{"title":"古代旅游:对坦永平古寺庙的潜在遗产参观","authors":"Syahrul Rahmat","doi":"10.15548/khazanah.v12i1.505","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT \nTanjungpinang, one of the cities in Kepulauan Riau province in Indonesia, has been inherited with potential cultural heritage buildings. These buildings are witnesses of events from hundreds of years ago. One type of the heritage building is houses of worship such as mosques, churches and temples. The ancient house of worship is still normally visited by its believers and also becomes an alternative tourism attraction. This study aims to deal with the historicity of houses of worship and cope with the potentiality of cultural heritage becoming a heritage tourism destination. Rooting in a case study approach, this research explicates the potentiality of cultural heritage in Tanjungpinang as a heritage tourism destination. Further, a historical research method was employed to delve into the historicity of ancient houses of worship. The results indicate that the ancient house of worship in Tanjungpinang is potentially developed to be one of the heritage tourism destinations. The development of this tourism attraction is an effort of preserving cultural heritage buildings and the values therein \nKeywords: Cultural heritage; heritage; heritage tourism; house of worship. \n \nABSTRAK \nTanjungpinang, salah satu kota di Kepulauan Riau, Indonesia memiliki potensi bangunan cagar budaya. Bangunan-bangunan tersebut merupakan saksi dari peristiwa-peristiwa yang terjadi ratusan tahun lalu. Dari sekian banyak bangunan cagar budaya, sejumlah di antaranya adalah bangunan rumah ibadah, seperti masjid, gereja dan kelenteng. Rumah ibadah kuno tersebut masih dimanfaatkan oleh umatnya dan juga menjadi daya tarik bagi sejumlah wisatawan. Artikel ini bertujuan untuk mengungkap historisitas bangunan rumah ibadah serta menganalisa potensi cagar budaya sebagai destinasi heritage tourism. Menggunakan pendekatan studi kasus, penelitian ini akan menjabarkan potensi cagar budaya di Tanjungpinang sebagai destinasi heritage tourism, sementara untuk historisitas bangunan rumah ibadah kuno akan diulas menggunakan metode penelitian sejarah. Pada dasarnya rumah ibadah kuno di Tanjungpinang memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi heritage tourism. Pengembangan konsep pariwisata ini dapat menjadi salah salah satu bentuk pelestarian bangunan cagar budaya berikut nilai-nilai yang terkandung di dalamnya \nKata Kunci: Cagar budaya; heritage; heritage tourism; rumah ibadah.","PeriodicalId":32009,"journal":{"name":"Khazanah Pendidikan","volume":"9 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"WISATA KE MASA LALU: POTENSI HERITAGE TOURISM PADA RUMAH IBADAH KUNO DI TANJUNGPINANG\",\"authors\":\"Syahrul Rahmat\",\"doi\":\"10.15548/khazanah.v12i1.505\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACT \\nTanjungpinang, one of the cities in Kepulauan Riau province in Indonesia, has been inherited with potential cultural heritage buildings. These buildings are witnesses of events from hundreds of years ago. One type of the heritage building is houses of worship such as mosques, churches and temples. The ancient house of worship is still normally visited by its believers and also becomes an alternative tourism attraction. This study aims to deal with the historicity of houses of worship and cope with the potentiality of cultural heritage becoming a heritage tourism destination. Rooting in a case study approach, this research explicates the potentiality of cultural heritage in Tanjungpinang as a heritage tourism destination. Further, a historical research method was employed to delve into the historicity of ancient houses of worship. The results indicate that the ancient house of worship in Tanjungpinang is potentially developed to be one of the heritage tourism destinations. The development of this tourism attraction is an effort of preserving cultural heritage buildings and the values therein \\nKeywords: Cultural heritage; heritage; heritage tourism; house of worship. \\n \\nABSTRAK \\nTanjungpinang, salah satu kota di Kepulauan Riau, Indonesia memiliki potensi bangunan cagar budaya. Bangunan-bangunan tersebut merupakan saksi dari peristiwa-peristiwa yang terjadi ratusan tahun lalu. Dari sekian banyak bangunan cagar budaya, sejumlah di antaranya adalah bangunan rumah ibadah, seperti masjid, gereja dan kelenteng. Rumah ibadah kuno tersebut masih dimanfaatkan oleh umatnya dan juga menjadi daya tarik bagi sejumlah wisatawan. Artikel ini bertujuan untuk mengungkap historisitas bangunan rumah ibadah serta menganalisa potensi cagar budaya sebagai destinasi heritage tourism. Menggunakan pendekatan studi kasus, penelitian ini akan menjabarkan potensi cagar budaya di Tanjungpinang sebagai destinasi heritage tourism, sementara untuk historisitas bangunan rumah ibadah kuno akan diulas menggunakan metode penelitian sejarah. Pada dasarnya rumah ibadah kuno di Tanjungpinang memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi heritage tourism. Pengembangan konsep pariwisata ini dapat menjadi salah salah satu bentuk pelestarian bangunan cagar budaya berikut nilai-nilai yang terkandung di dalamnya \\nKata Kunci: Cagar budaya; heritage; heritage tourism; rumah ibadah.