{"title":"Peningkatan kesadaran publik terhadap Fenomena Sosial Sexting sebagai Kasus Kekerasan dan Pelecehan Seksual Anak Berbasis Gender Online di Kota Samarinda","authors":"Shorea Helminasari, Helnisa, Kurnawati Pasulle","doi":"10.33292/mayadani.v4i1.128","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v4i1.128","url":null,"abstract":"Dewasa ini, kekerasan seksual semakin banyak terjadi seiring berkembangnya akses media sosial berbasis teknologi. Kemajuan teknologi khususnya teknologi berbasis internet sangat terlihat jelas dalam kehidupan saat ini. Salah satu fenomenanya yaitu adanya smartphone, komputer, laptop, Personal Digital Assistant (PDA). Sexting merupakan salah satu fenomena sosial yang saat ini sedang banyak terjadi khususnya dikalangan remaja. Aktifitas sexting merupakan metode interaksi melalui jejaringsosial pada golongan masyarakat khususnya anak dan remaja yang sedang dibentuk kembali dan didefinisikan ulang melalui teknologi komunikasi. Dari berbagai macam bidang kehidupan yang dijalani dengan teknologi berbasis internet ini, salah satunya adalah bidang kehidupan seksualitas. Kasus kekerasan seksual di Kota Samarinda selama kurun 3 tahun ke belakang kian memprihatinkan (2019-2021). Tercatat pada tahun 2021 Kota Samarinda menjadi daerah tertinggi dengan laporan 173 kasus kekerasan seksual di antara kabupaten/kota lainnya di provins Kalimantan Timur. Maka dari pada itu, kekerasan seksual akan terus terjadi jika tidak ada kesadaran untuk terus memanfaatkan kemajuan teknologi, internet dan berbagai aplikasi serta media sosial dengan positif, bijak, dan sehat. Karena kendali seksualitas diri adalah pada individu itu sendiri. Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentangfenomenasosial sexting dan sekaligus memberikan advokasi kepada masyarakat umum kota Samarinda khususnya yang menjadi korban kekerasan dan pelecehan seksual namun minim ruang dan informasi terkait alur pelaporan dan pelayanan publik yang disediakan oleh pemerintah Republik Indonesia khususnya di kota Samarinda. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan dalam tahapan bentuk metode penyuluhan dengan terjun langsung pada masyarakat sasaran guna meningkatkan edukasi dan advokasi kepada korban kekerasan seksual. kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini diharapkan dapat menjadi gambaran bagi seluruh elemen masyarakat berkaitan fenomena sosial yang terjadi dalam pergeseran prilaku masyarakat di era komunikasi digital khususnya di Kota Samarinda tentang fenomena sosial sexting.","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128711949","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pendampingan Pelaku UMK Dalam Program Sertifikat Halal Gratis (SEHATI) Tahun 2022","authors":"Aep Saefullah","doi":"10.33292/mayadani.v4i1.108","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v4i1.108","url":null,"abstract":"Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung dan memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada UMKM yang tergabung dalam Program Sertifikat Halal Gratis (SEHATI) 2022. Empat daerah tersebut adalah Kabupaten Kuningan, Kota Palu, Kota Pekanbaru dan Jakarta. Kegiatan berlangsung selama enam bulan, yaitu Juli hingga Desember 2022. Kesimpulan hasil penelitian ini antara lain: 1) Tingkat pemahaman UMKM dalam mengajukan SEHATI 2022 masih rendah. 2) Pelaku UMKM masih kesulitan mengadaptasi teknologi agar sistem bisa berjalan untuk rekening sahal. 3) Pengetahuan tentang produk halal terbatas. 4) Banyak UMKM yang belum memahami proses pengajuan sertifikasi produk Halal dengan mekanisme self-declaration. 5) Mereka belum mendengar dan memahami mekanisme pengoperasian program SEHATI 2022. 6) Pendaftaran SEHATI 2022 via scan masih canggung, kebanyakan belum mengerti cara membuat email, mendaftarkan nomor perusahaan (NIB) dalam satu akun OSS dan buat akun siahalal. 7) Pelaku ekonomi menilai program SEHATI 2022 berhasil. 8) Pihak komersial tidak memiliki cukup waktu luang untuk menangani proses teknis pengajuan produk halal 9) Kurangnya sosialisasi dari pemerintah untuk program SEHATI 2022 10) Tidak ada fungsi penyelia halal bagi pelaku usaha","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121369585","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nurul Pujiastuti, Novita Rina Antarsih, Apriningsih, Halisah Suriani, Noor Faridha
