{"title":"PENGARUH KONSEP AKAL DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM","authors":"Norhasanah Norhasanah","doi":"10.23971/njppi.v1i2.909","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendidikan pengembangan akal menjadi salah satu tujuan antara pendidikan, yakni ahdâf al-aqliyyah. Pendidikan pengembangan akal pada akhirnya akan berakumulasi dengan pendidikan pengembangan jasmani dan ruhani untuk mencapai tujuan akhir pendidikan Islam, yakni insân kâmil (manusia seutuhnya) yang mempunyai kesadaran, pemahaman, dan pengamalan akan posisi dirinya di antara Allah, alam, dan sesama manusia, serta mampu menjadi khalifah dan 'abd Allah. Dalam Islam, akal mendapat posisi yang signifikan, baik dalam pengembagan individu, masyarakat, maupun pengetahuan, terutama sains. Ia diposisikan sebagai hidayat al-'aqliyyah, yakni hidayah Allah yang hanya diberikan kepada manusia. Dengan akal, manusia mampu memahami symbol-simbol, hal-hal yang abstrak, menganalisis, membandingkan, maupun membuat kesimpulan dan akhirnya mampu membedakan antara yang benar (haq) dan salah (bathil).Kata Kunci: Konsep Akal, Pengaruhnya","PeriodicalId":34326,"journal":{"name":"Nalar Jurnal Peradaban dan Pemikiran Islam","volume":"27 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Nalar Jurnal Peradaban dan Pemikiran Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23971/njppi.v1i2.909","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
理性教育成为教育的目标之一,即ahdaf al aqliyyah。智力发展教育最终将通过身体发展教育和鲁哈尼教育来实现伊斯兰教育的最终目标,即insan kamil(一个对自己在上帝、自然和人类之间的地位有认识、理解和观察的人,能够成为哈里发和上帝。在伊斯兰教中,理性在个人、社会和知识,尤其是科学中都有重要的地位。他被认为是“aqliyyah”,也就是只给人类的“hidayat al”。通过理性,人类能够理解符号、抽象事物、分析、比较和得出结论,并最终能够区分对(haq)和错(bathil)。关键词:常识、影响力
PENGARUH KONSEP AKAL DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM
Pendidikan pengembangan akal menjadi salah satu tujuan antara pendidikan, yakni ahdâf al-aqliyyah. Pendidikan pengembangan akal pada akhirnya akan berakumulasi dengan pendidikan pengembangan jasmani dan ruhani untuk mencapai tujuan akhir pendidikan Islam, yakni insân kâmil (manusia seutuhnya) yang mempunyai kesadaran, pemahaman, dan pengamalan akan posisi dirinya di antara Allah, alam, dan sesama manusia, serta mampu menjadi khalifah dan 'abd Allah. Dalam Islam, akal mendapat posisi yang signifikan, baik dalam pengembagan individu, masyarakat, maupun pengetahuan, terutama sains. Ia diposisikan sebagai hidayat al-'aqliyyah, yakni hidayah Allah yang hanya diberikan kepada manusia. Dengan akal, manusia mampu memahami symbol-simbol, hal-hal yang abstrak, menganalisis, membandingkan, maupun membuat kesimpulan dan akhirnya mampu membedakan antara yang benar (haq) dan salah (bathil).Kata Kunci: Konsep Akal, Pengaruhnya