Hesti Atasasih, Irma Susan Paramita, F. Fitriani
{"title":"Uji Daya Terima Aneka Frozen Food Berbahan Dasar Tempe sebagai Alternative PMT Balita","authors":"Hesti Atasasih, Irma Susan Paramita, F. Fitriani","doi":"10.25311/keskom.vol9.iss1.1257","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Indonesia merupakan negara produsen tempe terbesar di dunia dan menjadi pasar kedelai terbesar di Asia, sebanyak 50% dari konsumsi kedelai Indonesia dalam bentuk tempe. Protein yang terdapat dalam tempe tergolong mudah dicerna. Frozen Food dapat menjadi solusi dalam memperpanjang umur simpan dan daya tahan suatu produk dan menyebabkan makanan menjadi awet dan tidak mudah membusuk.\nTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya terima frozen food tempe sebagai alternatif makanan tambahan balita dalam upaya pencegahan stunting. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental  menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan satu kontrol dan 3 perlakuan,  30%, 50% dan 70%. Selanjutnya dilakukan uji hedonik pada masing masing frozen food dan uji proksimat pada frozen food yang paling disukai untuk mengetahui kadar karbohidrat,kadar protein, kadar lemak, kadar air dan kadar abu.\nHasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan yang paling disukai dari segi warna, aroma, rasa, dan tekstur frozen food bakso adalah  dengan penambahan 50% tempe (P2), sedangkan untuk kelompok nugget dan bola-bola, yang paling banyak disukai panelis adalah penambahan 70% tempe (P3). Hasil uji Kruskall Wallis menunjukkan penambahan tempe memberikan pengaruh nyata pada tingkat kesukaan terhadap warna, aroma, rasa, dan tekstur bakso tempe, nugget tempe maupun bola-bola tempe. Kandungan zat gizi (Karbohidrat, protein, lemak, kadar air dan kadar abu) bakso tempe yang dihasilkan telah memenuhi SNI 01-3818- 1995, dan kandungan zat gizi (Karbohidrat, protein, lemak, kadar air dan kadar abu) pada nugget tempe yang dihasilkan telah memenuhi SNI 01-6683-2002.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol9.iss1.1257","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

摘要

印度尼西亚是世界上最大的tempe生产国,也是亚洲最大的大豆市场,占印尼大豆消费量的50%。属于温和消化的蛋白质。冷冻食品可以延长产品的保质期和耐久性,使食品耐久和不易腐烂。本研究的目的是确定冷冻食品的耐受性,作为预防发育迟缓的替代食品。这项研究是一种只有一种控制和三种治疗方法,30%、50%和70%的治疗。接下来,我们对每一种冷冻食品进行酒精生理学测试,对最受欢迎的冷冻食品的生理学测试,以确定碳水化合物、蛋白质、脂肪、水和灰烬的水平。研究表明,冷冻食品肉丸的颜色、气味、风味和纹理上最受欢迎的治疗是50%的tempe (P2),而小组成员中最受欢迎的是70%的tempe (P3)。Kruskall Wallis的测试表明,tempe的添加对肉丸的颜色、气味、味道和质地的喜爱程度产生了明显的影响。生产的肉丸子的营养成分(碳水化合物、蛋白质、脂肪、灰烬水平)充满了SNI 01-3818- 1995,而生产的鸡块的营养成分(碳水化合物、蛋白质、脂肪、含盐量和灰烬水平)则充满了SNI 01-6683-2002。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Uji Daya Terima Aneka Frozen Food Berbahan Dasar Tempe sebagai Alternative PMT Balita
Indonesia merupakan negara produsen tempe terbesar di dunia dan menjadi pasar kedelai terbesar di Asia, sebanyak 50% dari konsumsi kedelai Indonesia dalam bentuk tempe. Protein yang terdapat dalam tempe tergolong mudah dicerna. Frozen Food dapat menjadi solusi dalam memperpanjang umur simpan dan daya tahan suatu produk dan menyebabkan makanan menjadi awet dan tidak mudah membusuk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya terima frozen food tempe sebagai alternatif makanan tambahan balita dalam upaya pencegahan stunting. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental  menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan satu kontrol dan 3 perlakuan,  30%, 50% dan 70%. Selanjutnya dilakukan uji hedonik pada masing masing frozen food dan uji proksimat pada frozen food yang paling disukai untuk mengetahui kadar karbohidrat,kadar protein, kadar lemak, kadar air dan kadar abu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan yang paling disukai dari segi warna, aroma, rasa, dan tekstur frozen food bakso adalah  dengan penambahan 50% tempe (P2), sedangkan untuk kelompok nugget dan bola-bola, yang paling banyak disukai panelis adalah penambahan 70% tempe (P3). Hasil uji Kruskall Wallis menunjukkan penambahan tempe memberikan pengaruh nyata pada tingkat kesukaan terhadap warna, aroma, rasa, dan tekstur bakso tempe, nugget tempe maupun bola-bola tempe. Kandungan zat gizi (Karbohidrat, protein, lemak, kadar air dan kadar abu) bakso tempe yang dihasilkan telah memenuhi SNI 01-3818- 1995, dan kandungan zat gizi (Karbohidrat, protein, lemak, kadar air dan kadar abu) pada nugget tempe yang dihasilkan telah memenuhi SNI 01-6683-2002.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
52
审稿时长
16 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信