Astrid Hapsari Rahardjo, Firmansyah Bachtiar, Reza Rezaie, Sheren Azahra
{"title":"Perbandingan Rancangan Gubahan Massa dan Dampaknya dengan Kenyamanan Termal","authors":"Astrid Hapsari Rahardjo, Firmansyah Bachtiar, Reza Rezaie, Sheren Azahra","doi":"10.25105/agora.v21i1.15338","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v21i1.15338","url":null,"abstract":"Penggunaan AC pada unit hunian rusunawa bertingkat tinggi bersubsidi yang diperuntukkanbagi masyarakat berpenghasilan rendah terbilang cukup banyak dilihat dari sisi luarbangunan. Studi ini merupakan upaya untuk melihat salah satu faktor pemicu penggunaanAC tersebut yakni adanya ketidaknyamanan penghuni dari sisi termal. Dengan mengambildua lokus penelitian yaitu Rusunawa Jatinegara Barat dan Rusunawa Pengadegan, studi inimengevaluasi kondisi nyaman termal bangunan dengan menggunakan simulasi Sefaira padamodel tiga dimensi yang mewakili gubahan massa kedua lokus penelitian. Selainmenggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif, studi ini juga merupakan perbandinganantara Rusunawa Jatinegara Barat dan Rusunawa Pengadegan dikarenakan keduanya beradapada area iklim makro yang sama datanya dirujukkan pada stasiun cuaca HalimPerdanakusuma. Observasi juga dilakukan untuk mengetahui seberapa banyak penggunaanAC pada kedua lokus penelitian. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaranterkait rancangan gubahan massa bangunan yang berbeda pada rusunawa bertingkat tinggibersubsidi dan dampaknya pada kenyamanan termal penghuninya.Kata kunci: Gubahan massa bangunan, kenyamanan termal, Rusunawa Jatinegara Barat,Rusunawa Pengadega","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"26 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129694266","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Preferensi Masyarakat terhadap Penggunaan Taman di Kebayoran Baru Jakarta Selatan","authors":"Muhammad Rizal, A. Prabowo","doi":"10.25105/agora.v21i1.14431","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v21i1.14431","url":null,"abstract":"Selain sebagai ruang terbuka hijau publik, keberadaan taman sebagai salah satu elemen pembentuk estetika kota juga dapat menjadi indikator sistem penataan kota yang baik dan berkelanjutan. Kebayoran Baru yang dikategorikan sebagai kawasan cagar budaya dan mendapat sebutan kota taman tropis, memiliki taman yang paling banyak dibandingkan kawasan Jakarta lainnya. Namun dewasa ini, keberadaan taman di tengah perkotaan seringkali kurang difungsikan secara optimal. Dengan menggunakan pendekatan distibusi kuantitatif dan deskriptif kualitatif, dari empat lokasi penelitian terpilih, yaitu Taman Puring, Taman Mataram, Taman Sambas Asri dan Taman Langsat, ditemukan bahwa karakteristik taman dan pemetaan kegiatan pengunjung taman mempengaruhi preferensi masyarakat dalam penggunaan taman.","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126094752","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Proxemic : Interaksi Elemen Desain dan Pengguna Ruang Studi Kasus \"Dialektika Café\"","authors":"A. Rahmani, Andi Putri Alifia Salsabiela","doi":"10.25105/agora.v21i1.15892","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v21i1.15892","url":null,"abstract":"Penelitian ini membahas bagaimana proses interaksi antara desain dan pengguna ruang café dialektika dalam kerangka proxemic, Dialektika café dipilih karena memiliki kareakter unik dari sebuah café yang memadukan fitur book and cofeeshop dalam satu ruang interaksi yang sama. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi perilaku. Penelitian studi perilaku dilakukan dengan observasi lapangan dengan menggunakan metoda place centered mapping, hasil pemetaan perilaku lalu dibahas dengan pisau analisis pola interaksi dan elemen kunci dalam proxemic. Hasil pembahasan ditemukan bahwa interaksi dalam ruang dialektika cafe banyak ditentukan oleh identitas, orientasi dan pergerakan pengunjung dalam berinteraksi, namun juga ditemukan elemen jarak yang mempengaruhi pola interaksi proxemic dalam ruang dialektika café. \u0000This study discusses the process of interaction between design and users of the dialectical café space within the proxemic framework. Dialectics café was chosen because it has the unique character of a café that combines book and coffee shop features in the same interaction space. This study uses a qualitative research method with a behavioral study approach. Behavior research was carried out by field observation using the place-centered mapping method, the results of behavioral disturbances were then discussed using an analysis of interaction patterns and key elements in proxemic. The results of the discussion found that interactions in the dialectical space of cafes are mostly determined by the identity, orientation, and movement of visitors in interacting, but it is also found that the element of distance influences the pattern of proxemic interactions in the dialectical space of the café. \u0000 ","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121771848","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan Arsitektur Surya Pasif pada Bangunan Hunian Vertikal Kollektive Hotel","authors":"Ahmad Riyan Budiman, Anisa Anisa","doi":"10.25105/agora.v21i1.14925","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v21i1.14925","url":null,"abstract":"ABSTRAK: Menurut letak geografisnya, salah satu negara yang dilintasi garis katulistiwa adalah Indonesia. Berdasarkan hal tersebut, Indonesia mendapatkan sinar matahari sepanjang tahun dengan skala yang cukup tinggi. Sayangnya, Sinar matahari yang cukup tinggi di Indonesia seringkali membuat penghuni bangunan merasa tidak nyaman. Hal ini disebabkan minimnya bukaan sirkulasi udara dan sirkulasi cahaya, sehingga berdampak pada penggunaan AC yang berlebihan, contohnya dapat di lihat pada bangunan hunian vertikal. Banyak solusi yang bisa mengatasi permasalahan tersebut, salah satunya ialah dengan solusi hemat energy dan menekankan desain surya pasif. Sistem Arsitektur Surya Pasif (passive solar system) yaitu dengan memanfaatkan teknik energi surya pada bangunan melalui perancangan arsitektur. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pendekatan dilakukan secara deduktif dengan memahami teori surya pasif yang diaplikasikan pada suatu contoh kemuadian didapatlah kesimpulan yang bersifat komperhensif. Penulis mengidentifikasi lalu menganalisis dari 3 studi kasus dari beberapa sumber, yaitu bangunan apartement Greenhost Boutique Hotel, Kollektiv Hotel, Pitamera/Paddington Heights. Hasil analisa berupa penjabaran deskriptif mengenai penerapan arsitektur surya pasif pada ketiga bangunan. \u0000 \u0000Kata Kunci: Arsitektur Surya Pasif, Bangunan Hunian Vertikal, Hotel, Apartement","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122465822","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Kajian Pencahayaan Alami pada Rancangan Microhousing di Pondok Pinang 88 Residence","authors":"Sega Purnama, Nia Suryani, Fery Mulya Pratama","doi":"10.25105/agora.v21i1.16228","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v21i1.16228","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji apakah konsep microhousing mampu memberikan kenyamanan visual terhadap penggunannya dari sisi intensitas cahaya. Kenyamanan visual dalam penelitian ini dititikberatkan pada sejauh mana cahaya alami dapat memenuhi standar pencahayaan yang diterbitkan oleh lembaga Standar Nasional Indonesia. Jenis penelitian yang digunakan untuk mengukur fenomena tersebut adalah dengan simulasi. Hasil simulasi menunjukan intensitas cahaya yang masuk sudah dalam intensitas yang sesuai standar. Beberapa temuan adalah adanya pengaruh dinding di depan bukaan terhadap jauhnya