{"title":"教师努力通过应用概念教学和学习数学的方法来提高十二班学生的学习动机","authors":"J. Simarmata, R. Soesanto","doi":"10.33387/dpi.v12i1.5219","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Motivasi belajar berperan signifikan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Sebab motivasi belajar merupakan tenaga yang berperan sebagai pendorong, pengarah, dan penggerak untuk mencapai tujuan pembelajaran. Nyatanya, motivasi belajar siswa masih menjadi masalah dalam pembelajaran. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada siswa kelas XII di sebuah sekolah di kawasan Lampung, ditemukan rendahnya motivasi belajar siswa. Hasil observasi menunjukkan rendahnya konsetrasi belajar, yang ditandai dengan hanya 61,4% siswa yang memiliki konsentrasi belajar yang baik. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah melalui pemilihan metode yang tepat. Contextual Teaching and Learning (CTL) merupakan salah satu metode yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Adapun penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan tujuan memaparkan upaya guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XII melalui penerapan metode CTL pada pembelajaran. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner dan lembar penilaian afektif siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan motivasi belajar siswa. Pada penerapan pertama terjadi peningkatan sebesar 6,9% menjadi 60,2%. Selanjutnya pada penerapan kedua terjadi peningkatan sebanyak 11,9 % menjadi 72,1%. Lalu pada penerapan ketiga terjadi peningkatan sebanyak 19,13% menjadi 91,23%. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan penggunaan metode CTL dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.","PeriodicalId":31699,"journal":{"name":"JMPM Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Upaya guru meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XII melalui penerapan metode contextual teaching and learning pada pembelajaran matematika\",\"authors\":\"J. Simarmata, R. Soesanto\",\"doi\":\"10.33387/dpi.v12i1.5219\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Motivasi belajar berperan signifikan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Sebab motivasi belajar merupakan tenaga yang berperan sebagai pendorong, pengarah, dan penggerak untuk mencapai tujuan pembelajaran. Nyatanya, motivasi belajar siswa masih menjadi masalah dalam pembelajaran. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada siswa kelas XII di sebuah sekolah di kawasan Lampung, ditemukan rendahnya motivasi belajar siswa. Hasil observasi menunjukkan rendahnya konsetrasi belajar, yang ditandai dengan hanya 61,4% siswa yang memiliki konsentrasi belajar yang baik. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah melalui pemilihan metode yang tepat. Contextual Teaching and Learning (CTL) merupakan salah satu metode yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Adapun penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan tujuan memaparkan upaya guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XII melalui penerapan metode CTL pada pembelajaran. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner dan lembar penilaian afektif siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan motivasi belajar siswa. Pada penerapan pertama terjadi peningkatan sebesar 6,9% menjadi 60,2%. Selanjutnya pada penerapan kedua terjadi peningkatan sebanyak 11,9 % menjadi 72,1%. Lalu pada penerapan ketiga terjadi peningkatan sebanyak 19,13% menjadi 91,23%. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan penggunaan metode CTL dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.\",\"PeriodicalId\":31699,\"journal\":{\"name\":\"JMPM Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-06-20\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JMPM Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33387/dpi.v12i1.5219\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JMPM Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33387/dpi.v12i1.5219","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Upaya guru meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XII melalui penerapan metode contextual teaching and learning pada pembelajaran matematika
Motivasi belajar berperan signifikan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Sebab motivasi belajar merupakan tenaga yang berperan sebagai pendorong, pengarah, dan penggerak untuk mencapai tujuan pembelajaran. Nyatanya, motivasi belajar siswa masih menjadi masalah dalam pembelajaran. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada siswa kelas XII di sebuah sekolah di kawasan Lampung, ditemukan rendahnya motivasi belajar siswa. Hasil observasi menunjukkan rendahnya konsetrasi belajar, yang ditandai dengan hanya 61,4% siswa yang memiliki konsentrasi belajar yang baik. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah melalui pemilihan metode yang tepat. Contextual Teaching and Learning (CTL) merupakan salah satu metode yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Adapun penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan tujuan memaparkan upaya guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XII melalui penerapan metode CTL pada pembelajaran. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner dan lembar penilaian afektif siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan motivasi belajar siswa. Pada penerapan pertama terjadi peningkatan sebesar 6,9% menjadi 60,2%. Selanjutnya pada penerapan kedua terjadi peningkatan sebanyak 11,9 % menjadi 72,1%. Lalu pada penerapan ketiga terjadi peningkatan sebanyak 19,13% menjadi 91,23%. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan penggunaan metode CTL dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.