Yudi Rinanto, Moch. Abel Alambana Arthasyach, Pilar Rangga Saputra
{"title":"Grand Design Pengembangan Desa Wisata Berbasis Potensi Lokal (Studi Kasus di Desa Kedawung, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen)","authors":"Yudi Rinanto, Moch. Abel Alambana Arthasyach, Pilar Rangga Saputra","doi":"10.60004/komunita.v2i2.78","DOIUrl":"https://doi.org/10.60004/komunita.v2i2.78","url":null,"abstract":"Desa Kedawung, Mondokan, Sragen menjadi desa yang menginisiasi adanya desa wisata. Tetapi, minat dan kesadaran yang dimiliki oleh masyarakat terbilang cukup rendah sehingga membuat potensi wisata belum berkembang maksimal. Sebagai bentuk memberikan dampak kepada masyarakat desa, mahasiswa KKN Universitas Sebelas Maret melakukan riset terkait potensi desa wisata yang dimiliki oleh Desa Kedawung sebagai bentuk pengabdian masyarakat di Desa Kedawung. Riset dilakukan dengan mewawancarai dan observasi langsung di lokasi yang memiliki potensi wisata. Desa Kedawung memiliki potensi yang besar untuk menjadi desa wisata dengan melibatkan berbagai stakeholder di desa.","PeriodicalId":488993,"journal":{"name":"KOMUNITA Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135936289","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengenalan Konsep Filosofi Hidup Ikigai kepada Generasi Z sebagai Bentuk Memaknai Hidup di Era Digital","authors":"Hendrike Priventa, None Umi Handayani, None Rosalina Wahyu Riani","doi":"10.60004/komunita.v2i2.77","DOIUrl":"https://doi.org/10.60004/komunita.v2i2.77","url":null,"abstract":"The concept of ikigai is a philosophical concept originating from Japan regarding the human perspective on life. The four components of ikigai are mission, passion, profession, and vocation. The function of ikigai is to form individual personalities who can understand life in terms of things that need to be prepared from a young age. The purpose of this service activity is to provide an introduction to generation Z about the concept of ikigai. The method used is giving pre-test and post-test. The results obtained were that 65% of the participants could understand the ikigai concept that had been given.","PeriodicalId":488993,"journal":{"name":"KOMUNITA Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136348966","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelatihan Microsoft Excel Menuju Dunia Professional Bagi Smk Putra Pertiwi Pamulang","authors":"Faizah Syihab, Ati Harianti","doi":"10.60004/komunita.v2i2.76","DOIUrl":"https://doi.org/10.60004/komunita.v2i2.76","url":null,"abstract":"Pentingnya peran sumber daya manusia dalam kelangsungan suatu organisasi membuat pemahaman dan keterampilan dalam berbagai bidang menjadi krusial. Di antara keterampilan tersebut, kemampuan dalam mengolah data menggunakan aplikasi seperti Microsoft Excel memegang peranan penting, khususnya dalam mengorganisir dan menganalisis data berupa teks dan angka. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada 47 orang dari SMK Putra Pertiwi Pamulang, mengenai penggunaan Microsoft Excel dalam dunia kerja untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam pengolahan data. Penelitian dilaksanakan melalui media online Zoom. Metode pelatihan lebih menekankan pada praktik, dengan teori sebesar 30% dan praktik sekitar 70%. Hasil evaluasi menunjukkan semangat tinggi dari para peserta selama pelatihan. Mereka aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab dan pengerjaan praktik riil. Diskusi bersama narasumber juga berjalan interaktif, membantu peserta dalam memahami penggunaan Microsoft Excel dan pentingnya pembacaan data dan hasil output","PeriodicalId":488993,"journal":{"name":"KOMUNITA Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135598400","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penjurian Lomba Keterampilan Siswa Tingkat Kabupaten Wonogiri Kelompok Teknologi Informasi & Komunikasi Sebagai Upaya Peningkatan Kompetensi Siswa","authors":"Afu Ichsan Pradana, Sopingi Sopingi","doi":"10.60004/komunita.v2i2.68","DOIUrl":"https://doi.org/10.60004/komunita.v2i2.68","url":null,"abstract":"Penjurian Lomba Keterampilan Siswa(LKS) merupakan salah satu kegiatan yang diadakan untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran siswa SMK. Proses dimulai dari tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional. Fokus kegiatan ini adalah di kabupaten Wonogiri, khususnya pada Kelompok Teknologi Informasi & Komunikasi bidang Web Technology dan IT Software Solution For Business. Peserta dalam kegiatan ini yaitu siswa jurusan Rekayasa Perangkat Lunak dari semua SMK di Kabupaten Wonogiri. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu mulai dari pendaftaran, seleksi awal, penentuan waktu pelaksanaan, penentuan kriteria penilaian, dan pelaksanaan penjurian. Capaian nilai akhir tertinggi pada bidang Web Technology yaitu 78 point, dan bidang IT Software Solution For Business yaitu 52 point. Hasil dari kegiatan ini yaitu terpilihnya peserta yang mewakili tingkat Kabupaten Wonogiri, sebagai peserta di tingkat provinsi dan nasional.","PeriodicalId":488993,"journal":{"name":"KOMUNITA Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135598402","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Edukasi Kesehatan dan Pertolongan Pertama Choking (Tersedak) Pada Siswa SMA Swasta Medan","authors":"None Amila, Evarina Sembiring, Normi Parida Sipayung","doi":"10.60004/komunita.v2i2.67","DOIUrl":"https://doi.org/10.60004/komunita.v2i2.67","url":null,"abstract":"Choking is an emergency event that often occurs in the community, especially among school students, therefore it is very necessary to educate and train students in handling choking, especially if the emergency occurs in the school area. The purpose of community service activities is to increase students' knowledge and skills in handling emergency choking events due to obstruction of foreign objects in the airway. The activity was carried out for Medan Private High School students. Prior to counseling, a pretest and posttest were carried out to determine students' understanding of the first aid in choking cases. Education is carried out through lectures, questions and answers, video, and demonstrations. The results of the pretest showed that the majority of knowledge about first aid for choking was lacking by 50% and the results of the posttest showed that the majority of knowledge was good by 55.6%. This community service activity is expected to increase students' knowledge and skills in the first handling of cases of choking due to obstruction of foreign objects in the airway.","PeriodicalId":488993,"journal":{"name":"KOMUNITA Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat","volume":"94 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135598401","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
None Emanuel Omedetho Jermias, None Muh. Nur Awal, None Abdul Rahman, None Firdaus W. Suhaeb
{"title":"Sosialisasi Permakultur Dalam Menunjang Pertanian Berkelanjutan di Desa Bola Bulu Kabupaten Sidenreng Rappang","authors":"None Emanuel Omedetho Jermias, None Muh. Nur Awal, None Abdul Rahman, None Firdaus W. Suhaeb","doi":"10.60004/komunita.v2i1.39","DOIUrl":"https://doi.org/10.60004/komunita.v2i1.39","url":null,"abstract":"Salah satu kebiasaan masyarakat petani setelah panen ialah melakukan pembakaran terhadap sisa-sisa tanaman. Hal ini tentu dapat mengganggu kestabilan lingkungan hidup dan akan berdampak negatif bagi kehidupan manusia. Pada sisi lain, lahan pekarangan dibiarkan menganggur padahal lahan ini dapat dimanfaatkan untuk bercocok tanam. Fenomena ini juga berlaku di Desa Bola Bulu, Kecamatan Pitu Riase, Kabupaten Sidenreng Rappang. Atas dasar hal itu, maka diadakanlah kegiatan pengabdian masyarakat, sebagai bentuk implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Mandiri. Pengabdian ini memperkenalkan sistem pertanian permakultur dengan tujuan agar masyarakat Desa Bola Bulu dapat mengelola lingkungan, termasuk lingkungan pekarangan dengan tetap memperhatikan aspek keberlanjutan. Kegiatan ini dilakukan dengan cara saling berbagi pengalaman dan berdiskusi dengan melibatkan berbagai unsur masyarakat dan aparat desa. Hasilnya, para peserta menyambut antusias kegiatan ini, dan membuka wawasan mereka akan kelebihan sistem permakultur