紫外线杀菌空气净化器的研制与应用

N. Atik, S. W. Kusumah, Fitria Mahrunnisa, W. Maharani, W. Nurdiawan, Putu Indra Cyntia Dewi, E. Avriyanti, D. Suhendi
{"title":"紫外线杀菌空气净化器的研制与应用","authors":"N. Atik, S. W. Kusumah, Fitria Mahrunnisa, W. Maharani, W. Nurdiawan, Putu Indra Cyntia Dewi, E. Avriyanti, D. Suhendi","doi":"10.29313/gmhc.v8i3.6580","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The nosocomial infection could be acquired through airborne disease in the hospital. However, only a particular health center in Indonesia carried out a complete, cautious prevention procedure by utilizing air purifiers due to cost problems. Thus, to minimize the number of nosocomial infections related to bacterial air pollutants, excellent tools with low cost are required to address this problem. We developed an ultraviolet light system within the air purifier at a low cost and the best way to eradicate pathogenic microorganisms in the healthcare center. The study was conducted at the Faculty of Medicine, Universitas Padjadjaran, Bandung in 2009–2010. The room prototype was built from a transparent glass material with two holes at the upper corner as an inlet and outlet pipeline canal. In the middle of the pipeline circulation, a vacuum pump, ultraviolet system, and a cooler were installed so the air will initially flow through those devices before being re-circulated into the room through the pipeline's inlet hole. A fan was set on the room floor, and several ten-centimeter apart, Petri dishes containing microbial growth medium were placed. The microbial colonies from the room with and without the installed ultraviolet system in the air purifier were then compared for analysis. The result showed that an air purifier equipped with an ultraviolet system killed microorganisms 73% more effective than the air purifier without an ultraviolet system (p<0.05). In conclusion, employing an ultraviolet system within the air purifier might be effectively killed microorganisms and ultimately reduce nosocomial infection. PENGEMBANGAN AIR PURIFIER RUANGAN DENGAN PEMANFAATAN SINAR ULTRAVIOLET UNTUK MEMBUNUH MIKROB BAWAAN UDARA Infeksi nosokomial dapat ditularkan melalui penyakit yang ditularkan melalui udara di rumah sakit. Namun, hanya rumah sakit atau pelayanan kesehatan tertentu di Indonesia yang melakukan prosedur pencegahan infeksi nosokomial secara optimal dengan memanfaatkan air purifier karena kendala biaya. Oleh sebab itu, untuk meminimalkan jumlah infeksi nosokomial yang terkait dengan bakteri pencemar udara diperlukan pengembangan air purifier yang baik dengan biaya yang murah. Kami telah mengembangkan sistem pembersih udara yang terintegrasi sinar ultraviolet dengan biaya rendah untuk mengurangi mikroorganisme patogen di ruang pelayanan kesehatan. Penelitian dilaksanakan di Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran, Bandung pada tahun 2009–2010. Prototipe ruangan dibuat dari bahan kaca transparan dengan dua lubang di sudut atas sebagai ruang instalasi pipa saluran masuk dan keluar. Pada bagian tengah sirkulasi pipa dipasang pompa vakum, sistem ultraviolet, dan pendingin sehingga udara akan mengalir melewati alat-alat tersebut sebelum disirkulasikan kembali ke dalam ruangan melalui lubang masuk pipa. Sebuah kipas dipasang pada prototipe ruangan dan setiap jarak sepuluh sentimeter ditempatkan cawan Petri yang berisi media pertumbuhan mikrob. Koloni mikrob dari ruangan model dengan dan tanpa sistem ultraviolet yang terpasang di air purifier kemudian dibandingkan untuk dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa air purifier yang dilengkapi sistem ultraviolet membunuh mikroorganisme 73% lebih efektif daripada air purifier tanpa sistem ultraviolet (p<0,05). Simpulan, penggunaan sistem ultraviolet dalam air purifier efektif membunuh mikroorganisme dan pada akhirnya dapat mengurangi infeksi nosokomial.","PeriodicalId":31502,"journal":{"name":"Global Medical Health Communication","volume":"8 1","pages":"233-238"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"The Development of Germicidal Air Purifier by Employing Ultraviolet System in Controlling Airborne Bacteria\",\"authors\":\"N. Atik, S. W. Kusumah, Fitria Mahrunnisa, W. Maharani, W. Nurdiawan, Putu Indra Cyntia Dewi, E. Avriyanti, D. Suhendi\",\"doi\":\"10.29313/gmhc.v8i3.6580\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"The nosocomial infection could be acquired through airborne disease in the hospital. However, only a particular health center in Indonesia carried out a complete, cautious prevention procedure by utilizing air purifiers due to cost