M. P. Rahayu, D. H. Pangemanan, Christy N. Mintjelungan
{"title":"测试墨鱼墨根菌(洛丽塔- sp)对葡萄球菌生长的抑制性试验","authors":"M. P. Rahayu, D. H. Pangemanan, Christy N. Mintjelungan","doi":"10.35790/ebm.7.2.2019.23876","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Mouthwash could inhibit the growth of Staphylococcus aureus bacteria in the oral cavity. Albeit, the most widely used today is mouthwash containing clorhexidine that has side effects in prolonged use. Therefore, it is necessary to find new agents as an alternative antibacterial, especially against Staphylococcus aureus. Squid ink is one of the best known seafood used as alternative medicine which has a wide range of therapeutic applications. This study was aimed to evaluate the inhibitory effect of squid ink extract (Loligo sp) on the growth of S. aureus. This was a true experimental study with a post test only control group design. We used modified Kirby-Bauer method using filter papers. Ciprofloxacin antibacterial was used as the positive control and aquadest as the negative control. Extract of squid ink (Loligo sp) and stock of pure bacteria S. aureus bacteria were prepared. The results showed that mean of zone of inhibition of the squid ink extract (Loligo sp) was 11.22 mm which was less than the zone of inhibition of ciprofloxacin. In conclusion, the squid ink extract (Loligo sp) had a moderate inhibitory effect (Himedia category) on the growth of Staphylococcus aureus.Keywords: extract of squid ink (Loligo sp), Staphylococcus aureus, inhibitory effectAbstrak: Salah satu cara penanganan bakteri Staphylococcus aureus dalam rongga mulut ialah dengan menggunakan obat kumur. Yang banyak digunaakan saat ini yaitu obat kumur yang mengandung clorhexidine dengan efek samping bila digunakan secara berkepanjangan. Oleh karena itudiperlukan penelitian terhadap agen baru sebagai alternatif antibakteri khususnya terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Tinta cumi-cumi merupakan salah satu hasil laut yang dikenal dalam dunia pengobatan alternatif serta memiliki jangkauan yang luas pada aplikasi terapeutik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumuhan bakteri S. aureus. Jenis penelitian ialah eksperimental murni dengan post test only control group design. Metode yang digunakan yaitu metode modifikasi Kirby-Bauer dengan menggunakan kertas saring. Kontrol positif menggunakan antibakteri siprofloksasin dan kontrol negatif menggunakan akuades. Pada penelitian ini digunakan ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) dan stok bakteri murni S. aureus. Hasil penelitian mendapatkan bahwa diameter rerata zona hambat dari ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumbuhan bakteri S. aureus sebesar 11,22 mm namun diameter tersebut lebih kecil daripada diameter zona hambat siprofloksasin. Simpulan penelitian ini ialah ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) memiliki daya hambat kategori sedang (Himedia) terhadap pertumbuhan bakteri S. aureus.Kata kunci: tinta cumi-cumi (Loligo sp), bakteri Staphylococcus aureus, daya hambat","PeriodicalId":17693,"journal":{"name":"Jurnal e-Biomedik","volume":"76 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Uji daya hambat ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus\",\"authors\":\"M. P. Rahayu, D. H. Pangemanan, Christy N. Mintjelungan\",\"doi\":\"10.35790/ebm.7.2.2019.23876\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract: Mouthwash could inhibit the growth of Staphylococcus aureus bacteria in the oral cavity. Albeit, the most widely used today is mouthwash containing clorhexidine that has side effects in prolonged use. Therefore, it is necessary to find new agents as an alternative antibacterial, especially against Staphylococcus aureus. Squid ink is one of the best known seafood used as alternative medicine which has a wide range of therapeutic applications. This study was aimed to evaluate the inhibitory effect of squid ink extract (Loligo sp) on the growth of S. aureus. This was a true experimental study with a post test only control group design. We used modified Kirby-Bauer method using filter papers. Ciprofloxacin antibacterial was used as the positive control and aquadest as the negative control. Extract of squid ink (Loligo sp) and stock of pure bacteria S. aureus bacteria were prepared. The results showed that mean of zone of inhibition of the squid ink extract (Loligo sp) was 11.22 mm which was less than the zone of inhibition of ciprofloxacin. In conclusion, the squid ink extract (Loligo sp) had a moderate inhibitory effect (Himedia category) on the growth of Staphylococcus aureus.Keywords: extract of squid ink (Loligo sp), Staphylococcus aureus, inhibitory effectAbstrak: Salah satu cara penanganan bakteri Staphylococcus aureus dalam rongga mulut ialah dengan menggunakan obat kumur. Yang banyak digunaakan saat ini yaitu obat kumur yang mengandung clorhexidine dengan efek samping bila digunakan secara berkepanjangan. Oleh karena itudiperlukan penelitian terhadap agen baru sebagai alternatif antibakteri khususnya terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Tinta cumi-cumi merupakan salah satu hasil laut yang dikenal dalam dunia pengobatan alternatif serta memiliki jangkauan yang luas pada aplikasi terapeutik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumuhan bakteri S. aureus. Jenis penelitian ialah eksperimental murni dengan post test only control group