{"title":"Budidaya Tanaman Sauropus Androgynus (Daun Katuk) untuk Bahan Olahan Pangan Ibu Menyusui","authors":"Nurul Pujiastuti, Novita Rina Antarsih, Apriningsih, Halisah Suriani, Noor Faridha","doi":"10.33292/mayadani.v4i1.109","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v4i1.109","url":null,"abstract":"Daun katuk merupakan tanaman yang pada umumnya sudah dikenal oleh masyarakat khususnya ibu hamil maupun ibu menyusui. Tanaman daun katuk mempunyai manfaat bagi kesehatan dan membantu ibu menyusui untuk melancarkan produksi ASI. Tanaman daun katuk mempunyai potensi menjadi berbagai macam olahan pangan untuk ibu menyusui. Namun, tanaman daun katuk masih jarang ditemui, karena kurangnya pengetahuan tentang manfaat dari tanaman daun katuk dan berbagai macam olahan pangan yang dapat dibuat dari tanaman tersebut. Tujuan pengabdian masyarakat yaitu melakukan budidaya tanaman daun katuk sehingga kebutuhan untuk membuat olahan pangan dari tanaman daun katuk dapat terpenuhi. Metode yang digunakan yaitu diskusi dan praktek. Diskusi tentang manfaat daun katuk dan praktek tentang membuat bibit daun katuk. Langkah-langkah pelaksanaan kegiatan dimulai dari mencari tanaman daun katuk yang akan dijadikan sebagai bibit yang dilakukan oleh tim pengabdian masyarakat. Selanjutnya, menyiapkan bahan-bahan untuk pembibitan yang dilakukan bersama peserta pengabdian. Peserta sebanyak 10 orang. Hasil pre-test pengetahuan, sebagian besar kurang dan post-test sebagian besar baik. Nilai praktek, sebelum diberikan contoh sebagian besar kurang dan setelah diberikan contoh sebagian besar baik. Kesimpulan yaitu budidaya tanaman daun katuk berhasil memotivasi peserta kegiatan untuk melakukan budidaya tanaman daun katuk sebagai upaya menyediakan bahan olahan pangan untuk membantu ibu menyusui melancarkan produksi ASI.","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"221 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121465213","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelatihan penulisan artikel ilmiah menggunakan metode korelasi bagi Konselor","authors":"Indriyana, Riskiyana Prihatiningsih, Henny Indreswari","doi":"10.33292/mayadani.v4i1.102","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v4i1.102","url":null,"abstract":"Penulisan artikel ilmiah masih jarang dilakukan oleh konselor sekolah sebab kurang pemahaman metode penelitian dan melaksanakan penelitian itu sendiri, terlebih selama ini konselor hanya menggunakan penelitian tindakan untuk bukti kinerja dalam karya ilmiah. Konselor masih jarang menggunakan metode penelitian lain, seperti korelasi dalam menyusun artikel ilmiah, pada hal dapat membantu konselor dalam menyusun program layanan bimbingan dan konseling dan pengembangan keterampilan siswa. Tujuan pengabdian ini untuk memberikan latihan menulis artikel ilmiah menggunakan metode korelasi bagi konselor sekolah di Kota Malang. Kegiatan pengabdian ini diberikan kepada konselor sekolah yang tergabung dalam MGBK Kota Malang. Prosedur pengabdian, terdiri atas analisis kebutuhan, persiapan kegiatan, pelaksanaan kegiatan, dan umpan balik. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa terjadinya peningkatan pemahaman konselor sekolah dalam menyusun artikel ilmiah menggunakan metode penelitian korelasi.","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117312081","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Desyanti Desyanti, Febrina Sari, Wetri Febrina, M. Arif
{"title":"Peningkatan Minat dan Skill Kewirausahaan Mayarakat di Kelurahan Bukit Batrem, Kota Dumai","authors":"Desyanti Desyanti, Febrina Sari, Wetri Febrina, M. Arif","doi":"10.33292/mayadani.v2i2.74","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v2i2.74","url":null,"abstract":"Tingginya tingkat pengangguran terbuka berpotensi meningkatkan jumlah penduduk miskin di Indonesia. Karena itu pemerintah berupaya untuk mendorong masyarakat untuk berwirausaha dengan cara mempermudah birokrasi pendirian usaha kecil menengah (UKM) dan industri rumah tangga. Kredit-kredit berbunga rendah dan bantuan keuangan juga diberikan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. terlebih pada masa pandemi Covid-19 ini, pembatasan gerak masyarakat sangat memperlemah jumlah transaksi jual beli. Karena itu campuir tangan akademisi sangat diperlukan, diantaranya dengan mengadakan mata kuliah Pendidikan Kewirausahaan, event Enterpreneur Award yang diikuti mahasiswa, dan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen perguruan tinggi. