{"title":"Potensi Pembangunan Pelabuhan Ekspor di Kabupaten Bantaeng Sebagai Daerah Maritim","authors":"Fadel Muhammad Arham, Aura Solthania Ilhamsyah","doi":"10.52046/jssh.v2i2.1321","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i2.1321","url":null,"abstract":"Kabupaten Bantaeng sebagai salah satu daerah yang memiliki wilayah strategis dan sekarang sedang mengalami perkembangan di sektor Industri yang cukup pesat di bidang pengelolaan nikel. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui potensi kabupaten Bantaeng sebagai daerah maritim yang berpeluang untuk pembangunan pelabuhan ekspor. Terlebih lagi sekarang Kabupaten Bantaeng menjadi daerah industri dengan adanya Kawasan Industri Bantaeng (KIBA) maka, kami beranggapan bahwa pelabuhan ekspor perlu dibangun di Bantaeng guna mendorong laju peningkatan kawasan industri dan ekonomi masyarakat sekitar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini mendapatkan seberapa besar potensi yang dimiliki kabupaten Bantaeng serta urgensitas dari pembangunan pelabuhan ekspor.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115631340","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Studi Rancangan Campuran Beton Mutu K-300 Menurut SNI 03-2834-2000 dan SNI 7656 : 2012","authors":"Fadlun Sukardi, Muhammad Usamah, Joni Hermanto","doi":"10.52046/jssh.v2i1.1247","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i1.1247","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kebutuhan bahan dan kuat tekan beton normal antara metode SNI 03-2834-2000 dan SNI 7656: 2012 Menggunakan material Lokal Togafo, Kota Ternate dengan menggunakan ukuran agregat kasar maksimum 20 mm dan 40 mm, yang diterapkan pada mutu rencana (fc') 26,4 MPa,. Metode penelitian yang digunakan adalah pengujian material dan uji tekan pada spesimen silinder dengan ukuran diameter 15 cm dan tinggi 30 cm, pada hari ke 28. Dari Hasil Penelitian terdahulu analisis menunjukkan bahwa kebutuhan semen dengan metode SNI 03-2834-2000 lebih tinggi dari SNI 7656: 2012, kebutuhan agregat kasar maksimum 20 mm dengan nilai fc 'adalah 15 MPa dan 20 MPa lebih banyak pada SNI 03-2834-2000 dibandingkan SNI 7656: 2012, namun kebutuhan untuk fc '25 MPa pada metode SNI 03-2834-2000 kurang dari SNI 7656: 2012. Kebutuhan agregat kasar dengan ukuran maksimum 40 mm dengan metode SNI 03-2834-2000 kurang dari SNI 7656: 2012, dan kebutuhan air dengan metode SNI 03-2834-2000 lebih tinggi dari SNI 7656: 2012. Nilai kuat tekan pada kedua metode tersebut telah memenuhi mutu rencana, namun metode SNI 03-2834-2000 menghasilkan nilai kuat tekan yang lebih besar dari pada metode SNI 7656: 2012.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122975980","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Konstruksi Sosial, M. Desa, Pajeng dalam Menjamin, Kesehatan Pernafasan, A. Kebakaran, Hutan Febri, Wulan Ardita, dan Sri, . Artikel, Penelitian Artikel, Riview Artikel, F. Wulan, Ardita
{"title":"Konstruksi Sosial Masyarakat Desa Pajeng dalam Menjamin Kesehatan Pernafasan Akibat Kebakaran Hutan","authors":"Konstruksi Sosial, M. Desa, Pajeng dalam Menjamin, Kesehatan Pernafasan, A. Kebakaran, Hutan Febri, Wulan Ardita, dan Sri, . Artikel, Penelitian Artikel, Riview Artikel, F. Wulan, Ardita","doi":"10.52046/jssh.v2i1.915","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i1.915","url":null,"abstract":"Indoesia merupakan sebuah negara yang memiliki luas hutan sebesar 128 juta ha. Hutan hutan tersebut terbagi dalam beberapa bagian diantaaranya adalah, pada kawasan hutan konservasi yang memiliki laus lahan sebesar 27,4 juta ha. salah satunya desa pajeng wilayah bojonegoro adalah hutan yang berjenis kayu jati dan pada saat musim kemarau daun dari pohon jati mongering dan berguguran. Dan banyak juga pohon yang memiliki kandungan racun, seperti halnya pohon ingas pohon tersebut dapat menyebabkan seseorang mengalami gatal gatal pada kulit apabila terkena getah dan asap dari terbakarnya pohon tersebut. Dampak yang signifikan ialah asap dari kebakaran hutan itu tadi apabila asap dari kebakaran terhirup akan mengakibatkan kesehatan pernafasan terganggu,karena kandungan dalam asap kebakaran hutan memiliki bahaya yang jauh lebih besar.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128358474","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jessyca Haniel Picauly, Imanuel Jerry Arthur Lawalata, Assary Kapailu
