I. Gunawan, Ermi Girsang, Sri Lestari Rahamdhani Nasution, Crismis Novalinda Ginting
{"title":"ANALISIS HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN TERHADAP MINAT KUNJUNGAN ULANG PASIEN RAWAT INAP BPJS DI RS ROYAL PRIMA KOTA JAMBI TAHUN 2018","authors":"I. Gunawan, Ermi Girsang, Sri Lestari Rahamdhani Nasution, Crismis Novalinda Ginting","doi":"10.35141/scj.v8i1.545","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/scj.v8i1.545","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Rumah Sakit sebagai penyedia layanan kesehatan harus memiliki daya saing yang tinggi untuk lebih produktif, inovatif, dan memperkuat kemandirian dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Salah satu indikator mutu pelayanan kesehatan yaitu kunjungan ulang. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh data analisis hubungan antara dimensi mutu pelayanan kesehatan, meliputi: Tangiable, Reliability, Responsiveness, Assurance,dan Empathy dengan minat kunjungan ulang. \u0000Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian survey analitik dengan instrument penelitian menggunakan kuesioner pada pasien BPJS rawat inap di Rumah Sakit Royal Prima Kota Jambi. Jumlah sampel yang dilibatkan dalam penelitian tersebut adalah 100 pasien. Uji statistik dengan menggunakan uji Chi-square. \u0000Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara mutu pelayanan kesehatan ,meliputi : Tangiable (p-value = 0,005), Reliability (p-value = 0,001), Responsiveness (p-value = 0,001), Assurance (p-value = 0,019) dan Empathy (p-value = 0,001) dengan kunjungan ulang ke Rumah Sakit. \u0000Kesimpulan : Semua variabel mutu pelayanan kesehatan (Tangiable, Reliability, Responsiveness, Assurance, dan Empathy) memiliki hubungan dengan kunjungan ulang pasien ke Rumah Sakit. Saran dalam penelitian ini adalah meninjau kembali hal-hal yang masih kurang terutama aspek tangiable dengan melakukan perbaikan penambahan peralatan-peralatan terbaru serta memelihara fasilitas fisik rumah sakit yang berkaitan dengan kamar kecil/toilet sehingga pasien dapat menggunakan fasilitas ini dengan nyaman.","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128539581","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB KEPUTIHAN PADA REMAJA PUTRI","authors":"W. Sari","doi":"10.35141/SCJ.V8I1.470","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/SCJ.V8I1.470","url":null,"abstract":"Keputihan adalah keluarnya cairan selain darah dari liang vagina di luar kebiasaan, baik berbau ataupuntidak, serta disertai rasa gatal setempat. Adapun faktor perilaku yang mempengaruhi keputihan adalahsikap, motivasi, keterpaparan informasi, dan peran orang tua terhadap vulva hygiene. Tujuan penelitianini adalah mengetahui hubungan sikap, motivasi, keterpaparan informasi, dan peran orang tua terhadapvulva hygiene dengan keputihan pada remaja putri di SMAS Pertiwi Kota Jambi tahun 2018. Jenispenelitian ini mengggunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasipenelitian ini adalah seluruh siswi kelas X dan XI di SMAS Pertiwi Kota Jambi yang berjumlah 86 orang.Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah total populasi. Teknik pengumpulan data dalampenelitian ini menggunakan data primer dengan kuesioner. Analisa data menggunakan uji statistik chisquare. \u0000Hasil penelitian terdapat hubungan sikap (p value = 0,001), motivasi (p value = 0,029),keterpaparan informasi (p value = 0,000), peran orang tua (p value = 0,006), vulva hygiene (p value =0,001) dengan keputihan. Untuk uji statistik logistic regression terdapat variabel paling dominanpengaruhnya terhadap keputihan pada remaja putri di SMAS Pertiwi Kota Jambi, yaitu variabelketerpaparan informasi dengan p value = 0,056. Kesimpulan dari penelitian ini terdapat variabelketerpaparan informasi secara simultan dengan variabel vulva hygiene mempengaruhi keputihan. Saranpada remaja putri untuk mengetahui penyebab dan bahaya keputihan sehingga mereka dapatmeningkatkan kualitas kesehatan terutama kesehatan reproduksi.","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"109 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130678621","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"FAKTOR-FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2019","authors":"Rini Febrianti","doi":"10.35141/scj.v8i1.663","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/scj.v8i1.663","url":null,"abstract":"Data WHO tahun 2018, prevalensi BBLR masih cukup tinggi. Prevalensi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) diperkirakan 21% dari seluruh kelahiran. Data Riskesdas tahun 2017, prevalensi bayi dengan BBLR sebesar 10,2%. Sedangkan data dari rekam medik RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2018 dari bulan Januari-Desember 2018 jumlah kasus BBLR sebanyak 99 orang (26,0%). Jenis penelitian adalahanalitik dengan desain case control. Populasi adalah seluruh ibu jumlah ibu melahirkan pada bulan Januari-April 2019 sebanyak 382 orang.Sampel terdiri dari sampel kasus sebanyak 99 orang dan kontrol 99 orang dengan perbandingan 1:1 menggunakan teknik sistematik random sampling, sehingga jumlah sampel sebanyak 198 orang. Sampel terdiri dari sampel kasus sebanyak 99 orang dan kontrol 99 orang dengan perbandingan 1:1 menggunakan teknik sistematik random sampling, sehingga jumlah sampel sebanyak 198 orang. Penelitian ini memperlihatkanumur, paritas dan anemia berhubungan dengan kejadian BBLR, maka diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai masukan bagi RSUP Dr. M. Djamil Padang mengenai faktor yang berhubungan dengan kejadian BBLR, sehingga pihak rumah sakit dapat memberikan penyuluhan kepada ibu-ibu yang memiliki faktor risiko melahirkan bayi BBLR dan diupayakan pencegahan terjadinya kejadian BBLR.","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123906136","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN ASUPAN GIZI, TINGGI FUNDUS UTERI DAN SOSIAL EKONOMI DENGAN BERAT BAYI LAHIR","authors":"Faradina Aghadiati","doi":"10.35141/SCJ.V8I1.518","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/SCJ.V8I1.518","url":null,"abstract":"Berat bayi lahir (BBL) merupakan salah satu indikator kesehatan bayi baru lahir yang sehat dan cukup bulan. Salah satu faktor yang mempengaruhi berat bayi lahir adalah asupan zat gizi dan tinggi fundus uteri, tingkat pendidikan ibu dan, status ekonomi. Asupan gizi yang kurang akibat kekurangan energi dan protein dapat mempengaruhi pertumbuhan linier bayi selama dalam kandungan. Tujuan penelitian adalah menganalisis hubungan asupan energi, protein, tinggi fundus uteri, tingkat pendidikan ibu dan status ekonomi dengan berat bayi lahir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah 114 ibu hamil yang bertempat tinggal di Kota Yogyakarta. Hasil uji statistik membuktikan ada hubungan yang signifikan antara asupan energi, protein dan tinggi fundus uteri dengan berat bayi lahir (p < 0.05). Tidak ada hubungan yang signifikan tingkat pendidikan ibu dan status ekonomi dengan bayi lahir (p > 0.05). Kesimpulan penelitian bahwa ibu hamil dengan asupan energi, protein cukup dan tinggi fundus normal cenderung melahirkan bayi dengan berat lahir normal. Tingkat pendidikan ibu dan status ekonomi belum tentu mempengaruhi berat bayi lahir.","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130179402","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERNIKAHAN DINI DI KELURAHAN SIMPANG TUAN KECAMATAN MENDAHARA ULU TANJUNG JABUNG TIMUR TAHUN 2018","authors":"Nia Nurzia","doi":"10.35141/SCJ.V8I1.440","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/SCJ.V8I1.440","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi merupakan beban dalam pembangunan nasional. Faktor utama yang mempengaruhi laju pertumbuhan penduduk adalah tingkat kelahiran. Tingginya angka kelahiran erat kaitannya dengan usia. Berdasarkan survey awal diketahui dari 10 orang ada 8 orang WUS yang melakukan pernikahan dini. Tujuan : untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan pernikahan dini di Kelurahan Simpang Tuan Kecamatan Mendahara Ulu Tanjung Jabung Timur Tahun 2018 \u0000Metode : Penelitian deskriptif analitik dengan rancangan case-control. Bertujuan untuk dapat \u0000menguji hipotesis tentang pernikahan dini dan faktor-faktor yang berhubungan dengan pernikahan dini tersebut di Kelurahan Simpang Tuan Kecamatan Mendahara Ulu Tanjung Jabung Timur Tahun 2018. Populasi adalah semua wanita usia subur (WUS) sebanyak 183 orang. Sampel penelitian sebanyak 22 kasus dan 22 kontrol yang dipilih dengan metode case control 1: 1 Pengumpulan data menggunakan kuesioner, yang dilakukan pada tanggal 10-14 November 2018. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat \u0000Hasil : Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar (27,3%) responden memiliki \u0000pengetahuan baik, sebanyak 72,7% responden berpendidikan rendah dengan p-value 0,091 \u0000OR : 4,385 artinya tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan pendidikan dengan terjadinya pernikahan dini. Hasil penelitian pada budaya dengan P-value 0,000 dan OR 0,046 artinya ada hubungan yang signifikan antara budaya dengan terjadinya pernikahan dini. \u0000Simpulan : Diharapkan memberi masukan kepada Kelurahan setempat, untuk merangkul \u0000tenaga kesehatan untuk ikut serta memberikan penyuluhan tentang resiko pernikahan dini. Selanjutnya tetap memberikan penyuluhan mengenai dampak buruk dari pernikahan dini","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130915423","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Yulidar Yulidar, Ermi Girsang, Ali Napiah Nasution
