{"title":"PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBANTUAN VBA POWERPOINT DALAM MENDUKUNG KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA","authors":"Chandra Novtiar, Nirwanty Angela Al Ghani","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2890","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2890","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menghasilkan bahan ajar berbantuan teknologi yakni dengan VBA PowerPoint, agar terciptanya bahan ajar yang efektif, praktis, layak digunakan dan tidak membosankan dengan pendekatan kontekstual, untuk melihat kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Penelitian dilakukan di dua sekolah yang ada di Cimahi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan dengan subjek dari penelitian ini diambil dari 2 tingkat yang berbeda yakni untuk uji terbatas terdiri dari 14 siswa dari kelas 8-A, uji luas terdiri dari 25 siswa dari kelas 8-B di SMPN 16 Cimahi dan uji produk di kelas 7-I SMPN 4 Cimahi. Dalam penelitian ini, digunakan instrumen berupa lembar wawancara pada studi pendahuluan, skala pendapat siswa terhadap bahan ajar, lembar validasi ahli, lima butir instrumen tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah segiempat dan segitiga. Data postes kemampuan pemecahan masalah matematis dianalisis menggunakan perhitungan Ms. Excel. Penelitian menunjukkan bahwa: (1) 70,6% siswa pada uji coba terbatas memperlihatkan bahwa bahan ajar yang akan digunakan praktis dan masih ada revisi, serta diperoleh persentase 82,6% dari validator ahli yang menunjukkan bahwa bahan ajar yang akan digunakan sangat valid tetapi masih tergolong rendah dan proses revisi masih diperlukan. Pada uji coba luas 80,22% siswa menunjukkan bahwa bahan ajar yang digunakan termasuk ke dalam kriteria sangat praktis dan 87,3% dari validator menunjukkan bahwa bahan ajar yang digunakan sangat praktis dan menunjukkan peningkatan pada uji coba terbatas; (2) skenario dan implementasi berjalan sesuai RPP yang telah disusun; (3) kesulitan yang dialami siswa pada saat menjawab soal pemecahan masalah matematis ialah pada mengubah soal cerita dalam bentuk gambar dan menyusun langkah-langkah penyelesaian dengan baik dan benar; (4) pada tahap uji coba produk pengembangan bahan ajar menggunakan VBA PowerPoint cukup efektif untuk melatih pemecahan masalah matematis setiap siswa.","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131116069","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EKPLORASI ETNOMATEMATIKA PADA MAKANAN TRADISIONAL MASYARAKAT MAJALENGKA","authors":"Herayanti, Suhendra, Dadang Juandi","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2650","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2650","url":null,"abstract":"Etnomatematika merupakan salah satu strategi pembelajaran yang mengaitkan unsur budaya dalam pembelajaran matematika. DI Indonesia beraneka ragam kebudayaan salah satunya yaitu dari makanan tradisional. Makanan tradisional merupakan budaya dimana di dalamnya terdapat unsur matematika. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi aspek-aspek etnomatematika pada makanan tradisional masyarakat Majalengka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan desain etnografi. Subjek dalam penelitian ini yaitu tokoh pembuat makanan tradisional di Kabupaten Majalengka. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat aspek-aspek etnomatematika pada makanan tradisional. Pada aktivitas matematis diantaranya aktivitas counting (menghitung) meliputi alat dan bahan baku yang diperlukan untuk membuat opak, menentukan harga bahan baku, menentukan harga jual dan estimasi waktu yang diperlukan; measuring (mengukur) meliputi luas lahan yang diperlukan dalam pembuatan opak; designing (mendesain) meliputi mengetahui macam-macam bentuk pada opak, merancang macam-macam bentuk pada pembuatan opak dan cetakan yang digunakan pada pembuatan opak; playing (bermain) meliputi menentukan gerak tangan; dan explaining (menjelaskan) meliputi makna/filosofi dari pembutan opak. Pada produk yaitu opak terdapat unsur matematis secara geometris ditemukan bangun datar yaitu lingkaran.","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129758632","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ASOSIASI KEMAMPUAN KONEKSI DAN KEMAMPUAM KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SMP MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS ICT","authors":"Evan Farhan Wahyu Puadi, Uba Umbara","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2840","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2840","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk melihat adanya asosiasi kemampuan koneksi dengan kemampuan komunikasi matematis siswa. Kedua kemampuan tersebut memiliki