanyak 774 jiwa menurun pada tahun 2022 menjadi 734 jiwa. \u0000 \u0000Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor Yang Berhubungan Dengan Keikutsertaan Masyarakat Sebagai Peserta BPJS Mandiri Di Wilayah Kerja Puskesmas Abeli Tahun 2023. \u0000 \u0000Metode: Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional study. Jumlah sampel pada penelitian ini 84 responden. \u0000 \u0000Hasil: Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan keikutsertaan menjadi peserta BPJS Mandiri dengan nilai (value =0,001 < 0,05), tidak ada hubungan antara pendapatan dengan keikutsertaan menjadi peserta BPJS Mandiri dengan nilai (value =0,349 > 0,05), dan tidak ada hubungan antara sikap dengan keikutsertaan menjadi peserta BPJS Mandiri dengan nilai (value =0,467 > 0,05). \u0000 \u0000Kesimpulan: Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kepesertaan BPJS Mandiri, dan tidak terdapat hubungan antarapendapatan dan sikap dengan keikut sertaan menjadi peserta BPJS Mandiri di wilayah kerja Puskesmas Abeli Tahun 2023. \u0000 \u0000 \u0000Abstract \u0000Background: Based on direct data from the Abeli health center, BPJS Mandiri membership from 2021 was 774 people decreased in 2022 to 734 people. \u0000 \u0000Methods: study using a cross sectional study design. The number of samples was 84 people. \u0000 \u0000Results: The results of the study there is a relationship between knowledge and partisipation in BPJS Mandiri (value = 0.001 < 0,05), there is no relationship between income and the participation of BPJS Mandiri (value = 0.349 > 0,05) and there is no relationship between attitude and the participation of BPJS Mandiri (value = 0.467 > 0,05) in this study related to community participation as participants of BPJS Mandiri. \u0000 \u0000Conclusion: the conclusions of this study is that there is a significant relationship between knowledge and community participantion as BPJS Mandiri, and there is no relationship between income, and attitude and community participantion as BPJS Mandiri participants in the working area of the Abeli Community Health Center in 2023.","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"59 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140506047","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS PENATALAKSANAAN ADMINISTRASI PADA KLINIK PRATAMA DI KOTA KENDARI TAHUN 2023","authors":"Puput Wally, Jafriati Jafriati, Agnes Mersatika Hartoyo","doi":"10.37887/jakk.v4i4.46990","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.46990","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Latar Belakang : Klinik Pratama sebagai penyedia jasa pelayanan kesehatan pada penatalaksanaan administrasi di Klinik Calista Farma dan Klinik Fonaselab Medical yaitu masih adanya data pasien yang masih ditulis secara manual pada lembar kertas, dan juga beberapa informasi pasien menambahkan bahwa sulitnya berkunjung pada klinik yaitu dalam proses registrasi yang dilakukan secara berulang kali dikarenakan data mereka tidak tersimpan dalam klinik. Hal ini menjadi salah satu kelemahan karena apabila riwayat medis pasien hilang maka dapat berakibat bahwa dokter tidak bias melakukan pemeriksaan lanjutan berdasarkan riwayat tersebut. Jika benar-benar hilang, maka bias dipastikan bahwa pasien tersebut harus melakukan pemeriksaan ulang seperti sebelumnya yang terkesan tidak efisien baik bagi tenaga kesehatan maupun pasien. \u0000 \u0000Tujuan: Mengetahui penatalaksanaan administras di Klinik Pratama di Kota Kendari tahun 2023. \u0000 \u0000Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Melalui metode wawancara mendalam yang melibatkan informan yaitu PJ Klinik dan administrator. \u0000 \u0000Hasil : Penatalaksanaana dministrasi pada aspek registrasi di Klinik Fonaselab yaitu sudah sesuai dengan peraturan kemenkes RI pada penetapan sumberdaya manusia, sarana dan prasarana serta pengunaan teknologi, hanya saja terdapat kendala teknologi yang dugunakan masih manual kurang efisien dalam memberikan pelayanan. Sedangkan pada Klinik Pratama Callista Farma aspekregistrasinya tidak sesuai dengan peraturam Kemenkes RI Nomor 028/MENKES/PER/I/2011, hanya saja terdapat kendala dalam penyediaan sumberdaya manusianya yang masih kurang. Penatalaksanaan administrasi pada aspek pengarsipan di Klinik Fonaselab yaitu sesuai dengan peraturan Permenkes RIyang menjelaskan bahwa jenis, kualifikasi, dan jumlah tenaga kesehatan lain serta tenaga non kesehatan disesuikan dengan kebutuhan dan jenis pelayanan yang diberikan klinik, sarana dan prasarana pada penatalaksanaan Administrasi Pada Aspek penyediaan sarana dan prasarana pengarsipan di Klinik Pratama Fonaselab yaitu sudah