problems. Thus, to minimize the number of nosocomial infections related to bacterial air pollutants, excellent tools with low cost are required to address this problem. We developed an ultraviolet light system within the air purifier at a low cost and the best way to eradicate pathogenic microorganisms in the healthcare center. The study was conducted at the Faculty of Medicine, Universitas Padjadjaran, Bandung in 2009–2010. The room prototype was built from a transparent glass material with two holes at the upper corner as an inlet and outlet pipeline canal. In the middle of the pipeline circulation, a vacuum pump, ultraviolet system, and a cooler were installed so the air will initially flow through those devices before being re-circulated into the room through the pipeline's inlet hole. A fan was set on the room floor, and several ten-centimeter apart, Petri dishes containing microbial growth medium were placed. The microbial colonies from the room with and without the installed ultraviolet system in the air purifier were then compared for analysis. The result showed that an air purifier equipped with an ultraviolet system killed microorganisms 73% more effective than the air purifier without an ultraviolet system (p<0.05). In conclusion, employing an ultraviolet system within the air purifier might be effectively killed microorganisms and ultimately reduce nosocomial infection. PENGEMBANGAN AIR PURIFIER RUANGAN DENGAN PEMANFAATAN SINAR ULTRAVIOLET UNTUK MEMBUNUH MIKROB BAWAAN UDARA Infeksi nosokomial dapat ditularkan melalui penyakit yang ditularkan melalui udara di rumah sakit. Namun, hanya rumah sakit atau pelayanan kesehatan tertentu di Indonesia yang melakukan prosedur pencegahan infeksi nosokomial secara optimal dengan memanfaatkan air purifier karena kendala biaya. Oleh sebab itu, untuk meminimalkan jumlah infeksi nosokomial yang terkait dengan bakteri pencemar udara diperlukan pengembangan air purifier yang baik dengan biaya yang murah. Kami telah mengembangkan sistem pembersih udara yang terintegrasi sinar ultraviolet dengan biaya rendah untuk mengurangi mikroorganisme patogen di ruang pelayanan kesehatan. Penelitian dilaksanakan di Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran, Bandung pada tahun 2009–2010. Prototipe ruangan dibuat dari bahan kaca transparan dengan dua lubang di sudut atas sebagai ruang instalasi pipa saluran masuk dan keluar. Pada bagian tengah sirkulasi pipa dipasang pompa vakum, sistem ultraviolet, dan pendingin sehingga udara akan mengalir melewati alat-alat tersebut sebelum disirkulasikan kembali ke dalam ruangan melalui lubang masuk pipa. Sebuah kipas dipasang pada prototipe ruangan dan setiap jarak sepuluh sentimeter ditempatkan cawan Petri yang berisi media pertumbuhan mikrob. Koloni mikrob dari ruangan model dengan dan tanpa sistem ultraviolet yang terpasang di air purifier kemudian dibandingkan untuk dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa air purifier yang dilengkapi sistem ultraviolet membunuh mikroorganisme 73% lebih efektif daripada air purifier tanpa sistem ultraviolet (p<0,05). Simpulan, penggunaan sistem ultraviolet dalam air purifier efektif membunuh mikroorganisme dan pada akhirnya dapat mengurangi infeksi nosokomial.\",\"PeriodicalId\":31502,\"journal\":{\"name\":\"Global Medical Health Communication\",\"volume\":\"8 1\",\"pages\":\"233-238\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-12-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Global Medical Health Communication\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29313/gmhc.v8i3.6580\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Global Medical Health Communication","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/gmhc.v8i3.6580","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

院内感染可通过医院内空气传播的疾病获得。然而,由于成本问题,印度尼西亚只有一个特定的保健中心通过使用空气净化器进行了完整、谨慎的预防程序。因此,为了最大限度地减少与细菌空气污染物相关的医院感染数量,需要低成本的优秀工具来解决这一问题。我们在空气净化器内开发了一种低成本的紫外线照明系统,是根除医疗中心病原微生物的最佳方法。该研究于2009-2010年在万隆Padjadjaran大学医学院进行。房间原型由透明玻璃材料建造,上角有两个孔作为进出口管道。在管道循环的中间,安装了真空泵、紫外线系统和冷却器,因此空气首先流过这些设备,然后通过管道的入口孔重新循环进入房间。在房间地板上放一个风扇,相隔十厘米,放置装有微生物生长培养基的培养皿。然后对空气净化器中安装紫外线系统和未安装紫外线系统的房间的微生物菌落进行比较分析。结果表明,配备紫外线系统的空气净化器比不配备紫外线系统的空气净化器杀灭微生物的效率高73% (p<0.05)。综上所述,在空气净化器内采用紫外线系统可以有效杀灭微生物,最终减少医院感染。彭邦安空气净化器阮安,彭邦安,彭邦安,彭邦安,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光,紫外光Namun, hanya rumah sakit, atau pelayanan kesehatan tertenu,印度尼西亚,yang melakukan检察官,penegahan infeksi医院卫生部门,最佳的denganmanfaatkan空气净化器karena kendala biaya。空气净化器,空气净化器,空气净化器,空气净化器,空气净化器。Kami telah mengonbangkan系统,pembersih udara yang, terintegrasi,紫外光,登干,biaya, endah, untuk, mengonangi微生物,病原体,diruang pelayanan, kesehatan。