{"title":"PELUANG USAHA: Ide Usaha Yang Kreatif BUSINESS OPPORTUNITIES: Creative Business Ideas","authors":"Yolanda Masnita, Khomsiyah Khomsiyah, Dida Nurhaida","doi":"10.25105/jamin.v4i2.12997","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/jamin.v4i2.12997","url":null,"abstract":"Meningkatkan nilai tambah produk, saat ini menjadi syarat penting untuk dapat menghadapi persaingan pasar yang semakin ketat. Salah satunya dengan mengolah bahan baku menjadi barang setengah jadi atau produk siap jual. Pondok Pesantren (Ponpes) Madinah Al Hijrah, yang terletak di Kampung Halimun, Desa Cimanuk, Kabupaten Pandegang, Provinsi Banten memiliki potensi alam dan lingkungan yang mendukung untuk pengembangan budidaya pertanian, perikanan dan produk olahan makanan. Awalnya Ponpes sebagai mitra PkM hanya membudidayakan lele dan menjual nya secara langsung. Berdasarkan identifikasi masalah dirumuskan bahwa dapat meningkatkan nilai jual produk dengan mengolahnya menjadi beberapa produk makanan olahan. Kegiatan PkM ini ditujukan untuk mendukung ide mengembangkan pendapatan ponpes dan meningkatkan keahlian santri, yang difokuskan pada upaya mempertahankan kelangsungan usaha serta meningkatkan kesejahteraan santri melalui penciptaan dan penambahan nilai produk melalui pendekatan ekonomi syariah, manajemen pemasaran, dan akuntansi.. Metode pelaksanaan berupa penyuluhan dan simulasi guna memberikan gambaran mengenai proses penciptaan kreasi dan diversifikasi produk makanan olahan yang lebih variative. Peserta kegiatan sangat antusias, aktif dalam diskusi dan telah memiliki pemahaman serta mampu mengubah pola pikir tradisionalnya menjadi lebih kreatif. Hal ini dibuktikan dengan rencana tindakan berupa diversifikasi produk lele mentah menjadi aneka rupa lele olahan.","PeriodicalId":301366,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMIN)","volume":"464 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123449658","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sofia Debi Puspa, Joko Riyono, Fani Puspitasari, C. Pujiastuti
{"title":"PENINGKATAN KETERAMPILAN GURU MELALUI PELATIHAN DASAR CODING & ANALISIS DATA STATISTIK UNTUK MENDUKUNG REVOLUSI INDUSTRI 4.0","authors":"Sofia Debi Puspa, Joko Riyono, Fani Puspitasari, C. Pujiastuti","doi":"10.25105/jamin.v4i2.14132","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/jamin.v4i2.14132","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Seiring dengan perkembangan Revolusi Industri 4.0 di Indonesia, banyak sektor yang berdampak akibat Revolusi Industri 4.0 salah satunya yaitu pada bidang pendidikan. Dalam mewujudkan SDM unggul Indonesia yang mampu beradapatasi dengan perkembangan teknologi dibutuhkan kemampuan berpikir tingkat tinggi, berpikir kritis, kreatif dan inovatif. Selain itu, kemampuan computational thinking, dasar pemrograman komputer (coding) serta kemampuan analisis data statistik juga akan dibutuhkan. Tujuan dari kegiatan pelatihan dasar coding dan analisis data statistik adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan meningkatkan keterampilan guru terkait dasar coding dan analisis data statistik dalam rangka mendukung Revolusi Industri 4.0. Kegiatan ini diikuti oleh 55 peserta dan pelatihan dilaksanakan secara daring. Berdasarkan hasil analisis kuantitatif dengan menggunakan data nilai pre-test dan post-test pada uji t berpasangan diperoleh p-value sebesar 0.00 lebih kecil dari taraf signifikansi (5%) sehingga H0 ditolak maka terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata kemampuan sebelum dan sesudah pelatihan. Diketahui peningkatan rata-rata kemampuan peserta pelatihan sebesar 37.109 atau sekitar 88.7% dari rata-rata sebelum pelatihan. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":301366,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMIN)","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121867974","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Sosialisasi Energi Baru Terbarukan Dalam Menghilangkan Ketergantungan Terhadap Energi Fosil Bagi Warga di RT 009 RW 003 Kelurahan Kebon Jeruk","authors":"Sigit Rahmawan, Mulia Ginting, Maman Djumantara, Muhamad Adimas Amri","doi":"10.25105/JAMIN.V3I2.9671","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/JAMIN.V3I2.9671","url":null,"abstract":"Energi sangat dibutuhkan dalam menjalani kehidupan manusia, baik dalam hal pribadi, berumah tangga, dalam lingkup bisnis dan usaha, maupun dalam lingkup bernegara. Pasokan energi menjadi salah satu landasan ketahan suatu negara untuk dapat melangsungkan kedaulatan negara. Kebutuhan energi di Indonesia masih didominasi oleh sumber energi yang berasal dari bahan dasar fosil, baik itu minyak bumi, gas bumi, maupun batubara. Konsumsi energi di Indonesia semakin meningkat seiring dengan bertambahnya kebutuhan terhadap pasokan energi baik pada sektor usaha maupun sektor rumah tangga. Perbandingan konsumsi terhadap pasokan energi yang didominasi oleh sumber energi fosil masih mengalamai defisit, dimana konsumsi energi masih lebih besar dibandingkan dengan pasokan energi dalam negeri, sehingga perlu dilakukan impor sumber daya fosil dari negara lain. Untuk dapat mengantisipasi hal tersebut, perlu dilakukan upaya mendorong masyarakat untuk sadar dan mandiri dalam menciptakan sumber energi dengan menggunakan sumber daya alam yang ada di sekitar masyarakat dan mengubahnya menjadi energi baru terbarukan. Sosialisasi energi baru dan terbarukan yang dilakukan pada daerah RT 009/RW 003 Kebon Jeruk menadaptkan respon positif dari warga. Antusiasme warga untuk mengetahui kebutuhan dan kemandirian energi sangatlah besar, sehingga kebanyakan warga meminta untuk dapat melanjutkan sosialisasi ini ke tahap pelatihan pembuatan rangkaian panel surya dalam skala rumah tangga.","PeriodicalId":301366,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMIN)","volume":"108 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132456434","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}