{"title":"Analisis Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kecemasan Perawat Pasca Pandemi Covid-19 Di Puskesmas Selong","authors":"Sasteri Yuliyanti, Erin Yanuari Rizki, Nandang DD Khairari","doi":"10.59802/phj.2023201106","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.2023201106","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Saat ini, dunia masih berada pasca pandemi Covid-19 dimana kasusnyasudah mulai berkurang. Perawat sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19,memiliki peranan besar dalam memberikan pelayanan langsung pada pasien. Perawatadalah seseorang yang profesional mempunyai kemampuan, tanggungjawab dankewenangan melaksanakan pelayanan dan asuhan yang berhubungan dengan keperawatanpada berbagai jenjang pelayanan keperawatan. Oleh karena itu, perawatberesiko tinggi menghadapi kondisi psikis seperti kecemasan. Tujuan: Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan perawat pasca pandemi Covid-19 di Puskesmas Selong. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Penentuan sampel menggunakan Total Sampling dengan jumlah sebanyak 47 responden. Uji bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden berusia 26-35 tahun dengan tingkat kecemasan ringan sebanyak 17 orang (36,2%), responden berjenis kelamin perempuan sebagian besar merasakan tingkat kecemasan ringan sebanyak 21 orang (44,7%) dan penggunaan APD tidak lengkap merasakan kecemasan ringan sebanyak 26 orang (55,3%). Uji statistic menunjukkan bahwa ada hubungan antara usia (nilai p =0,038<0,050), jenis kelamin (nilai p=0,031<0,050), dan ketersediaan APD (nilai p=0,000<0,050) terhadap tingkat kecemasan perawat pasca pandemi Covid-19. Kesimpulan : Ada pengaruh yang signifikan antara usia, jenis kelamin dan ketersediaan APD dengan tingkat kecemasan perawat pasca pandemi Covid-19 di Puskesmas Selong","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116847618","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Efektivitas Progresive Muscle Relaxation terhadap Gula Darah Sewaktu Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2","authors":"Ikhsan Ibrahim, Nurlina Aisyah","doi":"10.59802/phj.2023201103","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.2023201103","url":null,"abstract":"Diabetes melitus adalah penyakit yang ditandai dengan tingginya kadar glukosa darah. Pengelolaan kadar gula darah yang baik sangat penting dalam menangani komplikasi diabetes. Terapi nonfarmakologi, seperti pemberian terapi Progressive Muscle Relaxation. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh terapi Progressive Muscle Relaxation terhadap kadar gula darah pasien diabetes mellitus tipe 2. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan quasi eksperimen dengan rancangan one group pre and post test design. Populasi adalah seluruh pasien, diambil sampel 30 responden dengan teknik purposive sampling. Analisis dengan uji paired simple t test. Hasil penelitian menunjukkan kadar gula darah sebelum perlakuan didapatkan rata-rata nilai kadar gula darah sebesar 180,06 mg/dL dan Hasil pengukuran kadar gula darah sesudah perlakuan didapatkan data rata-rata sebesar 165,68 mg/dL. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh terapi Progressive Muscle Relaxation terhadap kadar gula darah penderita diabetes mellitus tipe 2 (p- value = 0,001).","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128571833","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dewi Parwati, Institut Kesehatan, Bisnis St, Fatimah Mamuju, Yang Diberi Asi
{"title":"Perbedaan Hasil Tes DDST pada Bayi yang Diberi ASI Eksklusif dan Susu Formula di Wilayah Kerja Puskesmas Binanga Kabupaten Mamuju","authors":"Dewi Parwati, Institut Kesehatan, Bisnis St, Fatimah Mamuju, Yang Diberi Asi","doi":"10.59802/phj.2023201104","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.2023201104","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Latar Belakang : Gizi memegang peranan penting dalam siklus hidup manusia. Pada bayi yang kekurangan gizi akan menimbulkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang apabila tidak teratasi secara dini sehingga kita dapat mengukur pertumbuhan dan perkembangan anak melalui DDST.Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perbedaan Hasil Tes DDST Pada Bayi Yang Diberi Asi Esklusif Dan Susu Formula Di Wilayah Kerja Puskesmas Binanga Kabupaten Mamuju Tahun 2022.Metode : Penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional study. Dimana variabel independent ( ASI Esklusif dan Susu formula) dan variabel dependent (Hasil test DDST) tujuan untuk mengetahui hubungan antara pengukuran dan pengumpulan variabelnya dilakukan searah.Hasil : Berdasarkan hasil analisa statistic yang mengunakan uji chi square diperoleh nilai P = 0,001. Oleh karena itu nilai P < 0,05. Kesimpulan : Dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima berarti ada perbedaan Hasil test DDST pada bayi yang diberi ASI Esklusif dan Susu Formula di Puskesmas Binanga Kabupaten Mamuju Tahun 2022. \u0000Kata Kunci : DDST, ASI Eksklusif, Susu Formula \u0000 ","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"124 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130694676","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Gambaran Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja dalam Mengkonsumsi Air Putih","authors":"Made Ary Wahyu Widiantari, Putu Intan Daryaswanti","doi":"10.59802/phj.2023201105","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.2023201105","url":null,"abstract":"Saat ini banyak remaja mengkonsumsi minuman-minuman selain air putih, seperti soft drink. Salah satu contoh akibat kurang mengkonsumsi air putih akan menurunkan konsentrasi siswa saat belajar di kelas. Kurang mengkonsumsi air putih dalam jangka panjang akan mengakibatkan seseorang mengalami dehidrasi berat yang dapat mengakibatkan kerusakan pada organ ginjal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan sikap remaja dalam mengkonsumsi air putih di SMAN 1 Semarapura. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu simpel random sampling. Populasi penelitian ini adalah remaja di SMAN 1 Semarapura dengan jumlah sampel yaitu 228 siswa. Instrumen penelitian yang dipakai yaitu berupa kuesioner. Data kemudian diolah menggunakan SPSS dengan uji univariat. Hasil penelitian dari 228 responden yaitu pengetahuan remaja dalam mengkonsumsi air putih sebagian besar sebagian besar dalam kategori baik yaitu sebanyak 129 responden (56,6%). Sikap remaja dalam mengkonsumsi air putih sebagian besar dengan kategori positif yaitu sebanyak 140 responden (61,4%) dan sebagian besar remaja yang memiliki tingkat pengetahuan baik dalam mengkonsumsi air putih dan memiliki sikap yang positif dalam mengkonsumsi air putih yaitu sebanyak 109 responden (84,5%). Tingkat pengetahuan dan sikap remaja dalam mengkonsumsi air putih dalam kategori baik. Kebiasaan remaja dalam mengkonsumsi air putih dapat ditingkatkan dengan poster atau banner yang dipajang di masing-masing kelas sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja dalam mengkonsumsi air putih.","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"124 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128074713","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Komang Agus Jerry Widyanata, Putu Intan Daryaswanti, I. Artawan
{"title":"Hubungan Hubungan Gula Darah Dengan Nilai Ankle Brachial Index (ABI) Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2","authors":"Komang Agus Jerry Widyanata, Putu Intan Daryaswanti, I. Artawan","doi":"10.59802/phj.2023201107","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.2023201107","url":null,"abstract":"Diabetes Melitus tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit kronis karena tubuh tidak mampu menggunakan insulin yang diproduksinya secara efektif. Kadar glukosa dalam darah yang tidak stabil pada penderita DM tipe 2 dapat menimbulkan berbagai komplikasi salah satunya adalah neuropati perifer. Penilaian ABI terhadap Pasien DM tipe 2 perlu dilakukan untuk mengetahui secara dini terjadinya neuropati perifer terutama pada telapak kaki. Rendahnya nilai ABI yang menimbulkan gangguan vaskular dipengaruhi oleh multi faktor seperti usia yang semakin bertambah, lamanya menderita DM, obesitas, menkonsumsi obat anti hiperglikemik yang belum tepat, tingkat aktivitas fisik yang rendah, perawatan kaki yang belum optimal dan diet DM belum dilakukan secara taat, serta kontrol glikemik yang buruk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih lanjut Hubungan Gula Garah Dengan Nilai Ankle Bracial Index (ABI) Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Utara. Penelitian ini menggunakan penelitian korelatif dengan rancangan cross-sectional study dengan 80 responden yang merupakan penderita DM di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Utara. Instrument untuk mengukur nilai ABI adalah tensi meter digital, SPO, dan lembar leklist dan untuk mengukur gula darah menggunakan SPO dan glucotest yang sudah terkalibrasi. Analisis data dilakukan analisa data dengan menggunakan uji statistik parametrik Pearson. Pada uji korelasi (Product Moment) hipotesa alternatif diterima apabila nilai p<0,05. Hasil penelitian menunjukan nilai gula darah pasien DM di wilayah Kuta Utara Sebagian besar masuk ke dalam kategori tidak terkontrol (71,2%), nilai Angle Bracial Indek (ABI) pasien DM di wilayah Kuta Utara Sebagian besar masuk ke dalam kategori ditoleransi (42,4%), dan Nilai Gula darah dengan nilai Angkle Bracial Indek (ABI) memiliki hubungan yang signifikan dengan nilai hubungan negative. Artinya adalah semakin tinggi nilai gula darah pasien makan semakin rendah nilai ABI dan berpotensi mengalami Periperal Arteri Desease (PAD)","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115296610","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
