{"title":"L.A.S.T(韧带关节应变技术)对五人制足球运动员慢性踝关节扭伤功能变化的影响","authors":"D. Perdana, Sulfandi Sulfandi, Sri Handayani","doi":"10.47794/jkhws.v11i2.483","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Kasus cedera pada ankle 75 persennya merupakan ankle sprain. Ankle sprain memberi dampak yang signifikan, sehingga atlet tidak dapat melakukan aktivitas yang menggunakan kaki seperti biasanya. Metode: Menggunakan Pre-Experimental Design dengan rancangan One Group Pretest-Posttest Design, menggunkan uji paired sample t-test. Jumlah sampel 22 orang laki-laki yang dikelompokkan menjadi satu kelompok, yang seluruh sampel diberikan perlakuan sama yaitu pemberian intervensi LAST (Ligamentous Articular Strain Technique ) selama 4 minggu. Pengukuran fungsional ankle menggunaka parameter FADI (Foot and Ankle Disability Index ) Hasil: Hasil penelitian diperoleh p<0,005 bahwa ada pengaruh LAST terhadap perubahan fungsional ankle pada atlet futsal dengan kondisi sprain ankle kronik . Kesimpulan: LAST dapat memberikan perubahan fungsional ankle yang lebih baik pada kondisi sprain ankle kronik","PeriodicalId":391565,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti","volume":"59 11","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH L.A.S.T (LIGAMENTOUS ARTICULAR STRAIN TECHNIQUE) TERHADAP PERUBAHAN FUNGSIONAL SPRAIN ANKLE KRONIK PADA ATLET FUTSAL\",\"authors\":\"D. Perdana, Sulfandi Sulfandi, Sri Handayani\",\"doi\":\"10.47794/jkhws.v11i2.483\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pendahuluan: Kasus cedera pada ankle 75 persennya merupakan ankle sprain. Ankle sprain memberi dampak yang signifikan, sehingga atlet tidak dapat melakukan aktivitas yang menggunakan kaki seperti biasanya. Metode: Menggunakan Pre-Experimental Design dengan rancangan One Group Pretest-Posttest Design, menggunkan uji paired sample t-test. Jumlah sampel 22 orang laki-laki yang dikelompokkan menjadi satu kelompok, yang seluruh sampel diberikan perlakuan sama yaitu pemberian intervensi LAST (Ligamentous Articular Strain Technique ) selama 4 minggu. Pengukuran fungsional ankle menggunaka parameter FADI (Foot and Ankle Disability Index ) Hasil: Hasil penelitian diperoleh p<0,005 bahwa ada pengaruh LAST terhadap perubahan fungsional ankle pada atlet futsal dengan kondisi sprain ankle kronik . Kesimpulan: LAST dapat memberikan perubahan fungsional ankle yang lebih baik pada kondisi sprain ankle kronik\",\"PeriodicalId\":391565,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti\",\"volume\":\"59 11\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-11-18\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47794/jkhws.v11i2.483\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47794/jkhws.v11i2.483","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH L.A.S.T (LIGAMENTOUS ARTICULAR STRAIN TECHNIQUE) TERHADAP PERUBAHAN FUNGSIONAL SPRAIN ANKLE KRONIK PADA ATLET FUTSAL
Pendahuluan: Kasus cedera pada ankle 75 persennya merupakan ankle sprain. Ankle sprain memberi dampak yang signifikan, sehingga atlet tidak dapat melakukan aktivitas yang menggunakan kaki seperti biasanya. Metode: Menggunakan Pre-Experimental Design dengan rancangan One Group Pretest-Posttest Design, menggunkan uji paired sample t-test. Jumlah sampel 22 orang laki-laki yang dikelompokkan menjadi satu kelompok, yang seluruh sampel diberikan perlakuan sama yaitu pemberian intervensi LAST (Ligamentous Articular Strain Technique ) selama 4 minggu. Pengukuran fungsional ankle menggunaka parameter FADI (Foot and Ankle Disability Index ) Hasil: Hasil penelitian diperoleh p<0,005 bahwa ada pengaruh LAST terhadap perubahan fungsional ankle pada atlet futsal dengan kondisi sprain ankle kronik . Kesimpulan: LAST dapat memberikan perubahan fungsional ankle yang lebih baik pada kondisi sprain ankle kronik