{"title":"普巴陵加省彭加德干县图芒加尔村移动土地备灾中的元认知技能","authors":"Mail Andriyanto, Heri Tjahjono","doi":"10.15294/edugeo.v11i2.71377","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dalam mengurangi risiko bencana diperlukan pemikiran kritis diperlukan oleh pemuda dalam mengidentifikasi informasi, mengevaluasi, dan pengambilan keputusan keputusan secara cepat dan akurat dalam menghadapi bencana. Kemampuan berpikir kompleks tersebut berkaitan dengan kemampuani metakognitif. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan keterampilan metakognisi dengan kesiapsiagaan bencana pada generasi Z di Desa Tumanggal, Purbalingga. Terdapat 97 sampel penelitian yang diambil dengan metode simple random sampling dan data diambil menggunakan tes dan angket. Analisis yang digunakan berupa statistik deskriptif untuk menjelaskan bagaimana keterampilan metakognitif dan kesiapsiagaan bencana. Selain itu analisis Partial Least Square - Structural Equation Model (PLS-SEM) untuk mengetahui hubungan antar variabel laten. Hasil analisis data yang diperoleh menunjukan bahwa keterampilan metakognitif generasi Z di Desa Tumanggal pada kategori berkembang dan level kesiapsiagaan berada pada kategori siap. Hasil pengujian PLS-SEM menghasilkan 25 lajur hipotesis dimana 10 diantaranya memiliki hubungan yang signifikan. Keterampilan metakognisi pada tahap berkembang menunjukan bahwa generasi Z dalam kesadaran dan keterampilan berpikirnya pelu adanya dorongan dari luar. Kesiapsiagaan bencana yang tinggi di dorong oleh faktor pengalaman. Keterampilan metakognisi yang memiliki hubungan signifikan karena manusia mempertimbangkan sesuatu yang dianggap penting dan mendesak untuk bertahan hidup.","PeriodicalId":206345,"journal":{"name":"Edu Geography","volume":"38 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Keterampilan Metakognitif Dalam Kesiapsiagaan Bencana Tanah Bergerak di Desa Tumanggal Kecamatan Pengadegan Purbalingga\",\"authors\":\"Mail Andriyanto, Heri Tjahjono\",\"doi\":\"10.15294/edugeo.v11i2.71377\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Dalam mengurangi risiko bencana diperlukan pemikiran kritis diperlukan oleh pemuda dalam mengidentifikasi informasi, mengevaluasi, dan pengambilan keputusan keputusan secara cepat dan akurat dalam menghadapi bencana. Kemampuan berpikir kompleks tersebut berkaitan dengan kemampuani metakognitif. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan keterampilan metakognisi dengan kesiapsiagaan bencana pada generasi Z di Desa Tumanggal, Purbalingga. Terdapat 97 sampel penelitian yang diambil dengan metode simple random sampling dan data diambil menggunakan tes dan angket. Analisis yang digunakan berupa statistik deskriptif untuk menjelaskan bagaimana keterampilan metakognitif dan kesiapsiagaan bencana. Selain itu analisis Partial Least Square - Structural Equation Model (PLS-SEM) untuk mengetahui hubungan antar variabel laten. Hasil analisis data yang diperoleh menunjukan bahwa keterampilan metakognitif generasi Z di Desa Tumanggal pada kategori berkembang dan level kesiapsiagaan berada pada kategori siap. Hasil pengujian PLS-SEM menghasilkan 25 lajur hipotesis dimana 10 diantaranya memiliki hubungan yang signifikan. Keterampilan metakognisi pada tahap berkembang menunjukan bahwa generasi Z dalam kesadaran dan keterampilan berpikirnya pelu adanya dorongan dari luar. Kesiapsiagaan bencana yang tinggi di dorong oleh faktor pengalaman. Keterampilan metakognisi yang memiliki hubungan signifikan karena manusia mempertimbangkan sesuatu yang dianggap penting dan mendesak untuk bertahan hidup.\",\"PeriodicalId\":206345,\"journal\":{\"name\":\"Edu Geography\",\"volume\":\"38 3\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-01-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Edu Geography\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15294/edugeo.v11i2.71377\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Edu Geography","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15294/edugeo.v11i2.71377","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
在降低灾害风险的过程中,青少年需要批判性思维来识别信息、进行评估,并在应对灾害时快速准确地做出决策。复杂思维能力与元认知能力有关。本研究旨在分析 Purbalingga Tumanggal 村 Z 世代的元认知能力与备灾之间的关系。本研究采用简单随机抽样法抽取了 97 个研究样本,并通过测试和问卷调查获取数据。分析采用描述性统计来解释元认知技能与备灾能力之间的关系。此外,还采用了偏最小二乘法-结构方程模型(PLS-SEM)分析来确定潜在变量之间的关系。数据分析结果显示,图芒加尔村 Z 世代的元认知能力属于发展中类别,备灾水平属于准备就绪类别。PLS-SEM 检验结果产生了 25 条假设线,其中 10 条具有显著关系。处于发展阶段的元认知能力表明,Z 世代的意识和思维能力需要外部鼓励。经验因素驱动了高灾难准备度。元认知技能之所以有显著关系,是因为人类会考虑一些被认为对生存来说重要而紧迫的事情。
Keterampilan Metakognitif Dalam Kesiapsiagaan Bencana Tanah Bergerak di Desa Tumanggal Kecamatan Pengadegan Purbalingga
Dalam mengurangi risiko bencana diperlukan pemikiran kritis diperlukan oleh pemuda dalam mengidentifikasi informasi, mengevaluasi, dan pengambilan keputusan keputusan secara cepat dan akurat dalam menghadapi bencana. Kemampuan berpikir kompleks tersebut berkaitan dengan kemampuani metakognitif. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan keterampilan metakognisi dengan kesiapsiagaan bencana pada generasi Z di Desa Tumanggal, Purbalingga. Terdapat 97 sampel penelitian yang diambil dengan metode simple random sampling dan data diambil menggunakan tes dan angket. Analisis yang digunakan berupa statistik deskriptif untuk menjelaskan bagaimana keterampilan metakognitif dan kesiapsiagaan bencana. Selain itu analisis Partial Least Square - Structural Equation Model (PLS-SEM) untuk mengetahui hubungan antar variabel laten. Hasil analisis data yang diperoleh menunjukan bahwa keterampilan metakognitif generasi Z di Desa Tumanggal pada kategori berkembang dan level kesiapsiagaan berada pada kategori siap. Hasil pengujian PLS-SEM menghasilkan 25 lajur hipotesis dimana 10 diantaranya memiliki hubungan yang signifikan. Keterampilan metakognisi pada tahap berkembang menunjukan bahwa generasi Z dalam kesadaran dan keterampilan berpikirnya pelu adanya dorongan dari luar. Kesiapsiagaan bencana yang tinggi di dorong oleh faktor pengalaman. Keterampilan metakognisi yang memiliki hubungan signifikan karena manusia mempertimbangkan sesuatu yang dianggap penting dan mendesak untuk bertahan hidup.