{"title":"测试斯里卡亚叶提取物(Annona squamosa L)对痤疮丙酸杆菌生长的抗菌活性","authors":"Ganjar Taufik Patur Rahman, Mega Fitriyana","doi":"10.55093/herbapharma.v5i2.514","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Jerawat terjadi karena adanya gangguan keratinisasi folikel disertai produksi sebum yang meningkat dan kemudian terjadi penyumbatan aliran sebum,bakteri Propionibacterium acnes ikut berperan dalam terjadinya jerawat. Daun srikaya (Annona squamosa L) memiliki kandungan flavonoid,saponin,tannin dan terpenoid yang berkhasiat sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat aktivitas daun srikaya sebagai antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri jerawat. Pada penelitian ini dibuat ekstrak kental Daun Srikaya (Annona squamosa L) dengan konsentrasi 10%,15% dan 20%,Klindamisin sebagai kontrol positif dan DMSO 10% sebagai kontrol negatif kemudian dilakukan uji efektivitas antibakteri pada bakteri Propionibacterium acnes menggunakan metode difusi cakram. Hasil penelitian menghasilkan diameter zona hambat ekstrak daun srikaya konsentrasi 10% adalah 3 mm dengan daya menghambat lemah,pada konsentrasi 15% adalah 4,1 mm dengan daya menghambat lemah dan 20% adalah 14,1 mm dengan daya menghambat kuat. Kesimpulan penelitian menyatakan ekstrak daun srikaya pada konsentrasi 10%,15% dan 20% mampu menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acne. Sedangkan pada konsentrasi 20% ekstrak daun srikaya mampu menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes dengan efektif. \nKata Kunci: Antijerawat,Daun srikaya (Annona squamosa L), Propionibacterium acnes","PeriodicalId":272831,"journal":{"name":"HERBAPHARMA : Journal of Herb Farmacological","volume":"32 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Srikaya (Annona squamosa L) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Penyebab Jerawat Propioniibacterium acnes\",\"authors\":\"Ganjar Taufik Patur Rahman, Mega Fitriyana\",\"doi\":\"10.55093/herbapharma.v5i2.514\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Jerawat terjadi karena adanya gangguan keratinisasi folikel disertai produksi sebum yang meningkat dan kemudian terjadi penyumbatan aliran sebum,bakteri Propionibacterium acnes ikut berperan dalam terjadinya jerawat. Daun srikaya (Annona squamosa L) memiliki kandungan flavonoid,saponin,tannin dan terpenoid yang berkhasiat sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat aktivitas daun srikaya sebagai antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri jerawat. Pada penelitian ini dibuat ekstrak kental Daun Srikaya (Annona squamosa L) dengan konsentrasi 10%,15% dan 20%,Klindamisin sebagai kontrol positif dan DMSO 10% sebagai kontrol negatif kemudian dilakukan uji efektivitas antibakteri pada bakteri Propionibacterium acnes menggunakan metode difusi cakram. Hasil penelitian menghasilkan diameter zona hambat ekstrak daun srikaya konsentrasi 10% adalah 3 mm dengan daya menghambat lemah,pada konsentrasi 15% adalah 4,1 mm dengan daya menghambat lemah dan 20% adalah 14,1 mm dengan daya menghambat kuat. Kesimpulan penelitian menyatakan ekstrak daun srikaya pada konsentrasi 10%,15% dan 20% mampu menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acne. Sedangkan pada konsentrasi 20% ekstrak daun srikaya mampu menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes dengan efektif. \\nKata Kunci: Antijerawat,Daun srikaya (Annona squamosa L), Propionibacterium acnes\",\"PeriodicalId\":272831,\"journal\":{\"name\":\"HERBAPHARMA : Journal of Herb Farmacological\",\"volume\":\"32 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-02-12\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"HERBAPHARMA : Journal of Herb Farmacological\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.55093/herbapharma.v5i2.514\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"HERBAPHARMA : Journal of Herb Farmacological","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55093/herbapharma.v5i2.514","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Srikaya (Annona squamosa L) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Penyebab Jerawat Propioniibacterium acnes
Jerawat terjadi karena adanya gangguan keratinisasi folikel disertai produksi sebum yang meningkat dan kemudian terjadi penyumbatan aliran sebum,bakteri Propionibacterium acnes ikut berperan dalam terjadinya jerawat. Daun srikaya (Annona squamosa L) memiliki kandungan flavonoid,saponin,tannin dan terpenoid yang berkhasiat sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat aktivitas daun srikaya sebagai antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri jerawat. Pada penelitian ini dibuat ekstrak kental Daun Srikaya (Annona squamosa L) dengan konsentrasi 10%,15% dan 20%,Klindamisin sebagai kontrol positif dan DMSO 10% sebagai kontrol negatif kemudian dilakukan uji efektivitas antibakteri pada bakteri Propionibacterium acnes menggunakan metode difusi cakram. Hasil penelitian menghasilkan diameter zona hambat ekstrak daun srikaya konsentrasi 10% adalah 3 mm dengan daya menghambat lemah,pada konsentrasi 15% adalah 4,1 mm dengan daya menghambat lemah dan 20% adalah 14,1 mm dengan daya menghambat kuat. Kesimpulan penelitian menyatakan ekstrak daun srikaya pada konsentrasi 10%,15% dan 20% mampu menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acne. Sedangkan pada konsentrasi 20% ekstrak daun srikaya mampu menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes dengan efektif.
Kata Kunci: Antijerawat,Daun srikaya (Annona squamosa L), Propionibacterium acnes