{"title":"Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku perawat dalam rangka penerapan pasien safety di Rawat Inap Rumah Sakit Royal Prima Jambi Tahun 2018","authors":"Yulidar Yulidar, Ermi Girsang, Ali Napiah Nasution","doi":"10.35141/SCJ.V8I1.530","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/SCJ.V8I1.530","url":null,"abstract":"Dari hasil laporan Komite Keselamatan Pasien Rumah Sakit Royal Prima Jambi salah satu penyebab terjadinya KTD adalah salah identifikasi yang dilakukan oleh petugas kesehatan rumah sakit. Data insiden keselamatan pasien tahun 2017 melaporkan analisis penyebab terjadinya insiden kesalahan dalam pemberian obat dikarenakan komunikasi tidak efektif sehingga terjadi medication error, selain itu juga dikarenakan prosedur tidak dijalankan dengan benar. Untuk mengindari kesalahan dalam identifikasi pasien maka sangat diperlukan gelang identitas pasien yang dibutuhkan untuk membantu mengidentifikasi pasien. Setiap pasien dirumah sakit berhak diidentifikasi secara benar. \u0000Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku perawat dalam rangka penerapan pasien safety di Rawat Inap Rumah Sakit Royal Prima Jambi Tahun 2018. Jenis penelitian ini adalah cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah perawat di ruang keperawatan Bougenvillle, Crysant, Edelweis dan Aster sebanyak 51 responden. Data dianalisis dengan menggunakan Chi-Squere dan Regresi Logistik. \u0000Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh yang signifikan antara pengetahuan (p – value = 0,008), sikap (p – value = 0,000), fasilitas (p – value = 0,000), dan pengalaman kerja (p – value = 0,002) terhadap perilaku perawat dalam rangka penerapan pasien safety di Rawat Inap Rumah Sakit Royal Prima Jambi Tahun 2018 . Dan setelah melakukan uji logistic berganda dari 3 model didapatkan bahwa faktor yang paling dominan berpengaruh terhadap perilaku perawat dalam rangka pasien safety adalah sikap dengan nilai exponen B 87.535 dengan nilai p = 0,001.","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132237011","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN USIA IBU DAN PARTUS LAMA TERHADAP KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM DI RUMAH SAKIT UMUM RADEN MATTAHER PROVINSI JAMBI","authors":"Ayu Mustika Handayani","doi":"10.35141/scj.v8i1.656","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/scj.v8i1.656","url":null,"abstract":"Menurut World Health Organization (WHO), pada tahun 2015 Angka Kematian Bayi (AKB) di dunia mencapai 43 per 1.000 kelahiran hidup yang mengalami Asfiksia. Angka kematian perinatal di Indonesia sendiri mencapai 26 per 1000 kelahiran. Data yang diperoleh dari RSUD Raden Mattaher Jambi, jumlah kasus asfiksia neonatorium tahun 2016 sebanyak 107 kasus, mengalami kenaikan ditahun 2017 sebanyak 106 kasus, dan tahun 2018 kasus asfiksia sebanyak 116 kasus. Beberapa faktor penyebab asfiksia pada bayi baru lahir adalah usia ibu dan partus lama. Hal ini disebabkan karena dapat menyebabkan aliran darah ibu melalui plasenta berkurang yang berakibat terjadi gawat janin.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan usia ibu dan partus lama terhadap kejadian Asfiksia neonatorium di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2018.Penelitian ini merupakan penelitian analitik case control. Populasi penelitian ini Populasi dalam penelitian ini terbagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok kasus (case) adalah bayi baru lahir dengan asfiksia pada tahun 2018 sebanyak 116 orang dan kelompok kontrol (control) adalah bayi baru lahir normal pada tahun 2018. Jumlah sampel masing-masing sebanyak 116 orang yang diambil dengan teknik total sampling untuk sampel kasus dan simpel random sampling sampel kontrol. Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Raden Mattaher Jambi pada tanggal April-Mei 2019. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa 163 responden (70,3%) mempunyai usia tidak beresiko, sebanyak 170 responden (73,3%) tidak mengalami partus lama dan sebanyak 116 responden (50%) mengalami asfiksia. Ada hubungan usia (p value=0,022, OR=2,039) dan partus lama (p value=0,000, OR=4,586) dengan kejadian asfiksia neonatorium dengan p-value< 0,05. Dapat disimpulkan bahwa usia dan partus lama mempengaruhi kejadian asfiksia neonatorium. Untuk itu petugas kesehatan perlu meningkatkan pelayanan yang dilakukan sejak masa kehamilan untuk mendeteksi dini komplikasi kehamilan melalui pemeriksaan kehamilan","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128319760","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PERAN PETUGAS KESEHATAN TERHADAP PEMBERIAN MP-ASI DINI PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI PUSKESMAS KONI KOTA JAMBI TAHUN 2018","authors":"Gustien Siahaan","doi":"10.35141/SCJ.V8I1.416","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/SCJ.V8I1.416","url":null,"abstract":"Berdasarkan data Puskesmas Koni terdapat 185 kunjungan bayi 0-6 bulan.