{"title":"公民教育课程对X班学生民族主义态度的影响","authors":"Fifi Zuhriah","doi":"10.30734/jpe.v8i2.1819","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak The purpose of this study is to know the influence of History-based Citizenship Education on students’ nationalism of Grade X of SMK. The research method used was duductive-inductive quantitative approach. This approach starts from a theoretical framework, the ideas of experts, as well as an understanding that is developed into problems to obtain justification (verification) through empirical data in the field. Through a sampling technique, the total of 14 students were involved. The data collection techniques used were observation and questionnaires about events related to students' nationalism attitudes, as well as multiple choice test instruments and descriptions of History-based Citizenship Education subjects. The technique of data analysis used was Product Moment and t-test. The results of the research based on the questionnaire showed that 55% of students' nationalism was in the good enough category. Based on observations, 71% have a high category of nationalism. While the statistical results show a positive and strong relationship of 0.969 and the alternative hypothesis is accepted at a significance level of 5%. The conclusion is that there is an influence of Citizenship Education lessons on nationalism attitudes in class X of SMK students. Keyword: Citizenship education, nationalism Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yang berbasis sejarah terhadap sikap nasionalisme siswa Kelas X SMK. Metode penelitian yang digunakan kuantitatif [A1] dengan jenis penelitian menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, maupun pemahaman yang dikembangkan menjadi permasalahan-permasalahan untuk memperoleh pembenaran (verifikasi) melalui data empiris di lapangan. Melalui teknik sampling total sebanyak 14 dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan angket tentang kejadian atau peristiwa berkaitan sikap Nasionalisme siswa, serta istrumen tes pilihan ganda dan uraian pada mata pelajaran Pendidikam Kewarganegaraan berbasis Sejarah. Analisis data dengan Product Moment dan Uji . Hasil penelitian berdasarkan angket menunjukkan sikap nasionalisme siswa sebesar masuk dalam kategori cukup baik. Berdasarkan observasi menunjukkan 71% mempunyai sikap nasionalisme yang berkategori tinggi. Sedangkan hasil statistik menunjukkan adanya hubungan yang positif dan kuat sebesar dan hipotesis Alternatif diterima pada taraf signifikansi Kesimpulan bahwa adanya pengaruh pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan terhadap sikap nasionalisme pada siswa kelas X SMK. Kata kunci:Pendidikan Kewarganegaraan, Sikap Nasionalisme ","PeriodicalId":56227,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Edutama","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengaruh Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan terhadap Sikap Nasionalisme Siswa Kelas X SMK\",\"authors\":\"Fifi Zuhriah\",\"doi\":\"10.30734/jpe.v8i2.1819\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstrak The purpose of this study is to know the influence of History-based Citizenship Education on students’ nationalism of Grade X of SMK. The research method used was duductive-inductive quantitative approach. This approach starts from a theoretical framework, the ideas of experts, as well as an understanding that is developed into problems to obtain justification (verification) through empirical data in the field. Through a sampling technique, the total of 14 students were involved. The data collection techniques used were observation and questionnaires about events related to students' nationalism attitudes, as well as multiple choice test instruments and descriptions of History-based Citizenship Education subjects. The technique of data analysis used was Product Moment and t-test. The results of the research based on the questionnaire showed that 55% of students' nationalism was in the good enough category. Based on observations, 71% have a high category of nationalism. While the statistical results show a positive and strong relationship of 0.969 and the alternative hypothesis is accepted at a significance level of 5%. The conclusion is that there is an influence of Citizenship Education lessons on nationalism attitudes in class X of SMK students. Keyword: Citizenship education, nationalism Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yang berbasis sejarah terhadap sikap nasionalisme siswa Kelas X SMK. Metode penelitian yang digunakan kuantitatif [A1] dengan jenis penelitian menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, maupun pemahaman yang dikembangkan menjadi permasalahan-permasalahan untuk memperoleh pembenaran (verifikasi) melalui data empiris di lapangan. Melalui teknik sampling total sebanyak 14 dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan angket tentang kejadian atau peristiwa berkaitan sikap Nasionalisme