学生的数学学习能力值得考虑的思维分享的应用

Henry Suryo Bintoro
{"title":"学生的数学学习能力值得考虑的思维分享的应用","authors":"Henry Suryo Bintoro","doi":"10.24176/RE.V5I1.432","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This research target are (1) to know whether “Think-Pair-Share” (TPS) method can make a better achievement in learning mathematics than using expository method, (2) to know whether the achievement in learning mathematics of the students who have more creativities will be better than those who have less creativities in learning mathematics, (3) to know whether there are any interaction between teaching method and the student’ mathematics learning creativity to the students’ mathematics learning achievement. This research is as quasi experimental research with 2 X 3 factorial designs. Hypothesis test using two way ANAVA with different cell. With α = 0.05 shows (1) TPS method resulting a better achievement in learning mathematic than using the expository method, (2) the achievement in learning mathematics of the students who have higher creativities in learning mathematics is better than those who have lower creativities in learning mathematics, (3) there aren’t any interaction between teaching method and the student’ mathematics learning creativity to the students’ mathematics learning achievement. Key word: Think-Pair-Share, Creativities, mathematics teaching. PENDAHULUAN Matematika merupakan ilmu dasar (basic science) yang berkembang pesat baik materi maupun kegunaannya di dunia ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun ironisnya kualitas pendidikan di Indonesia masih sangat rendah, khususnya untuk mata pelajaran matematika. Salah satu usaha yang harus ditempuh untuk perbaikan dan pengembangan kualitas pendidikan khususnya pembelajaran matematika, diantaranya perbaikan dan penyempurnaan sistem pendidikan dan semua aspek yang tercakup dalam pembelajaran matematika. Salah satu penyebab kesulitan siswa dalam belajar matematika kemungkinan adalah metode mengajar guru yang tidak sesuai dengan kondisi siswa maupun pokok bahasan yang disampaikan. Oleh karena itu, dalam proses belajar mengajar hendaknya digunakan metode yang tepat. Materi faktorisasi suku aljabar diajarkan di SMP kelas VIII semester I. Materi ini melibatkan pemahaman konsep-konsep yang lebih banyak dibanding materi matematika lainnya. Pada materi faktorisasi suku aljabar meskipun terdapat banyak rumus, tetapi kalau siswa tidak memahami konsep sebenarnya maka siswa akan kesulitan untuk menerima materi tersebut. Berbagai metode yang bervariasi dapat dikembangkan dalam pembelajaran matematika. Salah satu metode yang dapat diterapkan adalah pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS). Pendekatan struktural metode “Think-PairShare” (TPS) memungkinkan bagi siswa untuk mencapai hasil belajar yang optimal karena siswa dapat belajar. Dalam metode kooperatif ini siswa dibagi dalam kelompok-kelompok kecil berpasangan agar lebih menunjang interaksi antar siswa, dan siswa dengan guru. Tiap kelompok melakukan diskusi untuk memecahkan masalah yang diberikan guru. Kemudian anggota yang akan mewakili kelompoknya untuk memaparkan hasil diskusi dipilih secara acak oleh guru, sehingga setiap anggota kelompok memiliki tanggung jawab individual, artinya setelah melakukan diskusi untuk menemukan jawaban, juga memastikan setiap anggota kelompok mengetahui dan memahami jawaban tersebut. Metode ini dapat membantu meningkatkan penguasaan akademis siswa, memberikan waktu kepada siswa untuk berpikir dan merespon serta saling membantu satu sama lain. Rendahnya prestasi belajar matematika siswa tidak hanya dipengaruhi oleh metode mengajar saja, tetapi juga bagaimana kreativitas siswa dalam mempelajari mata pelajaran matematika. Tingginya kreativitas belajar siswa dapat berakibat pada tingginya prestasi belajar matematika, begitu pula sebaliknya kreativitas belajar siswa yang rendah dapat berakibat pada rendahnya prestasi belajar matematika siswa. Dengan demikian kreativitas pada saat belajar matematika sangat penting dilakukan untuk meningkatkan prestasi belajar matematika. Masalah dalam penelitian ini adalah 1). Apakah pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS) dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada penggunaan metode ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 2). Apakah prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih tinggi lebih baik dari pada siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih rendah pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 3). Apakah prestasi belajar matematika siswa antara siswa yang diberikan pendekatan pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS) dan metode ekspositori konsisten untuk tiap-tiap kreativitas belajar siswa, dan perbedaan prestasi belajar matematika siswa antara siswa dengan kreativitas yang tinggi, sedang dan rendah konsisten untuk tiap-tiap metode pembelajaran? Tujuan penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui apakah pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS) dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada penggunaan metode ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 2). Untuk mengetahui apakah prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih tinggi lebih baik dari pada siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih rendah pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 3). Untuk mengetahui apakah prestasi belajar matematika siswa antara siswa yang diberikan pendekatan pendekatan struktural metode “Think-PairShare” (TPS) dan metode ekspositori konsisten untuk tiap-tiap kreativitas belajar siswa, dan perbedaan prestasi belajar matematika siswa antara siswa dengan kreativitas yang tinggi, sedang dan rendah konsisten untuk tiap-tiap metode pembelajaran? Manfaat penelitian ini adalah 1). Memberi masukan kepada guru ataupun calon guru matematika tentang penggunaan pendekatan struktural metode “Think-PairShare” (TPS) dalam pembelajaran matematika pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar. 2). Sebagai bahan pertimbangan dalam perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru matematika. 3). Dapat memberi gambaran bagi guru dan calon guru bahwa pengembangan kreativitas mengajar matematika dapat menumbuhkan semangat belajar matematika siswa dan mendukung proses kreatif siswa dalam belajar matematika. 4). Sebagai bahan pertimbangan dan masukan bagi penelitian sejenis dengan subyek dan tempat penelitian yang berbeda. Prestasi adalah bukti atau hasil usaha yang telah dicapai olah seseorang setelah melaksanakan usaha sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Belajar berarti membentuk makna atau menemukan informasi bermakna dimana aktivitas tersebut menghasilkan sesuatu yang baru. Makna diciptakan oleh siswa dari apa yang mereka lihat, dengar, rasakan, dan alami, yang dipengaruhi oleh pengertian yang telah ia punyai. Proses belajar yang sebenarnya terjadi pada waktu skema seseorang dalam keraguan yang merangsang pemikiran lebih lanjut. Prestasi belajar adalah hasil usaha yang dicapai siswa dalam membentuk makna, penguasaan pengetahuan, serta keterampilan berkat pengalaman dan latihan dalam proses belajar yang dinyatakan dalam bentuk angka, huruf, maupun simbol yang mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh setiap siswa dalam periode tertentu. Di dalam penelitian ini prestasi belajar dinyatakan dalam bentuk angka. Matematika adalah ilmu tentang bilangan-bilangan yang timbul dari pemikiran manusia yang berhubungan dengan idea, proses, dan penalaran. Matematika berupa ilmu tentang struktur yang terorganisasi dimulai dari unsur-unsur yang tidak didefinisikan ke unsurunsur yang didefinisikan, kemudian ke aksioma atau postulat dan akhirnya sampai ke dalil. Berdasarkan pengertian prestasi belajar dan matematika yang telah diuraikan di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar matematika adalah hasil yang telah dicapai siswa dalam proses belajar matematika yang menghasilkan perubahan pada diri siswa yang disebabkan oleh latihan yang terarah dan hasil dari pengalaman serta proses interaksi dari individu, perubahan tersebut berupa pembentukan makna, penguasaan pengetahuan, dan keterampilan yang hasilnya dinyatakan dengan simbol, angka, atau huruf sebagai nilai. Prestasi belajar matematika dalam penelitian ini yaitu prestasi belajar pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar. Metode konvensional yang disebut juga metode tradisional adalah metode mengajar dengan cara-cara lama. Jadi metode konvensional dapat diartikan sebagai pengajaran yang masih menggunakan sistem yang biasa dilakukan yaitu sistem ceramah. Selain metode ceramah, metode pembelajaran yang sering digunakan dalam pembelajaran konvensional adalah metode ekspositori. Dalam metode ekspositori dominasi guru banyak berkurang, karena guru tidak terus bicara saja. Guru bebicara pada awal pembicaraan, menerangkan materi dan memberi contoh pada waktu yang diperlukan, kemudian dilanjutkan dengan memberikan soal latihan. Dalam penelitian ini metode konvensional yang dipakai adalah menggunakan metode ekspositori. Pendekatan struktural metode “ThinkPair-Share” (TPS) memiliki prosedur yang ditetapkan secara eksplisit, yaitu: a) Thinking (berfikir) Guru memberikan pertanyaan yang berhubungan dengan pelajaran, kemudian siswa diminta untuk memikirkan pertanyaan tersebut secara mandiri untuk beberapa saat. b) Pairing (berpasangan) Guru meminta siswa untuk berpasangan dengan siswa yang lain untuk mendiskusikan apa yang telah dipikirkannya pada langkah pertama. Interaksi pada tahap ini diharapkan dapat berbagi jawaban jika telah diajukan suatu pertanyaan atau berbagi ide jika suatu persoalan khusus telah diidentifikasi. c) Sharing (berbagi) Guru meminta pasangan-pasangan siswa tersebut untuk berbagi atau bekarja sama dan dilanjutkan sampai beberapa siswa telah mendapat kesempatan untuk melaporkan, paling