{"title":"宗教事务部格罗博根行政区优化老年朝觐服务专员的作用","authors":"Dhiarur Rokhmah","doi":"10.35931/aq.v18i2.3407","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tugas, fungsi, dan optimalisasi petugas kloter pada Kementrian Agama Kabupaten Grobogan serta untuk mengetahui kendala yang dihadapi petugas kloter haji di Kementrian Agama Kabupaten Grobogan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif desktiptif melalui pengumpulan data, wawancara, observasi, dokumentasi yang dianalisis menggunakan analisis Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran petugas kloter haji LANSIA Kementrian Agama Kabupaten Grobogan adalah sebagai monitoring untuk memastikan semua jamaah terlayani, dan terawasi dengan baik selama menjalankan ibadah haji. petugas pendamping juga berfungsi untuk membantu jamaah lansia yang kondisi fisiknya terbatas dan sangat rentan sakit. Petugas kloter haji LANSIA Kementrian Agama Kabupaten Grobogan berhasil menjalankan tugasnya secara optimal yang dibuktikan dengan banyaknya jumlah jamaah haji lansia dan mengharuskan petugas bertanggung jawab lebih besar dan memberikan pelayanan secara intensif dengan memberikan pengawasan, perhatian, pembimbingan, layanan Kesehatan, alat bantu jalan, dan pembimbing ibadah mulai dari Indonesia hingga sampai Makkah dengan harapan menjadi haji yang mabrur. Kendala yang di alami oleh petugas kloter haji LANSIA Kementrian Agama Kabupaten Grobogan adalah karena faktor usia yang sudah tidak produktif dan mengalami kelemahan fisik dan banyak dari lansia yang tidak terbiasa dengan suasana baru, tempat baru, dan kondisi baru. Sehingga jamaah haji lansia banyak yang tersesat saat keluar dari hotel, keluar dari rombongan ketika menjalankan ibadah, dan lupa dengan hotel yang mereka tempati.","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"196 S566","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Optimalisasi Peran Petugas Kloter Terhadap Pelayanan Haji Lansia Kementerian Agama Kabupaten Grobogan\",\"authors\":\"Dhiarur Rokhmah\",\"doi\":\"10.35931/aq.v18i2.3407\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tugas, fungsi, dan optimalisasi petugas kloter pada Kementrian Agama Kabupaten Grobogan serta untuk mengetahui kendala yang dihadapi petugas kloter haji di Kementrian Agama Kabupaten Grobogan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif desktiptif melalui pengumpulan data, wawancara, observasi, dokumentasi yang dianalisis menggunakan analisis Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran petugas kloter haji LANSIA Kementrian Agama Kabupaten Grobogan adalah sebagai monitoring untuk memastikan semua jamaah terlayani, dan terawasi dengan baik selama menjalankan ibadah haji. petugas pendamping juga berfungsi untuk membantu jamaah lansia yang kondisi fisiknya terbatas dan sangat rentan sakit. Petugas kloter haji LANSIA Kementrian Agama Kabupaten Grobogan berhasil menjalankan tugasnya secara optimal yang dibuktikan dengan banyaknya jumlah jamaah haji lansia dan mengharuskan petugas bertanggung jawab lebih besar dan memberikan pelayanan secara intensif dengan memberikan pengawasan, perhatian, pembimbingan, layanan Kesehatan, alat bantu jalan, dan pembimbing ibadah mulai dari Indonesia hingga sampai Makkah dengan harapan menjadi haji yang mabrur. Kendala yang di alami oleh petugas kloter haji LANSIA Kementrian Agama Kabupaten Grobogan adalah karena faktor usia yang sudah tidak produktif dan mengalami kelemahan fisik dan banyak dari lansia yang tidak terbiasa dengan suasana baru, tempat baru, dan kondisi baru. Sehingga jamaah haji lansia banyak yang tersesat saat keluar dari hotel, keluar dari rombongan ketika menjalankan ibadah, dan lupa dengan hotel yang mereka tempati.\",\"PeriodicalId\":503873,\"journal\":{\"name\":\"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan\",\"volume\":\"196 S566\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-03-09\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35931/aq.v18i2.3407\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i2.3407","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Optimalisasi Peran Petugas Kloter Terhadap Pelayanan Haji Lansia Kementerian Agama Kabupaten Grobogan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tugas, fungsi, dan optimalisasi petugas kloter pada Kementrian Agama Kabupaten Grobogan serta untuk mengetahui kendala yang dihadapi petugas kloter haji di Kementrian Agama Kabupaten Grobogan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif desktiptif melalui pengumpulan data, wawancara, observasi, dokumentasi yang dianalisis menggunakan analisis Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran petugas kloter haji LANSIA Kementrian Agama Kabupaten Grobogan adalah sebagai monitoring untuk memastikan semua jamaah terlayani, dan terawasi dengan baik selama menjalankan ibadah haji. petugas pendamping juga berfungsi untuk membantu jamaah lansia yang kondisi fisiknya terbatas dan sangat rentan sakit. Petugas kloter haji LANSIA Kementrian Agama Kabupaten Grobogan berhasil menjalankan tugasnya secara optimal yang dibuktikan dengan banyaknya jumlah jamaah haji lansia dan mengharuskan petugas bertanggung jawab lebih besar dan memberikan pelayanan secara intensif dengan memberikan pengawasan, perhatian, pembimbingan, layanan Kesehatan, alat bantu jalan, dan pembimbing ibadah mulai dari Indonesia hingga sampai Makkah dengan harapan menjadi haji yang mabrur. Kendala yang di alami oleh petugas kloter haji LANSIA Kementrian Agama Kabupaten Grobogan adalah karena faktor usia yang sudah tidak produktif dan mengalami kelemahan fisik dan banyak dari lansia yang tidak terbiasa dengan suasana baru, tempat baru, dan kondisi baru. Sehingga jamaah haji lansia banyak yang tersesat saat keluar dari hotel, keluar dari rombongan ketika menjalankan ibadah, dan lupa dengan hotel yang mereka tempati.