布利塔容量少数民族村小微企业工作合同设计的实施

DiH Pub Date : 2022-08-29 DOI:10.30996/dih.v0i0.6179
D. Verawati
{"title":"布利塔容量少数民族村小微企业工作合同设计的实施","authors":"D. Verawati","doi":"10.30996/dih.v0i0.6179","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract \nIn UMKM activities in Minggirsari Village, Blitar Regency, the contract is the basic framework used as a frame of relationship for economic actors. The contract can give rise to rights and obligations for the parties who make the contract. This the contract plays an important role in doing business in Indonesia. This condition is the background of this research in order to find out how the stages of designing a business contract and how to make a business contract structure. This research uses normative legal research with a concept and law approach. The analysis of legal materials was carried out by descriptive, interpretative, evaluative and argumentative analysis. The results showed that the contract design stages consisted of the pre-contract stage, the contract signing stage and the post-contract stage. The parties to an agreement must look at the principles that form the basis of the contract made. The principles in question, such as understanding the elements of the agreement, the principle of the agreement and the legal terms of an agreement, need to be careful and thorough by the parties who make a contract/agreement in designing a good and correct business contract structure. In addition, it must meet procedural requirements, namely fulfilling subjective and objective requirements. A good contract must be clear and detailed, regarding the subject, object and obligations of the parties along with the sanctions imposed on the parties, as well as the clarity of the ways and procedures for implementing sanctions, and not contradicting all legal norms related to the contract. \nKeywords: contract design; economic activities; UMKM. \nAbstrak \nDalam kegiatan UMKM di Desa Minggirsari Kabupaten Blitar, kontrak merupakan kerangka dasar yang digunakan sebagai bingkai dari hubungan bagi para pelaku ekonomi. Kontrak dapat menimbulkan hak dan kewajiban bagi para pihak yang membuat kontrak tersebut. Dengan demikian kontrak sangat berperan penting dalam berbisnis di Indonesia. Kondisi ini melatar belakangi penelitian ini dalam rangka mengetahui bagaimana tahapan perancangan kontrak bisnis dan bagaimana pembuatan struktur kontrak bisnis. Penelitian ini mempergunakan jenis penelitian hukum normatif dengan pendekatan konsep dan undang-undang. Analisis bahan hukum dilakukan secara deskriptif, interpretatif, evaluatif dan argumentatif analisis. Hasil penelitian menunjukkan tahapan perancangan kontrak terdiri dari tahap prakontrak, tahap penandatangan kontrak dan tahap pasca kontrak. Pihak-pihak yang melakukan suatu perjanjian harus melihat prinsip yang menjadi dasar pada kontrak yang dibuat. Prinsip yang dimaksud seperti paham akan unsur dari perjanjian, asas dari perjanjian serta syarat sahnya suatu perjanjian, perlu cermat dan teliti oleh pihak-pihak yang melakukan suatu kontrak/perjanjian dalam merancang pembuatan struktur kontrak bisnis yang baik dan benar. Selain itu harus memenuhi syarat prosedural yaitu memenuhi syarat subjektif dan objektif. Sebuah kontrak yang baik harus jelas dan terperinci, menyangkut subjeknya, objeknya serta kewajiban para pihak beserta sanksi yang dibebankan terhadap para pihak, serta kejelasan cara dan prosedur pelaksanaan sanksi, serta tidak bertentangan dengan seluruh norma hukum yang terkait dengan kontrak.       \nKata Kunci: kegiatan ekonomi; perancangan kontrak; UMKM","PeriodicalId":52801,"journal":{"name":"DiH","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pendampingan Perancangan Kontrak Kerja Pada Usaha Mikro Kecil Menengah Di Desa Minggirsari Kabupaten Blitar\",\"authors\":\"D. Verawati\",\"doi\":\"10.30996/dih.v0i0.6179\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract \\nIn UMKM activities in Minggirsari Village, Blitar Regency, the contract is the basic framework used as a frame of relationship for economic actors. The contract can give rise to rights and obligations for the parties who make the contract. This the contract plays an important role in doing business in Indonesia. This condition is the background of this research in order to find out how the stages of designing a business contract and how to make a business contract structure. This research uses normative legal research with a concept and law approach. The analysis of legal materials was carried out by descriptive, interpretative, evaluative and argumentative analysis. The results showed that the contract design stages consisted of the pre-contract stage, the contract signing stage and the post-contract stage. The parties to an agreement must look at the principles that form the basis of the contract made. The principles in question, such as understanding the elements of the agreement, the principle of the agreement and the legal terms of an agreement, need to be careful and thorough by the parties who make a contract/agreement in designing a good and correct business contract structure. In addition, it must meet procedural requirements, namely fulfilling subjective and objective requirements. A good contract must be clear and detailed, regarding the subject, object and obligations of the parties along with the sanctions imposed on the parties, as well as the clarity of the ways and procedures for implementing sanctions, and not contradicting all legal norms related to the contract. \\nKeywords: contract design; economic activities; UMKM. \\nAbstrak \\nDalam kegiatan UMKM di Desa Minggirsari Kabupaten Blitar, kontrak merupakan kerangka dasar yang digunakan sebagai bingkai dari hubungan bagi para pelaku ekonomi. Kontrak dapat menimbulkan hak dan kewajiban bagi para pihak yang membuat kontrak tersebut. Dengan demikian kontrak sangat berperan penting dalam berbisnis di Indonesia. Kondisi ini melatar belakangi penelitian ini dalam rangka mengetahui bagaimana tahapan perancangan kontrak bisnis dan bagaimana pembuatan struktur kontrak bisnis. Penelitian ini mempergunakan jenis penelitian hukum normatif dengan pendekatan konsep dan undang-undang. Analisis bahan hukum dilakukan secara deskriptif, interpretatif, evaluatif dan argumentatif analisis. Hasil penelitian menunjukkan tahapan perancangan kontrak terdiri dari tahap prakontrak, tahap penandatangan kontrak dan tahap pasca kontrak. Pihak-pihak yang melakukan suatu perjanjian harus melihat prinsip yang menjadi dasar pada kontrak yang dibuat. Prinsip yang dimaksud seperti paham akan unsur dari perjanjian, asas dari perjanjian serta syarat sahnya suatu perjanjian, perlu cermat dan teliti oleh pihak-pihak yang melakukan suatu kontrak/perjanjian dalam merancang pembuatan struktur kontrak bisnis yang baik dan benar. Selain itu harus memenuhi syarat prosedural yaitu memenuhi syarat subjektif dan objektif. Sebuah kontrak yang baik harus jelas dan terperinci, menyangkut subjeknya, objeknya serta kewajiban para pihak beserta sanksi yang dibebankan terhadap para pihak, serta kejelasan cara dan prosedur pelaksanaan sanksi, serta tidak bertentangan dengan seluruh norma hukum yang terkait dengan kontrak.       \\nKata Kunci: kegiatan ekonomi; perancangan kontrak; UMKM\",\"PeriodicalId\":52801,\"journal\":{\"name\":\"DiH\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-08-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"DiH\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30996/dih.v0i0.6179\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"DiH","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30996/dih.v0i0.6179","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要在Blitar Regency Minggirsari村的UMKM活动中,合同是用作经济行为者关系框架的基本框架。合同可以使订立合同的各方产生权利和义务。这份合同对在印尼做生意起着重要作用。这种情况是本研究的背景,目的是了解如何设计商业合同的各个阶段以及如何制定商业合同结构。本研究采用规范性法律研究的概念和法律方法。法律材料的分析采用描述性、解释性、评价性和论证性分析。结果表明,合同设计阶段包括合同前阶段、合同签订阶段和合同后阶段。协议各方必须考虑构成合同基础的原则。有关原则,如理解协议的要素、协议的原则和协议的法律条款,在设计良好和正确的商业合同结构时,订立合同/协议的各方需要谨慎和彻底。此外,它必须满足程序要求,即满足主观和客观要求。一份好的合同必须明确和详细,包括当事人的主体、对象和义务,以及对当事人施加的制裁,以及实施制裁的方式和程序的明确性,并且不违反与合同有关的所有法律规范。关键词:合同设计经济活动;UMKM。摘要在布利塔首都少数民族村的UMKM活动中,合同是作为经济经营者关系框架的基本框架。合同可能产生缔约方的权利和义务。因此,合同在印尼的商业活动中扮演着非常重要的角色。这一条件支持了这一研究,以了解商业合同的设计阶段以及商业合同的结构是如何创建的。本研究采用了规范法研究的概念和法律方法。法律材料的分析分为描述性分析、解释性分析、评价性分析和论证性分析。研究表明,合同设计阶段包括合同前阶段、合同签订阶段和合同后阶段。合同当事人必须了解合同的基本原则。在设计良好和公平的商业合同结构时,合同/合同各方必须尊重和尊重对协议要素、协议基础及其法律条件的理解等原则。此外,它还必须满足满足主观和客观条件的程序要求。一份好的合同必须明确而详细,涉及其标的、标的、当事方的义务和对他们施加的制裁,以及执行制裁的方式和程序,并且不得违反所有合同法。关键词:经济活动;合同设计;UMKM