{"title":"Menakar Syarat Penahanan yang dilakukan Penyidik Polresta Pulau Ambon & P. P. Lease kepada Tersangka Cornelia De Fretes","authors":"Jessyca Haniel Picauly, Imanuel Jerry Arthur Lawalata, Assary Kapailu","doi":"10.52046/jssh.v2i1.1212","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i1.1212","url":null,"abstract":"Penyidik Polresta Ambon dan Pulau Lease melakukan penahanan kepada tersangka Cornelia De Fretes terhadap dugaan kasus penggelapan. Penahanan kepada tersangka bukanlah sesuatu hal yang “wajib” yang asal ikut suka maunya melakukan penahanan kepada tersangka tanpa mempertimbangan indikator-indikator, sekalipun tersangka diduga melakukan tindak pidana apapun namun tidak mengurangi hak-hak hukumnya. Tujuan Penelitian ini adalah Untuk memberikan sumbangsi pada mata kuliah hukum acara pidana khususnya mengenai syarat penahanan tersangka. Penelitian yang digunakan dalam penuisan ini adalah yuridis normatif. Sumber bahan hukum yang di pakai dalam penulisan ini berupa bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Pendekatan masalah yang dipakai dalam penulisan ini adalah pendekatan undang-undang, Pendekatan konseptual. Analisis bahan hukum yang digunakan dalam penelitian adalah deskritif analisis. Berdasarkan hasil dan pembahasan dalam penelitian ini adalah secara yuridis normatif penahanan bukan merupakan suatu keharusan, karena dalam rumusan pasal tersebut hanya disebutkan syarat atau batasan untuk dapat dilakukan penahanan. oleh karena itu syarat subjek tersebut bukan semata-mata didasarkan atas keyakinan penyidik, melainkan harus ada indikator-indikator yang mendukung kekhawatiran tersebut. Penahanan yang dilakukan oleh Penyidik Polresta Ambon dan Pulau Lease kepada tersangka Cornelia de Fretes, tidak berdasarkan pertimbangan yang rasional dan ketidakpastian hukum, ketidakmanfaatan dan ketidakadilan, bahkan juga menghilangkan hak asasi tersangka yang dilindungi dalam system hukum yang mengutamakan prinsip due process of law.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134449977","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Wirawati Abdjan, Naswan Hadilia, La Masrun La Masrun
{"title":"Analisis Laporan Arus Kas Sebagai Alat Ukur Efektivitas Kinerja Keuangan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Ternate Tahun 2014-2017","authors":"Wirawati Abdjan, Naswan Hadilia, La Masrun La Masrun","doi":"10.52046/jssh.v2i1.1193","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i1.1193","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja keuangan pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) jika dinilai dengan menggunakan laporan arus kas dan rasio arus kas. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumentasi dan wawancara. Adapun objek dalam penelitian ini adalah data neraca, laporan rugi-laba, laporan arus kas, catatan atas laporan keuangan, sejarah dan gambaran umum PDAM dari tahun 2014-2017. Metode penelitian dengan menggunakan metode analisis deskriptif dengan menggunakan arus kas dari aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan serta analisis rasio, yaitu Rasio Arus Kas Operasi (AKO), Rasio Total Hutang (TH), Rasio Cakupan Kas terhadap Hutang Lancar (CKHL) dan Rasio Pengeluaran Modal (PM). Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan jumlah arus kas perusahaan selama periode 2014- 2017 menunjukkan bahwa perusahaan berada dalam kondisi tidak likuid jika dinilai dari segi aktivitas operasionalnya. Dengan analisis rasio yang telah dihasilkan dapat disimpulkan bahwa terjadi penurunan arus kas khususnya pada aktivitas operasi setiap tahunnya dan kemampuan perusahaan dalam mengatasi kewajiban lancarnya masih belurn bisa teratasi. Hal ini menuajukkan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) berada dalam posisi yang tidak baik selama periode 2014-2017.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129828824","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Kualitas Sumber Daya Manusia, Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Instansi Pemerintah","authors":"M. Harun","doi":"10.52046/jssh.v2i1.1159","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i1.1159","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan pada OPD Kabupaten Halmahera Selatan, waktu penelitian selama dua bulan yaitu bulan Desember 2021 - Januari 2022, dengan tujuan untuk untuk mengetahui pengaruh kualitas sumber daya manusia, pengaruh penerapan sistem pengendalian intern pemerintah dan pengaruh kualitas sumber daya manusia, penerapan sistem pengendalian intern pemerintah dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja instansi pemerintah. Dari hasil pengujian hipotesis dan pembahasan yang telah dijelaskan sebelumnya, maka dapat dibuat suatu kesimpulan sebagai berikut. Variabel kualitas sumber daya manusia berpengaruh posistif