H. Stres, dan Status, Pekerjaan Ibu, Kejadian Preeklampsia, DR Rsud, Patut Patuh, Patju Kabupaten, Lombok Barat, Baiq Disnalia Siswari, Supiani, Desak Gede, Sri Baktiasih, Sekolah Tinggi, Ilmu Kesehatan, Hamzar Mamben, Lombok Timur
{"title":"Hubungan Stres dan Status Pekerjaan Ibu dengan Kejadian Preeklampsia di RSUD Patut Patuh Patju Kabupaten Lombok Barat","authors":"H. Stres, dan Status, Pekerjaan Ibu, Kejadian Preeklampsia, DR Rsud, Patut Patuh, Patju Kabupaten, Lombok Barat, Baiq Disnalia Siswari, Supiani, Desak Gede, Sri Baktiasih, Sekolah Tinggi, Ilmu Kesehatan, Hamzar Mamben, Lombok Timur","doi":"10.59802/phj.202219261","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.202219261","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Hampir 75% dari semua kematian ibu disebabkan oleh adanya komplikasi pada saat kehamilan, persalinan dan nifas. Preeklampsia merupakan salah satu komplikasi yang menyebabkan angka kematian ibu. Faktor stres, pekerjaan, aktivitas fisik, usia ibu, jarak persalinan, paritas merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya preeklampsia. Penelitian ini untuk mengetahui hubungan stres dan status pekerjaan ibu dengan kejadian preeklampsia di RSUD Patut Patuh Patju Kabupaten Lombok Barat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Dengan rancangan cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 57 ibu hamil yang mengalami preeklampsia, dengan tekhnik pengambilan sampel total sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat. Berdasarkan hasil uji Chi Square didapatkan p-value 0,016 < α (0,05) maka dapat disimpulkan ada hubungan secara signifikan status pekerjaan ibu hamil dengan kejadian preeklampsia. Hasil uji Chi Square p-value 0,015 < α (0,05) disimpulkan bahwa ada hubungan secara signifikan tingkat stres ibu hamil dengan kejadian preeklampsia di RSUD Patut Patuh Patju Kabupaten Lombok Barat. Agar ibu hamil mempersiapkan diri dalam menghadapi kehamilan dan persalinan. Dengan perencanaan yang baik, mengatur pola hidup, prilaku hidup bersih dan sehat, pemeriksaan secara teratur dan mampu mengenali penyulit dalam kehamilan agar terhindar dari komplikasi. \u0000Kata Kunci: Stres, Status Pekerjaan, Preeklampsia. ABSTRACT \u0000Almost 75% of maternal deaths are caused by complications during pregnancy, childbirth and post partum period. Preeclampsia is one of the complications that causes maternal mortality. Stress factors, work, physical activity, maternal age, delivery distance, parity are one of the factors that cause preeclampsia. this study to determine the relationship between stress and maternal employment status with the incidence of preeclampsia in Patut Patuh Patju Hospital, West Lombok Regency .This type of research is quantitative research. With a cross-sectional design with a total sample of 57 pregnant women with preeclampsia, with a total sampling technique. The analysis used is univariate and bivariate analysis.Based on the results of the Chi Square test, p-value of 0.016 < (0.05) was obtained, it can be concluded that there is a significant relationship between the employment status of pregnant women and the incidence of preeclampsia. The results of the Chi Square p-value of 0.015 < (0.05) concluded that there was a significant relationship between stress levels of pregnant women and the incidence of preeclampsia in Patut Patuh Patju Hospital, West Lombok Regency. In order for pregnant women to prepare themselves in the face of pregnancy and childbirth. With good planning, regulating lifestyle, clean and healthy living behavior, regular checkups and being able to identify complications in pregnancy to avoid complications. \u0000Keywords: Stress, Job Status, Preeclamps","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123433109","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Pengaruh Murrotal Qur’an Surat Ar-Rahman terhadap Kecemasan pada Ibu Bersalin di Wilayah Kerja Puskesmas Denggen","authors":"Dwi Wirastri, Baiq Fina Fermina, Eka Mustika Yanti, Ernawati Ernawati","doi":"10.59802/phj.202219294","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.202219294","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi dan menanggulangi angka kematian ibu yang masih tinggi adalah dengan mencegah terjadinya komplikasi persalinan yang tidak saja disebabkan oleh gangguan pada organ tetapi dapat juga karena gangguan psikologi. Faktor psikologi dapat berupa kecemasan. salah satu metode yang digunakan untuk mengatasi kecemasan yaitu metode nonfarmakologi dengan murrotal Al-qur’an. Tujuan : Untuk Mengetahui pengaruh Murottal Surat Ar-Rahman terhadap tingkat kecemasan pada Ibu bersalin di wilayah kerja puskesmas Denggen. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian experimental dengan metode pre experimental. Penelitian ini menggunakan pendekatan one grup pretest posttets desaign, sehingga penelitian ini akan menggunakan satu sampel yang dilakukan pretest. Hasil : Berdasarkan hasil analisis Pengaruh Murrotal Qur’an terhadap tingkat kecemasan ibu bersalin dengan menggunakan uji paired sample T-test diperoleh hasil t hitung sebesar 3,417 dengan p value 0,001 (p value < 0,05) maka Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh Murrotal Qur’an terhadap tingkat kecemasan ibu bersalin. Kesimpulan : Ada pengaruh yang signifikan pemberian Murrotal Qur’an terhadaptingkat kecemasan ibu bersalin","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130596084","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Syarif Hidayatullah, Anatun Aupia, Dina Alfiana Ikhwani, Sasteri Yuliyanti, Sekolah Tinggi, Ilmu Kesehatan, Hamzar Mamben, Lombok Timur, Kata Kunci, Kecanduan, Game Online, Perilaku Sosial
{"title":"Hubungan Kecanduan Game Online terhadap Perilaku Sosial Remaja di Desa Anggaraksa","authors":"Syarif Hidayatullah, Anatun Aupia, Dina Alfiana Ikhwani, Sasteri Yuliyanti, Sekolah Tinggi, Ilmu Kesehatan, Hamzar Mamben, Lombok Timur, Kata Kunci, Kecanduan, Game Online, Perilaku Sosial","doi":"10.59802/phj.202219263","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.202219263","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Kecanduan game online merupakan suatu pola perilaku permainan yang terhubung ke internet secara terus-menerus dan berulang hingga kehilangan kontrol diri, minat dan aktivitas harian lainnya. Sedangkan Perilaku sosial merupakan aktivitas dalam hubunganya dengan orang lain dan lingkunganya baik teman sebaya maupun orang orang dewasa disekitarnya seperti orang tua, guru, dan saudara-saudaranya.Mengetahui hubungan kecanduan game online terhadap perilaku sosial remaja di Desa Anggaraksa tahun 2022. Penelitian ini menggunakan deskriptif korelatif dengan pendekatan Cross Sectional yaitu melakukan pengamatan sekali terhadap variabel bebas dan variabel terikat pada saat yang sama. Sampel yang digunakan yaitu sebanyak 81 responden dengan tehnik purposive sampling. Analisis data yang digunakan yaitu chi square test. Berdasarkan uji statistik dengan menggunakan chi square test. didapatkan nilai signifikan 0,000 < 0,05 yang berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian disimpulkan ada hubungan kecanduan game online terhadap perilaku sosial remaja di Desa Anggaraksa tahun 2022. Berdasarkan hasil tersebut ada hubungan kecanduan game online terhadap perilaku sosial remaja di Desa Anggaraksa tahun 2022 dan diharapkan bagi remaja untuk mengurangi durasi bermain game online . Kata Kunci : Kecanduan Game Online, Perilaku Sosial Remaja \u0000ABSTRACTOnline game addiction is a pattern of game behavior that is connected to the internet continuously and repeatedly until it loses self-control, interests and other daily activities. Meanwhile, social behavior is an activity in relation to other people and their environment, both peers and adults around them, such as parents, teachers, and siblings. to identify the relationship between online game addiction and adolescent social behavior in Anggaraksa Village in 2022. This study uses a descriptive correlation with a cross sectional approach, which is to make observations once on the independent variable and the dependent variable at the same time. The sample used is as many as 81 respondents with purposive sampling technique. Analysis of the data used is the chi square test. Based on the chi square test table above, there is a P-Value of 0.000. because the P-Value value is 0.000 <0.05, which means HO is rejected and H1 is accepted. Thus, it is concluded that there is a relationship between online game addiction and changes in adolescent social behavior in Anggaraksa Village. Based on these results, there is a relationship between online game addiction and adolescent social behavior in Anggaraksa Village in 2022 and it is hoped that adolescents will reduce the duration of playing online games. Keywords: Online Game Addiction, Adolescent Social Behavior","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130747304","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Perilaku Kepatuhan 3M dalam Upaya Pencegahan Penularan COVID-19 pada Era New Normal","authors":"Sasteri Yuliyanti, Supriadi Supriadi, Suhaemi Suhaemi","doi":"10.59802/phj.2022192101","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.2022192101","url":null,"abstract":"Background: Corona Virus Disease or Covid-19, appeared for the first time in Wuhan City of China in 2019. The spread of the corona virus from human to other