{"title":"将红糖和糖混合而成的红糖与红糖比较对鱼酱特性的影响","authors":"Nana Sutisna Achyadi, Yusep Ikrawan","doi":"10.23969/pftj.v8i1.3898","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh rasio kaldu bandeng presto dengan gula aren terhadap karakteristik kecap ikan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat dan industri pangan tentang pemanfaatan dan diversifikasi pangan lokal olahan dengan bahan baku bandeng presto. Stok bandeng presto kaya akan protein, karbohidrat dan lemak sehingga dapat memberikan nilai tambah dan meningkatkan nilai ekonomis dari kaldu bandeng presto dengan gula aren, serta memberikan alternatif pilihan untuk memanfaatkan kaldu bandeng presto yaitu masih dapat diterima secara organoleptik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan satu faktor dan enam ulangan. Penelitian ini menggunakan faktor tunggal yaitu rasio kaldu bandeng presto dengan gula aren yang terdiri dari 4 taraf yaitu (2: 3), (1: 1), (3: 2) dan (3: 1). Respon kimiawi pada kecap ikan meliputi kandungan karbohidrat, kandungan protein, kandungan lemak, dan kandungan air. Respon fisik kecap meliputi viskositas dan total padatan terlarut. Uji organoleptik dilakukan berdasarkan tingkat kesukaan panelis dengan metode hedonik meliputi warna, rasa, dan aroma sebagai respon uji Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan stok bandeng presto dengan gula aren berpengaruh nyata terhadap karakteristik kecap ikan yang meliputi rasa, aroma, karbohidrat, protein, lemak, air, viskositas, dan total padatan terlarut. Namun, itu tidak terlalu mempengaruhi warnanya.","PeriodicalId":31584,"journal":{"name":"PFTJ Pasundan Food Technology Journal","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH PERBANDINGAN AIR REBUSAN IKAN BANDENG PRESTO DENGAN GULA AREN TERHADAP KARAKTERISTIK SAUS IKAN\",\"authors\":\"Nana Sutisna Achyadi, Yusep Ikrawan\",\"doi\":\"10.23969/pftj.v8i1.3898\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh rasio kaldu bandeng presto dengan gula aren terhadap karakteristik kecap ikan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat dan industri pangan tentang pemanfaatan dan diversifikasi pangan lokal olahan dengan bahan baku bandeng presto. Stok bandeng presto kaya akan protein, karbohidrat dan lemak sehingga dapat memberikan nilai tambah dan meningkatkan nilai ekonomis dari kaldu bandeng presto dengan gula aren, serta memberikan alternatif pilihan untuk memanfaatkan kaldu bandeng presto yaitu masih dapat diterima secara organoleptik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan satu faktor dan enam ulangan. Penelitian ini menggunakan faktor tunggal yaitu rasio kaldu bandeng presto dengan gula aren yang terdiri dari 4 taraf yaitu (2: 3), (1: 1), (3: 2) dan (3: 1). Respon kimiawi pada kecap ikan meliputi kandungan karbohidrat, kandungan protein, kandungan lemak, dan kandungan air. Respon fisik kecap meliputi viskositas dan total padatan terlarut. Uji organoleptik dilakukan berdasarkan tingkat kesukaan panelis dengan metode hedonik meliputi warna, rasa, dan aroma sebagai respon uji Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan stok bandeng presto dengan gula aren berpengaruh nyata terhadap karakteristik kecap ikan yang meliputi rasa, aroma, karbohidrat, protein, lemak, air, viskositas, dan total padatan terlarut. Namun, itu tidak terlalu mempengaruhi warnanya.\",\"PeriodicalId\":31584,\"journal\":{\"name\":\"PFTJ Pasundan Food Technology Journal\",\"volume\":\"19 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"1900-01-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"PFTJ Pasundan Food Technology Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.23969/pftj.v8i1.3898\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PFTJ Pasundan Food Technology Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23969/pftj.v8i1.3898","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH PERBANDINGAN AIR REBUSAN IKAN BANDENG PRESTO DENGAN GULA AREN TERHADAP KARAKTERISTIK SAUS IKAN
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh rasio kaldu bandeng presto dengan gula aren terhadap karakteristik kecap ikan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat dan industri pangan tentang pemanfaatan dan diversifikasi pangan lokal olahan dengan bahan baku bandeng presto. Stok bandeng presto kaya akan protein, karbohidrat dan lemak sehingga dapat memberikan nilai tambah dan meningkatkan nilai ekonomis dari kaldu bandeng presto dengan gula aren, serta memberikan alternatif pilihan untuk memanfaatkan kaldu bandeng presto yaitu masih dapat diterima secara organoleptik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan satu faktor dan enam ulangan. Penelitian ini menggunakan faktor tunggal yaitu rasio kaldu bandeng presto dengan gula aren yang terdiri dari 4 taraf yaitu (2: 3), (1: 1), (3: 2) dan (3: 1). Respon kimiawi pada kecap ikan meliputi kandungan karbohidrat, kandungan protein, kandungan lemak, dan kandungan air. Respon fisik kecap meliputi viskositas dan total padatan terlarut. Uji organoleptik dilakukan berdasarkan tingkat kesukaan panelis dengan metode hedonik meliputi warna, rasa, dan aroma sebagai respon uji Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan stok bandeng presto dengan gula aren berpengaruh nyata terhadap karakteristik kecap ikan yang meliputi rasa, aroma, karbohidrat, protein, lemak, air, viskositas, dan total padatan terlarut. Namun, itu tidak terlalu mempengaruhi warnanya.