terhadap kinerja instansi pemerintah. Hal ini menunjukan bahwa Kualitas sumber daya manusia mempunyai pengaruh yang besar dalam membantu meningkatkan kinerja, karena didalam suatu instansi sumber daya manusia merupakan pilar utama sekaligus penggerak organisasi dalam upaya mewujudkan visi dan misi organisasi tanpa adanya sumber daya manusia organisasi tidak akan bisa bergerak. Penerapan sistem pengendalian intern pemerintah merupakan faktor penting dalam meningkatkan kinerja instansi pemerintah. oleh karena itu sistem pengendalian intern pemerintah harus diterapkan dan dilaksanakan dalam menilai kinerja instansi pemerintah. Hal ini dikarenakan agar kinerja instansi pemerintah mendapatkan hasil yang maksimal dalam tingkat melayani kebutuhan masyarakat. Gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kinerja instansi pemerintah. Hal ini menunjukan bahwa gaya kepemimpinan merupakan salah satu faktor penting dalam suatu organisasi karena gaya kepemimpinan merupakan suatu cara yang dipergunakan seorang pemimpin dalam mempengaruhi, mengarahkan, mendorong dan mengendalikan bawahannya dalam rangka pencapaian tujuan organisasi yang efektif dan efisien. Kualitas sumber daya manusia, sistem pengendalian intern pemerintah dan gaya kepemimpinan secara similtan memiliki pengaruh terhadap kinerja instansi pemerintah.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130480850","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelaksanaan Kontrak Kerja Antara Pekerja dengan Perusahaan","authors":"Agustinus. J. Sahetapy","doi":"10.52046/jssh.v2i1.1155","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i1.1155","url":null,"abstract":"Permasalahan dalam penelitian ini yaitu bagaimana hak dan kewajiban para pihak dalam perjanjian kerja antara pekerja dengan PT. Wahana Kencana Mineral (WKM) Halmahera Timur, apa faktor-faktor penyebab sengketa dalam perjanjian antara pekerja dengan PT. Wahana Kencana Mineral (WKM) Halmahera Timur dan bagaimana penyelesaian sengketa dalam perjanjian antara pekerja dengan PT. Wahana Kencana Mineral (WKM) Halmahera Timur. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan yuridis normatif dan penelitian yuridis empiris. Penelitian yuridis normatif adalah metode penelitian yang mengacu pada norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan. Penelitian ini juga menggunakan pendekatan yuridis empiris, yaitu penelitian yang menitikberatkan perilaku individu atau masyarakat dalam kaitannya dengan hukum. Untuk meningkatkan produktivitas dan hubungan yang harmonis, dinamis dan berkeadilan antara Direksi dan Karyawan, maka PT. Wahana Kencana Mineral (WKM) Halmahera Timur memandang perlu menyusun Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang rumusnya memuat syarat-syarat kerja, hak dan kewajiban antara Direksi dan Karyawan.Faktor-faktor yang menyebabkan sengketa dalam perjanjian antara pekerja dengan PT. Wahana Kencana Mineral (WKM) Halmahera Timur. Faktor-faktor yang menyebabkan sengketa dalam perjanjian antara pekerja dengan PT. Wahana Kencana Mineral (WKM) Halmahera Timur. Diantaranya yaitu tindakan wanprestasi, perbuatan melawan hukum, dengan sengaja merusak atau membiarkan dalam keadaan bahaya barang milik Perusahaan yang menimbulkan kerugian bagi Perusahaan. Penyelesaian perselisihan hubungan industrial dimuat pasal 64 pada PKB antara PT. Wahana Kencana Mineral (WKM) Halmahera Timur dengan Serikat Pekerja PT. Wahana Kencana Mineral (WKM) Halmahera Timur.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"36 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126068362","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Tingkat Kebisingan Mesin Speed Boat Ternate - Sofifi","authors":"Sahrani Somadayo","doi":"10.52046/jssh.v2i1.1148","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i1.1148","url":null,"abstract":"Aktifitas masyarakat semakin meningkat setelah pemindahan ibukota Provinsi Maluku Uatara dari Ternate ke Sofifi. Warga masyarakat yang akan berurusan dengan Pemerintah Provinsi maupun PNS yang tidak berdomisili di Sofifi, harus menggunakan angutan laut untuk bisa sampai ke Sofifi. Masyarakat dan PNS lebih sering dan lebih banyak memilih menggunakan spidbot untuk menyeberang ke Sofifi atau sebaliknya dari Sofifi ke Ternate dibanding menggunakan Kapal Fery dan Kapal Cepat. Dalam menggunakan spidbot, baik dari Kota Ternate ke Sofifi atau sebaliknya dari Sofifi ke Ternate dengan waktu penyeberangannya mencapai 35 – 40 menit, para penumpang spidbot terpajan kebisingan dari mesin spidbot. Pada tingkat intensitas tertentu kebisingan akan dapat menyebabkan gangguan pada kesehatan manusia. Keputusan Menteri Tenaga Kerja nomr KEP.51/MEN/199 memberikan ambang batas pemajanan kebisingan dalam waktu tertentu. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk memastikan tingkat kebisingan yang disebabkan oleh mesin spidbot apakah masih sesuai dengan standar baku mutu yang diatur dalam regulasi atau justru sudah melebihi ambang batas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah melakukan observasi dan pengukuran langsung pada titik-titik yang telah ditentukan, kemudian dianalisis untuk menyimpulkan tingkat kebisingan lalu dibandingkan dengan standar baku mutu yang diperbolehkan oleh regulasi. Berdasarkan hasil pengukuran dan analisis, disimpulkan bahwa tingkat kebisingan pada titik 1 sebesar 101,96 dBA dan titik 2 sebesar 97,46 dBA dalam spidbot, telah melebihi ambang batas yang diizinkan, kecuali pada titik 3 yang tingkat kebisingannya sebesar 88,30 dBA masih aman karena masih dibawah ambang batas.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129074772","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penegakan Hukum Kasus Korupsi di Maluku Utara","authors":"Darwis Haris","doi":"10.52046/jssh.v2i1.1147","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i1.1147","url":null,"abstract":"Korupsi atau rasuah atau pencuri merupakan praktek yang dilakukan oelh individu seperti pejabat publik, baik aparatur negara( ASN), Politisi, para pengusaha secar tidak wajar dan illegal, menyalahgunakan kepercayaan yang dikuasakan kepada merek untuk memperoleh keuntungan sepihak. Seseorang dapat di kenakan tindak pidana korupsi apabila memenuhi unsur sebagai berikut: perbuatan melawan hukum, penyalahgunaan kewenangan, kesempatan, atau sarana, memperkaya diri sendiri, orang lain atau korporasi dan merugikan keuangan negara atau perekonomina negara. Sebahgian besar kasusu korupsi dilakukan cenderung berkaitan dengan kekuasaan dalam pemerintahan begitu juga terjadi dari hal- hal yang paling sederhana sampai hal- hal yang lebih konpleks. Penelitian ini mecoba mendeskripsikan bagaima penegakan hukum kasus korupsi di Kepolisian Darah Provinsi Maluku Utara, baik yang dilakukan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun pihak swasta. Upaya upaya penindakan hingga kini dilakukan sebagai bagian dari penyelematan asset negara maupun dampak yang ditimbulkan dari praktek tersebut.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"90 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123350325","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Polemik Pengangkatan Penjabat Kepala Daerah","authors":"Syarifuddin Usman","doi":"10.52046/jssh.v2i2.1144","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i2.1144","url":null,"abstract":"Pengangkatan penjabat kepala daerah sejumlah kabupaten termasuk kabupaten Pulau Morotai menuai polemik, karena Mendagri dianggap mengabaikan usulan gubernur. Tindakan Mendagri tersebut dikualifikasi sebagai malpraktek dalam tata kelola pemerintahan. Bahkan melecehkan wibawa gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah. Sejumlah akademisi dan aktivis pro demokrasi menyayangkan tindakan Mendagri yang menggampangkan masalah hukum. Sebab Indonesia adalah negara hukum yang bermakna semua tindakan pejabat Negara atau siapa saja yang harus memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku. Menurut mereka, Pengangkatan Pj Kepala daerah menciptakan banyak masalah. Mulai dari celah potensi oknum tertentu menitipkan kepentingan politiknya, Politisasi ASN Pemda dan Politisasi Bantuan Sosial kepada masyarakat, hingga mutasi pegawai karena beda kepentingan politik, sehingga birokrasi akhirnya cenderung terseret politik.Mereka bukan serving the people, melainkan menjadi serving the boss yang lagi mau mendapatkan kursi. Pengangkatan Penjabat kepala daerah dalam waktu yang lama juga menimbulkan permasalahan, terutama aspek otonomi daerah, rentan terjadi praktik suap, dan rawan akan abuse of power. Kekhawatiran praktik suap bisa saja terjadi.Karena pejabat di tingkat desa saja berpotensi terjadi praktik jual beli jabatan, apalagi pengisian jabatan kepala daerah di tingkat Kabupaten/Kota dan Provinsi. Pengangkatan melalui penunjukan penjabat yang tidak transparan dan tidak demokratis akan memberi ruang bagi kepentingan-kepentingan politik dari pusat ke level daerah. Perlunya regulasi yang mengatur pengangkatan penjabat kepala daerah yang tidak menimbulkan polemik dan menciderai rasa keadilan bagi keberlangsungan otonomi daerah.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121022429","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}