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Pendampingan Perancangan Kontrak Kerja Pada Usaha Mikro Kecil Menengah Di Desa Minggirsari Kabupaten Blitar
Abstract In UMKM activities in Minggirsari Village, Blitar Regency, the contract is the basic framework used as a frame of relationship for economic actors. The contract can give rise to rights and obligations for the parties who make the contract. This the contract plays an important role in doing business in Indonesia. This condition is the background of this research in order to find out how the stages of designing a business contract and how to make a business contract structure. This research uses normative legal research with a concept and law approach. The analysis of legal materials was carried out by descriptive, interpretative, evaluative and argumentative analysis. The results showed that the contract design stages consisted of the pre-contract stage, the contract signing stage and the post-contract stage. The parties to an agreement must look at the principles that form the basis of the contract made. The principles in question, such as understanding the elements of the agreement, the principle of the agreement and the legal terms of an agreement, need to be careful and thorough by the parties who make a contract/agreement in designing a good and correct business contract structure. In addition, it must meet procedural requirements, namely fulfilling subjective and objective requirements. A good contract must be clear and detailed, regarding the subject, object and obligations of the parties along with the sanctions imposed on the parties, as well as the clarity of the ways and procedures for implementing sanctions, and not contradicting all legal norms related to the contract. Keywords: contract design; economic activities; UMKM. Abstrak Dalam kegiatan UMKM di Desa Minggirsari Kabupaten Blitar, kontrak merupakan kerangka dasar yang digunakan sebagai bingkai dari hubungan bagi para pelaku ekonomi. Kontrak dapat menimbulkan hak dan kewajiban bagi para pihak yang membuat kontrak tersebut. Dengan demikian kontrak sangat berperan penting dalam berbisnis di Indonesia. Kondisi ini melatar belakangi penelitian ini dalam rangka mengetahui bagaimana tahapan perancangan kontrak bisnis dan bagaimana pembuatan struktur kontrak bisnis. Penelitian ini mempergunakan jenis penelitian hukum normatif dengan pendekatan konsep dan undang-undang. Analisis bahan hukum dilakukan secara deskriptif, interpretatif, evaluatif dan argumentatif analisis. Hasil penelitian menunjukkan tahapan perancangan kontrak terdiri dari tahap prakontrak, tahap penandatangan kontrak dan tahap pasca kontrak. Pihak-pihak yang melakukan suatu perjanjian harus melihat prinsip yang menjadi dasar pada kontrak yang dibuat. Prinsip yang dimaksud seperti paham akan unsur dari perjanjian, asas dari perjanjian serta syarat sahnya suatu perjanjian, perlu cermat dan teliti oleh pihak-pihak yang melakukan suatu kontrak/perjanjian dalam merancang pembuatan struktur kontrak bisnis yang baik dan benar. Selain itu harus memenuhi syarat prosedural yaitu memenuhi syarat subjektif dan objektif. Sebuah kontrak yang baik harus jelas dan terperinci, menyangkut subjeknya, objeknya serta kewajiban para pihak beserta sanksi yang dibebankan terhadap para pihak, serta kejelasan cara dan prosedur pelaksanaan sanksi, serta tidak bertentangan dengan seluruh norma hukum yang terkait dengan kontrak.       Kata Kunci: kegiatan ekonomi; perancangan kontrak; UMKM
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
DiH
DiH
自引率
0.00%
发文量
11
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信