tidak sekitar seperempat pasangan, tetapi disesuaikan dengan waktu yang tersedia. Pada langkah ini akan menjadi efektif apabila guru berkeliling kelas dari pasangan yang satu ke pasangan yang lain. Berdasarkan langkah-langkah di atas peneliti menggunakan langkah-langkah pengembangan seb","PeriodicalId":31656,"journal":{"name":"Refleksi Edukatika","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2015-12-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"PENERAPAN THINK-PAIR-SHARE DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR MATEMATIKA SISWA\",\"authors\":\"Henry Suryo Bintoro\",\"doi\":\"10.24176/RE.V5I1.432\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"This research target are (1) to know whether “Think-Pair-Share” (TPS) method can make a better achievement in learning mathematics than using expository method, (2) to know whether the achievement in learning mathematics of the students who have more creativities will be better than those who have less creativities in learning mathematics, (3) to know whether there are any interaction between teaching method and the student’ mathematics learning creativity to the students’ mathematics learning achievement. This research is as quasi experimental research with 2 X 3 factorial designs. Hypothesis test using two way ANAVA with different cell. With α = 0.05 shows (1) TPS method resulting a better achievement in learning mathematic than using the expository method, (2) the achievement in learning mathematics of the students who have higher creativities in learning mathematics is better than those who have lower creativities in learning mathematics, (3) there aren’t any interaction between teaching method and the student’ mathematics learning creativity to the students’ mathematics learning achievement. Key word: Think-Pair-Share, Creativities, mathematics teaching. PENDAHULUAN Matematika merupakan ilmu dasar (basic science) yang berkembang pesat baik materi maupun kegunaannya di dunia ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun ironisnya kualitas pendidikan di Indonesia masih sangat rendah, khususnya untuk mata pelajaran matematika. Salah satu usaha yang harus ditempuh untuk perbaikan dan pengembangan kualitas pendidikan khususnya pembelajaran matematika, diantaranya perbaikan dan penyempurnaan sistem pendidikan dan semua aspek yang tercakup dalam pembelajaran matematika. Salah satu penyebab kesulitan siswa dalam belajar matematika kemungkinan adalah metode mengajar guru yang tidak sesuai dengan kondisi siswa maupun pokok bahasan yang disampaikan. Oleh karena itu, dalam proses belajar mengajar hendaknya digunakan metode yang tepat. Materi faktorisasi suku aljabar diajarkan di SMP kelas VIII semester I. Materi ini melibatkan pemahaman konsep-konsep yang lebih banyak dibanding materi matematika lainnya. Pada materi faktorisasi suku aljabar meskipun terdapat banyak rumus, tetapi kalau siswa tidak memahami konsep sebenarnya maka siswa akan kesulitan untuk menerima materi tersebut. Berbagai metode yang bervariasi dapat dikembangkan dalam pembelajaran matematika. Salah satu metode yang dapat diterapkan adalah pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS). Pendekatan struktural metode “Think-PairShare” (TPS) memungkinkan bagi siswa untuk mencapai hasil belajar yang optimal karena siswa dapat belajar. Dalam metode kooperatif ini siswa dibagi dalam kelompok-kelompok kecil berpasangan agar lebih menunjang interaksi antar siswa, dan siswa dengan guru. Tiap kelompok melakukan diskusi untuk memecahkan masalah yang diberikan guru. Kemudian anggota yang akan mewakili kelompoknya untuk memaparkan hasil diskusi dipilih secara acak oleh guru, sehingga setiap anggota kelompok memiliki tanggung jawab individual, artinya setelah melakukan diskusi untuk menemukan jawaban, juga memastikan setiap anggota kelompok mengetahui dan memahami jawaban tersebut. Metode ini dapat membantu meningkatkan penguasaan akademis siswa, memberikan waktu kepada siswa untuk berpikir dan merespon serta saling membantu satu sama lain. Rendahnya prestasi belajar matematika siswa tidak hanya dipengaruhi oleh metode mengajar saja, tetapi juga bagaimana kreativitas siswa dalam mempelajari mata pelajaran matematika. Tingginya kreativitas belajar siswa dapat berakibat pada tingginya prestasi belajar matematika, begitu pula sebaliknya kreativitas belajar siswa yang rendah dapat berakibat pada rendahnya prestasi belajar matematika siswa. Dengan demikian kreativitas pada saat belajar matematika sangat penting dilakukan untuk meningkatkan prestasi belajar matematika. Masalah dalam penelitian ini adalah 1). Apakah pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS) dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada penggunaan metode ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 2). Apakah prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih tinggi lebih baik dari pada siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih rendah pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 3). Apakah prestasi belajar matematika siswa antara siswa yang diberikan pendekatan pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS) dan metode ekspositori konsisten untuk tiap-tiap kreativitas belajar siswa, dan perbedaan prestasi belajar matematika siswa antara siswa dengan kreativitas yang tinggi, sedang dan rendah konsisten untuk tiap-tiap metode pembelajaran? Tujuan penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui apakah pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS) dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada penggunaan metode ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 2). Untuk mengetahui apakah prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih tinggi lebih baik dari pada siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih rendah pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 3). Untuk mengetahui apakah prestasi belajar matematika siswa antara siswa yang diberikan pendekatan pendekatan struktural metode “Think-PairShare” (TPS) dan metode ekspositori konsisten untuk tiap-tiap kreativitas belajar siswa, dan perbedaan prestasi belajar matematika siswa antara siswa dengan kreativitas yang tinggi, sedang dan rendah konsisten untuk tiap-tiap metode pembelajaran? Manfaat penelitian ini adalah 1). Memberi masukan kepada guru ataupun calon guru matematika tentang penggunaan pendekatan struktural metode “Think-PairShare” (TPS) dalam pembelajaran matematika pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar. 2). Sebagai bahan pertimbangan dalam perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru matematika. 3). Dapat memberi gambaran bagi guru dan calon guru bahwa pengembangan kreativitas mengajar matematika dapat menumbuhkan semangat belajar matematika siswa dan mendukung proses kreatif siswa dalam belajar matematika. 4). Sebagai bahan pertimbangan dan masukan bagi penelitian sejenis dengan subyek dan tempat penelitian yang berbeda. Prestasi adalah bukti atau hasil usaha yang telah dicapai olah seseorang setelah melaksanakan usaha sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Belajar berarti membentuk makna atau menemukan informasi bermakna dimana aktivitas tersebut menghasilkan sesuatu yang baru. Makna diciptakan oleh siswa dari apa yang mereka lihat, dengar, rasakan, dan alami, yang dipengaruhi oleh pengertian yang telah ia punyai. Proses belajar yang sebenarnya terjadi pada waktu skema seseorang dalam keraguan yang merangsang pemikiran lebih lanjut. Prestasi belajar adalah hasil usaha yang dicapai siswa dalam membentuk makna, penguasaan pengetahuan, serta keterampilan berkat pengalaman dan latihan dalam proses belajar yang dinyatakan dalam bentuk angka, huruf, maupun simbol yang mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh setiap siswa dalam periode tertentu. Di dalam penelitian ini prestasi belajar dinyatakan dalam bentuk angka. Matematika adalah ilmu tentang bilangan-bilangan yang timbul dari pemikiran manusia yang berhubungan dengan idea, proses, dan penalaran. Matematika berupa ilmu tentang struktur yang terorganisasi dimulai dari unsur-unsur yang tidak didefinisikan ke unsurunsur yang didefinisikan, kemudian ke aksioma atau postulat dan akhirnya sampai ke dalil. Berdasarkan pengertian prestasi belajar dan matematika yang telah diuraikan di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar matematika adalah hasil yang telah dicapai siswa dalam proses belajar matematika yang menghasilkan perubahan pada diri siswa yang disebabkan oleh latihan yang terarah dan hasil dari pengalaman serta proses interaksi dari individu, perubahan tersebut berupa pembentukan makna, penguasaan pengetahuan, dan keterampilan yang hasilnya dinyatakan dengan simbol, angka, atau huruf sebagai nilai. Prestasi belajar matematika dalam penelitian ini yaitu prestasi belajar pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar. Metode konvensional yang disebut juga metode tradisional adalah metode mengajar dengan cara-cara lama. Jadi metode konvensional dapat diartikan sebagai pengajaran yang masih menggunakan sistem yang biasa dilakukan yaitu sistem ceramah. Selain metode ceramah, metode pembelajaran yang sering digunakan dalam pembelajaran konvensional adalah metode ekspositori. Dalam metode ekspositori dominasi guru banyak berkurang, karena guru tidak terus bicara saja. Guru bebicara pada awal pembicaraan, menerangkan materi dan memberi contoh pada waktu yang diperlukan, kemudian dilanjutkan dengan memberikan soal latihan. Dalam penelitian ini metode konvensional yang dipakai adalah menggunakan metode ekspositori. Pendekatan struktural metode “ThinkPair-Share” (TPS) memiliki prosedur yang ditetapkan secara eksplisit, yaitu: a) Thinking (berfikir) Guru memberikan pertanyaan yang berhubungan dengan pelajaran, kemudian siswa diminta untuk memikirkan pertanyaan tersebut secara mandiri untuk beberapa