M. Fadhli, Romadhon Romadhon, Sumardianto Sumardianto
{"title":"河豚的感官特点是加入KUWU的BLEDUG盐","authors":"M. Fadhli, Romadhon Romadhon, Sumardianto Sumardianto","doi":"10.14710/jitpi.2020.8082","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ikan pindang merupakan ikan yang direbus dengan penambahan garam. Garam yang biasanya digunakan untuk pembuatan ikan pindang adalah garam krosok. Pemindangan menggunakan garam krosok kurang higienes, karena masih terdapat kotoran. Pemberian garam bledug kuwu selain sebagai bahan pengawet, juga merupakan sumber mineral sulfur dan iodium. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan karakteristik ikan pindang kembung (Rastrelliger sp.) terhadap penambahan garam bledug kuwu dan mengetahui konsentrasi garam bledug kuwu terbaik berdasarkan karakteristik kimia dan sensori. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah experimental laboratories menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 3 kali ulangan. Perlakuan pada penelitian ini adalah perbedaan konsentrasi garam bledug kuwu (5%, 10% dan 15%) pada ikan pindang kembung. Pembanding yang digunakan adalah ikan pindang kembung dengan penambahan garam krosok 10%. Parameter pengujian yang dilakukan adalah kadar protein, kadar lemak, kadar air, kadar abu, kadar mg, kadar garam dan hedonik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan pindang kembung dengan penambahan garam bledug kuwu 10% berpengaruh nyata terhadap kadar protein (18,73±0,15), kadar lemak (0,74±0,04), kadar air (69,89±0,21), kadar abu (7,08±0,35), kadar Mg (2,66±0,43), kadar garam (4,72±0,05) dan nilai hedonik (8,09","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"KARAKTERISTIK SENSORI PINDANG IKAN KEMBUNG (Rastrelliger sp.) DENGAN PENAMBAHAN GARAM BLEDUG KUWU\",\"authors\":\"M. Fadhli, Romadhon Romadhon, Sumardianto Sumardianto\",\"doi\":\"10.14710/jitpi.2020.8082\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Ikan pindang merupakan ikan yang direbus dengan penambahan garam. Garam yang biasanya digunakan untuk pembuatan ikan pindang adalah garam krosok. Pemindangan menggunakan garam krosok kurang higienes, karena masih terdapat kotoran. Pemberian garam bledug kuwu selain sebagai bahan pengawet, juga merupakan sumber mineral sulfur dan iodium. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan karakteristik ikan pindang kembung (Rastrelliger sp.) terhadap penambahan garam bledug kuwu dan mengetahui konsentrasi garam bledug kuwu terbaik berdasarkan karakteristik kimia dan sensori. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah experimental laboratories menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 3 kali ulangan. Perlakuan pada penelitian ini adalah perbedaan konsentrasi garam bledug kuwu (5%, 10% dan 15%) pada ikan pindang kembung. Pembanding yang digunakan adalah ikan pindang kembung dengan penambahan garam krosok 10%. Parameter pengujian yang dilakukan adalah kadar protein, kadar lemak, kadar air, kadar abu, kadar mg, kadar garam dan hedonik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan pindang kembung dengan penambahan garam bledug kuwu 10% berpengaruh nyata terhadap kadar protein (18,73±0,15), kadar lemak (0,74±0,04), kadar air (69,89±0,21), kadar abu (7,08±0,35), kadar Mg (2,66±0,43), kadar garam (4,72±0,05) dan nilai hedonik (8,09\",\"PeriodicalId\":129175,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan\",\"volume\":\"75 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-06-08\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.14710/jitpi.2020.8082\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2020.8082","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KARAKTERISTIK SENSORI PINDANG IKAN KEMBUNG (Rastrelliger sp.) DENGAN PENAMBAHAN GARAM BLEDUG KUWU
Ikan pindang merupakan ikan yang direbus dengan penambahan garam. Garam yang biasanya digunakan untuk pembuatan ikan pindang adalah garam krosok. Pemindangan menggunakan garam krosok kurang higienes, karena masih terdapat kotoran. Pemberian garam bledug kuwu selain sebagai bahan pengawet, juga merupakan sumber mineral sulfur dan iodium. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan karakteristik ikan pindang kembung (Rastrelliger sp.) terhadap penambahan garam bledug kuwu dan mengetahui konsentrasi garam bledug kuwu terbaik berdasarkan karakteristik kimia dan sensori. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah experimental laboratories menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 3 kali ulangan. Perlakuan pada penelitian ini adalah perbedaan konsentrasi garam bledug kuwu (5%, 10% dan 15%) pada ikan pindang kembung. Pembanding yang digunakan adalah ikan pindang kembung dengan penambahan garam krosok 10%. Parameter pengujian yang dilakukan adalah kadar protein, kadar lemak, kadar air, kadar abu, kadar mg, kadar garam dan hedonik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan pindang kembung dengan penambahan garam bledug kuwu 10% berpengaruh nyata terhadap kadar protein (18,73±0,15), kadar lemak (0,74±0,04), kadar air (69,89±0,21), kadar abu (7,08±0,35), kadar Mg (2,66±0,43), kadar garam (4,72±0,05) dan nilai hedonik (8,09