{"title":"普瓦卡达地区甘榜 X 使用阿莫西林抗生素的知识水平与态度之间的关系","authors":"Herma Yulika, Marselina Marselina","doi":"10.25026/jsk.v6i1.1992","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Antibiotics are drugs that are used to deal with bacterial infections or are bacteriostatic, which prevents the occurrence of bacteria. Amoxicillin is the most well-known antibiotic used by people without a doctor’s prescription. The aim of this study is to analyze the relationship between the level of knowledge and the attitude towards the use of antibiotics Amoxicillin. This research is a quantitative study with cross-sectional approach carried out on 58 respondents in Kampung X Purwakarta. Questionnaire that has been tested for validity and reliability, SPSS univariat and bivariat analysis chi-square test square. The result of this study is obtained a value (p = 0,000) which means there is a meaningful relationship between the level of knowledge and attitude towards the use of antibiotics Amoxicillin. Respondents whose level of knowledge is less good and have a less good attitude are at risk of using an antibiotic Amoxicillin that does not comply with the rules of use. A good level of knowledge can reduce the adverse impact on the use of antibiotic Amoxicillin that does not comply with the rules of use.\nKeywords: Education, Age, Pharmacy\n \nAbstrak\nAntibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri atau bersifat bakteriostatik yaitu menghambat terjadinya perkembangbiakan bakteri. Antibiotik Amoxicillin merupakan antibiotik yang paling banyak dikenal sekaligus dipergunakan oleh masyarakat tanpa resep dokter. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap terhadap penggunaan antibiotik Amoxicillin. Menggunakan penelitian kuantitatif yang dilakukan pada 58 responden di Kampung X Kabupaten Purwakarta. Menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, Diuji menggunakan SPSS analisis univariat dan bivariat serta uji chi-square kuadrat. Dari penelitian ini didapatkan hasil dengan nilai (p = 0,000) yang artinya terdapat hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan dengan sikap terhadap penggunaan antibiotik Amoxicillin. Responden yang tingkat pengetahuannya kurang baik dan memiliki sikap yang kurang baik berisiko menggunakan antibiotik Amoxicillin yang tidak sesuai dengan aturan pakai. Tingkat pengetahuan yang baik dapat mengurangi dampak negatif penggunaan antibiotik Amoxicillin yang tidak sesuai aturan pakai.\nKata Kunci: Pendidikan, Usia, Apotek","PeriodicalId":473028,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Kesehatan","volume":"2014 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Sikap terhadap Penggunaan Antibiotik Amoxicillin di Kampung X, Kabupaten Purwakarta\",\"authors\":\"Herma Yulika, Marselina Marselina\",\"doi\":\"10.25026/jsk.v6i1.1992\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Antibiotics are drugs that are used to deal with bacterial infections or are bacteriostatic, which prevents the occurrence of bacteria. Amoxicillin is the most well-known antibiotic used by people without a doctor’s prescription. The aim of this study is to analyze the relationship between the level of knowledge and the attitude towards the use of antibiotics Amoxicillin. This research is a quantitative study with cross-sectional approach carried out on 58 respondents in Kampung X Purwakarta. Questionnaire that has been tested for validity and reliability, SPSS univariat and bivariat analysis chi-square test square. The result of this study is obtained a value (p = 0,000) which means there is a meaningful relationship between the level of knowledge and attitude towards the use of antibiotics Amoxicillin. Respondents whose level of knowledge is less good and have a less good attitude are at risk of using an antibiotic Amoxicillin that does not comply with the rules of use. A good level of knowledge can reduce the adverse impact on the use of antibiotic Amoxicillin that does not comply with the rules of use.\\nKeywords: Education, Age, Pharmacy\\n \\nAbstrak\\nAntibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri atau bersifat bakteriostatik yaitu menghambat terjadinya perkembangbiakan bakteri. Antibiotik Amoxicillin merupakan antibiotik yang paling banyak dikenal sekaligus dipergunakan oleh masyarakat tanpa resep dokter. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap terhadap penggunaan antibiotik Amoxicillin. Menggunakan penelitian kuantitatif yang dilakukan pada 58 responden di Kampung X Kabupaten Purwakarta. Menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, Diuji menggunakan SPSS analisis univariat dan bivariat serta uji chi-square kuadrat. Dari penelitian ini didapatkan hasil dengan nilai (p = 0,000) yang artinya terdapat hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan dengan sikap terhadap penggunaan antibiotik Amoxicillin. Responden yang tingkat pengetahuannya kurang baik dan memiliki sikap yang kurang baik berisiko menggunakan antibiotik Amoxicillin yang tidak sesuai dengan aturan pakai. Tingkat pengetahuan yang baik dapat mengurangi dampak negatif penggunaan antibiotik Amoxicillin yang tidak sesuai aturan pakai.\\nKata Kunci: Pendidikan, Usia, Apotek\",\"PeriodicalId\":473028,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Sains dan Kesehatan\",\"volume\":\"2014 2\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-02-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Sains dan Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"0\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.25026/jsk.v6i1.1992\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sains dan Kesehatan","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25026/jsk.v6i1.1992","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
抗生素是用于治疗细菌感染或具有抑菌作用的药物,可以防止细菌的滋生。阿莫西林是人们最熟悉的抗生素,无需医生处方即可使用。本研究旨在分析人们对使用抗生素阿莫西林的认知水平和态度之间的关系。本研究是一项横断面定量研究,对象是普瓦卡塔甘榜 X 的 58 名受访者。调查问卷的有效性和可靠性已通过 SPSS 单变量和双变量卡方检验。这项研究的结果得出了一个值(p = 0,000),这意味着阿莫西林抗生素的知识水平和使用态度之间存在着有意义的关系。知识水平较低、态度较差的受访者有可能使用不符合使用规则的抗生素阿莫西林。良好的知识水平可以减少对使用不符合使用规则的抗生素阿莫西林的不利影响: 教育、年龄、药房 AbstrakAntibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri atau bersifat bakteriostatik yaitu menghambat terjadinya perkembangbiakan bakteri.抗生素 阿莫西林(Amoxicillin)是一种常用的抗生素,可在治疗哮喘时使用。阿莫西林抗生素的使用方法是,在使用阿莫西林抗生素的过程中,要注意预防感染。在普瓦卡达 X 区的 58 名受访者中开展了实用性研究。研究结果表明,该方法具有有效性和可靠性,并采用了 SPSS 单变量和双变量分析法以及卡方检验法。结果表明,与阿莫西林抗生素相比,受访者对阿莫西林的敏感度为零(p = 0,000)。在短时间内进行治疗的受访者和在短时间内进行治疗的受访者都会使用阿莫西林抗生素。如果不使用抗生素阿莫西林,会对身体造成不良影响。 Kata Kunci: Pendidikan, Usia, Apotek
Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Sikap terhadap Penggunaan Antibiotik Amoxicillin di Kampung X, Kabupaten Purwakarta
Antibiotics are drugs that are used to deal with bacterial infections or are bacteriostatic, which prevents the occurrence of bacteria. Amoxicillin is the most well-known antibiotic used by people without a doctor’s prescription. The aim of this study is to analyze the relationship between the level of knowledge and the attitude towards the use of antibiotics Amoxicillin. This research is a quantitative study with cross-sectional approach carried out on 58 respondents in Kampung X Purwakarta. Questionnaire that has been tested for validity and reliability, SPSS univariat and bivariat analysis chi-square test square. The result of this study is obtained a value (p = 0,000) which means there is a meaningful relationship between the level of knowledge and attitude towards the use of antibiotics Amoxicillin. Respondents whose level of knowledge is less good and have a less good attitude are at risk of using an antibiotic Amoxicillin that does not comply with the rules of use. A good level of knowledge can reduce the adverse impact on the use of antibiotic Amoxicillin that does not comply with the rules of use.
Keywords: Education, Age, Pharmacy
Abstrak
Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri atau bersifat bakteriostatik yaitu menghambat terjadinya perkembangbiakan bakteri. Antibiotik Amoxicillin merupakan antibiotik yang paling banyak dikenal sekaligus dipergunakan oleh masyarakat tanpa resep dokter. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap terhadap penggunaan antibiotik Amoxicillin. Menggunakan penelitian kuantitatif yang dilakukan pada 58 responden di Kampung X Kabupaten Purwakarta. Menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, Diuji menggunakan SPSS analisis univariat dan bivariat serta uji chi-square kuadrat. Dari penelitian ini didapatkan hasil dengan nilai (p = 0,000) yang artinya terdapat hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan dengan sikap terhadap penggunaan antibiotik Amoxicillin. Responden yang tingkat pengetahuannya kurang baik dan memiliki sikap yang kurang baik berisiko menggunakan antibiotik Amoxicillin yang tidak sesuai dengan aturan pakai. Tingkat pengetahuan yang baik dapat mengurangi dampak negatif penggunaan antibiotik Amoxicillin yang tidak sesuai aturan pakai.
Kata Kunci: Pendidikan, Usia, Apotek