右美托咪定作为外周神经阻滞的麻醉辅助剂

Ridho Zarkasi, Josafat Pondang
{"title":"右美托咪定作为外周神经阻滞的麻醉辅助剂","authors":"Ridho Zarkasi, Josafat Pondang","doi":"10.59141/jsi.v6i02.97","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Klonidin dan dexmedetomidine merupakan agonis reseptor α-2 yang digunakan dalam manajemen anestesiologi, dengan dexmedetomidine (DEX) sebagai pilihan utama untuk sedasi dan analgesia. Penambahan dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam blok saraf perifer dapat memperpanjang durasi analgesia, namun efek sampingnya seperti bradikardia dan hipotensi harus diperhatikan dalam aplikasi klinis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dosis dan keamanan dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam blok saraf perifer, serta untuk memahami potensi aplikasi masa depannya dalam manajemen nyeri perioperatif. Metode penelitian ini memfokuskan pada farmakologi dexmedetomidine dan aplikasinya dalam blok saraf perifer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peripheral Nerve Block (PNB) digunakan secara luas dalam praktek klinis dengan fokus pada pemanfaatan adjuvan untuk meningkatkan efek analgesik dan durasi PNB. Meskipun adjuvan sering digunakan untuk memperpanjang durasi anestesi/analgesia dan mengurangi nyeri postoperatif, penggunaannya belum banyak dievaluasi secara klinis. Meta-analisis terbaru menunjukkan bahwa dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam PNB memiliki efikasi klinis yang baik dengan kemampuan untuk mengurangi penggunaan anestesi lokal dan obat analgesik, memperpanjang waktu analgesia, dan meningkatkan kualitas anestesi serta kepuasan pasien. Implikasi penelitian ini adalah bahwa penggunaan dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam Peripheral Nerve Block (PNB) dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan manajemen nyeri perioperatif, namun perlunya pemantauan yang cermat terhadap dosisnya untuk menghindari potensi efek samping seperti hipotensi dan bradikardia.","PeriodicalId":270791,"journal":{"name":"Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO)","volume":"9 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Dexmedetomidine sebagai Adjuvan Anestesi dalam Peripheral Nerve Block\",\"authors\":\"Ridho Zarkasi, Josafat Pondang\",\"doi\":\"10.59141/jsi.v6i02.97\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Klonidin dan dexmedetomidine merupakan agonis reseptor α-2 yang digunakan dalam manajemen anestesiologi, dengan dexmedetomidine (DEX) sebagai pilihan utama untuk sedasi dan analgesia. Penambahan dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam blok saraf perifer dapat memperpanjang durasi analgesia, namun efek sampingnya seperti bradikardia dan hipotensi harus diperhatikan dalam aplikasi klinis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dosis dan keamanan dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam blok saraf perifer, serta untuk memahami potensi aplikasi masa depannya dalam manajemen nyeri perioperatif. Metode penelitian ini memfokuskan pada farmakologi dexmedetomidine dan aplikasinya dalam blok saraf perifer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peripheral Nerve Block (PNB) digunakan secara luas dalam praktek klinis dengan fokus pada pemanfaatan adjuvan untuk meningkatkan efek analgesik dan durasi PNB. Meskipun adjuvan sering digunakan untuk memperpanjang durasi anestesi/analgesia dan mengurangi nyeri postoperatif, penggunaannya belum banyak dievaluasi secara klinis. Meta-analisis terbaru menunjukkan bahwa dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam PNB memiliki efikasi klinis yang baik dengan kemampuan untuk mengurangi penggunaan anestesi lokal dan obat analgesik, memperpanjang waktu analgesia, dan meningkatkan kualitas anestesi serta kepuasan pasien. Implikasi penelitian ini adalah bahwa penggunaan dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam Peripheral Nerve Block (PNB) dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan manajemen nyeri perioperatif, namun perlunya pemantauan yang cermat terhadap dosisnya untuk menghindari potensi efek samping seperti hipotensi dan bradikardia.\",\"PeriodicalId\":270791,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO)\",\"volume\":\"9 4\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-02-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.59141/jsi.v6i02.97\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59141/jsi.v6i02.97","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

氯尼地定和右美托咪定是α-2受体激动剂,用于麻醉管理,其中右美托咪定(DEX)是镇静和镇痛的首选药物。在外周神经阻滞中加入右美托咪定作为辅助剂可延长镇痛时间,但在临床应用中应考虑其副作用,如心动过缓和低血压。本研究旨在评估右美托咪定作为周围神经阻滞辅助药物的剂量和安全性,并了解其未来在围手术期疼痛治疗中的潜在应用。研究方法主要集中在右美托咪定的药理学及其在周围神经阻滞中的应用。研究结果表明,外周神经阻滞(PNB)在临床实践中得到广泛应用,重点是利用辅助剂来增强镇痛效果和延长 PNB 的持续时间。虽然辅助剂常用于延长麻醉/镇痛持续时间和减少术后疼痛,但其使用尚未得到广泛的临床评估。最近的一项荟萃分析显示,右美托咪定作为 PNB 的辅助剂具有良好的临床疗效,能够减少局麻药和镇痛药的使用,延长镇痛时间,提高麻醉质量和患者满意度。这项研究的意义在于,在外周神经阻滞(PNB)中使用右美托咪定作为辅助药物是改善围术期疼痛管理的有效策略,但需要仔细监测剂量,以避免出现低血压和心动过缓等潜在副作用。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Dexmedetomidine sebagai Adjuvan Anestesi dalam Peripheral Nerve Block
Klonidin dan dexmedetomidine merupakan agonis reseptor α-2 yang digunakan dalam manajemen anestesiologi, dengan dexmedetomidine (DEX) sebagai pilihan utama untuk sedasi dan analgesia. Penambahan dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam blok saraf perifer dapat memperpanjang durasi analgesia, namun efek sampingnya seperti bradikardia dan hipotensi harus diperhatikan dalam aplikasi klinis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dosis dan keamanan dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam blok saraf perifer, serta untuk memahami potensi aplikasi masa depannya dalam manajemen nyeri perioperatif. Metode penelitian ini memfokuskan pada farmakologi dexmedetomidine dan aplikasinya dalam blok saraf perifer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peripheral Nerve Block (PNB) digunakan secara luas dalam praktek klinis dengan fokus pada pemanfaatan adjuvan untuk meningkatkan efek analgesik dan durasi PNB. Meskipun adjuvan sering digunakan untuk memperpanjang durasi anestesi/analgesia dan mengurangi nyeri postoperatif, penggunaannya belum banyak dievaluasi secara klinis. Meta-analisis terbaru menunjukkan bahwa dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam PNB memiliki efikasi klinis yang baik dengan kemampuan untuk mengurangi penggunaan anestesi lokal dan obat analgesik, memperpanjang waktu analgesia, dan meningkatkan kualitas anestesi serta kepuasan pasien. Implikasi penelitian ini adalah bahwa penggunaan dexmedetomidine sebagai adjuvan dalam Peripheral Nerve Block (PNB) dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan manajemen nyeri perioperatif, namun perlunya pemantauan yang cermat terhadap dosisnya untuk menghindari potensi efek samping seperti hipotensi dan bradikardia.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信