saat. b) Pairing (berpasangan) Guru meminta siswa untuk berpasangan dengan siswa yang lain untuk mendiskusikan apa yang telah dipikirkannya pada langkah pertama. Interaksi pada tahap ini diharapkan dapat berbagi jawaban jika telah diajukan suatu pertanyaan atau berbagi ide jika suatu persoalan khusus telah diidentifikasi. c) Sharing (berbagi) Guru meminta pasangan-pasangan siswa tersebut untuk berbagi atau bekarja sama dan dilanjutkan sampai beberapa siswa telah mendapat kesempatan untuk melaporkan, paling tidak sekitar seperempat pasangan, tetapi disesuaikan dengan waktu yang tersedia. Pada langkah ini akan menjadi efektif apabila guru berkeliling kelas dari pasangan yang satu ke pasangan yang lain. Berdasarkan langkah-langkah di atas peneliti menggunakan langkah-langkah pengembangan seb\",\"PeriodicalId\":31656,\"journal\":{\"name\":\"Refleksi Edukatika\",\"volume\":\"4 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2015-12-05\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Refleksi Edukatika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24176/RE.V5I1.432\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Refleksi Edukatika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24176/RE.V5I1.432","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

本研究的目的是:(1)了解“思考-配对-分享”(Think-Pair-Share, TPS)方法在数学学习上是否比说说性方法取得更好的成绩;(2)了解创造力较强的学生在数学学习上是否比创造力较弱的学生取得更好的成绩。(3)了解教学方法与学生的数学学习创造力对学生的数学学习成果是否存在交互作用。本研究采用2 × 3因子设计进行准实验研究。采用不同细胞的双向ANAVA进行假设检验。当α = 0.05时,表明(1)TPS法的数学学习成绩优于说明文法,(2)数学学习创造力较高的学生的数学学习成绩优于数学学习创造力较低的学生,(3)教学方法和学生的数学学习创造力对学生的数学学习成绩没有交互作用。关键词:思考-结对-分享,创造性,数学教学。基础科学(基础科学):杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康。Namun ironisnya kualitas pendidikan di Indonesia masih sangat rendah, khususnya untuk mata pelajaran matematika。Salah satu usaha yang harus ditempuh untuk perbaikan dan pengembangan kualitas pendidikan khususnya penbelajan matematika, diantaranya perbaikan dan penempurnaan系统pendidikan dan semua aspek yang tercup dalam pembelajan matematika。Salah satu penyebab kesulitan siswa dalam belajar matmatatika kemungkinan adalah mealar guru yang tidak sesuai dengan kondisi siswa maupun pokok bahasan yang disamaikan。Oleh karena, dalam propros belajar mengajar hendaknya digunakan metode yang tepat。材料的制造与制造,材料的制造与制造,材料的制造与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造。Pada material faktorisasi suku aljabar meskipun terdapat banyak rumus, tetapi kalau siswa tiak memahami konsep sebenarya maka siswa akan kesulitan untuk menerima material tersebut。Berbagai方法yang bervariasi dapat dikembangkan dalam pembelajaran matmatatika。“思考-配对-分享”(Think-Pair-Share, TPS)的结构方法。Pendekatan结构方法“think - pair - share”(TPS) memungkinkan bagi siswa untuk mencapai hasil belajar yang最优karena siswa dapat belajar。达拉姆方法,合作,合作,合作,合作,合作,合作,合作,合作Tiap kelompok melakukan diskusi untuk memecahkan masalah yang diberikan guru。Kemudian anggota yang akan mewakili kelompoknya untuk memaparkan hasil diskusi dipilih secara akakoleh guru, sehinga setiap anggota kelompokkmemiliki tanggung jawaan, artinya setelah melakukan diskusi untuk menemukan jawaan, juga maastikan setiap anggota kelompok mengetahui dan maahami jawaan tersebut。Metode ini dapat membantu meningkatkan penguasaan akadeis siswa, memberikan waktu kepada siswa untuk berpikir和merespon serta salbantu satu sama lain。在此基础上,建立了一种新的学习方法,即学习方法、学习方法、学习方法、学习方法和学习方法。Tingginya kreativitas belajar siswa dapat berakibat patada Tingginya prestas belajar matematika, begitu pula sebaliknya kreativitas belajar siswa yang rendah dapat berakibat pada rendahnya prestas belajar matematika siswa。登干生物多样性研究:生物多样性研究:生物多样性研究:生物多样性研究:生物多样性研究“思考-对-共享”(Think-Pair-Share, TPS)的构造方法(dapat menghasilkan prestasi belajar matmatatika yang lebih baik daripada penggunaan)。2). Apakah prestasi belajar matematika siswa yang mempunyka lebii tingi lebii baik dari padiswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih rendah pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar?3). Apakah prestasi belajar matematika siswa antara siswa yang diberikan pendekatan pendekatan结构方法“Think-Pair-Share”(TPS)方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法。“思考-对-共享”(Think-Pair-Share, TPS)的构造方法(dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada penggunaan method)。2)。 本研究的目的是:(1)了解“思考-配对-分享”(Think-Pair-Share, TPS)方法在数学学习上是否比说说性方法取得更好的成绩;(2)了解创造力较强的学生在数学学习上是否比创造力较弱的学生取得更好的成绩。(3)了解教学方法与学生的数学学习创造力对学生的数学学习成果是否存在交互作用。本研究采用2 × 3因子设计进行准实验研究。采用不同细胞的双向ANAVA进行假设检验。当α = 0.05时,表明(1)TPS法的数学学习成绩优于说明文法,(2)数学学习创造力较高的学生的数学学习成绩优于数学学习创造力较低的学生,(3)教学方法和学生的数学学习创造力对学生的数学学习成绩没有交互作用。关键词:思考-结对-分享,创造性,数学教学。基础科学(基础科学):杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康,杨伯康。Namun ironisnya kualitas pendidikan di Indonesia masih sangat rendah, khususnya untuk mata pelajaran matematika。Salah satu usaha yang harus ditempuh untuk perbaikan dan pengembangan kualitas pendidikan khususnya penbelajan matematika, diantaranya perbaikan dan penempurnaan系统pendidikan dan semua aspek yang tercup dalam pembelajan matematika。