波斯猫心脏性膀胱炎病例报告

Monica Lewinsky, S. Widyastuti, Made Suma Antara
{"title":"波斯猫心脏性膀胱炎病例报告","authors":"Monica Lewinsky, S. Widyastuti, Made Suma Antara","doi":"10.19087/imv.2022.11.4.635","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Cystitis merupakan peradangan pada kandung kemih yang sering terjadi pada hewan peliharaan sebagai bagian dari infeksi pada saluran kemih. Urolithiasis adalah penyakit yang disebabkan adanya urolit, kalkuli, kristal ataupun sedimen yang berlebihan dalam saluran urinaria. Seekor kucing Persia jantan bernama Apollo, berumur ± 2 tahun dengan bobot badan 4 kg mengalami keluhan tidak mau makan, lemas, kesulitan urinasi yang sudah berlangsung tiga hari, menunjukkan respon sakit saat ingin urinasi, stranguria, dan hematuria. Pada pemeriksaan fisik terlihat adanya distensi abdomen yang saat dipalpasi abdomen terasa nyeri dan pembesaran pada vesika urinaria. Pemeriksaan penunjang yang dilakukan berupa pemeriksaan laboratorium, yaitu hematologi dan kimia dar ah, pemeriksaan ultrasonografi (USG), urinalisis, dan sedimentasi urin secara mikroskopis. Hasil pemeriksaan darah menunjukkan bahwa kucing mengalami leukositosis, neutrofilia, dan trombositopenia. Pada pemeriksaan USG terlihat adanya penebalan pada dinding vesika urinaria dan massa hiperechoic. Hasil urinalisis menunjukkan adanya kenaikan leukosit, adanya darah, kreatinin, dan protein, dan pada pemeriksaan mikroskopis menunjukkan adanya kristal struvit. Kucing didiagnosis mengalami cystitis dengan prognosis fausta. Adapun terapi yang diberikan berupa terapi cairan, pemasangan kateter, dan pemberiaan obat oral yang berupa antibiotik cefadroxil dengan dosis 22 mg/kg BB, sekali sehari, cystaid® sekali sehari satu tablet, rowatinex dua kali satu kapsul sehari selama empat minggu. Kucing kasus menunjukkan hasil yang baik setelah dilakukan pengobatan selama tujuh hari. Urinasi mulai lancar, tidak ada indikasi hematuria, oliguria, dan stranguria.","PeriodicalId":13461,"journal":{"name":"Indonesia Medicus Veterinus","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Laporan Kasus: Cystitis pada Kucing Persia Jantan\",\"authors\":\"Monica Lewinsky, S. Widyastuti, Made Suma Antara\",\"doi\":\"10.19087/imv.2022.11.4.635\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Cystitis merupakan peradangan pada kandung kemih yang sering terjadi pada hewan peliharaan sebagai bagian dari infeksi pada saluran kemih. Urolithiasis adalah penyakit yang disebabkan adanya urolit, kalkuli, kristal ataupun sedimen yang berlebihan dalam saluran urinaria. Seekor kucing Persia jantan bernama Apollo, berumur ± 2 tahun dengan bobot badan 4 kg mengalami keluhan tidak mau makan, lemas, kesulitan urinasi yang sudah berlangsung tiga hari, menunjukkan respon sakit saat ingin urinasi, stranguria, dan hematuria. Pada pemeriksaan fisik terlihat adanya distensi abdomen yang saat dipalpasi abdomen terasa nyeri dan pembesaran pada vesika urinaria. Pemeriksaan penunjang yang dilakukan berupa pemeriksaan laboratorium, yaitu hematologi dan kimia dar ah, pemeriksaan ultrasonografi (USG), urinalisis, dan sedimentasi urin secara mikroskopis. Hasil pemeriksaan darah menunjukkan bahwa kucing mengalami leukositosis, neutrofilia, dan trombositopenia. Pada pemeriksaan USG terlihat adanya penebalan pada dinding vesika urinaria dan massa hiperechoic. Hasil urinalisis menunjukkan adanya kenaikan leukosit, adanya