{"title":"在万丹省合作社和中小企业办公室实施中小企业赋权政策","authors":"Siti Nurjanah","doi":"10.37010/lit.v6i1.1544","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini di latar belakangi oleh KEMENTRIAN KOPERASI DAN UKM REPUBLIK INDONESIA, Peraturan Daerah Nomor 02 Tahun 2016 tentang Pemberdayaan Usaha Kecil, Menengah di wilayah Provinsi Banten. Pasal 9 yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM provinsi, tujuan penelitian ini untuk mengetahui Implementasi Kebijakan Pemberdayaan Usaha Kecil, Menengah di Dinas Koperasi Dan Ukm Provinsi Banten,upaya meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan UKM,adalah bagian dari Pembangunan perekonomian nasional mampu menjadi penggerak utama sebagai pembangunan potensi ekonomi rakyat dan mampu menjadi pembangunan ekonomi serta ketersediaan lapangan kerja. \nMetodologi metode kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah mendekati kualitatif teknik analisis, pengumpulan data adalah gabungan (Tringaulasi ).yang dilaksanakan secara terstruktur dengan penyajian data dan menarik kesimpulan dari hasil penelitian masih banyak kendala implementasi kebijakan dalam program-program pemberdayaan UKM di Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Banten. \nHasil penelitian implementasi kebijakan pemberdayaan UKM belum optimal, ditemukan bahwa masih benyak pelaku UKM yang belum mendapatkan program akses baik pelatihan maupun akses permodalan sehingga untuk mencapai peningkatan pemberdayaan tidak tepat sasaran, sehingga kurang efisien dalam pelaksanaan kebijakan program, hal ini terlihat dari belum tercapai sesuai standard an tujuan dari kebijakan pemberdayaan UKM, adapun upaya yang telah di imeplementasikan terkait pemberdayaan UKM melalui progam-program pendukung masih jauh dari harapan memberikan sangsi terhadap pelanggar kebijakan,kurang sarana dan prasarana sehingga perlu pemerintah membenahi sarana dan prasaran untuk UKM untuk pendukung, intensifikasi pengawasan serta pendampingan, serta mendorong sosialisasi yang lebih intens terhadap masyarakat,pemerataan pendataan UKM, serta upaya guna meningkatkan ekonomi masyarakat.","PeriodicalId":478557,"journal":{"name":"Literatus","volume":"36 8","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-05-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Implementasi Kebijakan Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah di Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Banten\",\"authors\":\"Siti Nurjanah\",\"doi\":\"10.37010/lit.v6i1.1544\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini di latar belakangi oleh KEMENTRIAN KOPERASI DAN UKM REPUBLIK INDONESIA, Peraturan Daerah Nomor 02 Tahun 2016 tentang Pemberdayaan Usaha Kecil, Menengah di wilayah Provinsi Banten. Pasal 9 yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM provinsi, tujuan penelitian ini untuk mengetahui Implementasi Kebijakan Pemberdayaan Usaha Kecil, Menengah di Dinas Koperasi Dan Ukm Provinsi Banten,upaya meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan UKM,adalah bagian dari Pembangunan perekonomian nasional mampu menjadi penggerak utama sebagai pembangunan potensi ekonomi rakyat dan mampu menjadi pembangunan ekonomi serta ketersediaan lapangan kerja. \\nMetodologi metode kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah mendekati kualitatif teknik analisis, pengumpulan data adalah gabungan (Tringaulasi ).yang dilaksanakan secara terstruktur dengan penyajian data dan menarik kesimpulan dari hasil penelitian masih banyak kendala implementasi kebijakan dalam program-program pemberdayaan UKM di Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Banten. \\nHasil penelitian implementasi kebijakan pemberdayaan UKM belum optimal, ditemukan bahwa masih benyak pelaku UKM yang belum mendapatkan program akses baik pelatihan maupun akses permodalan sehingga untuk mencapai