Salah satu penyebab kesulitan siswa dalam belajar matmatatika kemungkinan adalah mealar guru yang tidak sesuai dengan kondisi siswa maupun pokok bahasan yang disamaikan。Oleh karena, dalam propros belajar mengajar hendaknya digunakan metode yang tepat。材料的制造与制造,材料的制造与制造,材料的制造与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造,材料与制造。Pada material faktorisasi suku aljabar meskipun terdapat banyak rumus, tetapi kalau siswa tiak memahami konsep sebenarya maka siswa akan kesulitan untuk menerima material tersebut。Berbagai方法yang bervariasi dapat dikembangkan dalam pembelajaran matmatatika。“思考-配对-分享”(Think-Pair-Share, TPS)的结构方法。Pendekatan结构方法“think - pair - share”(TPS) memungkinkan bagi siswa untuk mencapai hasil belajar yang最优karena siswa dapat belajar。达拉姆方法,合作,合作,合作,合作,合作,合作,合作,合作Tiap kelompok melakukan diskusi untuk memecahkan masalah yang diberikan guru。Kemudian anggota yang akan mewakili kelompoknya untuk memaparkan hasil diskusi dipilih secara akakoleh guru, sehinga setiap anggota kelompokkmemiliki tanggung jawaan, artinya setelah melakukan diskusi untuk menemukan jawaan, juga maastikan setiap anggota kelompok mengetahui dan maahami jawaan tersebut。Metode ini dapat membantu meningkatkan penguasaan akadeis siswa, memberikan waktu kepada siswa untuk berpikir和merespon serta salbantu satu sama lain。在此基础上,建立了一种新的学习方法,即学习方法、学习方法、学习方法、学习方法和学习方法。Tingginya kreativitas belajar siswa dapat berakibat patada Tingginya prestas belajar matematika, begitu pula sebaliknya kreativitas belajar siswa yang rendah dapat berakibat pada rendahnya prestas belajar matematika siswa。登干生物多样性研究:生物多样性研究:生物多样性研究:生物多样性研究:生物多样性研究“思考-对-共享”(Think-Pair-Share, TPS)的构造方法(dapat menghasilkan prestasi belajar matmatatika yang lebih baik daripada penggunaan)。2). Apakah prestasi belajar matematika siswa yang mempunyka lebii tingi lebii baik dari padiswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih rendah pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar?3). Apakah prestasi belajar matematika siswa antara siswa yang diberikan pendekatan pendekatan结构方法“Think-Pair-Share”(TPS)方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法、方法。“思考-对-共享”(Think-Pair-Share, TPS)的构造方法(dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada penggunaan method)。2)。 了解一个有创造力的学生的数学学习能力是否比一个有创造力的学生在代数平衡性方面的数学学习能力较低的学生好?3).了解学生的结构教学方法“思考分享方法”(TPS)和出口方法之间的学生数学成绩是否一致,学生的学生数学成绩与每个学习方法的高、中、低、都是一致的?本研究的好处是1).就数学分散性问题上的“思考分散性分享”(TPS)在数学分散性讨论上的应用,向教师或未来的数学教师提供意见。2).作为数学老师改善学习活动的考虑因素。可以向教师和未来的教师说明,数学教学的创造性发展可以培养学生的数学精神,促进学生在数学学习中的创造性过程。作为考虑和输入同一类研究的对象和不同研究地点。成就是一个人在力所能及的情况下所取得的成就的证据或结果。学习的意思是建立意义或在活动产生新事物的地方找到有意义的信息。意义是由学生创造的,他们所看到的,所听到的,所感觉到的,所经历的,都受到他所拥有的理解的影响。真正的学习过程发生在一个人在怀疑中植入刺激进一步思考的想法的过程中。学习成绩是学生在形成意义、掌握知识和技能方面所取得的努力的结果,这要归功于他们在学习过程中所表现出来的数字、字母和符号的表现,这些表达反映了每个学生在一段时间内已经取得的成绩。在这项研究中,学习成绩用数字表示。数学是一门涉及思想、过程和推理的人类思维产生的数字数量的科学。有组织结构的数学科学从没有定义的元素开始,到没有定义的元素,再到公理或权威,最后达到基本的。基于理解的学习和数学成就了上述可以看出学生的数学学习成绩所取得的结果是学生在学习数学的过程中产生的变化自己的学生是由针对性的训练和个人的经验和互动过程的结果,这些变化的意义,掌握知识和技能形成的结果是通过符号、数字来表达或者一个值的字母。这项研究的数学成绩是对等代数方差方面的学习成绩。传统的方法也被称为传统的方法是传统的教学方法。因此,传统的教学方法可以解释为使用通常的演讲系统的教学。除了演讲方法,传统学习中最常用的学习方法是出口方法。在教师主导模式下的方法大大减少,因为老师不只是不停地说话。老师在演讲开始时发言,解释材料,并在需要的时间举例,然后提出练习问题。在这项研究中,传统的方法是使用出口法。“思考分享”(TPS)的结构方法有明确规定的程序,即:思考(思考)老师提出与课程相关的问题,然后要求学生独立思考一段时间。b)配对(对)老师要求学生与其他学生配对,讨论他对第一步的看法。在此阶段的互动,如已提出问题,或在已确定具体问题时,可分享答案。c)分享(分享)老师要求学生的配偶分享或分享,并继续,直到一些学生有机会报告,至少有四分之一,但适应了可用的时间。当老师在课堂上从一个搭档到另一个搭档时,这样做是有效的。 了解一个有创造力的学生的数学学习能力是否比一个有创造力的学生在代数平衡性方面的数学学习能力较低的学生好?3).了解学生的结构教学方法“思考分享方法”(TPS)和出口方法之间的学生数学成绩是否一致,学生的学生数学成绩与每个学习方法的高、中、低、都是一致的?本研究的好处是1).就数学分散性问题上的“思考分散性分享”(TPS)在数学分散性讨论上的应用,向教师或未来的数学教师提供意见。2).作为数学老师改善学习活动的考虑因素。可以向教师和未来的教师说明,数学教学的创造性发展可以培养学生的数学精神,促进学生在数学学习中的创造性过程。作为考虑和输入同一类研究的对象和不同研究地点。成就是一个人在力所能及的情况下所取得的成就的证据或结果。学习的意思是建立意义或在活动产生新事物的地方找到有意义的信息。意义是由学生创造的,他们所看到的,所听到的,所感觉到的,所经历的,都受到他所拥有的理解的影响。真正的学习过程发生在一个人在怀疑中植入刺激进一步思考的想法的过程中。学习成绩是学生在形成意义、掌握知识和技能方面所取得的努力的结果,这要归功于他们在学习过程中所表现出来的数字、字母和符号的表现,这些表达反映了每个学生在一段时间内已经取得的成绩。在这项研究中,学习成绩用数字表示。数学是一门涉及思想、过程和推理的人类思维产生的数字数量的科学。有组织结构的数学科学从没有定义的元素开始,到没有定义的元素,再到公理或权威,最后达到基本的。基于理解的学习和数学成就了上述可以看出学生的数学学习成绩所取得的结果是学生在学习数学的过程中产生的变化自己的学生是由针对性的训练和个人的经验和互动过程的结果,这些变化的意义,掌握知识和技能形成的结果是通过符号、数字来表达或者一个值的字母。这项研究的数学成绩是对等代数方差方面的学习成绩。传统的方法也被称为传统的方法是传统的教学方法。因此,传统的教学方法可以解释为使用通常的演讲系统的教学。除了演讲方法,传统学习中最常用的学习方法是出口方法。在教师主导模式下的方法大大减少,因为老师不只是不停地说话。老师在演讲开始时发言,解释材料,并在需要的时间举例,然后提出练习问题。在这项研究中,传统的方法是使用出口法。“思考分享”(TPS)的结构方法有明确规定的程序,即:思考(思考)老师提出与课程相关的问题,然后要求学生独立思考一段时间。b)配对(对)老师要求学生与其他学生配对,讨论他对第一步的看法。在此阶段的互动,如已提出问题,或在已确定具体问题时,可分享答案。c)分享(分享)老师要求学生的配偶分享或分享,并继续,直到一些学生有机会报告,至少有四分之一,但适应了可用的时间。当老师在课堂上从一个搭档到另一个搭档时,这样做是有效的。 在上述步骤的基础上,研究人员使用了发展方案 在上述步骤的基础上,研究人员使用了发展方案
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PENERAPAN THINK-PAIR-SHARE DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR MATEMATIKA SISWA