darah, kreatinin, dan protein, dan pada pemeriksaan mikroskopis menunjukkan adanya kristal struvit. Kucing didiagnosis mengalami cystitis dengan prognosis fausta. Adapun terapi yang diberikan berupa terapi cairan, pemasangan kateter, dan pemberiaan obat oral yang berupa antibiotik cefadroxil dengan dosis 22 mg/kg BB, sekali sehari, cystaid® sekali sehari satu tablet, rowatinex dua kali satu kapsul sehari selama empat minggu. Kucing kasus menunjukkan hasil yang baik setelah dilakukan pengobatan selama tujuh hari. Urinasi mulai lancar, tidak ada indikasi hematuria, oliguria, dan stranguria.\",\"PeriodicalId\":13461,\"journal\":{\"name\":\"Indonesia Medicus Veterinus\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Indonesia Medicus Veterinus\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.19087/imv.2022.11.4.635\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesia Medicus Veterinus","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19087/imv.2022.11.4.635","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

膀胱炎是酵母中的一种化合物,通常作为酵母感染的一部分发生在动物身上。尿石症是一种由尿路中过量的尿石、钙、晶体或沉积物引起的疾病。一只名叫Apollo的波斯猫,年龄±2岁,体重4公斤,曾抱怨不吃东西、溺水、排尿困难,持续了三天,在想要排尿、绞窄和血尿时表现出疼痛反应。体格检查显示腹胀,当经过时腹部感到疼痛,并伴有尿泡增多。护理测试是通过实验室测试进行的,即血液学和血液化学、超声检查(USG)、尿检和显微镜下尿液沉淀。血液检查显示猫有白细胞增多、中性粒细胞增多和血小板减少症。在USG检查中,有一个穿透膀胱壁和高选择性肿块。尿液检查显示白细胞增多、血液、肌酸酐和蛋白质增多,显微镜检查显示struvit晶体增多。猫被诊断为膀胱炎,预后不良。用于液体治疗、导管安装和口服抗生素头孢羟氨苄,剂量为22 mg/kg bw,每日一次,cystaid® 每天一次一片,罗伐替尼每天两次一粒,持续四周。病例猫在治疗七天后显示出良好的效果。尿酸酶开始愈合,没有血尿、少尿和绞窄的迹象。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Laporan Kasus: Cystitis pada Kucing Persia Jantan
Cystitis merupakan peradangan pada kandung kemih yang sering terjadi pada hewan peliharaan sebagai bagian dari infeksi pada saluran kemih. Urolithiasis adalah penyakit yang disebabkan adanya urolit, kalkuli, kristal ataupun sedimen yang berlebihan dalam saluran urinaria. Seekor kucing Persia jantan bernama Apollo, berumur ± 2 tahun dengan bobot badan 4 kg mengalami keluhan tidak mau makan, lemas, kesulitan urinasi yang sudah berlangsung tiga hari, menunjukkan respon sakit saat ingin urinasi, stranguria, dan hematuria. Pada pemeriksaan fisik terlihat adanya distensi abdomen yang saat dipalpasi abdomen terasa nyeri dan pembesaran pada vesika urinaria. Pemeriksaan penunjang yang dilakukan berupa pemeriksaan laboratorium, yaitu hematologi dan kimia dar ah, pemeriksaan ultrasonografi (USG), urinalisis, dan sedimentasi urin secara mikroskopis. Hasil pemeriksaan darah menunjukkan bahwa kucing mengalami leukositosis, neutrofilia, dan trombositopenia. Pada pemeriksaan USG terlihat adanya penebalan pada dinding vesika urinaria dan massa hiperechoic. Hasil urinalisis menunjukkan adanya kenaikan leukosit, adanya darah, kreatinin, dan protein, dan pada pemeriksaan mikroskopis menunjukkan adanya kristal struvit. Kucing didiagnosis mengalami cystitis dengan prognosis fausta. Adapun terapi yang diberikan berupa terapi cairan, pemasangan kateter, dan pemberiaan obat oral yang berupa antibiotik cefadroxil dengan dosis 22 mg/kg BB, sekali sehari, cystaid® sekali sehari satu tablet, rowatinex dua kali satu kapsul sehari selama empat minggu. Kucing kasus menunjukkan hasil yang baik setelah dilakukan pengobatan selama tujuh hari. Urinasi mulai lancar, tidak ada indikasi hematuria, oliguria, dan stranguria.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
39
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信