{"title":"利用 Patikan Kebo 植物解决伤口出血问题","authors":"Samsir Syamz, A. Karim, Tutuk Handayani","doi":"10.33024/jkpm.v7i7.15388","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK Patikan kebo ini merupakan tumbuhan herbal yang tumbuh subur di iklim tropis. Tumbuhan ini banyak dijumpai di pinggir jalan dan juga di area kebun. Secara empiris tumbuhan ini dimanfaatkan untuk menghentikan perdarahan pada luka. Luka dapat mengakibatkan terjadinya perdarahan, sehingga harus dilakukan penanganan segera agar tidak terjadi kondisi yang tidak diharapkan seperti syok hipovolemik. Tujuan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini untuk meningkatkan keterampilan termasuk pengetahuan Masyarakat mengenai penanganan perdarahan pada luka dengan memanfaatkan tanaman Patikan Kebo dalam menghentikan perdarahan luka. Pelaksanaaan Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini diikuti peserta sebanyak 25 orang yang diawali dengan melakukan Pre test untuk menilai pengetahuan Masyarakat sebelum diberikan materi, setelah itu pemaparan materi dari tim pelaksana PkM beserta demo kegiatan keterampilan penggunaan tanaman Patikan Kebo. Selanjutnya dilakukan evaluasi (post test). Peserta kegiatan PkM yang hadir dengan jenis kelamin laki-laki dan Perempuan dengan rentang usia 19-45 tahun. Pengetahuan Masyarakat tentang pemanfaatan Patikan Kebo meningkat sebesar 35,50% setelah pemaparan materi dan pelatihan keterampilan. Semua peserta sudah dapat melakukan pemanfaatan tanaman Patikan Kebo dalam menangani masalah perdarahan pada luka. Sebagai kesimpulan, kegiatan PkM ini sangat efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Masyarakat Desa Timbuseng tentang penanganan perdarahan luka dengan Patikan Kebo. Kata Kunci: Patikan Kebo, Luka, Perdarahan ABSTRACT Patikan kebo is a herbal plant that thrives in tropical climates. This plant is often found on roadsides and also in garden areas. Empirically, this plant is used to stop bleeding in wounds. Wounds can cause bleeding, so treatment must be carried out immediately to avoid unexpected conditions such as hypovolemic shock. This Community Service Activity (PKM) aims to improve skills including community knowledge regarding handling bleeding in wounds by using the Patikan Kebo plant to stop wound bleeding. The implementation of this Community Service Activity was attended by 25 participants, starting with a pre-test to assess the community's knowledge before being given material, after that a presentation of material from the PkM implementing team and a demonstration of skills in using the Patikan Kebo plant. Next, an evaluation (post test) is carried out. PkM activity participants who attended were male and female with an age range of 19-45 years. Community knowledge about the use of Patikan Kebo increased by 35.50% after the presentation of the material and skills training. All participants were able to use the Patikan Kebo plant to treat bleeding problems in wounds. In conclusion, this PkM activity was very effective in increasing the knowledge and skills of the Timbuseng Village Community regarding treating bleeding wounds with Patikan Kebo. Keywords: Patikan Kebo, Wounds, Bleeding","PeriodicalId":448471,"journal":{"name":"Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)","volume":"62 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pemanfaatan Tanaman Patikan Kebo sebagai Upaya Untuk Mengatasi Masalah Perdarahan Pada Kasus Luka\",\"authors\":\"Samsir Syamz, A. Karim, Tutuk Handayani\",\"doi\":\"10.33024/jkpm.v7i7.15388\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRAK Patikan kebo ini merupakan tumbuhan herbal yang tumbuh subur di iklim tropis. Tumbuhan ini banyak dijumpai di pinggir jalan dan juga di area kebun. Secara empiris tumbuhan ini dimanfaatkan untuk menghentikan perdarahan pada luka. Luka dapat mengakibatkan terjadinya perdarahan, sehingga harus dilakukan penanganan segera agar tidak terjadi kondisi yang tidak diharapkan seperti syok hipovolemik. Tujuan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini untuk meningkatkan keterampilan termasuk pengetahuan Masyarakat mengenai penanganan perdarahan pada luka dengan memanfaatkan tanaman Patikan Kebo dalam menghentikan perdarahan luka. Pelaksanaaan Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini diikuti peserta sebanyak 25 orang yang diawali dengan melakukan Pre test untuk menilai pengetahuan Masyarakat sebelum diberikan materi, setelah itu pemaparan materi dari tim pelaksana PkM beserta demo kegiatan keterampilan penggunaan tanaman Patikan Kebo. Selanjutnya dilakukan evaluasi (post test). Peserta kegiatan PkM yang hadir dengan jenis kelamin laki-laki dan Perempuan dengan rentang usia 19-45 tahun. Pengetahuan Masyarakat tentang pemanfaatan Patikan Kebo meningkat sebesar 35,50% setelah pemaparan materi dan pelatihan keterampilan. Semua peserta sudah dapat melakukan pemanfaatan tanaman Patikan Kebo dalam menangani masalah perdarahan pada luka. Sebagai kesimpulan, kegiatan PkM ini sangat efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Masyarakat Desa Timbuseng tentang penanganan perdarahan luka dengan Patikan Kebo. Kata Kunci: Patikan Kebo, Luka, Perdarahan ABSTRACT Patikan kebo is a herbal plant that thrives in tropical climates. This plant is often found on roadsides and also in garden areas. Empirically, this plant is used to stop bleeding in wounds. Wounds can cause bleeding, so treatment must be carried out immediately to avoid unexpected conditions such as hypovolemic shock. This Community Service Activity (PKM) aims to improve skills including community knowledge regarding handling bleeding in wounds by using the Patikan Kebo plant to stop wound bleeding. The implementation of this Community Service Activity was attended by 25 participants, starting with a pre-test to assess the community's knowledge before being given material, after that a presentation of material from the PkM implementing team and a demonstration of skills in using the Patikan Kebo plant. Next, an evaluation (post test) is carried out. PkM activity participants who attended were male and female with an age range of 19-45 years. Community knowledge about the use of Patikan Kebo increased by 35.50% after the presentation of the material and skills training. All participants were able to use the Patikan Kebo plant to treat bleeding problems in wounds. In conclusion, this PkM activity was very effective in increasing the knowledge and skills of the Timbuseng Village Community regarding treating bleeding wounds with Patikan Kebo. Keywords: Patikan Kebo, Wounds, Bleeding\",\"PeriodicalId\":448471,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)\",\"volume\":\"62 4\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-07-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i7.15388\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i7.15388","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pemanfaatan Tanaman Patikan Kebo sebagai Upaya Untuk Mengatasi Masalah Perdarahan Pada Kasus Luka
ABSTRAK Patikan kebo ini merupakan tumbuhan herbal yang tumbuh subur di iklim tropis. Tumbuhan ini banyak dijumpai di pinggir jalan dan juga di area kebun. Secara empiris tumbuhan ini dimanfaatkan untuk menghentikan perdarahan pada luka. Luka dapat mengakibatkan terjadinya perdarahan, sehingga harus dilakukan penanganan segera agar tidak terjadi kondisi yang tidak diharapkan seperti syok hipovolemik. Tujuan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini untuk meningkatkan keterampilan termasuk pengetahuan Masyarakat mengenai penanganan perdarahan pada luka dengan memanfaatkan tanaman Patikan Kebo dalam menghentikan perdarahan luka. Pelaksanaaan Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini diikuti peserta sebanyak 25 orang yang diawali dengan melakukan Pre test untuk menilai pengetahuan Masyarakat sebelum diberikan materi, setelah itu pemaparan materi dari tim pelaksana PkM beserta demo kegiatan keterampilan penggunaan tanaman Patikan Kebo. Selanjutnya dilakukan evaluasi (post test). Peserta kegiatan PkM yang hadir dengan jenis kelamin laki-laki dan Perempuan dengan rentang usia 19-45 tahun. Pengetahuan Masyarakat tentang pemanfaatan Patikan Kebo meningkat sebesar 35,50% setelah pemaparan materi dan pelatihan keterampilan. Semua peserta sudah dapat melakukan pemanfaatan tanaman Patikan Kebo dalam menangani masalah perdarahan pada luka. Sebagai kesimpulan, kegiatan PkM ini sangat efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Masyarakat Desa Timbuseng tentang penanganan perdarahan luka dengan Patikan Kebo. Kata Kunci: Patikan Kebo, Luka, Perdarahan ABSTRACT Patikan kebo is a herbal plant that thrives in tropical climates. This plant is often found on roadsides and also in garden areas. Empirically, this plant is used to stop bleeding in wounds. Wounds can cause bleeding, so treatment must be carried out immediately to avoid unexpected conditions such as hypovolemic shock. This Community Service Activity (PKM) aims to improve skills including community knowledge regarding handling bleeding in wounds by using the Patikan Kebo plant to stop wound bleeding. The implementation of this Community Service Activity was attended by 25 participants, starting with a pre-test to assess the community's knowledge before being given material, after that a presentation of material from the PkM implementing team and a demonstration of skills in using the Patikan Kebo plant. Next, an evaluation (post test) is carried out. PkM activity participants who attended were male and female with an age range of 19-45 years. Community knowledge about the use of Patikan Kebo increased by 35.50% after the presentation of the material and skills training. All participants were able to use the Patikan Kebo plant to treat bleeding problems in wounds. In conclusion, this PkM activity was very effective in increasing the knowledge and skills of the Timbuseng Village Community regarding treating bleeding wounds with Patikan Kebo. Keywords: Patikan Kebo, Wounds, Bleeding