sepenuhnya terpenuhi untuk memberikan pelayananan, serta teknologi yang digunakan sudah membantu dengan pengadaan pengarsipan secara online. Sedangkan Penatalaksanaan administrasi pada aspek pengarsipan di Klinik Callista Farma yaitu pada penyediaan sumberdaya manusia belum sesuai dengan peraturan Kemenkes RI dimana penyediaan SDM yang masih kurang sehingga pada pelayanan juga diberikan tidak maximal, akan tetapi pada penyediaan sarana dan prasarana sudah sepenuhnya di adakan yang menunjang pelayanan yang prima. Penatalaksanaan administrasi pada aspek pengumpulan dokumen di Klinik Fonaselab dan Callista Farma sudah semua sesuai dan dibuat sebaik mungkin dimana pengumpulan dokumen sudah dilakukan secara online yang mempemudah pemberian pelayanan kepada pasien. \u0000 \u0000Kesimpulan : Proses penatalaksanaan administrasi di aspek registrasi sudah","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"38 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140505711","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"STUDI KOMPARATIF TINGKAT KEPUASAN PASIEN PESERTA BPJS DAN NON-BPJS TERHADAP MUTU PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS POASIA KOTA KENDARI TAHUN 2023","authors":"Wahidah Said, Asnia Zainuddin, Agnes Mersatika Hartoyo","doi":"10.37887/jakk.v4i4.47199","DOIUrl":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i4.47199","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Latar Belakang: kepuasan pasien sangat dipengaruhi oleh pelayanan kesehatan yang diberikan. Terdapat banyak Permasalahan mengenai pelayanan kesehatan yang dikeluhkan oleh pasien peserta BPJS. Beberapa Keluhan pasien BPJS Kesehatan yaitu tidak mendapat pelayanan maksimal seperti penolakan pada pasien BPJS Kesehatan, waktu pelayanan yg cukup lama dan layanan untuk obat yg terkadang tidak sesuai dibandingkan dengan pasien yg bayar langsung. \u0000Tujuan: untuk mengetahui perbedaan tingkat kepuasan pasien peserta BPJS dan non-BPJS terhadap mutu pelayanan kesehatan di puskesmas poasia kota kendari tahun 2023 . \u0000Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode komparatif dan menggunakan pendekatan cross sectional \u0000Hasil: Hasil penelitian terdapat perbedaan tingkat kepuasan pada dimensi kehandalan (reliability) dengan nilai p-value sebesar 0,003 (p < 0,05), terdapat perbedaan tingkat kepuasan pada dimensi daya tanggap (responsive) dengan p-value sebesar 0,001 (p < 0,05)., tidak terdapat perbedaan tingkat kepuasan pada dimensi bukti fisik (tangible) dengan p-value sebesar 0,713 (p >0,05)., tidak terdapat perbedaan tingkat kepuasan pada dimensi jaminan (asurance) dengan p-value sebesar 0,068 (p > 0,05). dan terdapat perbedaan tingkat kepuasan empati (emphaty) dengan p-value sebesar 0,000 (p < 0,05) terhadap mutu pelayanan kesehatan di puskesmas poasia kota kendari tahun 2023. \u0000Kesimpulan: Ada perbedaan tingkat kepuasan pasien BPJS dan Non-BPJS terhadap mutu pelayanan kesehatan di puskesmas poasia kota kendari tahun 2023. meningkatkan pelayanan kepada pasien yang dating berobat ke puskesmas poasia tanpa membedakan status BPJS maupun Non BPJS dan kepada petugas kesehatan agar memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara professional dan merata tanpa memandang status ekonomi pasien. \u0000 \u0000Abstract \u0000Background: The health services provided greatly influence patient satisfaction. Many BPJS participating patients complain about problems related to health services. Complaints from BPJS Health patients are that they often do not receive maximum service, such as rejection by BPJS Health patients, long service times and services for medicines that are sometimes inappropriate compared to patients who pay directly. \u0000Objectives: to determine the difference in the level of patient satisfaction of BPJS participants and non-BPJS participants regarding the quality of health services at the Poasia Health Center, Kendari City in 2023. \u0000Methods: This type of research is quantitative research with comparative methods and uses a cross sectional approach \u0000Results: \u0000The results of the research showed differences in satisfaction levels in the reliability dimension with a p-value of 0.003 (p < 0.05), there were differences in satisfaction levels in the responsiveness dimension with a p-value of 0.001 (p < 0.05 )., there is no difference in the level of satisfaction in the physical evidence (tangible) dimension with a p-value of 0.713 (p > 0.05).","PeriodicalId":484943,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"32 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140509505","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}