{"title":"PENGGUNAAN TELEMEDISIN PADA DERMATOLOGI DI ERA DIGITAL","authors":"Jeffrey Giantoro, Fajar Waskito","doi":"10.33820/mdvi.v48i4.125","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Telemedisin merupakan teknologi komunikasi yang berkembang dengan mengumpulkan informasi klinis untuk mendukung memenuhi kebutuhan kesehatan pasien dari jarak jauh. Bidang dermatologi sesuai untuk penerapan telemedisin karena mayoritas kelainan kulit dapat terlihat dengan mata. Teledermatologi (TD) didefinisikan sebagai praktik layanan dermatologi jarak jauh dengan bantuan teknologi komunikasi. Tingginya prevalensi penyakit kulit, wilayah yang luas, variasi kondisi ekonomi, kemajuan teknologi, dan peningkatan kebutuhan layanan dermatologi membuat TD semakin diperlukan. Pelaksanaan TD memerlukan kerjasama dengan provider yang mengerti dan memahami berbagai aturan di bidang kesehatan, mampu membangun serta membina hubungan antara pasien dan provider, serta menjalin kerjasama dengan asuransi kesehatan. Ada tiga jenis modalitas teknologi TD, yaitu store and forward (SNF), real time (RT), dan hybrid. TD juga mempunyai empat macam model praktek, yaitu konsultasi, triase, direct care, dan follow-up. Modalitas teknologi dan variasi model praktek mendukung TD menjadi alternatif dalam pelaksanakan layanan kesehatan sehingga dapat mengurangi angka kunjungan yang tidak perlu, memonitor perkembangan penyakit kulit kronis, memberikan rekomendasi terapi terkini, mengedukasi dan membuat pasien lebih berperan aktif dalam berkomunikasi dengan dermatologis.Kata kunci: dermatologi, teledermatologi, telemedisin, dermatologis","PeriodicalId":18377,"journal":{"name":"Media Dermato Venereologica Indonesiana","volume":"2 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Media Dermato Venereologica Indonesiana","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33820/mdvi.v48i4.125","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGGUNAAN TELEMEDISIN PADA DERMATOLOGI DI ERA DIGITAL
Telemedisin merupakan teknologi komunikasi yang berkembang dengan mengumpulkan informasi klinis untuk mendukung memenuhi kebutuhan kesehatan pasien dari jarak jauh. Bidang dermatologi sesuai untuk penerapan telemedisin karena mayoritas kelainan kulit dapat terlihat dengan mata. Teledermatologi (TD) didefinisikan sebagai praktik layanan dermatologi jarak jauh dengan bantuan teknologi komunikasi. Tingginya prevalensi penyakit kulit, wilayah yang luas, variasi kondisi ekonomi, kemajuan teknologi, dan peningkatan kebutuhan layanan dermatologi membuat TD semakin diperlukan. Pelaksanaan TD memerlukan kerjasama dengan provider yang mengerti dan memahami berbagai aturan di bidang kesehatan, mampu membangun serta membina hubungan antara pasien dan provider, serta menjalin kerjasama dengan asuransi kesehatan. Ada tiga jenis modalitas teknologi TD, yaitu store and forward (SNF), real time (RT), dan hybrid. TD juga mempunyai empat macam model praktek, yaitu konsultasi, triase, direct care, dan follow-up. Modalitas teknologi dan variasi model praktek mendukung TD menjadi alternatif dalam pelaksanakan layanan kesehatan sehingga dapat mengurangi angka kunjungan yang tidak perlu, memonitor perkembangan penyakit kulit kronis, memberikan rekomendasi terapi terkini, mengedukasi dan membuat pasien lebih berperan aktif dalam berkomunikasi dengan dermatologis.Kata kunci: dermatologi, teledermatologi, telemedisin, dermatologis