This research target are (1) to know whether “Think-Pair-Share” (TPS) method can make a better achievement in learning mathematics than using expository method, (2) to know whether the achievement in learning mathematics of the students who have more creativities will be better than those who have less creativities in learning mathematics, (3) to know whether there are any interaction between teaching method and the student’ mathematics learning creativity to the students’ mathematics learning achievement. This research is as quasi experimental research with 2 X 3 factorial designs. Hypothesis test using two way ANAVA with different cell. With α = 0.05 shows (1) TPS method resulting a better achievement in learning mathematic than using the expository method, (2) the achievement in learning mathematics of the students who have higher creativities in learning mathematics is better than those who have lower creativities in learning mathematics, (3) there aren’t any interaction between teaching method and the student’ mathematics learning creativity to the students’ mathematics learning achievement. Key word: Think-Pair-Share, Creativities, mathematics teaching. PENDAHULUAN Matematika merupakan ilmu dasar (basic science) yang berkembang pesat baik materi maupun kegunaannya di dunia ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun ironisnya kualitas pendidikan di Indonesia masih sangat rendah, khususnya untuk mata pelajaran matematika. Salah satu usaha yang harus ditempuh untuk perbaikan dan pengembangan kualitas pendidikan khususnya pembelajaran matematika, diantaranya perbaikan dan penyempurnaan sistem pendidikan dan semua aspek yang tercakup dalam pembelajaran matematika. Salah satu penyebab kesulitan siswa dalam belajar matematika kemungkinan adalah metode mengajar guru yang tidak sesuai dengan kondisi siswa maupun pokok bahasan yang disampaikan. Oleh karena itu, dalam proses belajar mengajar hendaknya digunakan metode yang tepat. Materi faktorisasi suku aljabar diajarkan di SMP kelas VIII semester I. Materi ini melibatkan pemahaman konsep-konsep yang lebih banyak dibanding materi matematika lainnya. Pada materi faktorisasi suku aljabar meskipun terdapat banyak rumus, tetapi kalau siswa tidak memahami konsep sebenarnya maka siswa akan kesulitan untuk menerima materi tersebut. Berbagai metode yang bervariasi dapat dikembangkan dalam pembelajaran matematika. Salah satu metode yang dapat diterapkan adalah pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS). Pendekatan struktural metode “Think-PairShare” (TPS) memungkinkan bagi siswa untuk mencapai hasil belajar yang optimal karena siswa dapat belajar. Dalam metode kooperatif ini siswa dibagi dalam kelompok-kelompok kecil berpasangan agar lebih menunjang interaksi antar siswa, dan siswa dengan guru. Tiap kelompok melakukan diskusi untuk memecahkan masalah yang diberikan guru. Kemudian anggota yang akan mewakili kelompoknya untuk memaparkan hasil diskusi dipilih secara acak oleh guru, sehingga setiap anggota kelompok memiliki tanggung jawab individual, artinya setelah melakukan diskusi untuk menemukan jawaban, juga memastikan setiap anggota kelompok mengetahui dan memahami jawaban tersebut. Metode ini dapat membantu meningkatkan penguasaan akademis siswa, memberikan waktu kepada siswa untuk berpikir dan merespon serta saling membantu satu sama lain. Rendahnya prestasi belajar matematika siswa tidak hanya dipengaruhi oleh metode mengajar saja, tetapi juga bagaimana kreativitas siswa dalam mempelajari mata pelajaran matematika. Tingginya kreativitas belajar siswa dapat berakibat pada tingginya prestasi belajar matematika, begitu pula sebaliknya kreativitas belajar siswa yang rendah dapat berakibat pada rendahnya prestasi belajar matematika siswa. Dengan demikian kreativitas pada saat belajar matematika sangat penting dilakukan untuk meningkatkan prestasi belajar matematika. Masalah dalam penelitian ini adalah 1). Apakah pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS) dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada penggunaan metode ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 2). Apakah prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih tinggi lebih baik dari pada siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih rendah pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 3). Apakah prestasi belajar matematika siswa antara siswa yang diberikan pendekatan pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS) dan metode ekspositori konsisten untuk tiap-tiap kreativitas belajar siswa, dan perbedaan prestasi belajar matematika siswa antara siswa dengan kreativitas yang tinggi, sedang dan rendah konsisten untuk tiap-tiap metode pembelajaran? Tujuan penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui apakah pendekatan struktural metode “Think-Pair-Share” (TPS) dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada penggunaan metode ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 2). Untuk mengetahui apakah prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih tinggi lebih baik dari pada siswa yang mempunyai kreativitas belajar matematika lebih rendah pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar? 3). Untuk mengetahui apakah prestasi belajar matematika siswa antara siswa yang diberikan pendekatan pendekatan struktural metode “Think-PairShare” (TPS) dan metode ekspositori konsisten untuk tiap-tiap kreativitas belajar siswa, dan perbedaan prestasi belajar matematika siswa antara siswa dengan kreativitas yang tinggi, sedang dan rendah konsisten untuk tiap-tiap metode pembelajaran? Manfaat penelitian ini adalah 1). Memberi masukan kepada guru ataupun calon guru matematika tentang penggunaan pendekatan struktural metode “Think-PairShare” (TPS) dalam pembelajaran matematika pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar. 2). Sebagai bahan pertimbangan dalam perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru matematika. 3). Dapat memberi gambaran bagi guru dan calon guru bahwa pengembangan kreativitas mengajar matematika dapat menumbuhkan semangat belajar matematika siswa dan mendukung proses kreatif siswa dalam belajar matematika. 4). Sebagai bahan pertimbangan dan masukan bagi penelitian sejenis dengan subyek dan tempat penelitian yang berbeda. Prestasi adalah bukti atau hasil usaha yang telah dicapai olah seseorang setelah melaksanakan usaha sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Belajar berarti membentuk makna atau menemukan informasi bermakna dimana aktivitas tersebut menghasilkan sesuatu yang baru. Makna diciptakan oleh siswa dari apa yang mereka lihat, dengar, rasakan, dan alami, yang dipengaruhi oleh pengertian yang telah ia punyai. Proses belajar yang sebenarnya terjadi pada waktu skema seseorang dalam keraguan yang merangsang pemikiran lebih lanjut. Prestasi belajar adalah hasil usaha yang dicapai siswa dalam membentuk makna, penguasaan pengetahuan, serta keterampilan berkat pengalaman dan latihan dalam proses belajar yang dinyatakan dalam bentuk angka, huruf, maupun simbol yang mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh setiap siswa dalam periode tertentu. Di dalam penelitian ini prestasi belajar dinyatakan dalam bentuk angka. Matematika adalah ilmu tentang bilangan-bilangan yang timbul dari pemikiran manusia yang berhubungan dengan idea, proses, dan penalaran. Matematika berupa ilmu tentang struktur yang terorganisasi dimulai dari unsur-unsur yang tidak didefinisikan ke unsurunsur yang didefinisikan, kemudian ke aksioma atau postulat dan akhirnya sampai ke dalil. Berdasarkan pengertian prestasi belajar dan matematika yang telah diuraikan di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar matematika adalah hasil yang telah dicapai siswa dalam proses belajar matematika yang menghasilkan perubahan pada diri siswa yang disebabkan oleh latihan yang terarah dan hasil dari pengalaman serta proses interaksi dari individu, perubahan tersebut berupa pembentukan makna, penguasaan pengetahuan, dan keterampilan yang hasilnya dinyatakan dengan simbol, angka, atau huruf sebagai nilai. Prestasi belajar matematika dalam penelitian ini yaitu prestasi belajar pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar. Metode konvensional yang disebut juga metode tradisional adalah metode mengajar dengan cara-cara lama. Jadi metode konvensional dapat diartikan sebagai pengajaran yang masih menggunakan sistem yang biasa dilakukan yaitu sistem ceramah. Selain metode ceramah, metode pembelajaran yang sering digunakan dalam pembelajaran konvensional adalah metode ekspositori. Dalam metode ekspositori dominasi guru banyak berkurang, karena guru tidak terus bicara saja. Guru bebicara pada awal pembicaraan, menerangkan materi dan memberi contoh pada waktu yang diperlukan, kemudian dilanjutkan dengan memberikan soal latihan. Dalam penelitian ini metode konvensional yang dipakai adalah menggunakan metode ekspositori. Pendekatan struktural metode “ThinkPair-Share” (TPS) memiliki prosedur yang ditetapkan secara eksplisit, yaitu: a) Thinking (berfikir) Guru memberikan pertanyaan yang berhubungan dengan pelajaran, kemudian siswa diminta untuk memikirkan pertanyaan tersebut secara mandiri untuk beberapa saat. b) Pairing (berpasangan) Guru meminta siswa untuk berpasangan dengan siswa yang lain untuk mendiskusikan apa yang telah dipikirkannya pada langkah pertama. Interaksi pada tahap ini diharapkan dapat berbagi jawaban jika telah diajukan suatu pertanyaan atau berbagi ide jika suatu persoalan khusus telah diidentifikasi. c) Sharing (berbagi) Guru meminta pasangan-pasangan siswa tersebut untuk berbagi atau bekarja sama dan dilanjutkan sampai beberapa siswa telah mendapat kesempatan untuk melaporkan, paling tidak sekitar seperempat pasangan, tetapi disesuaikan dengan waktu yang tersedia. Pada langkah ini akan menjadi efektif apabila guru berkeliling kelas dari pasangan yang satu ke pasangan yang lain. Berdasarkan langkah-langkah di atas peneliti menggunakan langkah-langkah pengembangan seb
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
1
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信