{"title":"美劳科地区综合医院确诊的科维德-19 患者的管理因素","authors":"Rayhan Akbar Wahdana","doi":"10.58815/jfklin.v3i1.36","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tatalaksana pasien terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan pedoman terhadap tindakan dalam menangani orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 melalui pemeriksaan PCR SWAB sesuai dengan derajat keparahannya. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 di RSUD Kabupaten Merauke. \nPenelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah tenaga medis tatalaksana pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di RSUD Merauke. Sampel dalam penelitian berjumlah 105 orang yaitu dokter umum (n=4), dokter spesialis (n=8), perawat (n=87), dan bidan (n=6) yang diperoleh dari pengisian kuesioner. Teknik sampling menggunakan simple random sampling. Analisis data yang digunakan berupa analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistik yakni uji chi square. \nHasil penelitian yakni perempuan paling dominan (87,6%) dalam melaksanakan tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 dengan usia dewasa awal yaitu 26-35 tahun (73,4%) dan memiliki masa kerja baru <6 tahun (37,2%). Kemampuan SDM di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Merauke sebagian besar (61%) berkategori baik dan beban kerja berlebih (71,4%). Fasilitas tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Merauke memenuhi syarat pedoman (72,4%). Hasil pengujian dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara fasilitas (p=0,033;PR:2,970) dengan tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19. Namun tidak terdapat hubungan kemampuan sumber daya manusia kesehatan (p=0,763;PR:1,168), dan beban kerja (p=0,149;PR:2,116) dengan tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Merauke. \n \nKata Kunci :Tatalaksana, Fasilitas, Covid-19","PeriodicalId":504316,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Klinik Base Practice","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"FAKTOR TATALAKSANA PASIEN TERKONFIRMASI COVID-19 DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN MERAUKE\",\"authors\":\"Rayhan Akbar Wahdana\",\"doi\":\"10.58815/jfklin.v3i1.36\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tatalaksana pasien terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan pedoman terhadap tindakan dalam menangani orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 melalui pemeriksaan PCR SWAB sesuai dengan derajat keparahannya. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 di RSUD Kabupaten Merauke. \\nPenelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah tenaga medis tatalaksana pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di RSUD Merauke. Sampel dalam penelitian berjumlah 105 orang yaitu dokter umum (n=4), dokter spesialis (n=8), perawat (n=87), dan bidan (n=6) yang diperoleh dari pengisian kuesioner. Teknik sampling menggunakan simple random sampling. Analisis data yang digunakan berupa analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistik yakni uji chi square. \\nHasil penelitian yakni perempuan paling dominan (87,6%) dalam melaksanakan tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 dengan usia dewasa awal yaitu 26-35 tahun (73,4%) dan memiliki masa kerja baru <6 tahun (37,2%). Kemampuan SDM di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Merauke sebagian besar (61%) berkategori baik dan beban kerja berlebih (71,4%). Fasilitas tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Merauke memenuhi syarat pedoman (72,4%). Hasil pengujian dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara fasilitas (p=0,033;PR:2,970) dengan tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19. Namun tidak terdapat hubungan kemampuan sumber daya manusia kesehatan (p=0,763;PR:1,168), dan beban kerja (p=0,149;PR:2,116) dengan tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Merauke. \\n \\nKata Kunci :Tatalaksana, Fasilitas, Covid-19\",\"PeriodicalId\":504316,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Farmasi Klinik Base Practice\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-06-13\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Farmasi Klinik Base Practice\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.58815/jfklin.v3i1.36\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmasi Klinik Base Practice","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.58815/jfklin.v3i1.36","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
FAKTOR TATALAKSANA PASIEN TERKONFIRMASI COVID-19 DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN MERAUKE
Tatalaksana pasien terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan pedoman terhadap tindakan dalam menangani orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 melalui pemeriksaan PCR SWAB sesuai dengan derajat keparahannya. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 di RSUD Kabupaten Merauke.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah tenaga medis tatalaksana pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di RSUD Merauke. Sampel dalam penelitian berjumlah 105 orang yaitu dokter umum (n=4), dokter spesialis (n=8), perawat (n=87), dan bidan (n=6) yang diperoleh dari pengisian kuesioner. Teknik sampling menggunakan simple random sampling. Analisis data yang digunakan berupa analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistik yakni uji chi square.
Hasil penelitian yakni perempuan paling dominan (87,6%) dalam melaksanakan tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 dengan usia dewasa awal yaitu 26-35 tahun (73,4%) dan memiliki masa kerja baru <6 tahun (37,2%). Kemampuan SDM di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Merauke sebagian besar (61%) berkategori baik dan beban kerja berlebih (71,4%). Fasilitas tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Merauke memenuhi syarat pedoman (72,4%). Hasil pengujian dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara fasilitas (p=0,033;PR:2,970) dengan tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19. Namun tidak terdapat hubungan kemampuan sumber daya manusia kesehatan (p=0,763;PR:1,168), dan beban kerja (p=0,149;PR:2,116) dengan tatalaksana pasien terkonfirmasi Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Merauke.
Kata Kunci :Tatalaksana, Fasilitas, Covid-19