\",\"PeriodicalId\":32009,\"journal\":{\"name\":\"Khazanah Pendidikan\",\"volume\":\"9 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-04-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Khazanah Pendidikan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15548/khazanah.v12i1.505\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Khazanah Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15548/khazanah.v12i1.505","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
丹戎槟榔是印尼廖内省吉普劳省的一个城市,它被继承了许多潜在的文化遗产建筑。这些建筑是几百年前事件的见证。一种类型的遗产建筑是礼拜场所,如清真寺、教堂和寺庙。这座古老的礼拜堂仍然是信徒们经常光顾的地方,也成为了另一个旅游景点。本研究旨在处理礼拜场所的历史性,以及处理文化遗产成为遗产旅游目的地的潜力。本研究以个案研究的方法,探讨丹戎槟榔文化遗产作为遗产旅游目的地的潜力。在此基础上,运用历史研究的方法,探讨了古代礼拜场所的历史性。研究结果表明,丹中槟榔古祠堂具有开发成为遗产旅游目的地的潜力。该旅游景点的开发是对文化遗产建筑及其价值的保护。关键词:文化遗产;文化遗产;遗产旅游;礼拜堂。摘要/ abstract摘要:丹戎槟榔,印尼吉普劳和廖内省。Bangunan-bangunan tersebut merupakan saksi dari peristiwa-peristiwa yang terjadi ratusan tahun lalu。Dari sekian banyak bangunan cagar budaya, sejumlah di antaranya adalah bangunan rumah ibadah, seperti masjid, gereja dan kelenteng。Rumah ibadah kuno tersebut masih dimanfaatkan oleh umatnya danjuga menjadi daya tarik bagi sejumlah wisatawan。Artikel ini bertujuan untuk mengungkap,历史学家,bangunan, rumah, ibadah, serta, menganalisa potential, chagar budaya, sebagai,目的地,遗产旅游。孟古纳坎的历史文化遗产旅游研究,孟古纳坎的历史文化遗产旅游研究,孟古纳坎的历史文化遗产旅游研究。帕达·达萨尼亚·鲁玛·伊巴达·库诺迪·丹中槟榔缅怀潜力,希望能成为一种文化遗产旅游的目的地。Pengembangan konsep pariwisata ini dapat menjadi salah salah satu bentuk pelestarian bangunan chagar budaya berikut nilai-nilai yang terkandung di dalamnya Kata Kunci: chagar budaya;文化遗产;遗产旅游;大ibadah。
WISATA KE MASA LALU: POTENSI HERITAGE TOURISM PADA RUMAH IBADAH KUNO DI TANJUNGPINANG
ABSTRACT
Tanjungpinang, one of the cities in Kepulauan Riau province in Indonesia, has been inherited with potential cultural heritage buildings. These buildings are witnesses of events from hundreds of years ago. One type of the heritage building is houses of worship such as mosques, churches and temples. The ancient house of worship is still normally visited by its believers and also becomes an alternative tourism attraction. This study aims to deal with the historicity of houses of worship and cope with the potentiality of cultural heritage becoming a heritage tourism destination. Rooting in a case study approach, this research explicates the potentiality of cultural heritage in Tanjungpinang as a heritage tourism destination. Further, a historical research method was employed to delve into the historicity of ancient houses of worship. The results indicate that the ancient house of worship in Tanjungpinang is potentially developed to be one of the heritage tourism destinations. The development of this tourism attraction is an effort of preserving cultural heritage buildings and the values therein
Keywords: Cultural heritage; heritage; heritage tourism; house of worship.
ABSTRAK
Tanjungpinang, salah satu kota di Kepulauan Riau, Indonesia memiliki potensi bangunan cagar budaya. Bangunan-bangunan tersebut merupakan saksi dari peristiwa-peristiwa yang terjadi ratusan tahun lalu. Dari sekian banyak bangunan cagar budaya, sejumlah di antaranya adalah bangunan rumah ibadah, seperti masjid, gereja dan kelenteng. Rumah ibadah kuno tersebut masih dimanfaatkan oleh umatnya dan juga menjadi daya tarik bagi sejumlah wisatawan. Artikel ini bertujuan untuk mengungkap historisitas bangunan rumah ibadah serta menganalisa potensi cagar budaya sebagai destinasi heritage tourism. Menggunakan pendekatan studi kasus, penelitian ini akan menjabarkan potensi cagar budaya di Tanjungpinang sebagai destinasi heritage tourism, sementara untuk historisitas bangunan rumah ibadah kuno akan diulas menggunakan metode penelitian sejarah. Pada dasarnya rumah ibadah kuno di Tanjungpinang memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi heritage tourism. Pengembangan konsep pariwisata ini dapat menjadi salah salah satu bentuk pelestarian bangunan cagar budaya berikut nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kata Kunci: Cagar budaya; heritage; heritage tourism; rumah ibadah.