Penelitian dilaksanakan di akultas Kedokteran, Padjadjaran大学,万隆padahun 2009-2010。原型阮安dibuat dari bahan kaca透明登根dua lubang di sudut在sebagai阮安安装琵琶saluran masuk dan keluar。Pada bagian tengah sirkulasi琵琶dipasang pompa真空,系统紫外,丹pendingin sehinga udara akan mengalir melewati alat-alat tersebut sebelum disirkulasikan kembali ke dalam ruangan melalui lubang masuk琵琶。Sebuah kipas dipasang pada原型,阮安丹,setiap jarak, setiap, setiap, setiap, setiap, setiap, setiapkan, cawan, Petri yang berisi media pertumbuhan mikrob。Koloni mikrob dari ruangan模型登干丹坦帕系统紫外线阳特帕桑迪空气净化器kemudian dibandingkan untuk di分析。Hasil penelitian menunjukkan bahwa空气净化器yang dilengkapi系统紫外线膜微生物lebih efektif daripada空气净化器tanpa系统紫外线(p< 0.05)。Simpulan, penggunaan系统紫外紫外空气净化器效果膜微生物和paada akhirnya dapat mengurangi infeksi医院。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
The Development of Germicidal Air Purifier by Employing Ultraviolet System in Controlling Airborne Bacteria
The nosocomial infection could be acquired through airborne disease in the hospital. However, only a particular health center in Indonesia carried out a complete, cautious prevention procedure by utilizing air purifiers due to cost problems. Thus, to minimize the number of nosocomial infections related to bacterial air pollutants, excellent tools with low cost are required to address this problem. We developed an ultraviolet light system within the air purifier at a low cost and the best way to eradicate pathogenic microorganisms in the healthcare center. The study was conducted at the Faculty of Medicine, Universitas Padjadjaran, Bandung in 2009–2010. The room prototype was built from a transparent glass material with two holes at the upper corner as an inlet and outlet pipeline canal. In the middle of the pipeline circulation, a vacuum pump, ultraviolet system, and a cooler were installed so the air will initially flow through those devices before being re-circulated into the room through the pipeline's inlet hole. A fan was set on the room floor, and several ten-centimeter apart, Petri dishes containing microbial growth medium were placed. The microbial colonies from the room with and without the installed ultraviolet system in the air purifier were then compared for analysis. The result showed that an air purifier equipped with an ultraviolet system killed microorganisms 73% more effective than the air purifier without an ultraviolet system (p<0.05). In conclusion, employing an ultraviolet system within the air purifier might be effectively killed microorganisms and ultimately reduce nosocomial infection. PENGEMBANGAN AIR PURIFIER RUANGAN DENGAN PEMANFAATAN SINAR ULTRAVIOLET UNTUK MEMBUNUH MIKROB BAWAAN UDARA Infeksi nosokomial dapat ditularkan melalui penyakit yang ditularkan melalui udara di rumah sakit. Namun, hanya rumah sakit atau pelayanan kesehatan tertentu di Indonesia yang melakukan prosedur pencegahan infeksi nosokomial secara optimal dengan memanfaatkan air purifier karena kendala biaya. Oleh sebab itu, untuk meminimalkan jumlah infeksi nosokomial yang terkait dengan bakteri pencemar udara diperlukan pengembangan air purifier yang baik dengan biaya yang murah. Kami telah mengembangkan sistem pembersih udara yang terintegrasi sinar ultraviolet dengan biaya rendah untuk mengurangi mikroorganisme patogen di ruang pelayanan kesehatan. Penelitian dilaksanakan di Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran, Bandung pada tahun 2009–2010. Prototipe ruangan dibuat dari bahan kaca transparan dengan dua lubang di sudut atas sebagai ruang instalasi pipa saluran masuk dan keluar. Pada bagian tengah sirkulasi pipa dipasang pompa vakum, sistem ultraviolet, dan pendingin sehingga udara akan mengalir melewati alat-alat tersebut sebelum disirkulasikan kembali ke dalam ruangan melalui lubang masuk pipa. Sebuah kipas dipasang pada prototipe ruangan dan setiap jarak sepuluh sentimeter ditempatkan cawan Petri yang berisi media pertumbuhan mikrob. Koloni mikrob dari ruangan model dengan dan tanpa sistem ultraviolet yang terpasang di air purifier kemudian dibandingkan untuk dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa air purifier yang dilengkapi sistem ultraviolet membunuh mikroorganisme 73% lebih efektif daripada air purifier tanpa sistem ultraviolet (p<0,05). Simpulan, penggunaan sistem ultraviolet dalam air purifier efektif membunuh mikroorganisme dan pada akhirnya dapat mengurangi infeksi nosokomial.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
26
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信