peningkatan pemberdayaan tidak tepat sasaran, sehingga kurang efisien dalam pelaksanaan kebijakan program, hal ini terlihat dari belum tercapai sesuai standard an tujuan dari kebijakan pemberdayaan UKM, adapun upaya yang telah di imeplementasikan terkait pemberdayaan UKM melalui progam-program pendukung masih jauh dari harapan memberikan sangsi terhadap pelanggar kebijakan,kurang sarana dan prasarana sehingga perlu pemerintah membenahi sarana dan prasaran untuk UKM untuk pendukung, intensifikasi pengawasan serta pendampingan, serta mendorong sosialisasi yang lebih intens terhadap masyarakat,pemerataan pendataan UKM, serta upaya guna meningkatkan ekonomi masyarakat.\",\"PeriodicalId\":478557,\"journal\":{\"name\":\"Literatus\",\"volume\":\"36 8\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-05-24\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Literatus\",\"FirstCategoryId\":\"0\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37010/lit.v6i1.1544\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Literatus","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37010/lit.v6i1.1544","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
本研究由印度尼西亚共和国合作社与中小型企业部(Ministry of Cooperatives and SMEs of the Republic of Indonesia)2016年第02号区域法规(Regional Regulation No.本研究的目的是了解万丹省合作社与中小型企业办公室实施中小型企业赋权政策的情况,努力通过中小型企业赋权改善社区经济,是国家经济发展的一部分,能够成为人民经济潜力发展的主要驱动力,能够成为经济发展和提供就业的主要驱动力。本研究中使用的定性方法是定性分析技术,数据收集是一个组合(Tringaulasi),它以结构化的方式进行数据演示,并从研究结果中得出结论,在万丹省合作社和中小企业部实施中小企业赋权计划的政策方面仍存在许多障碍。关于中小企业赋权政策执行情况的研究结果并不理想,研究发现,仍有许多中小企业没有接受培训和获得资金这两方面的计划,因此,实现增强赋权的目标并不明确,因此,执行计划政策的效率较低,这一点可以从尚未实现中小企业赋权政策的标准和目标中看出、至于已经通过支持计划实施的与中小企业赋权相关的努力,仍远未达到对违反政策者进行制裁的预期,缺乏设施和基础设施,因此政府有必要为中小企业提供支持设施和基础设施,加强监督和指导,并鼓励社区更紧密地社会化,公平分配中小企业数据收集,努力改善社区经济。
Implementasi Kebijakan Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah di Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Banten
Penelitian ini di latar belakangi oleh KEMENTRIAN KOPERASI DAN UKM REPUBLIK INDONESIA, Peraturan Daerah Nomor 02 Tahun 2016 tentang Pemberdayaan Usaha Kecil, Menengah di wilayah Provinsi Banten. Pasal 9 yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM provinsi, tujuan penelitian ini untuk mengetahui Implementasi Kebijakan Pemberdayaan Usaha Kecil, Menengah di Dinas Koperasi Dan Ukm Provinsi Banten,upaya meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan UKM,adalah bagian dari Pembangunan perekonomian nasional mampu menjadi penggerak utama sebagai pembangunan potensi ekonomi rakyat dan mampu menjadi pembangunan ekonomi serta ketersediaan lapangan kerja.
Metodologi metode kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah mendekati kualitatif teknik analisis, pengumpulan data adalah gabungan (Tringaulasi ).yang dilaksanakan secara terstruktur dengan penyajian data dan menarik kesimpulan dari hasil penelitian masih banyak kendala implementasi kebijakan dalam program-program pemberdayaan UKM di Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Banten.
Hasil penelitian implementasi kebijakan pemberdayaan UKM belum optimal, ditemukan bahwa masih benyak pelaku UKM yang belum mendapatkan program akses baik pelatihan maupun akses permodalan sehingga untuk mencapai peningkatan pemberdayaan tidak tepat sasaran, sehingga kurang efisien dalam pelaksanaan kebijakan program, hal ini terlihat dari belum tercapai sesuai standard an tujuan dari kebijakan pemberdayaan UKM, adapun upaya yang telah di imeplementasikan terkait pemberdayaan UKM melalui progam-program pendukung masih jauh dari harapan memberikan sangsi terhadap pelanggar kebijakan,kurang sarana dan prasarana sehingga perlu pemerintah membenahi sarana dan prasaran untuk UKM untuk pendukung, intensifikasi pengawasan serta pendampingan, serta mendorong sosialisasi yang lebih intens terhadap masyarakat,pemerataan pendataan UKM, serta upaya guna meningkatkan ekonomi masyarakat.