penetrasi cahaya ke dalam ruang. Kaca mati pada bagian atas dinding tidak signnifikan membantu penerangan alami dan kurang dapat digunakan untuk aktivitas. ","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"194 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114234945","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Studi Komparasi Karakter Ruang Dalam Cloud Kitchen Pada Bangunan Ruko Dan Rumah","authors":"Hayudian Pramesiwara, Lucia Helly Purwaningsih","doi":"10.25105/agora.v21i1.15887","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v21i1.15887","url":null,"abstract":"Penyebaran virus covid-19 yang sangat cepat menyebabkan pemerintah memberlakukan kebijakan pembatasan sosial. Kebijakan tersebut berdampak pada lumpuhnya kegiatan sektor industri restoran konvensional di semua tempat makan terpaksa berhenti berjualan karena harus mengikuti peraturan daerah setempat. Pada sisi lain pembatasan sosial menyebabkan perubahan perilaku berbelanja makanan pada masyarakat melalui pembelian makanan berbasis online. Restoran konvensional akhirnya berlomba-lomba untuk go online dengan menerapkan sistem delivery melalui aplikasi berbasis online demi menyelamatkan bisnisnya. Kebutuhan tersebut menciptakan inovasi baru pada industri restoran yaitu cloud kitchen. Ruang dapur cloud kitchen yang terdiri dari banyak tenant seringkali dirancang ditempat yang peruntukannya bukan untuk dapur sebuah restoran. Acuan kriteria ruang yang belum tersedia menyebabkan pemilik cloud kitchen hanya mementingkan banyaknya keuntungan yang didapat dengan mewadahi sebanyak-banyaknya tenant yang masuk. Oleh karena itu, Penelitian ini hadir sebagai salah satu tahapan awal penyusunan kriteria rancang dengan tujuan mengidentifikasi karakter ruang dalam cloud kitchen. Metodologi yang digunakan adalah kualitatif deskriptif melalui komparasi ruang beberapa merk cloud kitchen dengan tipologi yang berbeda berdasarkan kelengkapan ruang, zonasi ruang, bentuk organisasi ruang, dan sirkulasi hubungan antar ruang. Temuan yang didapat dari penelitian adalah seluruh tipologi cloud kitchen terdapat kekurangan kelengkapan ruang penunjang kegiatan utama. Secara umum konsep bentuk dari organisasi ruang, sirkulasi, dan hubungan antar ruang pada cloud kitchen mengikuti fungsi sebelumnya bangunan tersebut yaitu ruko dan rumah. Beberapa aspek ruang yang diteliti terdapat repetisi namun hanya dalam tipologi yang sama.","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131294168","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pola Pengelompokan Ruang yang Responsif Terhadap Pandemi Covid-19 pada Bangunan Mall di Jakarta Utara","authors":"Syamsul ariman Mahfudz, Mohammad Ischak","doi":"10.25105/agora.v21i1.14582","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v21i1.14582","url":null,"abstract":"Pemerintah Indonesia melakukan pembatasan aktivitas jual beli di pusat perbelanjaan gunamencegah penyebaran virus covid-19. Berbagai macam kebijakan diterapkan, mulai dari penutupan sementara, pembukaan secara bertahap, membuat kategori tenant esensial yang hanya diperbolehkan beroperasi dalam masa pembatasan, dan perubahan komponen interior dan eksterior guna menerapkan protokol kesehatan. Maka diperlukan adanya identifikasi perubahan terkait pengelompokan pola ruang di dalam mall yang responsif terhadap kemungkinan kejadian serupa di masa depan guna menjadi dasar perumusan kriteria perancangan. Metode yang digunakan deskriptif kualtitatif didukung dengan observasi dan wawancara manajemen mall. Tujuan dari penelitian ini sebagai sumber informasi tentang pola pengelompokan ruang yang mempertimbangkan antisipasi pandemi Covid-19.","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131748424","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Morfologi Permukiman Tepi Air Manggar Baru","authors":"Artistika Irmaputri Dhanio, I. Pribadi","doi":"10.25105/agora.v21i1.14569","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v21i1.14569","url":null,"abstract":"Permukiman Tepi Air Manggar Baru sudah terekam dalam peta kolonial sejak satu abad yang lalu dan memiliki lapisan sejarah yang kaya, namun belum ada kajian yang menjelaskan karakter spesifiknya secara morfologis. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap morfologi permukiman ini dalam hal karakteristik dan faktor-faktor yang mempengaruhi perubahannya. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi-kualitatif dengan pendekatan kognitif morfologi perkotaan. Hasil penelitian menunjukkan morfologi permukiman ini dipengaruhi oleh faktor-faktor industrialisasi dan urbanisasi kota Balikpapan, sosial budaya masyarakat transimgrasi serta karakter alam yaitu Sungai dan Tepi Sungai Manggar Besar.","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122754709","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"OPTIMASI PEMANFAATAN JALUR PEJALAN KAKI DI KAWASAN NIAGA TERPADU SUDIRMAN","authors":"Handika Stevanus, Ida Ayu Sawitri Dian Mawarni","doi":"10.25105/agora.v20i2.13835","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v20i2.13835","url":null,"abstract":"Adanya integrasi antara fasilitas pejalan kaki dengan moda transportasi massal menjadi salahsatu daya tarik kawasan niaga terpadu Sudirman. Dengan fasilitas penunjang yang memadai,jalur pejalan kaki belum dapat mengakomodasi kegiatan dan kebutuhan pejalan kaki secaraoptimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemanfaatan jalur pejalan kakiKawasan SCBD sudah optimal sehingga dapat memfasilitasi pejalan kaki besertakegiatannya. Pendekatan penelitian campuran dengan melakukan observasi lapangan dalammenilai tingkat keoptimalan fasilitas pejalan kaki, kemudian menyimpulkan data berdasarkanstandar dan tingkat pengaruh masing–masing aspek terhadap pejalan kaki dan menyajikandata secara kuantitatif. Temuan dari penelitian ini bahwa fasilitas pejalan kaki di KawasanSCBD belum optimal karena minimnya ruang atau fasilitas sosial dan kesenjangan jumlahpejalan kaki pada jam sibuk dan di luar jam sibuk. Hasil penelitian menyimpulkan bahwapemanfaatan jalur pejalan kaki dapat dioptimalkan melalui program penyediaan fasilitas danpelebaran jalur.Kata kunci : Jalur Pejalan Kaki, Kawasan Niaga Terpadu, Aktivitas Pejalan Kaki","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"25 5","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120978543","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"DINAMIKA RASA TEMPAT (SENSE OF PLACE) PADA RUANG TERBUKA PUBLIK SEBAGAI WADAH SENI PERTUNJUKAN DI SURAKARTA","authors":"Yuwono Imanto, Dedes Nur Gandarum","doi":"10.25105/agora.v20i2.13966","DOIUrl":"https://doi.org/10.25105/agora.v20i2.13966","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mendeskrpsikan fluktuasi Rasa Tempat pada Taman Balekambang Surakarta sebagai wadah Seni Pertunjukan. Metoda penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan paradigma post postivisme melalui wawancara mendalam kepada 43 informan dari berbagai pemangku kepentingan, menggunakan informasi historis dan data primer mencakup setting fisik, aktivitas dan makna sebagai komponen pembentuk Rasa Tempat. Dari hasil penelitian ditemukan terjadi fluktuasi Rasa Tempat yang semakin menurun. Dari 13 Rasa Tempat yang ditemukan pada pada Taman Balekambang, Rasa Tempat untuk Seni Pertunjukan yang terdiri dari Rasa Infrastruktur dan Rasa Budaya hanya dirasakan oleh 28,38% pemangku kepentingan.Kata kunci: Rasa Tempat, Taman Balekambang, Seni Pertunjukan, Surakarta","PeriodicalId":112717,"journal":{"name":"AGORA:Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah Arsitektur Usakti","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123550262","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}