humans is very quick and aggressive. The most effective way to overcome and prevent this pandemic is to break the chain of Covid-19 transmission by implementing 3M's health protocols in a disciplined manner. Purpose: To find out the relationship between education level and 3M's compliance behaviour in a way to prevent the transmission of Covid-19 in the New Normal Era at the Sakra Health Centre.Methods: This research was conducted by using a quantitative observational analytic approach with a cross-sectional design. The sample was 100 respondents who visited the Sakra Health Centre by using the accidental sampling technique. The Analysis of the data was Rank Spearman.Results: The highest level of community education in this study was from the secondary education level group, as many as 44 respondents (44%). The highest level of community compliance in this study was from a group that had a moderate level of compliance as many as 40 respondents (40%). Based on the results of statistical tests using the Spearman Rank test, a significant value was obtained for p value = 0.000 <0.05 with a value of (r) rho = 0. 724. Conclusion: There is a significant relationship between education level and 3M's compliance behaviour in way to prevent Covid-19 transmission in the new normal era at the Sakra Health Centre. \u0000 ","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115255330","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Arief Budiman, Boby Surya, Putra, Rumi Tri Hastani, Karmila, Kata Kunci, Kecanduan, Game Online, Prestasi, Kualitas Ansietas, Motivasi Tidur, Belajar
{"title":"Gambaran Prestasi, Ansietas, Kualitas Tidur dan Motivasi Belajar Remaja yang Kecanduan Game Online: Literature Review","authors":"Arief Budiman, Boby Surya, Putra, Rumi Tri Hastani, Karmila, Kata Kunci, Kecanduan, Game Online, Prestasi, Kualitas Ansietas, Motivasi Tidur, Belajar","doi":"10.59802/phj.202219262","DOIUrl":"https://doi.org/10.59802/phj.202219262","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Game online adalah bentuk hiburan yang banyak dikenal dari usia, jenis kelamin, dan budaya. Masyarakat banyak menyukai game online mulai anak-anak, remaja, maupun dewasa. Plat distribusi game Steam mencatat rekor pengguna game dengan lebih dari 20 juta pengguna pada 16 Maret 2020. Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mencatat salah satu bentuk hiburan yang banyak dipilih masyarakat di masa pandemi Covid-19 adalah bermain game online sebesar 16,5 persen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecanduan bermain game online dengan prestasi, ansietas, kualitas tidur dan motivasi belajar pada remaja. Desain penelitian ini menggunakan metode literature review terkait keadaan pandemi Covid-19 yang membatasi peneliti dalam pengambilan data. Database yang digunakan terkait sumber referensi kecanduan game online dengan motivasi belajar pada remaja adalah database google cendikiawan atau google scholar, proQuest, dan pubmed. Berdasarkan dari studi literature review ini menunjukkan dari jurnal yang telah di review dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kecanduan game online dengan prestasi, ansietas, kualitas tidur dan motivasi belajar pada remaja. \u0000Kata Kunci: Kecanduan Game Online, Prestasi, Ansietas, Kualitas Tidur, Motivasi Belajar \u0000ABSTRACT \u0000Online gaming is a form of entertainment that is widely recognized by age, gender, and culture. Many people like online games from children, teenagers, and adults. The Steam game distribution plate recorded a game user record with more than 20 million users on March 16, 2020. The Indonesian Internet Service Providers Association (APJII) noted that one form of entertainment that many people chose during the Covid-19 pandemic was playing online games of 16.5. percent. This study aims to determine the relationship between addiction to playing online games with achievement, anxiety, sleep quality and learning motivation in adolescents. This research design uses a literature review method related to the Covid-19 pandemic which limits researchers in collecting data. The database used for reference sources for online game addiction with learning motivation in adolescents is the Scholar database or Google Scholar, ProQuest, and Pubmed. Based on this literature review study, it can be concluded that from 15 journals that have been reviewed, it can be concluded that: there is a relationship between online game addiction with achievement, anxiety, sleep quality and learning motivation in adolescents \u0000Keywords: Online Game Addiction, Achievement, Anxiety, Sleep QualityLearning Motivation","PeriodicalId":146707,"journal":{"name":"ProHealth Journal","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122794054","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}