siswa, serta istrumen tes pilihan ganda dan uraian pada mata pelajaran Pendidikam Kewarganegaraan berbasis Sejarah. Analisis data dengan Product Moment dan Uji . Hasil penelitian berdasarkan angket menunjukkan sikap nasionalisme siswa sebesar masuk dalam kategori cukup baik. Berdasarkan observasi menunjukkan 71% mempunyai sikap nasionalisme yang berkategori tinggi. Sedangkan hasil statistik menunjukkan adanya hubungan yang positif dan kuat sebesar dan hipotesis Alternatif diterima pada taraf signifikansi Kesimpulan bahwa adanya pengaruh pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan terhadap sikap nasionalisme pada siswa kelas X SMK. Kata kunci:Pendidikan Kewarganegaraan, Sikap Nasionalisme \",\"PeriodicalId\":56227,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pendidikan Edutama\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-07-20\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pendidikan Edutama\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30734/jpe.v8i2.1819\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan Edutama","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30734/jpe.v8i2.1819","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要本研究的目的是了解历史公民教育对中学十年级学生民族主义的影响。研究方法采用归纳法定量分析。这种方法从一个理论框架,专家的想法,以及发展成问题的理解开始,通过该领域的经验数据获得论证(验证)。通过抽样调查,共有14名学生参与了调查。使用的数据收集技术是关于学生民族主义态度相关事件的观察和问卷调查,以及多项选择测试工具和基于历史的公民教育科目的描述。使用的数据分析技术是Product矩和t检验。基于问卷调查的研究结果显示,55%的学生的民族主义处于足够好的类别。根据观察,71%的人有高度的民族主义。而统计结果显示正强关系为0.969,在5%的显著性水平上接受备择假设。结论是公民教育课程对SMK X班学生的民族主义态度有影响。关键词:公民教育,民族主义,民族主义,民族主义,民族主义,民族主义,民族主义,民族主义,民族主义。[1] [m] [m] [m] [m] [m] [m] [m]。Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, maupun pemahaman yang dikembangkan menjadi permasalahan-permasalahan untuk memperoleh pembenaran (verifikasi) melalui data empiris di lapangan。melaluiteknik抽样总sebanyak 14 dengan teknikpengumpulan数据melaluiobservasi dan angket tentang kejadian atau peristiwa berkaitan sikap nasalisme siswa, serta istureumes pilihan ganda danuraian pada mata pelajaran Pendidikam kewarganegaran berbasis Sejarah。分析数据登根产品瞬间丹乌吉。民族主义是一种民族主义,是一种民族主义。Berdasarkan observasi menunjukkan 71% mempunyai sikap民族主义yang berkategori tinggi。我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是。Kata kunci:Pendidikan Kewarganegaraan, Sikap民族主义
Pengaruh Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan terhadap Sikap Nasionalisme Siswa Kelas X SMK
Abstrak The purpose of this study is to know the influence of History-based Citizenship Education on students’ nationalism of Grade X of SMK. The research method used was duductive-inductive quantitative approach. This approach starts from a theoretical framework, the ideas of experts, as well as an understanding that is developed into problems to obtain justification (verification) through empirical data in the field. Through a sampling technique, the total of 14 students were involved. The data collection techniques used were observation and questionnaires about events related to students' nationalism attitudes, as well as multiple choice test instruments and descriptions of History-based Citizenship Education subjects. The technique of data analysis used was Product Moment and t-test. The results of the research based on the questionnaire showed that 55% of students' nationalism was in the good enough category. Based on observations, 71% have a high category of nationalism. While the statistical results show a positive and strong relationship of 0.969 and the alternative hypothesis is accepted at a significance level of 5%. The conclusion is that there is an influence of Citizenship Education lessons on nationalism attitudes in class X of SMK students. Keyword: Citizenship education, nationalism Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yang berbasis sejarah terhadap sikap nasionalisme siswa Kelas X SMK. Metode penelitian yang digunakan kuantitatif [A1] dengan jenis penelitian menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, maupun pemahaman yang dikembangkan menjadi permasalahan-permasalahan untuk memperoleh pembenaran (verifikasi) melalui data empiris di lapangan. Melalui teknik sampling total sebanyak 14 dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan angket tentang kejadian atau peristiwa berkaitan sikap Nasionalisme siswa, serta istrumen tes pilihan ganda dan uraian pada mata pelajaran Pendidikam Kewarganegaraan berbasis Sejarah. Analisis data dengan Product Moment dan Uji . Hasil penelitian berdasarkan angket menunjukkan sikap nasionalisme siswa sebesar masuk dalam kategori cukup baik. Berdasarkan observasi menunjukkan 71% mempunyai sikap nasionalisme yang berkategori tinggi. Sedangkan hasil statistik menunjukkan adanya hubungan yang positif dan kuat sebesar dan hipotesis Alternatif diterima pada taraf signifikansi Kesimpulan bahwa adanya pengaruh pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan terhadap sikap nasionalisme pada siswa kelas X SMK. Kata kunci:Pendidikan Kewarganegaraan, Sikap Nasionalisme