{"title":"核心学习模式的有效性有助于案例研究策略研究学生的创造性思维能力","authors":"Yekti Nur Arifah, Rochmad Rochmad, S. Sugiman","doi":"10.15294/UJME.V5I2.11737","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran CORE berbantuan strategi studi kasus terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa dan karakteristik berpikir kreatif siswa SMP Negeri 3 Temanggung kelas VIII. Metode penelitian adalah mixed methodology model concurrent embedd. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 3 temanggung tahun ajaran 2014/2015. Proses pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling, dan diperoleh kelas VIII B sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII E sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen diberikan pembelajaran model CORE berbantuan strategi studi kasus, sedangkan kelas kontrol diberikan pembelajaran ekspositori. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir kreatif dan wawancara. Data dianalisis menggunakan uji banding, uji proporsi, uji perbedaan dua rata-rata, uji gain, dan analisis kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan model pembelajaran CORE berbantuan strategi studi kasus efektif yaitu kemampuan berpikir kreatif siswa kelas eksperimen mencapai ketuntasan, lebih baik daripada kelas kontrol dan meningkat. Karakteristik berpikir kreatif siswa SMP Negeri 3 Temanggung dalam menyelesaikan soal yaitu siswa cenderung (a) berhenti mengerjakan soal ketika siswa mengalami kebuntuan dalam mengerjakan; (b) mengerjakan soal dengan satu cara; (c) mengerjakan soal dengan cara yang sudah diberikan; (d) menjawab dengan rinci ketika mengerjakan soal yang sulit; (e) menjawab dengan langsung ketika soal mudah dikerjakan.","PeriodicalId":30733,"journal":{"name":"Unnes Journal of Mathematics Education","volume":"5 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2016-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":"{\"title\":\"KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CORE BERBANTUAN STRATEGI STUDI KASUS TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP\",\"authors\":\"Yekti Nur Arifah, Rochmad Rochmad, S. Sugiman\",\"doi\":\"10.15294/UJME.V5I2.11737\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran CORE berbantuan strategi studi kasus terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa dan karakteristik berpikir kreatif siswa SMP Negeri 3 Temanggung kelas VIII. Metode penelitian adalah mixed methodology model concurrent embedd. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 3 temanggung tahun ajaran 2014/2015. Proses pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling, dan diperoleh kelas VIII B sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII E sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen diberikan pembelajaran model CORE berbantuan strategi studi kasus, sedangkan kelas kontrol diberikan pembelajaran ekspositori. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir kreatif dan wawancara. Data dianalisis menggunakan uji banding, uji proporsi, uji perbedaan dua rata-rata, uji gain, dan analisis kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan model pembelajaran CORE berbantuan strategi studi kasus efektif yaitu kemampuan berpikir kreatif siswa kelas eksperimen mencapai ketuntasan, lebih baik daripada kelas kontrol dan meningkat. Karakteristik berpikir kreatif siswa SMP Negeri 3 Temanggung dalam menyelesaikan soal yaitu siswa cenderung (a) berhenti mengerjakan soal ketika siswa mengalami kebuntuan dalam mengerjakan; (b) mengerjakan soal dengan satu cara; (c) mengerjakan soal dengan cara yang sudah diberikan; (d) menjawab dengan rinci ketika mengerjakan soal yang sulit; (e) menjawab dengan langsung ketika soal mudah dikerjakan.\",\"PeriodicalId\":30733,\"journal\":{\"name\":\"Unnes Journal of Mathematics Education\",\"volume\":\"5 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2016-08-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"3\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Unnes Journal of Mathematics Education\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15294/UJME.V5I2.11737\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Unnes Journal of Mathematics Education","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15294/UJME.V5I2.11737","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
摘要
本研究旨在了解核心学习模式的有效性,以帮助案例研究策略研究学生的创造性思维能力和初中生的创造性思维特征。研究方法是混合的方法模型。本研究的人口是2015 / 2014学年中初中八年级三年级的学生。采用简单的随机抽样技术进行取样过程,并将VIII B作为实验类和VIII E作为控制级进行取样。在核心模型学习中给予实验类以辅助案例研究策略,而控制类则给予讲解性学习。这项研究的工具是对创造性思维能力和面试能力的测试。通过上诉测试、比例测试、平均差异测试、增益测试和描述性定性分析来分析数据。研究结果表明,核心学习模式有助于有效的案例研究策略,即实验班学生的创造性思维能力,比控制类更好,而且正在升级。SMP Negeri 3临时工学生在解决问题时的创造性思维特征是学生倾向于(a)在学生有僵局时停止研究问题;(b)以一种方式解决问题;(c)以既定的方式解决问题;(d)在处理困难问题时要详细回答;(e)当问题容易解决时直接回答。
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CORE BERBANTUAN STRATEGI STUDI KASUS TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran CORE berbantuan strategi studi kasus terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa dan karakteristik berpikir kreatif siswa SMP Negeri 3 Temanggung kelas VIII. Metode penelitian adalah mixed methodology model concurrent embedd. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 3 temanggung tahun ajaran 2014/2015. Proses pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling, dan diperoleh kelas VIII B sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII E sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen diberikan pembelajaran model CORE berbantuan strategi studi kasus, sedangkan kelas kontrol diberikan pembelajaran ekspositori. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir kreatif dan wawancara. Data dianalisis menggunakan uji banding, uji proporsi, uji perbedaan dua rata-rata, uji gain, dan analisis kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan model pembelajaran CORE berbantuan strategi studi kasus efektif yaitu kemampuan berpikir kreatif siswa kelas eksperimen mencapai ketuntasan, lebih baik daripada kelas kontrol dan meningkat. Karakteristik berpikir kreatif siswa SMP Negeri 3 Temanggung dalam menyelesaikan soal yaitu siswa cenderung (a) berhenti mengerjakan soal ketika siswa mengalami kebuntuan dalam mengerjakan; (b) mengerjakan soal dengan satu cara; (c) mengerjakan soal dengan cara yang sudah diberikan; (d) menjawab dengan rinci ketika mengerjakan soal yang sulit; (e) menjawab dengan langsung ketika soal mudah dikerjakan.