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberi pembekalan ilmu manejerial dan e-commerce bagi para wirausahawaan maupun calon wirausahawan yang ada di Kelurahan Bukit Batrem, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai. Manfaat dari kegiatan ini masyarakat kelurahan Bukit Batrem mampu mengembangkan usahanya menjadi lebih baik dan memiliki profitabilitas yang lebih tinggi.","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129566859","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peningkatan Kegiatan Pembelajaran melalui Pengembangan Kompetensi Guru: Pendampingan Kegiatan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di MTs Alharanain Lappara Kec.Tombolopao Kab.Gowa","authors":"A. Razaq, Umiarso Umiarso","doi":"10.33292/mayadani.v2i2.72","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v2i2.72","url":null,"abstract":"Pengabdian ini ditujukan memberikan pendampingan berupa pelatihan melalui sharing keilmuan dan pengalaman dengan guru bidang studi Pendidikan Agama Islam di MTs Alharanain Lappara Kec.Tombolopao Kab.Gowa. Melalui pendampingan tersebut ada proses pembentukan pengatahuan berbasis wawasan perencanaan pembelajaran yang dilakukan guru bidang studi Pendidikan Agama Islam. Kegiatan pendampingan ini dipilih sebagai solusi terhadap problematika pembelajaran Pendidikan Agama Islam di MTs tersebut. Bentuk kegiatan berupa pelatihan penyusunan perencanaan pembelajaran yang dikemas melalui tutorial dan eksperiental learning; dan untuk evaluasinya dilakukan secara monitoring dan pendampingan berupa pelatihan melalui sharing keilmuan dan pengalaman. Kegiatan pengabdian ini berdampak pada peningkatan performa guru Pendidikan Agama Islam yang dibuktikan melalui penilaian berkas-berkas pembelajaran yang digunakan mereka. Karenanya, kepala sekolah setiap saat secara berkala mengadakan upaya yang sama berupa kegiatan pelatihan metodologi pembelajaran pada semua bidang studi.","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127841816","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelatihan pemeriksaan payudara sendiri (Sadari) dalam upaya pemberdayaan masyarakat di Dusun Nyamplung lor Balecatur Gamping Sleman","authors":"Suyani Suyani, S. Lestari","doi":"10.33292/mayadani.v2i2.63","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v2i2.63","url":null,"abstract":"Masih kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap pengetahuan tentang SADARI (Periksa Payudara Sendiri). Masyarakat Nyamplung Lor Masih kental dengan budaya bahwa jika melakukan pemeriksaan akan ketahuan penyakitnya, Kehidupan masyarakat yang masih belum sadar akan pentingnya deteksi dini kanker payudara, Peran serta masyarakat masih kurang. Dengan masalah tersebut kegiatan yang kami lakukan adalah dengan mengadakan penyuluhan dan pelatihan terkait deteksi dini pada kanker payudara yaitu SADARI. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang SADARI. Metode pelaksanaanya terbagi menjadi beberapa tahap yaitu tahap pertama koordinasi awal yaitu melakukan pendataan terkait jumlah anggota PKK yang ada di mitra melalui diskusi dengan pengurus PKK Nyamplung Lor. Tahap kedua Persiapan atau perencanaan terkait program. Menyusun media berupa leaflet dan video yang berisi tentang SADARI, selain itu menyusun waktu pelaksanaan program dimana mitra berperan menentukan jadwal kegiatan. Tahap ketiga pelaksanaan, Tahap keempat Evaluasi dilakukan setelah pelaksanaan program kegiatan. Hasil dari kegiatan pengabdian yang dilakukan pada bulan Agustus 2021 dengan peserta wanita usia subur (WUS) anggota PKK berjumlah 35 peserta. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan dan pelatihan pemeriksan SADARI berjalan dengan lancar. Luaran kegiatan ini adalah memberdayakan peserta dengan meningkatkan pengetahuan tentang SADARI. Kesimpulan diharapkan ibu-ibu PKK dapat melakukan deteksi dini untuk kanker payudara dengan melakukan SADARI.","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127238809","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelatihan 3M Pencegahan Penularan Covid-19 dengan Metode Bercerita untuk Anak Taman Kanan-Kanak Islam Terpadu (TKIT) Miftahussalam","authors":"Farida Noor Rohmah, S. Rahayu","doi":"10.33292/mayadani.v2i2.68","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v2i2.68","url":null,"abstract":"Based on the observations at TKIT Miftahussalam, it was found that students were scheduled to attend school face-to-face once a week. Although limited in number, in fact, there are still some students who are negligent, for example, did not wear masks properly and did not keep their distance and were reluctant to frequently wash their hands with soap. Despite the school's repeated communication of health