design. Metode yang digunakan yaitu metode modifikasi Kirby-Bauer dengan menggunakan kertas saring. Kontrol positif menggunakan antibakteri siprofloksasin dan kontrol negatif menggunakan akuades. Pada penelitian ini digunakan ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) dan stok bakteri murni S. aureus. Hasil penelitian mendapatkan bahwa diameter rerata zona hambat dari ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumbuhan bakteri S. aureus sebesar 11,22 mm namun diameter tersebut lebih kecil daripada diameter zona hambat siprofloksasin. Simpulan penelitian ini ialah ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) memiliki daya hambat kategori sedang (Himedia) terhadap pertumbuhan bakteri S. aureus.Kata kunci: tinta cumi-cumi (Loligo sp), bakteri Staphylococcus aureus, daya hambat\",\"PeriodicalId\":17693,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal e-Biomedik\",\"volume\":\"76 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-07-11\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal e-Biomedik\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35790/ebm.7.2.2019.23876\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal e-Biomedik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35790/ebm.7.2.2019.23876","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
摘要:漱口水能抑制口腔内金黄色葡萄球菌的生长。虽然,今天最广泛使用的是含有氯己定的漱口水,但长期使用会产生副作用。因此,有必要寻找新的药物作为替代抗菌药物,特别是针对金黄色葡萄球菌。鱿鱼墨水是最著名的海鲜替代药物之一,具有广泛的治疗应用。本研究旨在探讨鱿鱼墨汁提取物对金黄色葡萄球菌生长的抑制作用。这是一项真正的实验研究,只有测试后的对照组设计。我们采用改良的Kirby-Bauer法,使用滤纸。以环丙沙星抗菌药物为阳性对照,以aquadest为阴性对照。制备了鱿鱼墨汁提取物和金黄色葡萄球菌纯菌原液。结果表明,鱿鱼墨汁提取物的平均抑制带为11.22 mm,小于环丙沙星的抑制带。综上所述,鱿鱼墨汁提取物(Loligo sp)对金黄色葡萄球菌的生长具有中等抑制作用(Himedia类)。关键词:鱿鱼墨汁提取物;金黄色葡萄球菌;抑制作用;Yang mengandung氯己定dengan efek采样bila digunakan secara berkepanjangan。金黄色葡萄球菌,金黄色葡萄球菌,金黄色葡萄球菌,金黄色葡萄球菌。这句话的意思是:“我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是。”Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumuhan bakteri金黄色葡萄球菌。Jenis penelitian ialah实验murni dengan后试验只设对照组。方法杨迪库纳坎,叶图,方法修改卡西比-鲍尔,邓安,孟古纳坎,克塔斯。孟古那干抗菌药物对照阳性与对照阴性。金黄色葡萄球菌(金黄色葡萄球菌)。Hasil penelitian mendapatkan bahwa diameter rerata zona hambat dari ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumbuhan bakteri金黄色葡萄球菌sebesar 11,22 mm namun diameter tersesebut lebih kecil daripada直径zona hambat siprofloksasin。Simpulan penelitian ini ialah ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) memiliki daya hambat kategori sedang (Himedia) terhadap pertumbuhan bakteri金黄色葡萄球菌。Kata kunci: tinta cumi-cumi (Loligo sp), bakteri金黄色葡萄球菌,daya hambat
Uji daya hambat ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus
Abstract: Mouthwash could inhibit the growth of Staphylococcus aureus bacteria in the oral cavity. Albeit, the most widely used today is mouthwash containing clorhexidine that has side effects in prolonged use. Therefore, it is necessary to find new agents as an alternative antibacterial, especially against Staphylococcus aureus. Squid ink is one of the best known seafood used as alternative medicine which has a wide range of therapeutic applications. This study was aimed to evaluate the inhibitory effect of squid ink extract (Loligo sp) on the growth of S. aureus. This was a true experimental study with a post test only control group design. We used modified Kirby-Bauer method using filter papers. Ciprofloxacin antibacterial was used as the positive control and aquadest as the negative control. Extract of squid ink (Loligo sp) and stock of pure bacteria S. aureus bacteria were prepared. The results showed that mean of zone of inhibition of the squid ink extract (Loligo sp) was 11.22 mm which was less than the zone of inhibition of ciprofloxacin. In conclusion, the squid ink extract (Loligo sp) had a moderate inhibitory effect (Himedia category) on the growth of Staphylococcus aureus.Keywords: extract of squid ink (Loligo sp), Staphylococcus aureus, inhibitory effectAbstrak: Salah satu cara penanganan bakteri Staphylococcus aureus dalam rongga mulut ialah dengan menggunakan obat kumur. Yang banyak digunaakan saat ini yaitu obat kumur yang mengandung clorhexidine dengan efek samping bila digunakan secara berkepanjangan. Oleh karena itudiperlukan penelitian terhadap agen baru sebagai alternatif antibakteri khususnya terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Tinta cumi-cumi merupakan salah satu hasil laut yang dikenal dalam dunia pengobatan alternatif serta memiliki jangkauan yang luas pada aplikasi terapeutik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumuhan bakteri S. aureus. Jenis penelitian ialah eksperimental murni dengan post test only control group design. Metode yang digunakan yaitu metode modifikasi Kirby-Bauer dengan menggunakan kertas saring. Kontrol positif menggunakan antibakteri siprofloksasin dan kontrol negatif menggunakan akuades. Pada penelitian ini digunakan ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) dan stok bakteri murni S. aureus. Hasil penelitian mendapatkan bahwa diameter rerata zona hambat dari ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) terhadap pertumbuhan bakteri S. aureus sebesar 11,22 mm namun diameter tersebut lebih kecil daripada diameter zona hambat siprofloksasin. Simpulan penelitian ini ialah ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp) memiliki daya hambat kategori sedang (Himedia) terhadap pertumbuhan bakteri S. aureus.Kata kunci: tinta cumi-cumi (Loligo sp), bakteri Staphylococcus aureus, daya hambat