在构图的协变推理中识别学生的论证结构

S. Sutini, Iffana Fitrotul Aaidati, Kusaeri Kusaeri
{"title":"在构图的协变推理中识别学生的论证结构","authors":"S. Sutini, Iffana Fitrotul Aaidati, Kusaeri Kusaeri","doi":"10.20414/betajtm.v13i1.374","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"[English]: This study aimed to identify students’ claim, evidence, and reasoning in covariational reasoning of constructing the graphs of a function. Covariational reasoning is one of the approaches to solve the problems of function. The study involved thirty grade 11 students. Data was collected through a covariation test and interview. The results of the test were grouped based on the criteria of mental action of covariational reasoning (Carlson et al., 2002), then the students who solve correctly two or three problems in the test were selected as the subjects. The interview data were analyzed to confirm and further dig students' structure of argumentation. The findings of this study indicate that only one student fulfils five mental actions of covariational reasoning; meanwhile, the other three students have similar components of argumentation which do not meet the mental actions. The claim and reasoning used by the latter students in covariational reasoning to construct graph are not identified in mental action 5 and the evidence is not found in mental action 3 (major coordination of change), mental action 4 (coordination the average rate of change), and mental action 5 (coordination of the instantaneous rate of change). \nKeywords: Argumentation, Claim, Evidence, Reasoning, Covariational reasoning \n[Bahasa]: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi klaim, bukti, dan alasan siswa pada penalaran kovariasional dalam mengonstruk grafik fungsi. Penalaran kovariasional merupakan salah satu pendekatan dalam menyelesaikan permasalahan fungsi. Penelitian ini melibatkan 30 siswa kelas 11. Pengumpulan data dilakukan menggunakan tes kovariasi dan wawancara. Data hasil hasil tes kovariasi siswa dikelompokkan berdasarkan kriteria aksi mental penalaran kovariasional (Carlson et al., 2002), kemudian dipilih siswa yang mampu menyelesaikan minimal dua soal kovariasi. Data hasil wawancara dianalisis untuk mengonfirmasi dan menggali lebih dalam argumentasi siswa. Hasil penelitian menunjukkan hanya satu siswa yang memenuhi lima aksi mental penalaran kovariasional sedangkan ketiga siswa lain memiliki persamaan komponen argumentasi yang tidak memenuhi aksi mental. Untuk ketiga siswa tersebut, klaim dan alasan yang digunakan dalam membangun grafik fungsi tidak berada pada aksi mental 5 sedangkan bukti tidak berada pada aksi mental 3 (koordinasi besar perubahan), aksi mental 4 (koordinasi laju perubahan rata-rata), dan aksi mental 5 (koordinasi laju perubahan sesaat). \nKata kunci: Argumentasi, Klaim, Bukti, Alasan, Penalaran kovariasional","PeriodicalId":31758,"journal":{"name":"Beta Jurnal Tadris Matematika","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Identifying the structure of students’ argumentation in covariational reasoning of constructing graphs\",\"authors\":\"S. Sutini, Iffana Fitrotul Aaidati, Kusaeri Kusaeri\",\"doi\":\"10.20414/betajtm.v13i1.374\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"[English]: This study aimed to identify students’ claim, evidence, and reasoning in covariational reasoning of constructing the graphs of a function. Covariational reasoning is one of the approaches to solve the problems of function. The study involved thirty grade 11 students. Data was collected through a covariation test and interview. The results of the test were grouped based on the criteria of mental action of covariational reasoning (Carlson et al., 2002), then the students who solve correctly two or three problems in the test were selected as the subjects. The interview data were analyzed to confirm and further dig students' structure of argumentation. The findings of this study indicate that only one student fulfils five mental actions of covariational reasoning; meanwhile, the other three students have similar components of argumentation which do not meet the mental actions. The claim and reasoning used by the latter students in covariational reasoning to construct graph are not identified in mental action 5 and the evidence is not found in mental action 3 (major coordination of change), mental action 4 (coordination the average rate of change), and mental action 5 (coordination of the instantaneous rate of change). \\nKeywords: Argumentation, Claim, Evidence, Reasoning, Covariational reasoning \\n[Bahasa]: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi klaim, bukti, dan alasan siswa pada penalaran kovariasional dalam mengonstruk grafik fungsi. Penalaran kovariasional merupakan salah satu pendekatan dalam menyelesaikan permasalahan fungsi. Penelitian ini melibatkan 30 siswa kelas 11. Pengumpulan data dilakukan menggunakan tes kovariasi dan wawancara. Data hasil hasil tes kovariasi siswa dikelompokkan berdasarkan kriteria aksi mental penalaran kovariasional (Carlson et al., 2002), kemudian dipilih siswa yang mampu menyelesaikan minimal dua soal kovariasi. Data hasil wawancara dianalisis untuk mengonfirmasi dan menggali lebih dalam argumentasi siswa. Hasil penelitian menunjukkan hanya satu siswa yang memenuhi lima aksi mental penalaran