{"title":"学龄前儿童如厕训练准备程度与压力与遗尿控制的关系","authors":"S. Suparno, Meilina Estiani","doi":"10.31004/aulad.v5i3.382","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Enuresis fungsional (mengompol) adalah gangguan pengeluaran urine yang involunter saat tidur siang/ malam pada anak usia lebih empat tahun tanpa adanya kelainan fisik maupun penyakit organik. Dampaknya adalah anak menjadi tidak percaya diri, malu serta hubungan social dengan teman terganggu. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan kesiapan toilet training dan stress anak dengan control enuresis. Metode penelitian menggunakan desain analitik dengan pendekatan crossectional. Sampel adalah ibu yang memiliki anak berusia 4-6 tahun. Pengambilan sampel dengan random sampling. Pengumpulan data dengan wawancara langsung menggunakan ceklist . Uji statistik dengan Chi-Square dengan derajat kepercayaan 95% (α=0,05). Didapatkan 22,7% tidak mampu mengontrol enuresis, 22,7 % belum siap melaksanakan toilet training, dan 28,8 % mengalami stress. Analisis statistic didapatkan nilai p=value 0,000. Artinya ada hubungan yang signifikan antara kesiapan toilet training dan stress dengan control enuresis. Kemampuan anak mengontrol enuresis berhubungan dengan kesiapan toilet training dan stress anak .","PeriodicalId":33365,"journal":{"name":"Aulad","volume":"5 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Relationship Between Toilet Training Readiness and Children’s Stress With Enuresis Control in Preschool Children\",\"authors\":\"S. Suparno, Meilina Estiani\",\"doi\":\"10.31004/aulad.v5i3.382\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Enuresis fungsional (mengompol) adalah gangguan pengeluaran urine yang involunter saat tidur siang/ malam pada anak usia lebih empat tahun tanpa adanya kelainan fisik maupun penyakit organik. Dampaknya adalah anak menjadi tidak percaya diri, malu serta hubungan social dengan teman terganggu. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan kesiapan toilet training dan stress anak dengan control enuresis. Metode penelitian menggunakan desain analitik dengan pendekatan crossectional. Sampel adalah ibu yang memiliki anak berusia 4-6 tahun. Pengambilan sampel dengan random sampling. Pengumpulan data dengan wawancara langsung menggunakan ceklist . Uji statistik dengan Chi-Square dengan derajat kepercayaan 95% (α=0,05). Didapatkan 22,7% tidak mampu mengontrol enuresis, 22,7 % belum siap melaksanakan toilet training, dan 28,8 % mengalami stress. Analisis statistic didapatkan nilai p=value 0,000. Artinya ada hubungan yang signifikan antara kesiapan toilet training dan stress dengan control enuresis. Kemampuan anak mengontrol enuresis berhubungan dengan kesiapan toilet training dan stress anak .\",\"PeriodicalId\":33365,\"journal\":{\"name\":\"Aulad\",\"volume\":\"5 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-10\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Aulad\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31004/aulad.v5i3.382\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Aulad","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31004/aulad.v5i3.382","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Relationship Between Toilet Training Readiness and Children’s Stress With Enuresis Control in Preschool Children
Enuresis fungsional (mengompol) adalah gangguan pengeluaran urine yang involunter saat tidur siang/ malam pada anak usia lebih empat tahun tanpa adanya kelainan fisik maupun penyakit organik. Dampaknya adalah anak menjadi tidak percaya diri, malu serta hubungan social dengan teman terganggu. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan kesiapan toilet training dan stress anak dengan control enuresis. Metode penelitian menggunakan desain analitik dengan pendekatan crossectional. Sampel adalah ibu yang memiliki anak berusia 4-6 tahun. Pengambilan sampel dengan random sampling. Pengumpulan data dengan wawancara langsung menggunakan ceklist . Uji statistik dengan Chi-Square dengan derajat kepercayaan 95% (α=0,05). Didapatkan 22,7% tidak mampu mengontrol enuresis, 22,7 % belum siap melaksanakan toilet training, dan 28,8 % mengalami stress. Analisis statistic didapatkan nilai p=value 0,000. Artinya ada hubungan yang signifikan antara kesiapan toilet training dan stress dengan control enuresis. Kemampuan anak mengontrol enuresis berhubungan dengan kesiapan toilet training dan stress anak .