印度尼西亚网上交易监管的作用:合规、争端解决及对在线企业的影响

Dwi Savedo Yusuf Ardiyanto Putra
{"title":"印度尼西亚网上交易监管的作用:合规、争端解决及对在线企业的影响","authors":"Dwi Savedo Yusuf Ardiyanto Putra","doi":"10.35316/hukmy.2023.v3i2.462-474","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak. \nPeran regulasi dalam mengatur perdagangan online di Indonesia menjadi sangat penting. Regulasi, seperti Undang-Undang No. 19 Tahun 2016 tentang Perdagangan Elektronik (UU ITE), Undang-Undang Perlindungan Konsumen, dan peraturan lainnya, membentuk kerangka hukum yang mengawasi praktik bisnis online. Peraturan ini bertujuan untuk memastikan bahwa perdagangan online berlangsung secara adil, aman, dan terpercaya. Namun, masih ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi dalam perdagangan online. Salah satunya adalah penyelesaian sengketa yang seringkali rumit, terutama dalam konteks sengketa lintas yurisdiksi. Selain itu, kepatuhan terhadap regulasi, seperti peraturan perpajakan dan perlindungan konsumen, menjadi isu penting. Beberapa pelaku bisnis online mungkin tidak mematuhi aturan ini. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa kepatuhan terhadap regulasi adalah kunci untuk menjaga integritas bisnis online, melindungi konsumen, dan mencegah risiko hukum. Selain itu, diperlukan mekanisme penyelesaian sengketa yang lebih efisien dan mekanisme Online Dispute Resolution (ODR) yang lebih kuat untuk mengatasi sengketa dalam perdagangan online. Rekomendasi yang dapat diambil adalah pembaruan dan penguatan regulasi yang responsif terhadap perubahan teknologi dan perilaku konsumen. Selain itu, pendekatan yang lebih aktif terhadap penegakan hukum dan pengawasan terhadap pelaku bisnis online perlu diterapkan. Dengan cara ini, kita dapat menciptakan lingkungan perdagangan online yang lebih adil, aman, dan terpercaya di Indonesia. \n. \n  \n  \n ","PeriodicalId":299809,"journal":{"name":"HUKMY : Jurnal Hukum","volume":"2 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PERAN REGULASI DALAM MENGATUR PERDAGANGAN ONLINE DI INDONESIA: KEPATUHAN, PENYELESAIAN SENGKETA, DAN DAMPAKNYA PADA BISNIS ONLINE\",\"authors\":\"Dwi Savedo Yusuf Ardiyanto Putra\",\"doi\":\"10.35316/hukmy.2023.v3i2.462-474\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstrak. \\nPeran regulasi dalam mengatur perdagangan online di Indonesia menjadi sangat penting. Regulasi, seperti Undang-Undang No. 19 Tahun 2016 tentang Perdagangan Elektronik (UU ITE), Undang-Undang Perlindungan Konsumen, dan peraturan lainnya, membentuk kerangka hukum yang mengawasi praktik bisnis online. Peraturan ini bertujuan untuk memastikan bahwa perdagangan online berlangsung secara adil, aman, dan terpercaya. Namun, masih ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi dalam perdagangan online. Salah satunya adalah penyelesaian sengketa yang seringkali rumit, terutama dalam konteks sengketa lintas yurisdiksi. Selain itu, kepatuhan terhadap regulasi, seperti peraturan perpajakan dan perlindungan konsumen, menjadi isu penting. Beberapa pelaku bisnis online mungkin tidak mematuhi aturan ini. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa kepatuhan terhadap regulasi adalah kunci untuk menjaga integritas bisnis online, melindungi konsumen, dan mencegah risiko hukum. Selain itu, diperlukan mekanisme penyelesaian sengketa yang lebih efisien dan mekanisme Online Dispute Resolution (ODR) yang lebih kuat untuk mengatasi sengketa dalam perdagangan online. Rekomendasi yang dapat diambil adalah pembaruan dan penguatan regulasi yang responsif terhadap perubahan teknologi dan perilaku konsumen. Selain itu, pendekatan yang lebih aktif terhadap penegakan hukum dan pengawasan terhadap pelaku bisnis online perlu diterapkan. Dengan cara ini, kita dapat menciptakan lingkungan perdagangan online yang lebih adil, aman, dan terpercaya di Indonesia. \\n. \\n  \\n  \\n \",\"PeriodicalId\":299809,\"journal\":{\"name\":\"HUKMY : Jurnal Hukum\",\"volume\":\"2 2\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-01-11\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"HUKMY : Jurnal Hukum\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35316/hukmy.2023.v3i2.462-474\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"HUKMY : Jurnal Hukum","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35316/hukmy.2023.v3i2.462-474","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要在印度尼西亚,法规在管理在线商务方面的作用已变得非常重要。2016 年第 19 号《电子商务法》(UU ITE)、《消费者保护法》等法规构成了监督在线商业行为的法律框架。这些法规旨在确保在线商务以公平、安全和可靠的方式进行。然而,在线商务仍然面临着许多挑战。其中之一就是通常复杂的争议解决,特别是在跨司法管辖区争议的情况下。此外,遵守税收和消费者保护条例等法规也是一个重要问题。一些在线企业可能不遵守这些规则。本研究的结论是,合规是维护在线企业诚信、保护消费者和防范法律风险的关键。此外,还需要更高效的争议解决机制和更强大的在线争议解决(ODR)机制来解决在线商务中的争议。建议包括更新和加强法规,以应对技术和消费者行为的变化。此外,还需要采取更积极的方法对在线企业进行执法和监督。这样,我们才能在印尼创造一个更公平、更安全、更可靠的网上交易环境。.
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PERAN REGULASI DALAM MENGATUR PERDAGANGAN ONLINE DI INDONESIA: KEPATUHAN, PENYELESAIAN SENGKETA, DAN DAMPAKNYA PADA BISNIS ONLINE
Abstrak. Peran regulasi dalam mengatur perdagangan online di Indonesia menjadi sangat penting. Regulasi, seperti Undang-Undang No. 19 Tahun 2016 tentang Perdagangan Elektronik (UU ITE), Undang-Undang Perlindungan Konsumen, dan peraturan lainnya, membentuk kerangka hukum yang mengawasi praktik bisnis online. Peraturan ini bertujuan untuk memastikan bahwa perdagangan online berlangsung secara adil, aman, dan terpercaya. Namun, masih ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi dalam perdagangan online. Salah satunya adalah penyelesaian sengketa yang seringkali rumit, terutama dalam konteks sengketa lintas yurisdiksi. Selain itu, kepatuhan terhadap regulasi, seperti peraturan perpajakan dan perlindungan konsumen, menjadi isu penting. Beberapa pelaku bisnis online mungkin tidak mematuhi aturan ini. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa kepatuhan terhadap regulasi adalah kunci untuk menjaga integritas bisnis online, melindungi konsumen, dan mencegah risiko hukum. Selain itu, diperlukan mekanisme penyelesaian sengketa yang lebih efisien dan mekanisme Online Dispute Resolution (ODR) yang lebih kuat untuk mengatasi sengketa dalam perdagangan online. Rekomendasi yang dapat diambil adalah pembaruan dan penguatan regulasi yang responsif terhadap perubahan teknologi dan perilaku konsumen. Selain itu, pendekatan yang lebih aktif terhadap penegakan hukum dan pengawasan terhadap pelaku bisnis online perlu diterapkan. Dengan cara ini, kita dapat menciptakan lingkungan perdagangan online yang lebih adil, aman, dan terpercaya di Indonesia. .      
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信