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dan peran petugas kesehatan terhadap pemberian MP-ASI dini pada bayi usia 0-6 bulan. \u0000Penelitian dilaksanakan di Puskesmas Koni Kota Jambi pada tanggal 12-20 Juli 2018. Penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan jumlah sampel 37 responden dan teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling dengan menggunakan lembar kuesioner. \u0000Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 17 responden (45,9%) memberikan MP-ASI dini, sebanyak 20 responden (54,1%) dukungan keluarga kurang baik dan 8 responden (21,6%) menyatakan peran petugas kurang baik dengan p-value dukungan keluarga 0,001 dan peran petugas kesehatan dengan p-value 0,008. \u0000Oleh karena itu, dari hasil penelitian ini dapat memberikan informasi dan masukkan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi MP-ASI dini sehingga dapat meminimalkan pemberian MP-ASI dini","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121236531","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN ANTARA KB SUNTIK 3 BULAN PADA AKSEPTOR KB SUNTIK DAN METRORAGIA TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN","authors":"Liza Liza","doi":"10.35141/scj.v8i1.651","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/scj.v8i1.651","url":null,"abstract":"Kecemasan postpartum masih menjadi masalah masyarakat di Indonesia dan serig tidak terdeteksi karena minimnya pelaporan. Kecemasan ini mengakibatkan gangguan pada psikologis ibu, mengganggu hubungan dengan suami dan anak, gangguan pada pertumbuhan dan perkembangan bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan kejadian kecemasan postpartum. Penelitian deskriptif korelasi ini dilakukan dengan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua ibu pasca bersalin di Klinik Bersalin Nuri pada bulan September sampai dengan bulan Oktober 2019 dengan jumlah 120 orang, teknik sampling yang digunakan adalah Accidental Sampling dimana saat penelitian dijumpai responden sebanyak 27 responden. Data diambil menggunakan data primer dan data sekunder. Alat pengumpulan data berupa kuesioner. Analisa data univariat dan bivariat dengan menggunakan kendall tau. Berdasarkan uji Kendal Tau didapatkan nilai t = -0,740 dengan p-value sebesar 0,002. Terlihat bahwa nilai p = 0,002 < a (0,05), Ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kecemasan postpartum. hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kecemasan postpartum. Semakin tinggi dukungan keluarga maka tingkat kecemasan postpartum rendah.","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128909016","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN KADAR TROMBOSIT IBU TERHADAP KEJADIAN PREEKLAMPSIA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RADEN MATTAHER PROVINSI JAMBI","authors":"K. Pratama, Rini Mustikasari","doi":"10.35141/SCJ.V8I1.478","DOIUrl":"https://doi.org/10.35141/SCJ.V8I1.478","url":null,"abstract":"Preeklampsia adalah penyebab utama mortalitas dan morbiditas ibu dan janin. Preeklampsia adalah sindrom yang ditandai dengan hipertensi dan proteinuria yang timbul setelah 20 minggu kehamilan. Penyebab kematian ibu sebagian besar disebabkan karena perdarahan, preeklampsia, komplikasi abortus, partus macet dan sepsis. Preeklampsia merupakan penyebab nomor dua, yaitu sebanyak 13% kematian ibu. \u0000Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan kadar trombosit ibu terhadap kejadian preeklampsia di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi. Penelitian ini menggunakan desain penelitian case-control dengan pendekatan Retrospektive. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang mengalami preeklampsia sebesar 55 responden untuk kasus dan 55 responden untuk kontrol di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2017. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling, Analisis data menggunakan chi-square untuk mengetahui hubungan kadar trombosit ibu terhadap kejadian preeklampsia. \u0000Hasil penelitian yang telah dilakukan didapatkan bahwa ibu yang mengalami preeklampsia sebagian besar memiliki kadar trombosit yang berisiko (55,5%), dan kadar trombosit yang tidak berisiko (44,5%). Hasil uji statistik chi-square diperoleh nilai p-value 0,002 (p<0,05) disimpulkan bahwa terdapat hubungan kadar trombosit ibu terhadap kejadian preeklampsia, dengan nilai (OR) 3,656 (1,654 - 8.084). \u0000Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan kadar trombosit ibu terhadap kejadian preeklampsia.","PeriodicalId":189623,"journal":{"name":"SCIENTIA JOURNAL","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125088667","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}