这场比赛让罗伊采取了一项自由贸易倡议

M. Basri, Achmadi Achmadi
{"title":"这场比赛让罗伊采取了一项自由贸易倡议","authors":"M. Basri, Achmadi Achmadi","doi":"10.26418/jvip.v14i2.56701","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThis research was conducted to analyze the tradition of marriage gathering and the learning process of the value of mutual cooperation in marriage gathering in the Sambas Malay custom. This research was conducted with a qualitative approach, while the type of research is phenomenology, located in Sambas Regency, with research informants involving 8 people who are the Sambas Malay tribe. Data collection techniques using in-depth interviews. The data analysis process was carried out with three stages of activities carried out simultaneously, namely reducing data, presenting data, and establishing conclusions. The findings of the study indicate: (1) marriage gathering, which is better known as a union or jimpitan, is a form of mutual cooperation and togetherness in the Sambas Malay community; & (2) the Sambas Malay community often involves their children in marriage arisan, which is intended to teach their children the value of mutual cooperation, about how to ease the burden of the high cost of marriage, which is borne jointly with the same mechanism. can be accounted for. Keywords: values, mutual assistance, marriage gathering. AbstrakPenelitian ini dilakukan untuk menganalisis tradisi arisan pernikahan dan proses pembelajaran nilai gotong-royong dalam arisan pernikahan dalam adat Melayu Sambas. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, adapun jenis penelitiannya adalah fenomenologi, berlokasi di Kabupaten Sambas, dengan informan penelitian yang melibatkan 8 orang masyarakat yang merupakan suku Melayu Sambas. Teknik pengumpulan data menggunakan indepth interview. Proses analisis data dilakukan dengan tiga tahap kegiatan yang dilaksanakan secara bersamaan yakni me-reduksi data, menyaji data, dan menetapkan simpulan. Temuan penelitian menunjukkan: (1) arisan pernikahan yang lebih dikenal dengan persatuan atau jimpitan merupakan wujud gotong-royong dan kebersamaan dalam masyarakat Melayu Sambas; & (2) masyarakat Melayu Sambas seringkali melibatkan anak-anak mereka dalam arisan pernikahan, yang dimaksudkan untuk membelajarkan anak-anak mereka nilai gotong-royong, tentang bagaimana saling meringankan beban biaya pernikahan yang cukup tinggi, yang ditanggung secara bersama-sama dengan mekanisme yang dapat dipertanggungjawabkan. Kata Kunci: nilai, gotong-royong, arisan pernikahan ","PeriodicalId":32972,"journal":{"name":"Jurnal Visi Ilmu Pendidikan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PEMBELAJARAN NILAI GOTONG ROYONG DALAM ARISAN PERNIKAHAN MELAYU SAMBAS\",\"authors\":\"M. Basri, Achmadi Achmadi\",\"doi\":\"10.26418/jvip.v14i2.56701\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"AbstractThis research was conducted to analyze the tradition of marriage gathering and the learning process of the value of mutual cooperation in marriage gathering in the Sambas Malay custom. This research was conducted with a qualitative approach, while the type of research is phenomenology, located in Sambas Regency, with research informants involving 8 people who are the Sambas Malay tribe. Data collection techniques using in-depth interviews. The data analysis process was carried out with three stages of activities carried out simultaneously, namely reducing data, presenting data, and establishing conclusions. The findings of the study indicate: (1) marriage gathering, which is better known as a union or jimpitan, is a form of mutual cooperation and togetherness in the Sambas Malay community; & (2) the Sambas Malay community often involves their children in marriage arisan, which is intended to teach their children the value of mutual cooperation, about how to ease the burden of the high cost of marriage, which is borne jointly with the same mechanism. can be accounted for. Keywords: values, mutual assistance, marriage gathering. AbstrakPenelitian ini dilakukan untuk menganalisis tradisi arisan pernikahan dan proses pembelajaran nilai gotong-royong dalam arisan pernikahan dalam adat Melayu Sambas. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, adapun jenis penelitiannya adalah fenomenologi, berlokasi di Kabupaten Sambas, dengan informan penelitian yang melibatkan 8 orang masyarakat yang merupakan suku Melayu Sambas. Teknik pengumpulan data menggunakan indepth interview. Proses analisis data dilakukan dengan tiga tahap kegiatan yang dilaksanakan secara bersamaan yakni me-reduksi data, menyaji data, dan menetapkan simpulan. Temuan penelitian menunjukkan: (1) arisan pernikahan yang lebih dikenal dengan persatuan atau jimpitan merupakan wujud gotong-royong dan kebersamaan dalam masyarakat Melayu Sambas; & (2) masyarakat Melayu Sambas seringkali melibatkan anak-anak mereka dalam arisan pernikahan, yang dimaksudkan untuk membelajarkan anak-anak mereka nilai gotong-royong, tentang bagaimana saling meringankan beban biaya pernikahan yang cukup tinggi, yang ditanggung secara bersama-sama dengan mekanisme yang dapat dipertanggungjawabkan. Kata Kunci: nilai, gotong-royong, arisan pernikahan \",\"PeriodicalId\":32972,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Visi Ilmu Pendidikan\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-08-05\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Visi Ilmu Pendidikan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26418/jvip.v14i2.56701\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Visi Ilmu Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26418/jvip.v14i2.56701","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要本研究旨在分析桑巴马来习俗中的婚姻聚会传统以及在婚姻聚会中相互合作价值的学习过程。这项研究采用了定性的方法,而研究类型是现象学,位于桑巴斯摄政区,研究线人涉及桑巴斯马来部落的8人。使用深入访谈的数据收集技术。数据分析过程同时进行了三个阶段的活动,即减少数据、呈现数据和得出结论。研究结果表明:(1)婚姻聚会,更为人所知的是结合或吉姆皮坦,是桑巴马来社区的一种相互合作和团结的形式(2) 桑巴斯马来社区经常让他们的孩子参与婚姻阿里桑,旨在教会他们的孩子相互合作的价值,关于如何减轻高昂的婚姻成本负担,这是由相同的机制共同承担的。可以说明。[UNK]关键词:价值观,互助,婚姻聚会。摘要本研究旨在分析婚姻系列的传统,以及在桑巴法中学习婚姻系列中的戈通·罗永价值观的过程。这项研究采用了定性方法,无论研究类型是现象学,都位于桑巴斯内阁,研究线人涉及Melayu Sambas部落的八个人。使用深入访谈的数据收集技术。数据分析过程由三个阶段同时进行,即减少数据、分析数据和设置节点。研究表明:(1)在桑巴社会中,一种更为人所知的与伴侣或主人的婚姻安排是一种gotong royong和团结(2) Melayu Sambas的人们经常让他们的孩子参与婚姻秩序,这是为了教会他们的孩子gotong royong的价值,关于如何减轻彼此相对较高的婚姻成本,这些成本是与负责任的机制一起承担的。关键词:价值观,gotongroyong,婚礼顺序
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PEMBELAJARAN NILAI GOTONG ROYONG DALAM ARISAN PERNIKAHAN MELAYU SAMBAS
AbstractThis research was conducted to analyze the tradition of marriage gathering and the learning process of the value of mutual cooperation in marriage gathering in the Sambas Malay custom. This research was conducted with a qualitative approach, while the type of research is phenomenology, located in Sambas Regency, with research informants involving 8 people who are the Sambas Malay tribe. Data collection techniques using in-depth interviews. The data analysis process was carried out with three stages of activities carried out simultaneously, namely reducing data, presenting data, and establishing conclusions. The findings of the study indicate: (1) marriage gathering, which is better known as a union or jimpitan, is a form of mutual cooperation and togetherness in the Sambas Malay community; & (2) the Sambas Malay community often involves their children in marriage arisan, which is intended to teach their children the value of mutual cooperation, about how to ease the burden of the high cost of marriage, which is borne jointly with the same mechanism. can be accounted for. Keywords: values, mutual assistance, marriage gathering. AbstrakPenelitian ini dilakukan untuk menganalisis tradisi arisan pernikahan dan proses pembelajaran nilai gotong-royong dalam arisan pernikahan dalam adat Melayu Sambas. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, adapun jenis penelitiannya adalah fenomenologi, berlokasi di Kabupaten Sambas, dengan informan penelitian yang melibatkan 8 orang masyarakat yang merupakan suku Melayu Sambas. Teknik pengumpulan data menggunakan indepth interview. Proses analisis data dilakukan dengan tiga tahap kegiatan yang dilaksanakan secara bersamaan yakni me-reduksi data, menyaji data, dan menetapkan simpulan. Temuan penelitian menunjukkan: (1) arisan pernikahan yang lebih dikenal dengan persatuan atau jimpitan merupakan wujud gotong-royong dan kebersamaan dalam masyarakat Melayu Sambas; & (2) masyarakat Melayu Sambas seringkali melibatkan anak-anak mereka dalam arisan pernikahan, yang dimaksudkan untuk membelajarkan anak-anak mereka nilai gotong-royong, tentang bagaimana saling meringankan beban biaya pernikahan yang cukup tinggi, yang ditanggung secara bersama-sama dengan mekanisme yang dapat dipertanggungjawabkan. Kata Kunci: nilai, gotong-royong, arisan pernikahan 
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
27
审稿时长
12 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信