宪法法院关于西巴布亚省翁达马湾郡 2020 年摄政王选举裁决的法律后果

Raihan Pahrazi, Radian syam
{"title":"宪法法院关于西巴布亚省翁达马湾郡 2020 年摄政王选举裁决的法律后果","authors":"Raihan Pahrazi, Radian syam","doi":"10.25105/refor.v6i1.19073","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemilihan Umum, atau kemudian dikenal sebagai Pemilu merupakan sebuah sarana yang berasaskan kedaulatan rakyat dengan fungsinya dalam memilih Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPR, DPRD, dan DPD. Dalam berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah permasalahan seperti sengketa pemilu bupati serta wakil bupati kab. Teluk Wondama, Papua Barat yang permasalahannya termuat pada Putusan MK No. 32/PHP.BUP-XIX/2021. Rumusan masalah yang dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana penyebab diputuskannya pemungutan suara ulang oleh Mahkamah Konstitusi sebagaimana dalam Putusan MK No. 32/PHP.BUP-XIX/2021 dan akibat hukum apakah yang timbul dari dilakukan nya pemungutan suara ulang setelah adanya Putusan Mahkamah Konstitusi yang dimaksudkan. Metode penelitian ini termasuk penelitian hukum normatif yang sifatnya deskriptif analitis melalui penggunaan data sekunder dari hasil studi pustaka berikut hasil wawancara, kemudian pengolahan data dilakukan secara kualitatif dan kesimpulannya ditarik berdasarkan logika deduktif. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa pelanggaran oleh penyelenggara pemilihan umum yaitu yang berupa pencoblosan surat suara ganda dan adanya daftar pemilih ganda. Kesimpulannya Setelah pemungutan suara ulang dilaksanakan, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten menetapkan hasilnya dalam SK No. 18/PL.02.7-Kpt/9207/KPU-Kab/IV/2021. bahwa paslon nomor urut empat diumumkan sebagai pemenang","PeriodicalId":269327,"journal":{"name":"Reformasi Hukum Trisakti","volume":"30 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"AKIBAT HUKUM PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI TERHADAP PEMILUKADA BUPATI KABUPATEN TELUK WONDAMA PROVINSI PAPUA BARAT TAHUN 2020\",\"authors\":\"Raihan Pahrazi, Radian syam\",\"doi\":\"10.25105/refor.v6i1.19073\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pemilihan Umum, atau kemudian dikenal sebagai Pemilu merupakan sebuah sarana yang berasaskan kedaulatan rakyat dengan fungsinya dalam memilih Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPR, DPRD, dan DPD. Dalam berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah permasalahan seperti sengketa pemilu bupati serta wakil bupati kab. Teluk Wondama, Papua Barat yang permasalahannya termuat pada Putusan MK No. 32/PHP.BUP-XIX/2021. Rumusan masalah yang dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana penyebab diputuskannya pemungutan suara ulang oleh Mahkamah Konstitusi sebagaimana dalam Putusan MK No. 32/PHP.BUP-XIX/2021 dan akibat hukum apakah yang timbul dari dilakukan nya pemungutan suara ulang setelah adanya Putusan Mahkamah Konstitusi yang dimaksudkan. Metode penelitian ini termasuk penelitian hukum normatif yang sifatnya deskriptif analitis melalui penggunaan data sekunder dari hasil studi pustaka berikut hasil wawancara, kemudian pengolahan data dilakukan secara kualitatif dan kesimpulannya ditarik berdasarkan logika deduktif. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa pelanggaran oleh penyelenggara pemilihan umum yaitu yang berupa pencoblosan surat suara ganda dan adanya daftar pemilih ganda. Kesimpulannya Setelah pemungutan suara ulang dilaksanakan, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten menetapkan hasilnya dalam SK No. 18/PL.02.7-Kpt/9207/KPU-Kab/IV/2021. bahwa paslon nomor urut empat diumumkan sebagai pemenang\",\"PeriodicalId\":269327,\"journal\":{\"name\":\"Reformasi Hukum Trisakti\",\"volume\":\"30 4\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-02-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Reformasi Hukum Trisakti\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.25105/refor.v6i1.19073\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Reformasi Hukum Trisakti","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25105/refor.v6i1.19073","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

大选,即后来的 "选举",是一种以人民主权为基础的手段,其职能是选举总统和副总统,以及人民代表院、人民代表民主院和民主党的成员。在地区首脑选举中,西巴布亚翁达马湾摄政王和副摄政王选举纠纷等问题,其问题载于宪法法院第 32/PHP.BUP-XIX/2021 号裁决。本研究讨论的问题的表述是,宪法法院第 32/PHP.BUP-XIX/2021 号裁决中决定重新投票的原因是什么,以及在宪法法院决定之后重新投票会产生什么法律后果。本研究方法包括规范性法律研究,即通过使用文献研究成果中的二手数据和访谈结果进行描述性分析,然后进行定性数据处理,并根据演绎逻辑得出结论。研究和讨论结果表明,选举组织者的违规行为表现为多张选票和多份选民名单。最后,在重新投票后,地区普选委员会根据第 18/PL.02.7-Kpt/9207/KPU-Kab/IV/2021 号法令确定了结果,宣布四号候选人获胜。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
AKIBAT HUKUM PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI TERHADAP PEMILUKADA BUPATI KABUPATEN TELUK WONDAMA PROVINSI PAPUA BARAT TAHUN 2020
Pemilihan Umum, atau kemudian dikenal sebagai Pemilu merupakan sebuah sarana yang berasaskan kedaulatan rakyat dengan fungsinya dalam memilih Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPR, DPRD, dan DPD. Dalam berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah permasalahan seperti sengketa pemilu bupati serta wakil bupati kab. Teluk Wondama, Papua Barat yang permasalahannya termuat pada Putusan MK No. 32/PHP.BUP-XIX/2021. Rumusan masalah yang dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana penyebab diputuskannya pemungutan suara ulang oleh Mahkamah Konstitusi sebagaimana dalam Putusan MK No. 32/PHP.BUP-XIX/2021 dan akibat hukum apakah yang timbul dari dilakukan nya pemungutan suara ulang setelah adanya Putusan Mahkamah Konstitusi yang dimaksudkan. Metode penelitian ini termasuk penelitian hukum normatif yang sifatnya deskriptif analitis melalui penggunaan data sekunder dari hasil studi pustaka berikut hasil wawancara, kemudian pengolahan data dilakukan secara kualitatif dan kesimpulannya ditarik berdasarkan logika deduktif. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa pelanggaran oleh penyelenggara pemilihan umum yaitu yang berupa pencoblosan surat suara ganda dan adanya daftar pemilih ganda. Kesimpulannya Setelah pemungutan suara ulang dilaksanakan, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten menetapkan hasilnya dalam SK No. 18/PL.02.7-Kpt/9207/KPU-Kab/IV/2021. bahwa paslon nomor urut empat diumumkan sebagai pemenang
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信