kovariasional sedangkan ketiga siswa lain memiliki persamaan komponen argumentasi yang tidak memenuhi aksi mental. Untuk ketiga siswa tersebut, klaim dan alasan yang digunakan dalam membangun grafik fungsi tidak berada pada aksi mental 5 sedangkan bukti tidak berada pada aksi mental 3 (koordinasi besar perubahan), aksi mental 4 (koordinasi laju perubahan rata-rata), dan aksi mental 5 (koordinasi laju perubahan sesaat). \\nKata kunci: Argumentasi, Klaim, Bukti, Alasan, Penalaran kovariasional\",\"PeriodicalId\":31758,\"journal\":{\"name\":\"Beta Jurnal Tadris Matematika\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-05-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Beta Jurnal Tadris Matematika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.20414/betajtm.v13i1.374\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Beta Jurnal Tadris Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20414/betajtm.v13i1.374","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

[中文]:本研究旨在识别学生在建构函数图的协变推理中的主张、证据和推理。协变推理是解决函数问题的方法之一。这项研究涉及30名11年级学生。通过共变检验和访谈收集数据。根据协变推理的心理行为标准对测试结果进行分组(Carlson et al., 2002),然后选择在测试中正确解决两个或三个问题的学生作为测试对象。对访谈数据进行分析,确认并进一步挖掘学生的论证结构。本研究结果表明,只有一名学生完成了协变推理的五种心理行为;与此同时,其他三位学生的论证成分相似,不符合心理行为。后一种学生在协变推理中用来构建图表的主张和推理在心理行为5中没有被识别出来,在心理行为3(变化的主要协调)、心理行为4(协调平均变化速度)和心理行为5(协调瞬时变化速度)中也没有找到证据。关键词:论证,主张,证据,推理,协变推理[hasa]; Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Claim, bukti, dan alasan siswa padpenalaran kovariational dalam mengonstruk grafik funsi。Penalaran kovarional merupakan salah satu pendekatan dalam menyelesaikan permasalahan真菌。Penelitian ini melibatkan 30 siswa kelas 11。彭普兰的数据是:dilakukan menggunakan。数据hasil - hasil tes kovariasi siswa dikelompokkan berdasarkan kriteria aksi mental penalaran kovarional (Carlson et al., 2002), kemudian dipilih siswa yang manpu menyelesaikan minimal dua social kovariasi。数据有两种,一种是数据分析,一种是数据分析,另一种是数据分析。Hasil penelitian menunjukkan hanya satu siswa yang memenuhi lima aksi mental penalvarical sedangkan ketiga siswa lain memoriliki persamaan komponen argumentasi yang tidak memenuhi aksi mental。Untuk ketiga siswa tersebut, klaim dan alasan yang digunakan dalam membangun grafik fungsi tidak berada pada aksi mental 5 sedangkan bukti tidak berada pada aksi mental 3 (koordinasi besar perubahan), aksi mental 4 (koordinasi laju perubahan rata-rata), dan aksi mental 5 (koordinasi laju perubahan sesaat)。Kata kunci: Argumentasi, Klaim, Bukti, Alasan, Penalaran kovariationonal
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Identifying the structure of students’ argumentation in covariational reasoning of constructing graphs
[English]: This study aimed to identify students’ claim, evidence, and reasoning in covariational reasoning of constructing the graphs of a function. Covariational reasoning is one of the approaches to solve the problems of function. The study involved thirty grade 11 students. Data was collected through a covariation test and interview. The results of the test were grouped based on the criteria of mental action of covariational reasoning (Carlson et al., 2002), then the students who solve correctly two or three problems in the test were selected as the subjects. The interview data were analyzed to confirm and further dig students' structure of argumentation. The findings of this study indicate that only one student fulfils five mental actions of covariational reasoning; meanwhile, the other three students have similar components of argumentation which do not meet the mental actions. The claim and reasoning used by the latter students in covariational reasoning to construct graph are not identified in mental action 5 and the evidence is not found in mental action 3 (major coordination of change), mental action 4 (coordination the average rate of change), and mental action 5 (coordination of the instantaneous rate of change). Keywords: Argumentation, Claim, Evidence, Reasoning, Covariational reasoning [Bahasa]: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi klaim, bukti, dan alasan siswa pada penalaran kovariasional dalam mengonstruk grafik fungsi. Penalaran kovariasional merupakan salah satu pendekatan dalam menyelesaikan permasalahan fungsi. Penelitian ini melibatkan 30 siswa kelas 11. Pengumpulan data dilakukan menggunakan tes kovariasi dan wawancara. Data hasil hasil tes kovariasi siswa dikelompokkan berdasarkan kriteria aksi mental penalaran kovariasional (Carlson et al., 2002), kemudian dipilih siswa yang mampu menyelesaikan minimal dua soal kovariasi. Data hasil wawancara dianalisis untuk mengonfirmasi dan menggali lebih dalam argumentasi siswa. Hasil penelitian menunjukkan hanya satu siswa yang memenuhi lima aksi mental penalaran kovariasional sedangkan ketiga siswa lain memiliki persamaan komponen argumentasi yang tidak memenuhi aksi mental. Untuk ketiga siswa tersebut, klaim dan alasan yang digunakan dalam membangun grafik fungsi tidak berada pada aksi mental 5 sedangkan bukti tidak berada pada aksi mental 3 (koordinasi besar perubahan), aksi mental 4 (koordinasi laju perubahan rata-rata), dan aksi mental 5 (koordinasi laju perubahan sesaat). Kata kunci: Argumentasi, Klaim, Bukti, Alasan, Penalaran kovariasional
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
7
审稿时长
12 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信