yang ekonomis dan ramah terhadap lingkungan. Mereka menyadari bahwa ternyata perilaku membakar sisa-sisa tanaman dapat berdampak buruk bagi keberlangsungan kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan.","PeriodicalId":488993,"journal":{"name":"KOMUNITA Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136006743","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Edukasi Kesehatan Dan Praktik Pertolongan Pertama Siswa Yang Mengalami Syncope Pada Siswa Sekolah Dasar","authors":"Amila Amila, Agnes Silvina Marbun, Evarina Sembiring","doi":"10.60004/komunita.v2i1.42","DOIUrl":"https://doi.org/10.60004/komunita.v2i1.42","url":null,"abstract":"
 
 
 
 Syncope (fainting) is a state of unscioousness in a person. Complete loss of conciousness Syncope (fainting) is a state of unconsciousness in a person. Complete loss of consciousness, in which both the person's hearing, sight and feeling stop completely. Elementary school children are an appropriate period to teach how to perform first aid to someone who has syncope, so that they can provide first aid if they see friends or family experiencing syncope. The purpose of this community service is to improve first aid efforts for students who have fainted with training targets aimed at teachers and students. The activity method is carried out by lectures and training in first aid practices for syncope. Evaluation by giving a questionnaire during the pretest and posttest. The results of this activity showed that the majority of knowledge about first aid who experienced syncope before being given education was lacking as much as 88%. After being given education, the majority of knowledge about first aid who experienced syncope was good as much as 64%. The school hopes that the activities that have been carried out will be sustainable, especially education and training for students and teachers regarding the importance of breakfast and choosing a nutritional menu for students in order to reduce the incidence of fainting.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
","PeriodicalId":488993,"journal":{"name":"KOMUNITA Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136006742","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
None Surya Anita, None Friska Sitorus, None Dewi R Bancin
{"title":"Pemberdayaan Kader Posyandu Dalam Upaya Menggalakan ASI Ekslusif di Desa Tanjung Morawa B Deli Serdang","authors":"None Surya Anita, None Friska Sitorus, None Dewi R Bancin","doi":"10.60004/komunita.v2i1.44","DOIUrl":"https://doi.org/10.60004/komunita.v2i1.44","url":null,"abstract":"Upaya pemberian ASI eksklusif memiliki manfaat yang besar bagi bayi dalam meningkatkan kekebalan tubuh dan sebagai nutrisi, hal tersebut dikarenakan kandungan zat gizi dalam ASI mengandung protein, karbohidrat, lemak dan mineral yang dibutuhkan bayi dalam jumlah yang seimbang serta berperan dalam menekan angka kematian bayi. Pemberian ASI saja dalam usia 6 bulan dapat mempengaruhi angka kematian bayi (AKB) dikarenakan kandungan dalam ASI yang dapat meningkatkan dan mempertahankan sistem kekebalan tubuh pada bayi. Kandungan yang luar biasa pada ASI dapat menghindari bayi dari tidak mudah terserang penyakit infeksi (Kemenkes RI, 2015) Berdasarkan hasil/nilai pre dan post tes pada pelatihan yang diberikan kepada kader posyandu ternyata ada peningkatan pengetahuan kader posyandu tentang ASI Ekslusif dalam upaya meningkatkan cakupan pemberian ASI Eksklusif oleh ibu-ibu yang akan melahirkan. Pada peroses pelatihan mitra berperan aktif mengikuti kegiatan pelatihannya. Untuk luaran yang akan dicapai adalah peningkatan informasi dan cakupan tentang ASI Eksklusif. Metode pelatihan sangat efektif untuk meningkatkan keterampilan dalam menyampaikan informasi tentang ASI Eksklusif kepada kader yang merupakan perpanjangan tangan bidan metode pelatihan diartikan cara penyajian pengalaman belajar dengan menggunakan situasi tiruan untuk memahami konsep, prinsip, atau keterampilan tertentu.","PeriodicalId":488993,"journal":{"name":"KOMUNITA Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136006744","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}