将茂物淀粉(学名Colocasia esculenta L. Schott)与橙甘薯(Ipomea Batatas L)和蔬菜薄饼的特性发酵时间的影响

Audina Meiliawati, Ds Hasnelly, Ds Ina Siti Nurminabari
{"title":"将茂物淀粉(学名Colocasia esculenta L. Schott)与橙甘薯(Ipomea Batatas L)和蔬菜薄饼的特性发酵时间的影响","authors":"Audina Meiliawati, Ds Hasnelly, Ds Ina Siti Nurminabari","doi":"10.23969/pftj.v7i2.2979","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye dan waktu fermentasi terhadap karakteristik crackers sayuran. Metode penelitian dilakukan dalam dua tahap, yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan yang dilakukan adalah menganalisis kadar air, kadar oksalat, dan uji sifat amilografi pada bahan baku serta menentukan formulasi terbaik Pada penelitian utama digunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Rancangan perlakuan yang dilakukan pada penelitian ini terdiri dari dua faktor yaitu faktor pertama adalah perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye (t) terdiri dari t1 (3:70, t2 (1:1), t3 (7:3) faktor kedua adalah waktu fermentasi (f) terdiri dari f1 (20 menit), f2 (40menit), f3 (60 menit). Rancangan respon dalam penelitian ini adalah organoleptik terhadap warna, rasa, aroma, kerenyahan, dan respon kimia yang meliputi analisis kadar air, kadar abu, kadar karbohidrat, kadar lemak, kadar protein dan kadar serat serta sampel terpilih dilakukan analisis betakaroten. Hasil penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa kandungan oksalat pada talas 56,14mg/100g, pada tepung talas 8,68mg/g, kadar air tepung talas 4,97%, kadar air tepung ubi jalar 6,5%, Peak Viscosity tepung campuran terjadi pada suhu 94oC selama 5 menit dan formulasi terpilih yaitu formulasi tiga. Hasil penelitian utama menunjukkan bahwa perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye dan waktu fermentasi tidak berpengaruh terhadap kadar karbohidrat dan kadar lemak dari crackers sayuran tetapi mempengaruhi warna, rasa, aroma, kerenyahan, kadar air, kadar abu, kadar protein, dan kadar serat. Berdasarkan hasil pemilihan sampel terpilih yang didapatkan yaitu pada perlakuan t2f1 (perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye 1:1 dan waktu fermentasi selama 20 menit) dengan nilai rata-rata warna 3,80, rasa 3,80, aroma 4,00, kerenyahan 4,10, kadar air 4,58%, kadar abu 1,5%, kadar lemak11,87%, kadar protein 11,82%, karbohidrat 60,97%, kadar serat 6,19% dan betakaroten 19,3902 ppm.","PeriodicalId":31584,"journal":{"name":"PFTJ Pasundan Food Technology Journal","volume":"520 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-09-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH PERBANDINGAN TEPUNG TALAS BOGOR (Colocasia esculenta L. Schott) DENGAN TEPUNG UBI JALAR ORANYE (Ipomea Batatas L) DAN WAKTU FERMENTASI TERHADAP KARAKTERISTIK CRACKERS SAYURAN\",\"authors\":\"Audina Meiliawati, Ds Hasnelly, Ds Ina Siti Nurminabari\",\"doi\":\"10.23969/pftj.v7i2.2979\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye dan waktu fermentasi terhadap karakteristik crackers sayuran. Metode penelitian dilakukan dalam dua tahap, yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan yang dilakukan adalah menganalisis kadar air, kadar oksalat, dan uji sifat amilografi pada bahan baku serta menentukan formulasi terbaik Pada penelitian utama digunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Rancangan perlakuan yang dilakukan pada penelitian ini terdiri dari dua faktor yaitu faktor pertama adalah perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye (t) terdiri dari t1 (3:70, t2 (1:1), t3 (7:3) faktor kedua adalah waktu fermentasi (f) terdiri dari f1 (20 menit), f2 (40menit), f3 (60 menit). Rancangan respon dalam penelitian ini adalah organoleptik terhadap warna, rasa, aroma, kerenyahan, dan respon kimia yang meliputi analisis kadar air, kadar abu, kadar karbohidrat, kadar lemak, kadar protein dan kadar serat serta sampel terpilih dilakukan analisis betakaroten. Hasil penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa kandungan oksalat pada talas 56,14mg/100g, pada tepung talas 8,68mg/g, kadar air tepung talas 4,97%, kadar air tepung ubi jalar 6,5%, Peak Viscosity tepung campuran terjadi pada suhu 94oC selama 5 menit dan formulasi terpilih yaitu formulasi tiga. Hasil penelitian utama