Mita Lutfifatima Puspitawati, I. B. Suryaningrat, A. S. Rusdianto
{"title":"分析世界准备在PT中进行分拣的性能。","authors":"Mita Lutfifatima Puspitawati, I. B. Suryaningrat, A. S. Rusdianto","doi":"10.21107/AGROINTEK.V13I2.5007","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"PT. Perkebunan Nusantara X Kebun Kertosari, Kabupaten Jember merupakan perusahaan agroindustri yang dikenal sebagai perusahaan yang mengolah dan menghasilkan daun tembakau kualitas baik. Setiap pekerjaan yang ada di PT Perkebunan Nusantara X Kebun Kertosari dengan usia pekerja 20 th - 40 th memiliki jenis pekerjaan yang berbeda seperti sortasi, pengangkutan dan distribusi bahan dengan posisi kerja berdiri dan duduk sehingga dapat menimbulkan beban kerja. Permasalahan yang timbul akibat beban kerja berdampak pada konsentrasi, kinerja, kualitas produk, dan kesehatan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beban kerja fisiologis dan psikologis pada pekerja bagian sortasi tembakau usia 20 th – 40 th dengan posisi berdiri dan duduk serta memberikan rekomendasi untuk mengurangi beban kerja pada bagian sortasi. Metode yang digunakan adalah pengukuran beban kerja fisik menggunakan denyut nadi secara manual yang dilakukan 3 waktu yaitu sebelum bekerja (DNI), bekerja (DNK), dan saat istirahat (pemulihan) kemudian dihitung dengan % CVL. Hasil penelitian diperoleh % CVL pekerja usia 20 th – 40 th dengan posisi kerja berdiri lebih dominan mengalami beban kerja fisik dengan nilai 30 %. Selain itu, metode yang digunakan untuk pengukuran beban kerja mental adalah NASA-TLX dengan dua tahap yaitu tahap pembobotan dan tahap pemberian rating. Hasil penelitian diperoleh nilai WWL pekerja usia 20 th-40 th adalah 80 sehingga memiliki beban kerja mental dengan kategori sedang hingga berat.","PeriodicalId":31775,"journal":{"name":"Agrointek","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS BEBAN KERJA KARYAWAN PADA BAGIAN SORTASI DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X, KABUPATEN JEMBER\",\"authors\":\"Mita Lutfifatima Puspitawati, I. B. Suryaningrat, A. S. Rusdianto\",\"doi\":\"10.21107/AGROINTEK.V13I2.5007\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"PT. Perkebunan Nusantara X Kebun Kertosari, Kabupaten Jember merupakan perusahaan agroindustri yang dikenal sebagai perusahaan yang mengolah dan menghasilkan daun tembakau kualitas baik. Setiap pekerjaan yang ada di PT Perkebunan Nusantara X Kebun Kertosari dengan usia pekerja 20 th - 40 th memiliki jenis pekerjaan yang berbeda seperti sortasi, pengangkutan dan distribusi bahan dengan posisi kerja berdiri dan duduk sehingga dapat menimbulkan beban kerja. Permasalahan yang timbul akibat beban kerja berdampak pada konsentrasi, kinerja, kualitas produk, dan kesehatan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beban kerja fisiologis dan psikologis pada pekerja bagian sortasi tembakau usia 20 th – 40 th dengan posisi berdiri dan duduk serta memberikan rekomendasi untuk mengurangi beban kerja pada bagian sortasi. Metode yang digunakan adalah pengukuran beban kerja fisik menggunakan denyut nadi secara manual yang dilakukan 3 waktu yaitu sebelum bekerja (DNI), bekerja (DNK), dan saat istirahat (pemulihan) kemudian dihitung dengan % CVL. Hasil penelitian diperoleh % CVL pekerja usia 20 th – 40 th dengan posisi kerja berdiri lebih dominan mengalami beban kerja fisik dengan nilai 30 %. Selain itu, metode yang digunakan untuk pengukuran beban kerja mental adalah NASA-TLX dengan dua tahap yaitu tahap pembobotan dan tahap pemberian rating. Hasil penelitian diperoleh nilai WWL pekerja usia 20 th-40 th adalah 80 sehingga memiliki beban kerja mental dengan kategori sedang hingga berat.\",\"PeriodicalId\":31775,\"journal\":{\"name\":\"Agrointek\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-08-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Agrointek\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.21107/AGROINTEK.V13I2.5007\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Agrointek","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21107/AGROINTEK.V13I2.5007","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
PT. Nusantara X花园Kertosari是一家农业公司,被称为农业公司,经营并生产优质烟草。在Nusantara X工厂,20岁至40岁工人的PT种植园,每一份工作都有不同的工作类型,如吊索、运输和配送与站立和坐的工作位置,从而产生工作量。工作量产生的问题会影响工作的专注力、性能、产品质量和健康。本研究旨在了解20岁至40岁烟草业工作人员的生理和心理负担,他们分别站着和坐着,并就减少工作负荷提出建议。使用的方法是在工作前(DNI)、工作时间(DNK)和休息时间(恢复),然后以% CVL计算工作负荷。研究结果显示,20岁至40岁的工人获得了% CVL,他们的工作岗位占主导地位,承受着30%的体力劳动负担。此外,用于测量心理负荷的方法是NASA-TLX,它有两个阶段的非法侵入和评级阶段。这项研究获得了世界自然基金会(WWL)的成绩,20岁40岁的员工是80岁,因此他们的心理负荷是中等到较重的。
ANALISIS BEBAN KERJA KARYAWAN PADA BAGIAN SORTASI DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X, KABUPATEN JEMBER
PT. Perkebunan Nusantara X Kebun Kertosari, Kabupaten Jember merupakan perusahaan agroindustri yang dikenal sebagai perusahaan yang mengolah dan menghasilkan daun tembakau kualitas baik. Setiap pekerjaan yang ada di PT Perkebunan Nusantara X Kebun Kertosari dengan usia pekerja 20 th - 40 th memiliki jenis pekerjaan yang berbeda seperti sortasi, pengangkutan dan distribusi bahan dengan posisi kerja berdiri dan duduk sehingga dapat menimbulkan beban kerja. Permasalahan yang timbul akibat beban kerja berdampak pada konsentrasi, kinerja, kualitas produk, dan kesehatan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beban kerja fisiologis dan psikologis pada pekerja bagian sortasi tembakau usia 20 th – 40 th dengan posisi berdiri dan duduk serta memberikan rekomendasi untuk mengurangi beban kerja pada bagian sortasi. Metode yang digunakan adalah pengukuran beban kerja fisik menggunakan denyut nadi secara manual yang dilakukan 3 waktu yaitu sebelum bekerja (DNI), bekerja (DNK), dan saat istirahat (pemulihan) kemudian dihitung dengan % CVL. Hasil penelitian diperoleh % CVL pekerja usia 20 th – 40 th dengan posisi kerja berdiri lebih dominan mengalami beban kerja fisik dengan nilai 30 %. Selain itu, metode yang digunakan untuk pengukuran beban kerja mental adalah NASA-TLX dengan dua tahap yaitu tahap pembobotan dan tahap pemberian rating. Hasil penelitian diperoleh nilai WWL pekerja usia 20 th-40 th adalah 80 sehingga memiliki beban kerja mental dengan kategori sedang hingga berat.