{"title":"神经兮兮的,作为承诺和牺牲动机之间关系的主持人","authors":"Sere Eunice Kantate, Dian Wisnuwardhani","doi":"10.29080/IPR.V1I2.210","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian korelasional ini bertujuan untuk mengetahui apakah neuroticism dapat memoderasi hubungan antara komitmen dan motif berkorban. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Motives of Sacrifice (Impett, Gable, & Peplau, 2005) untuk mengukur motif berkorban, The Investment Model (Rusbult, Martz, & Agnew, 1998) untuk mengukur komitmen, dan Big Five Inventory (BFI) (Ramdhani, 2012) untuk mengukur neuroticism. Data yang didapat ialah 954 individu, dengan 80,9% responden perempuan, yang sedang menjalani hubungan berpacaran, ditemukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara motif berkorban baik approach motives (r = 0,26, p = 0,00; p < 0,01, two tails) maupun avoidance motives (r = 0,09, p = 0,00; p < 0,01, two tails) dengan komitmen. Individu yang memiliki komitmen tinggi cenderung berkorban demi pasangannya, baik dengan approach motives maupun avoidance motives. Akan tetapi, ditemukan bahwa neuroticism tidak memoderasi hubungan antara motif berkorban, baik approach motives (t = 0,90, p = 0,27; p > 0,05) maupun avoidance motives (t = 0,51, p = 0,61; p > 0,05) dengan komitmen.","PeriodicalId":33509,"journal":{"name":"Indonesian Psychological Research","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Neuroticism Sebagai Moderator Dalam Hubungan Antara Komitmen Dan Motif Berkorban Dalam Hubungan Berpacaran\",\"authors\":\"Sere Eunice Kantate, Dian Wisnuwardhani\",\"doi\":\"10.29080/IPR.V1I2.210\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian korelasional ini bertujuan untuk mengetahui apakah neuroticism dapat memoderasi hubungan antara komitmen dan motif berkorban. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Motives of Sacrifice (Impett, Gable, & Peplau, 2005) untuk mengukur motif berkorban, The Investment Model (Rusbult, Martz, & Agnew, 1998) untuk mengukur komitmen, dan Big Five Inventory (BFI) (Ramdhani, 2012) untuk mengukur neuroticism. Data yang didapat ialah 954 individu, dengan 80,9% responden perempuan, yang sedang menjalani hubungan berpacaran, ditemukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara motif berkorban baik approach motives (r = 0,26, p = 0,00; p < 0,01, two tails) maupun avoidance motives (r = 0,09, p = 0,00; p < 0,01, two tails) dengan komitmen. Individu yang memiliki komitmen tinggi cenderung berkorban demi pasangannya, baik dengan approach motives maupun avoidance motives. Akan tetapi, ditemukan bahwa neuroticism tidak memoderasi hubungan antara motif berkorban, baik approach motives (t = 0,90, p = 0,27; p > 0,05) maupun avoidance motives (t = 0,51, p = 0,61; p > 0,05) dengan komitmen.\",\"PeriodicalId\":33509,\"journal\":{\"name\":\"Indonesian Psychological Research\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-07-22\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Indonesian Psychological Research\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29080/IPR.V1I2.210\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Psychological Research","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29080/IPR.V1I2.210","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
这项相关研究的目的是确定神经神经症是否能放大承诺和自我牺牲动机之间的关系。这项研究使用的测量工具是衡量牺牲动机的动机,投资模式(Rusbult, Martz, & Agnew, 1998)测量承诺,以及Big 5次库存(BFI) (Ramdhani, 2012)测量神经系统。获得的数据为954名个体,其中80.9%的女性受访者正在恋爱关系中,发现自我牺牲的动机与同意动机(r = 0.26, p = 0.00;p < 001, 2尾)和avoidance提示(r = 009, p = 000;承诺。高度承诺的个人更有可能为他的伴侣做出牺牲,无论是通过鼓励还是禁止激励。然而,研究发现,神经发育并不会抑制自我牺牲的动机和动机之间的关系。p > 0.05)和疏散动机(t = 0.51, p = 0.61;信守承诺。
Neuroticism Sebagai Moderator Dalam Hubungan Antara Komitmen Dan Motif Berkorban Dalam Hubungan Berpacaran
Penelitian korelasional ini bertujuan untuk mengetahui apakah neuroticism dapat memoderasi hubungan antara komitmen dan motif berkorban. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Motives of Sacrifice (Impett, Gable, & Peplau, 2005) untuk mengukur motif berkorban, The Investment Model (Rusbult, Martz, & Agnew, 1998) untuk mengukur komitmen, dan Big Five Inventory (BFI) (Ramdhani, 2012) untuk mengukur neuroticism. Data yang didapat ialah 954 individu, dengan 80,9% responden perempuan, yang sedang menjalani hubungan berpacaran, ditemukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara motif berkorban baik approach motives (r = 0,26, p = 0,00; p < 0,01, two tails) maupun avoidance motives (r = 0,09, p = 0,00; p < 0,01, two tails) dengan komitmen. Individu yang memiliki komitmen tinggi cenderung berkorban demi pasangannya, baik dengan approach motives maupun avoidance motives. Akan tetapi, ditemukan bahwa neuroticism tidak memoderasi hubungan antara motif berkorban, baik approach motives (t = 0,90, p = 0,27; p > 0,05) maupun avoidance motives (t = 0,51, p = 0,61; p > 0,05) dengan komitmen.