Happy Firliya Awal, Widia Shofa Ilmiah, Raden Maria Veronika Widiatrilupi
{"title":"ST36 点挤压法作为管理第一胎妊娠妇女子宫内膜异位症事件的一种尝试","authors":"Happy Firliya Awal, Widia Shofa Ilmiah, Raden Maria Veronika Widiatrilupi","doi":"10.47794/jkhws.v11i2.538","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Emesis Gravidarum adalah masalah paling umum pada wanita hamil hampir di seluruh dunia. Faktor yang berhubungan terhadap emesis gravidarum adalah fluktuasi besar pada kadar hCG (human chronic gonadotropin). Hal ini terjadi pada 50-85 persen ibu hamil di Indonesia. Studi lain menunjukkan bahwa sekitar 70-80% wanita hamil mengalami emesis gravidarum, yaitu 60-80% pada primigravida dan 40-60% pada multigravida. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh metode akupresur titik ST 36 terhadap emesis gravidarum pada kehamilan trimester I di PMB Wartini Rejoyoso. Rancangan penelitian pra eksperimen dengan pendekatan satu kelompok (pre-post test), populasi seluruh ibu hamil trimester I dengan muntah di PMB Wartini Rejoyoso, jumlah 26, jumlah sampel 16, SOP alat akupresur, kuantifikasi unik kehamilan muntah/ Mual. kuesioner (PUQE-24), intervensi setiap bangun tidur selama 7 hari, durasi 7 menit, analisis menggunakan Wilcoxon Match Pairs Test. Hasil penelitian bahwa muntah pra-intervensi (62,5%) sedang dan pasca-intervensi (93,8%) ringan, p-value 0,03 ≤ α 0,05. Kesimpulannya titik akupresur ST36 berpengaruh terhadap kejadian emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I PMB Wartini Rejoyoso. Diharapkan ibu hamil dapat melakukan akupresur pada titik ST36 ini saat merasa mual dan muntah.","PeriodicalId":391565,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti","volume":"42 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ST36 POINT ACUPRESSURE METHOD AS AN EFFORT TO MANAGE THE EVENTS OF EMESIS GRAVIDARUM IN THE 1st TRIMESTER PREGNANT WOMEN\",\"authors\":\"Happy Firliya Awal, Widia Shofa Ilmiah, Raden Maria Veronika Widiatrilupi\",\"doi\":\"10.47794/jkhws.v11i2.538\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Emesis Gravidarum adalah masalah paling umum pada wanita hamil hampir di seluruh dunia. Faktor yang berhubungan terhadap emesis gravidarum adalah fluktuasi besar pada kadar hCG (human chronic gonadotropin). Hal ini terjadi pada 50-85 persen ibu hamil di Indonesia. Studi lain menunjukkan bahwa sekitar 70-80% wanita hamil mengalami emesis gravidarum, yaitu 60-80% pada primigravida dan 40-60% pada multigravida. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh metode akupresur titik ST 36 terhadap emesis gravidarum pada kehamilan trimester I di PMB Wartini Rejoyoso. Rancangan penelitian pra eksperimen dengan pendekatan satu kelompok (pre-post test), populasi seluruh ibu hamil trimester I dengan muntah di PMB Wartini Rejoyoso, jumlah 26, jumlah sampel 16, SOP alat akupresur, kuantifikasi unik kehamilan muntah/ Mual. kuesioner (PUQE-24), intervensi setiap bangun tidur selama 7 hari, durasi 7 menit, analisis menggunakan Wilcoxon Match Pairs Test. Hasil penelitian bahwa muntah pra-intervensi (62,5%) sedang dan pasca-intervensi (93,8%) ringan, p-value 0,03 ≤ α 0,05. Kesimpulannya titik akupresur ST36 berpengaruh terhadap kejadian emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I PMB Wartini Rejoyoso. Diharapkan ibu hamil dapat melakukan akupresur pada titik ST36 ini saat merasa mual dan muntah.\",\"PeriodicalId\":391565,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti\",\"volume\":\"42 6\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-11-18\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47794/jkhws.v11i2.538\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47794/jkhws.v11i2.538","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ST36 POINT ACUPRESSURE METHOD AS AN EFFORT TO MANAGE THE EVENTS OF EMESIS GRAVIDARUM IN THE 1st TRIMESTER PREGNANT WOMEN
Emesis Gravidarum adalah masalah paling umum pada wanita hamil hampir di seluruh dunia. Faktor yang berhubungan terhadap emesis gravidarum adalah fluktuasi besar pada kadar hCG (human chronic gonadotropin). Hal ini terjadi pada 50-85 persen ibu hamil di Indonesia. Studi lain menunjukkan bahwa sekitar 70-80% wanita hamil mengalami emesis gravidarum, yaitu 60-80% pada primigravida dan 40-60% pada multigravida. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh metode akupresur titik ST 36 terhadap emesis gravidarum pada kehamilan trimester I di PMB Wartini Rejoyoso. Rancangan penelitian pra eksperimen dengan pendekatan satu kelompok (pre-post test), populasi seluruh ibu hamil trimester I dengan muntah di PMB Wartini Rejoyoso, jumlah 26, jumlah sampel 16, SOP alat akupresur, kuantifikasi unik kehamilan muntah/ Mual. kuesioner (PUQE-24), intervensi setiap bangun tidur selama 7 hari, durasi 7 menit, analisis menggunakan Wilcoxon Match Pairs Test. Hasil penelitian bahwa muntah pra-intervensi (62,5%) sedang dan pasca-intervensi (93,8%) ringan, p-value 0,03 ≤ α 0,05. Kesimpulannya titik akupresur ST36 berpengaruh terhadap kejadian emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I PMB Wartini Rejoyoso. Diharapkan ibu hamil dapat melakukan akupresur pada titik ST36 ini saat merasa mual dan muntah.