menunjukkan bahwa perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye dan waktu fermentasi tidak berpengaruh terhadap kadar karbohidrat dan kadar lemak dari crackers sayuran tetapi mempengaruhi warna, rasa, aroma, kerenyahan, kadar air, kadar abu, kadar protein, dan kadar serat. Berdasarkan hasil pemilihan sampel terpilih yang didapatkan yaitu pada perlakuan t2f1 (perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye 1:1 dan waktu fermentasi selama 20 menit) dengan nilai rata-rata warna 3,80, rasa 3,80, aroma 4,00, kerenyahan 4,10, kadar air 4,58%, kadar abu 1,5%, kadar lemak11,87%, kadar protein 11,82%, karbohidrat 60,97%, kadar serat 6,19% dan betakaroten 19,3902 ppm.\",\"PeriodicalId\":31584,\"journal\":{\"name\":\"PFTJ Pasundan Food Technology Journal\",\"volume\":\"520 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-09-07\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"PFTJ Pasundan Food Technology Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.23969/pftj.v7i2.2979\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PFTJ Pasundan Food Technology Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23969/pftj.v7i2.2979","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究的目的是确定茂物土豆泥与橙色红薯粉和发酵时间对蔬菜饼干特征的影响。研究方法分两个阶段进行,即初步研究和主要研究。是正在进行的初步研究分析,草酸含量,水分amilografi特性试验研究最好的原料和配方决定使用随机设计小组(架子)设计的主要进行这项研究的待遇是由两个因素,第一个因素是比较茂芋头粉和面粉混合组成橙色甘薯(t) (3:70 t1, t2 (1:1),t3(7:3)第二个因素是发酵时间(20分钟),f2(40分钟),f3(60分钟)。本研究的反应设计是有机对水、味道、气味、酥脆和化学反应的反应,包括分析水、灰烬、碳水化合物、脂肪、蛋白质和纤维的含量以及选定的样本进行betakaroten分析。初步研究表明,棕榈酸盐56,14mg/100g的淀粉中醇含量为8.68mg /g,淀粉含水率为4.97%,红薯含水率为6.5%,混合面粉的高峰淀粉含量发生在94oC温度5分钟,选择的配方是3号配方。主要的研究表明,将茂物淀粉与橙色红薯粉和发酵时间的比较对碳水化合物和蔬菜脆饼的脂肪水平没有影响,而是影响水的颜色、味道、香味、清凉、含盐量、灰烬、蛋白质水平和纤维水平。根据选举结果获得当选的样本相比在t2f1待遇(面粉面粉1:1的橙色红薯和芋头茂物发酵20分钟)的时间平均颜色3,80,口味3,80,4点清香,酥脆1、4,58%水分,阿布1.5%水平lemak11,87%, 11,82%蛋白质,碳水化合物含量水平60,97% 6,19%纤维含量,betakaroten 19.3902 ppm。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PENGARUH PERBANDINGAN TEPUNG TALAS BOGOR (Colocasia esculenta L. Schott) DENGAN TEPUNG UBI JALAR ORANYE (Ipomea Batatas L) DAN WAKTU FERMENTASI TERHADAP KARAKTERISTIK CRACKERS SAYURAN
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye dan waktu fermentasi terhadap karakteristik crackers sayuran. Metode penelitian dilakukan dalam dua tahap, yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan yang dilakukan adalah menganalisis kadar air, kadar oksalat, dan uji sifat amilografi pada bahan baku serta menentukan formulasi terbaik Pada penelitian utama digunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Rancangan perlakuan yang dilakukan pada penelitian ini terdiri dari dua faktor yaitu faktor pertama adalah perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye (t) terdiri dari t1 (3:70, t2 (1:1), t3 (7:3) faktor kedua adalah waktu fermentasi (f) terdiri dari f1 (20 menit), f2 (40menit), f3 (60 menit). Rancangan respon dalam penelitian ini adalah organoleptik terhadap warna, rasa, aroma, kerenyahan, dan respon kimia yang meliputi analisis kadar air, kadar abu, kadar karbohidrat, kadar lemak, kadar protein dan kadar serat serta sampel terpilih dilakukan analisis betakaroten. Hasil penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa kandungan oksalat pada talas 56,14mg/100g, pada tepung talas 8,68mg/g, kadar air tepung talas 4,97%, kadar air tepung ubi jalar 6,5%, Peak Viscosity tepung campuran terjadi pada suhu 94oC selama 5 menit dan formulasi terpilih yaitu formulasi tiga. Hasil penelitian utama menunjukkan bahwa perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye dan waktu fermentasi tidak berpengaruh terhadap kadar karbohidrat dan kadar lemak dari crackers sayuran tetapi mempengaruhi warna, rasa, aroma, kerenyahan, kadar air, kadar abu, kadar protein, dan kadar serat. Berdasarkan hasil pemilihan sampel terpilih yang didapatkan yaitu pada perlakuan t2f1 (perbandingan tepung talas Bogor dengan tepung ubi jalar oranye 1:1 dan waktu fermentasi selama 20 menit) dengan nilai rata-rata warna 3,80, rasa 3,80, aroma 4,00, kerenyahan 4,10, kadar air 4,58%, kadar abu 1,5%, kadar lemak11,87%, kadar protein 11,82%, karbohidrat 60,97%, kadar serat 6,19% dan betakaroten 19,3902 ppm.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信