{"title":"视听应用于治疗青少年抑郁症","authors":"Lala Lala, Renta Sianturi, Mifta Chaerunisa, Nola Friska Nur Anggreini, Prita Lestari, Reica Vina Farida, Rizma Hilmayasari, Seylin Ni’mah Amran, Sovy Zul Pratywie","doi":"10.47522/JMK.V3I1.90","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Depresi pada remaja merupakan masalah yang sangat penting karena akan menjadi masalah yang lebih lanjut pada remaja yang dapat menyebabkan peningkatan kecemasan, kesepian, gangguan tidur, bahkan menyebabkan bunuh diri. Pada sebuah penelitian menemukan bahwa 60,8% mahasiswa merasa sangat cemas, 38,2% merasa sangat tertekan sehingga sulit untuk berfungsi, dan 10,4% serius menganggap bunuh diri. Penggunaan teknologi audiovisual menggunakan aplikasi telah terbukti dalam mengurangi tingkat depresi pada remaja.\nMetode Penulis melakukan kajian literatur dengan pendekatan sederhana terhadap 13 artikel tentang pemanfaatan aplikasi audio visual dengan masalah depresi mental pada remaja dalam periode 2015-2020 dengan maksud untuk mengetahui keefektifan penggunaan teknologi bagi masalah depresi mental pada remaja\nHasil: Hasil yang didapat dalam penggunaan aplikasi audiovisual dalam mengurangi masalah depresi pada remaja metode ini mampu memunculkan ketertarikan remaja dalam mengetahui masalahnya dengan informasi yang disampaikan dapat berupa audio, video, dan audiovisual/ animasi dan mengurangi tingkat depresi pada remaja tersebut.\nKesimpulan: Masih kurangnya penelitian tentang penggunaan teknologi aplikasi audiovisual di indonesia menjadi tantangan bagi para peneliti selanjutnya, besarnya manfaat yang dibbuktikan dari penggunaan teknologi aplikasi audiovisual bagi remaja dengan masalah depresi mental diharapkan mampu meningkatkan keinginan perawat dalam mengadvokasi atau edukasi keluarga dan klien dalam penggunaan teknologi tersebut serta melakukan penelitian lebih lanjut di Indonesia.","PeriodicalId":17802,"journal":{"name":"Jurnal Mitra Kesehatan","volume":"PP 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pemanfaatan Audiovisual dalam Penanganan Depresi Pada Remaja\",\"authors\":\"Lala Lala, Renta Sianturi, Mifta Chaerunisa, Nola Friska Nur Anggreini, Prita Lestari, Reica Vina Farida, Rizma Hilmayasari, Seylin Ni’mah Amran, Sovy Zul Pratywie\",\"doi\":\"10.47522/JMK.V3I1.90\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pendahuluan: Depresi pada remaja merupakan masalah yang sangat penting karena akan menjadi masalah yang lebih lanjut pada remaja yang dapat menyebabkan peningkatan kecemasan, kesepian, gangguan tidur, bahkan menyebabkan bunuh diri. Pada sebuah penelitian menemukan bahwa 60,8% mahasiswa merasa sangat cemas, 38,2% merasa sangat tertekan sehingga sulit untuk berfungsi, dan 10,4% serius menganggap bunuh diri. Penggunaan teknologi audiovisual menggunakan aplikasi telah terbukti dalam mengurangi tingkat depresi pada remaja.\\nMetode Penulis melakukan kajian literatur dengan pendekatan sederhana terhadap 13 artikel tentang pemanfaatan aplikasi audio visual dengan masalah depresi mental pada remaja dalam periode 2015-2020 dengan maksud untuk mengetahui keefektifan penggunaan teknologi bagi masalah depresi mental pada remaja\\nHasil: Hasil yang didapat dalam penggunaan aplikasi audiovisual dalam mengurangi masalah depresi pada remaja metode ini mampu memunculkan ketertarikan remaja dalam mengetahui masalahnya dengan informasi yang disampaikan dapat berupa audio, video, dan audiovisual/ animasi dan mengurangi tingkat depresi pada remaja tersebut.\\nKesimpulan: Masih kurangnya penelitian tentang penggunaan teknologi aplikasi audiovisual di indonesia menjadi tantangan bagi para peneliti selanjutnya, besarnya manfaat yang dibbuktikan dari penggunaan teknologi aplikasi audiovisual bagi remaja dengan masalah depresi mental diharapkan mampu meningkatkan keinginan perawat dalam mengadvokasi atau edukasi keluarga dan klien dalam penggunaan teknologi tersebut serta melakukan penelitian lebih lanjut di Indonesia.\",\"PeriodicalId\":17802,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Mitra Kesehatan\",\"volume\":\"PP 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-12-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Mitra Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47522/JMK.V3I1.90\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Mitra Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47522/JMK.V3I1.90","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pemanfaatan Audiovisual dalam Penanganan Depresi Pada Remaja
Pendahuluan: Depresi pada remaja merupakan masalah yang sangat penting karena akan menjadi masalah yang lebih lanjut pada remaja yang dapat menyebabkan peningkatan kecemasan, kesepian, gangguan tidur, bahkan menyebabkan bunuh diri. Pada sebuah penelitian menemukan bahwa 60,8% mahasiswa merasa sangat cemas, 38,2% merasa sangat tertekan sehingga sulit untuk berfungsi, dan 10,4% serius menganggap bunuh diri. Penggunaan teknologi audiovisual menggunakan aplikasi telah terbukti dalam mengurangi tingkat depresi pada remaja.
Metode Penulis melakukan kajian literatur dengan pendekatan sederhana terhadap 13 artikel tentang pemanfaatan aplikasi audio visual dengan masalah depresi mental pada remaja dalam periode 2015-2020 dengan maksud untuk mengetahui keefektifan penggunaan teknologi bagi masalah depresi mental pada remaja
Hasil: Hasil yang didapat dalam penggunaan aplikasi audiovisual dalam mengurangi masalah depresi pada remaja metode ini mampu memunculkan ketertarikan remaja dalam mengetahui masalahnya dengan informasi yang disampaikan dapat berupa audio, video, dan audiovisual/ animasi dan mengurangi tingkat depresi pada remaja tersebut.
Kesimpulan: Masih kurangnya penelitian tentang penggunaan teknologi aplikasi audiovisual di indonesia menjadi tantangan bagi para peneliti selanjutnya, besarnya manfaat yang dibbuktikan dari penggunaan teknologi aplikasi audiovisual bagi remaja dengan masalah depresi mental diharapkan mampu meningkatkan keinginan perawat dalam mengadvokasi atau edukasi keluarga dan klien dalam penggunaan teknologi tersebut serta melakukan penelitian lebih lanjut di Indonesia.