M. Rahmawati, Wangsit Supeno, Rusma Insan Nurachim, Ade Fitria Lestari
{"title":"伊斯兰学校(MTS)DARUL HIKMAH 教师非营利组织财务报表的标准列报方式","authors":"M. Rahmawati, Wangsit Supeno, Rusma Insan Nurachim, Ade Fitria Lestari","doi":"10.52561/abma.v4i2.298","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Yayasan madrasah merupakan salah satu organisasi nir laba yang dalam kegiatannya di bidang pendidikan dengan tujuan tidak untuk mendapatkan laba. Sebagai lembaga pendidikan yang sumber dananya dari masyarakat dan donatur tentunya pengurus yayasan diwajibkan menyusun laporan keuangan sebagai bentuk pertanggung jawaban dalam rangka meningkatkan kepercayaan masyarakat dan donatur. Penyusunan laporan keuangan yayasan pada saat ini mengacu pada Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) 35. Tujuan pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman para guru yayasan madrasah tsanawiyah mengenai pentingnya penerapan penyajian laporan keuangan yayasan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku, dan mereka dapat memberikan masukan kepada pengurus yayasan agar laporan keuangan dapat dipertanggung jawabkan sesuai ketentuan. Metode pengabdian masyarakat yang digunakan adalah dalam bentuk pelatihan, di mana pemateri memberikan penjelasan tentang pentingnya penerapan standar akuntansi keuangan untuk yayasan pendidikan sebagai organisasi nir laba dan memberikan contoh bentuk penyajian laporan keuangan. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peserta sangat antusias dan memperoleh manfaat penambahan wawasan pengetahuan mengenai laporan keuangan yayasan yang selama ini mereka belum ketahui. Hal ini ditunjukkan dengan hasil post-test yang menunjukkan adanya peningkatan pemahaman materi pelatihan.","PeriodicalId":120451,"journal":{"name":"Abdi Masya","volume":"121 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENYAJIAN STANDAR LAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIR LABA PADA GURU MADRASAH TSANAWIYAH (MTS) DARUL HIKMAH\",\"authors\":\"M. Rahmawati, Wangsit Supeno, Rusma Insan Nurachim, Ade Fitria Lestari\",\"doi\":\"10.52561/abma.v4i2.298\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Yayasan madrasah merupakan salah satu organisasi nir laba yang dalam kegiatannya di bidang pendidikan dengan tujuan tidak untuk mendapatkan laba. Sebagai lembaga pendidikan yang sumber dananya dari masyarakat dan donatur tentunya pengurus yayasan diwajibkan menyusun laporan keuangan sebagai bentuk pertanggung jawaban dalam rangka meningkatkan kepercayaan masyarakat dan donatur. Penyusunan laporan keuangan yayasan pada saat ini mengacu pada Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) 35. Tujuan pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman para guru yayasan madrasah tsanawiyah mengenai pentingnya penerapan penyajian laporan keuangan yayasan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku, dan mereka dapat memberikan masukan kepada pengurus yayasan agar laporan keuangan dapat dipertanggung jawabkan sesuai ketentuan. Metode pengabdian masyarakat yang digunakan adalah dalam bentuk pelatihan, di mana pemateri memberikan penjelasan tentang pentingnya penerapan standar akuntansi keuangan untuk yayasan pendidikan sebagai organisasi nir laba dan memberikan contoh bentuk penyajian laporan keuangan. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peserta sangat antusias dan memperoleh manfaat penambahan wawasan pengetahuan mengenai laporan keuangan yayasan yang selama ini mereka belum ketahui. Hal ini ditunjukkan dengan hasil post-test yang menunjukkan adanya peningkatan pemahaman materi pelatihan.\",\"PeriodicalId\":120451,\"journal\":{\"name\":\"Abdi Masya\",\"volume\":\"121 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-11-27\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Abdi Masya\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.52561/abma.v4i2.298\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Abdi Masya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52561/abma.v4i2.298","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENYAJIAN STANDAR LAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIR LABA PADA GURU MADRASAH TSANAWIYAH (MTS) DARUL HIKMAH
Yayasan madrasah merupakan salah satu organisasi nir laba yang dalam kegiatannya di bidang pendidikan dengan tujuan tidak untuk mendapatkan laba. Sebagai lembaga pendidikan yang sumber dananya dari masyarakat dan donatur tentunya pengurus yayasan diwajibkan menyusun laporan keuangan sebagai bentuk pertanggung jawaban dalam rangka meningkatkan kepercayaan masyarakat dan donatur. Penyusunan laporan keuangan yayasan pada saat ini mengacu pada Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) 35. Tujuan pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman para guru yayasan madrasah tsanawiyah mengenai pentingnya penerapan penyajian laporan keuangan yayasan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku, dan mereka dapat memberikan masukan kepada pengurus yayasan agar laporan keuangan dapat dipertanggung jawabkan sesuai ketentuan. Metode pengabdian masyarakat yang digunakan adalah dalam bentuk pelatihan, di mana pemateri memberikan penjelasan tentang pentingnya penerapan standar akuntansi keuangan untuk yayasan pendidikan sebagai organisasi nir laba dan memberikan contoh bentuk penyajian laporan keuangan. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peserta sangat antusias dan memperoleh manfaat penambahan wawasan pengetahuan mengenai laporan keuangan yayasan yang selama ini mereka belum ketahui. Hal ini ditunjukkan dengan hasil post-test yang menunjukkan adanya peningkatan pemahaman materi pelatihan.