protocols, some students were still hesitant to put them into effect. The community service was themed \"3M Practice Training for the Prevention of Covid-19 Transmission using the Storytelling Method for TKIT Miftahussalam Students\" in response to these problems. The output of the results of this community service were the knowledge and awareness of TKIT Miftahussalam students about the importance of 3M, especially in the school environment. However, parental support and the home environment are still required.","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133437980","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Ketahanan Keluarga Dalam Mengelola Penyalahgunaan Gawai","authors":"Mamnuah Mamnuah, S. Suryani","doi":"10.33292/mayadani.v2i2.69","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v2i2.69","url":null,"abstract":"Pemanfaatan gawai pada waktu sekarang adalah sebuah kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari. Namun pada kenyataannya masih banyak keluarga yang membiarkan terjadinya penyalahgunaan gawai, membiarkan atau malah dengan sengaja memberikan gawai kepada anak usia dini. Hal ini menjadi pemantik bagi pengusul untuk melakukan kegiatan penyuluhan tentang pengelolaan penggunaan gawai yang sehat dalam tatanan keluarga. Solusi yang ditawarkan adalah pelatihan kelompok dasawisma Dusun Brajan Tamantirto Kasihan Bantul. Kegiatan meliputi pelatihan tentang bahaya penggunaan gawai secara berlebihan, deteksi gangguan kecanduan gawai, penguatan peran keluarga dalam mencegah dan mengatasi kecanduan gawai pada anak dan remaja. Luaran utama dari program ini adalah terbentuknya kelompok keluarga sadar penggunaan gawai secara aman dan publikasi hasil pengabdian masyarakat. Kegiatan yang dilakukan meliputi penyuluhan tentang penyalahgunaan gawai secara online melalui video youtube yang disampaikan melalui group whatssapp ibu-ibu. Kegiatan kedua adalah membentuk Cakruk Pintar sebagai bentuk pengalihan anak-anak dari gawai. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 6 Juni 2021. Tempat kegiatan di cakruk RT 6 Brajan Tamantirto Kasihan Bantul. Cakruk Pintar menyediakan buku-buku bacaan edukatif dan berbagai alat permainan edukatif. Ada pendampingan dari anak-anak SD kepada usia PAUD dalam menggunakan alat permainan dan buku-buku tersebut. Keberhasilan kegiatan ini ditandai dengan antusiasme peserta saat dilakukan penyuluhan dan pemanfaatan.","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121701762","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelatihan Masyarakat Lansia Terhadap Peningkatan Keseimbangan Dinamis Dalam Rangka Penurunan Resiko Jatuh","authors":"Tyas Sari Ratna Ningrum, Veni Fatmawati","doi":"10.33292/mayadani.v2i2.70","DOIUrl":"https://doi.org/10.33292/mayadani.v2i2.70","url":null,"abstract":"Pada lansia, terjadi penurunan anatomis dan fisiologis pada system organ pada tubuhnya. Penurunan fungsi system organ ini menyebabkan terjadinya penurunan keseimbangan dinamis sehingga meningkatkan resiko jatuh. Pada hasil dialog dengan kader di lokasi pengabdian, terdapat penurunan keseimbangan dinamis yang cukup drastic pada lansia di lingkungan tersebut, sehingga lansia mengeluhkan mudah terjatuh saat melakukan aktivitas keseharian. Jika hal ini tidak segera ditanggulangi, maka resiko untuk terjadinya cedera pada lansia akan semakin besar. Tujuan penelitian ini yaitu ingin melakukan pemaparan pada pendahuluan, pengabdian masyarakat kali ini akan memberikan pengetahuan terkait dengan keseimbangan dinamis dan resiko jatuh, setelah itu lansia akan diberikan latihan untuk mengurangi gejala-gejala tersebut. Metode pengabdian ini diawali dengan pemberian pemaparan materi dengan topik “mengenal penuaan dan efeknya terhadap keseimbangan dinamis dan resiko jatuh”, setelah itu diberikan pengukuran keseimbangan dinamis untuk mengetahui seberapa besar resiko jatuhnya lalu diberikan pelatihan tentang bagaimana cara meningkatkan keseimbangan dinamis. Pengabdian masyarakat ini meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang proses penuaan dan efek terhadap keseimbangan dinamis dan resiko jatuh. Sehingga mengurangi resiko jatuh yang sedang dialami. Pemberian pemaparan materi dan latihan kepada lansia dapat mengingkatkan pengetahuan tentang keseimbangan dinamis dan menurunkan resiko jatuh pada lansia. ","PeriodicalId":275433,"journal":{"name":"Masyarakat Berdaya dan Inovasi","volume":"138 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116696854","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}