hubungan yang menarik dalam penyelesaian masalah matematis di sekolah. Dengan menerapkan pembelajaran berbasis ICT, data dikumpulkan melalui instrument tes. Populasi adalah seluruh siswa MTsN 3 Kuningan Kelas VII, dengan pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sejumlah 80 siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain One – Group Pretest-Posttest Design. Pengolahan data menggunakan SPSS yang menghasilkan nilai Asymptotic Significance (2-sided) = 0,000. Karena harga Sig. lebih kecil dari α = 0,05 , maka hipotesis nol ditolak yang artinya terdapat asosiasi yang signifikan antara kemampuan komunikasi matematis dengan kemampuan literasi matematis siswa. Kesimpulan akhir yang diperoleh dari penelitian ini Berdasarkan kriteria penggolongan koefisien kontingensi diketahui bahwa asosiasi antara kemampuan komunikasi matematis dengan kemampuan koneksi matematis siswa tergolong tinggi.","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115565960","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ita Yusritawati, Kiki Zakiyah, Reza Muhamad Zaenal
{"title":"PENERAPAN PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN SELF EFFICACY SISWA","authors":"Ita Yusritawati, Kiki Zakiyah, Reza Muhamad Zaenal","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2800","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2800","url":null,"abstract":"matematika dan self efficacy siswa Madrasah Tsanawiyah. Metode penelitian yang digunakan adalah mixed method strategi embedded konkuren. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTsN 1 Kadugede dan sampelnya adalah siswa kelas VIII A sebagai kelas kontrol serta siswa kelas VIII D sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan adalah tes dan non tes. Tes yang digunakan berupa tes tipe uraian sebanyak 6 soal. Non tes yang digunakan berupa angket skala Self Efficacy dijabarkan dan dieksplorasi dari 4 domain yakni: (1) domain motivasi, (2) domain kognisi, (3) domain perilaku, dan (4) domain emosi. Hasil dari penelitian ini yaitu terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika dan self efficacy antara siswa yang memperoleh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan model pembelajaran konvensional, kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang memperoleh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) lebih baik daripada pembelajaran konvensional, kemampuan Self Efficacy siswa yang memperoleh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) lebih baik daripada pembelajaran konvensional, terdapat korelasi antara kemampuan pemecahan masalah matematika dengan Self Efficacy siswa dengan nilai korelasinya 0,503 yang berkategori sedang. ","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114254179","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
M. Naibaho, Fazrina Saumi, Feber Wati Zebua, Matematika
{"title":"PENGARUH JUMLAH PENDUDUK DAN JUMLAH PENGANGGURAN TERHADAP JUMLAH PENDUDUK MISKIN KOTA MEDAN","authors":"M. Naibaho, Fazrina Saumi, Feber Wati Zebua, Matematika","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2816","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2816","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Kemiskinan diukur dari tingginya jumlah penduduk miskin sebagai masalah utama negara Indonesia. Salah satu contoh daerah yang masih menghadapi masalah kemiskinan di Indonesia adalah Kota Medan. Tingkat pengangguran terbuka yang tinggi akan menyebabkan peningkatan kemiskinan di suatu daerah. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis pengaruh jumlah penduduk dan pengangguran terhadap peningkatan jumlah penduduk miskin di Kota Medan, sehingga dapat dilakukan perencanaan dalam menangani penduduk miskin di Kota Medan. Berdasarkan analisis dan pembahasan yang dilakukan dengan menggunakan metode regresi linier berganda, persentase pengaruh jumlah pengangguran dan jumlah penduduk terhadap jumlah penduduk miskin adalah sebesar 34,1%, dan variabel pengangguran sebagai variabel yang paling signifikan adalah 0,014 < 0,05. Didapatkan persamaan matematis dari pengaruh jumlah penduduk dan pengangguran terhadap jumlah penduduk miskin di kota Medan yaitu JPM = -0.590JPG + 0.16JP +. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000Kata kunci : Jumlah kemiskinan, jumlah penduduk, jumlah pengangguran, regresi linier berganda.","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131926585","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"SELF-EFFICACY SISWA SMA BERGAYA KOGNITIF IMPULSIF DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA","authors":"Dian Fitriana, Suhendra, Dadang Juandi","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2642","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2642","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat self-efficacy yang dimiliki siswa bergaya kognitif impulsif dalam pembelajaran matematika. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini yaitu dua puluh satu siswa kelas X IPA di salah satu SMA di Kota Palembang. Instrumen tes untuk mengetahui gaya kognitif siswa menggunakan Matching Familiar Figure Test (MFFT). Instrumen non-tes self-efficacy menggunakan angket yang terdiri dari 28 butir pernyataan dengan 15 pernyataan positif dan 13 pernyataan negatif berdasarkan dimensi self-efficacy. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar siswa SMA kelas X IPA yang bergaya kognitif impulsif memiliki tingkat self-efficacy sedang, kemudian sisanya siswa bergaya kognitif impulsif memiliki tingkat self-efficacy tinggi. Tidak terdapat siswa bergaya kognitif impulsif yang memiliki tingkat self-efficacy rendah. Dapat dikatakan bahwa siswa bergaya kognitif impulsif memiliki tingkat kepercayaan terhadap kemampuan di dalam dirinya terhadap proses pembelajaran matematika tergolong baik. Kemudian berdasarkan persentase dimensi self-efficacy diketahui bahwa siswa bergaya kognitif impulsif dengan tingkat self-efficacy tinggi maupun tingkat self-efficacy sedang memiliki keyakinan yang baik terhadap dirinya bahwa dapat menyelesaikan keberagaman tingkat kesulitan dari suatu permasalahan dan berani mengambil resiko. Namun, siswa bergaya kognitif impulsif kurang berhati-hati sehingga hal tersebut dapat mempengaruhi hasil atau tingkat capaian siswa tersebut menjadi kurang maksimal.","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114532622","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGEMBANGAN DIGIBOOK BANGUN RUANG SISI LENGKUNG BERBASIS FLIP PDF PROFESSIONAL UNTUK MENGEKSPLOR KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK","authors":"Ivan Sovian, Supratman, Puji Lestari","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2852","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2852","url":null,"abstract":"Pentingnya sebuah media pembelajaran untuk mengoptimalkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik harus dipersiapkan oleh pendidik, salah satunya dengan digibook. Penelitian ini bertujuan menghasilkan digibook bangun ruang sisi lengkung untuk mengeksplor kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Penelitian menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model ADDIE melalui 5 tahapan yaitu Analyze, Design, Development, Implementation dan Evaluation. Subjek dalam penelitian adalah 3 orang guru matematika, 5 orang peserta didik yang diambil dari kelas sembilan diluar kelas IX B, 2 orang ahli materi, 2 orang ahli media dan 32 orang peserta didik kelas IX B SMP Negeri 2 Cikijing. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, angket dan tes kemampuan pemecahan masalah. Instrumen yang digunakan adalah lembar validasi ahli materi, lembar validasi ahli media, angket respon pengguna, dan soal tes kemampuan pemecahan masalah. Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan diperoleh hasil validasi dari ahli materi dan ahli media, digibook bangun ruang sisi lengkung berbasis Flip PDF Professional ini valid dengan kategori sangat layak digunakan. Respon pengguna terhadap digibook bangun ruang sisi lengkung berbasis Flip PDF Professional ini positif dengan kategori sangat baik. Hasil pengujian Effect Size (ES) diperoleh kategori Strong Effect. Kemampuan pemecahan masalah setelah menggunakan digibook bangun ruang sisi lengkung berbasis Flip PDF Professional sebanyak 8 orang atau 25% peserta didik berada pada kategori “Tinggi”. Sebanyak 20 orang atau 62,5% peserta didik berada pada kategori “Sedang”. Sebanyak 4 orang atau 12,5% peserta didik berada pada kategori “Rendah”. Sehingga disimpulkan bahwa digibook bangun ruang sisi lengkung berbasis Flip PDF Professional yang dikembangkan layak digunakan untuk mengeksplorasi kemampuan pemecahan masalah peserta didik.","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"257 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121882975","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"SELF EFFICACY SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN APLIKASI MICROSOFT MATHEMATICS","authors":"Nur'Afianti, Supardi U.S., Juariah, Hamdan Sugilar","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2819","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2819","url":null,"abstract":"Penelitian ini membahas mengenai self-efficay siswa dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan aplikasi Microsoft Mathematics. Rendahnya self-efficacy siswa dalam pembelajaran matematika merupakan masalah yang melatarbelakangi penulisan artikel ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan aplikasi Microsoft Mathematics terhadap self-efficacy siswa dalam pembelajaran matematika. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan menggunakan desain Pretest-Posttest Control Group Design. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIII SMP yang terdiri dari dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Data dikumpulkan menggunakan angket self-efficacy dan tes prestasi matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara self-efficacy siswa pada kelompok eksperimen dan kontrol. Siswa yang menggunakan aplikasi Microsoft Mathematics menunjukkan peningkatan self-efficacy yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol. Artinya siswa cenderung memiliki self-efficacy atau keyakinan diri yang cukup tinggi dalam pembelajaran matematika menggunakan Microsoft Mathematics. Oleh karena itu, penggunaan aplikasi Microsoft Mathematics dapat meningkatkan self-efficacy siswa dalam pembelajaran matematika. Studi ini memberikan implikasi praktis yang dapat membantu guru dan pengembang aplikasi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran matematika.","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115579443","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DITINJAU DARI RESILIENSI MATEMATIS: TINJAUAN PUSTAKA SISTEMATIS","authors":"Fifqi Inayah, Arief Agoestanto","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2798","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2798","url":null,"abstract":"Kemampuan pemecahan masalah matematis merupakan kemampuan yang penting dan mendasar dalam pembelajaran matematika. Kemampuan untuk memecahkan masalah matematika adalah keterampilan yang dapat membantu siswa dalam pengambilan keputusan. Kemampuan pemecahan masalah matematis juga berkaitan erat dengan resiliensi matematis. Saat belajar matematika, ada banyak rintangan dan masalah yang harus diatasi. Resiliensi matematika adalah sikap positif yang membantu mengatasi tantangan dan masalah tersebut. Ini juga mencakup kerja keras, keterampilan bahasa yang solid, kepercayaan diri, dan ketekunan dalam menghadapi tantangan. Ada banyak penelitian yang membahas tentang kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari resiliensi matematis. Mengumpulkan dan menganalisis hasil-hasil penelitian tersebut perlu dilakukan guna memperoleh gambaran bagaimana kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari resiliensi matematis. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari resiliensi matematis dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review. Sumber pencarian literature yang digunakan adalah Google Scholar dan Publish or Perish. Data yang digunakan dari tahun 2013-2023. Data dianalisis berdasarkan kriteria inklusi data, kemudian data tersebut diekstraksi sehingga menghasilkan 20 penelitian. Hasil dan temuan dalam artikel-artikel menunjukkan (1) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara resiliensi matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis, (2) resiliensi matematis dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah.","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115774314","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PROSES FOLDING BACK SISWA DENGAN RESILIENSI MATEMATIS SANGAT TINGGI PADA MASALAH OPEN-ENDED","authors":"Wahyu Widyastuti, Dadang Juandi, Aan Hasanah","doi":"10.33222/jumlahku.v9i1.2644","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jumlahku.v9i1.2644","url":null,"abstract":"Penting bagi pendidik untuk tidak hanya melihat hasil pekerjaan siswa, tetapi juga proses pemahaman matematis saat siswa menyelesaikan masalah. Folding back merupakan proses krusial dalam teori Pirie-Kieren tentang growth of mathematical understanding. Folding back adalah proses ketika siswa kembali ke level pemahaman yang lebih rendah untuk mengembangkan pemahaman matematis mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran keberagaman proses folding back siswa dalam menyelesaikan masalah open-ended pada materi trigonometri, khususnya pada siswa dengan kategori resiliensi matematis sangat tinggi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus di kelas X Tata Busana dengan melibatkan 2 orang subjek penelitian. Terdapat 3 temuan yang dihasilkan dari penelitian ini yaitu; (1) siswa dengan resiliensi matematis yang sangat tinggi sudah mampu melakukan folding back secara mandiri; (2) siswa seringkali mengalami folding back ke level primitive knowing; serta (3) terdapat siswa yang melakukan folding back ke level formalizing setelah level inventing, guna membangun level pemahaman yang lebih tinggi.","PeriodicalId":310767,"journal":{"name":"JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129396658","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}