Lailatul Lutfiyah, M. A. Alamsjah, Rr. Juni Triastuti, Dwitha Nirmala
{"title":"在泗水 NURUL HUDA 伊斯兰寄宿学校利用渔业废料作为增值产品","authors":"Lailatul Lutfiyah, M. A. Alamsjah, Rr. Juni Triastuti, Dwitha Nirmala","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i4.1243","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemanfaatan limbah perikanan menekankan sistem siklikal dalam proses produksi, sehingga tercipta produksi bersih. Limbah udang dapat mencemari lingkungan di sekitar pabrik sehingga perlu dimanfaatkan. Pengolahan yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan kepala udang salah satunya adalah dengan membuat flavour. Pondok pesantren dan kemandirian ekonomi – dalam upaya mengembangkan pondok pesantrennya – adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Pelatihan pengolahan limbah hasil perikanan merupakan salah satu metode guna menunjang kemandirian ekonomi dalam bentuk wirausaha pada pondok pesantren. Pengolahan limbah hasil perikanan adalah kegiatan yang dilakukan secara bertahap, berurutan, bersih dan higienis, dan memenuhi persyaratan mutu guna mengubah limbah hasil perikanan menjadi produk nilai tambah. Target dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dapat terbentuknya kegiatan usaha pengolahan limbah hasil perikanan di Pondok Pesantren Nurul Huda Surabaya yang solid dan mampu bersaing di pasar secara kontinyu. Metode yang digunakan adalah metode pendekatan yang dilakukan antara lain yaitu metode Partisipasif. Hasil yang telah didapatkan dari kegiatan ini adalah,meningkatnya pengetahuan santri pondok pesantren tentang limbah hasil perikanan yakni kepala udang menjadi bahan flavour/penyedap rasa bagi masakan yang aman. kegiatan diikuti oleh 43 santri,dengan jenjang pendidikan yaitu SMP dan SMA. Berdasarkan data kuesioner yang disebar, sebelum pelatihan dilakukan didapatkan hasil sebanyak 93% santri belum mengetahui bahwa limbah kepala udang bisa digunakan sebagai flavour. Pasca pelatihan didapatkan hasil bahwa 94% santri berminat untuk membuat produksi sendiri flavour berbahan dasar kepala udang.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"75 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PEMANFAATAN LIMBAH PERIKANAN SEBAGAI PRODUK NILAI TAMBAH DI PONDOK PESANTREN NURUL HUDA SURABAYA\",\"authors\":\"Lailatul Lutfiyah, M. A. Alamsjah, Rr. Juni Triastuti, Dwitha Nirmala\",\"doi\":\"10.29303/abdiinsani.v10i4.1243\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pemanfaatan limbah perikanan menekankan sistem siklikal dalam proses produksi, sehingga tercipta produksi bersih. Limbah udang dapat mencemari lingkungan di sekitar pabrik sehingga perlu dimanfaatkan. Pengolahan yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan kepala udang salah satunya adalah dengan membuat flavour. Pondok pesantren dan kemandirian ekonomi – dalam upaya mengembangkan pondok pesantrennya – adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Pelatihan pengolahan limbah hasil perikanan merupakan salah satu metode guna menunjang kemandirian ekonomi dalam bentuk wirausaha pada pondok pesantren. Pengolahan limbah hasil perikanan adalah kegiatan yang dilakukan secara bertahap, berurutan, bersih dan higienis, dan memenuhi persyaratan mutu guna mengubah limbah hasil perikanan menjadi produk nilai tambah. Target dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dapat terbentuknya kegiatan usaha pengolahan limbah hasil perikanan di Pondok Pesantren Nurul Huda Surabaya yang solid dan mampu bersaing di pasar secara kontinyu. Metode yang digunakan adalah metode pendekatan yang dilakukan antara lain yaitu metode Partisipasif. Hasil yang telah didapatkan dari kegiatan ini adalah,meningkatnya pengetahuan santri pondok pesantren tentang limbah hasil perikanan yakni kepala udang menjadi bahan flavour/penyedap rasa bagi masakan yang aman. kegiatan diikuti oleh 43 santri,dengan jenjang pendidikan yaitu SMP dan SMA. Berdasarkan data kuesioner yang disebar, sebelum pelatihan dilakukan didapatkan hasil sebanyak 93% santri belum mengetahui bahwa limbah kepala udang bisa digunakan sebagai flavour. Pasca pelatihan didapatkan hasil bahwa 94% santri berminat untuk membuat produksi sendiri flavour berbahan dasar kepala udang.\",\"PeriodicalId\":288976,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Abdi Insani\",\"volume\":\"75 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-12-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Abdi Insani\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i4.1243\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Abdi Insani","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i4.1243","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PEMANFAATAN LIMBAH PERIKANAN SEBAGAI PRODUK NILAI TAMBAH DI PONDOK PESANTREN NURUL HUDA SURABAYA
Pemanfaatan limbah perikanan menekankan sistem siklikal dalam proses produksi, sehingga tercipta produksi bersih. Limbah udang dapat mencemari lingkungan di sekitar pabrik sehingga perlu dimanfaatkan. Pengolahan yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan kepala udang salah satunya adalah dengan membuat flavour. Pondok pesantren dan kemandirian ekonomi – dalam upaya mengembangkan pondok pesantrennya – adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Pelatihan pengolahan limbah hasil perikanan merupakan salah satu metode guna menunjang kemandirian ekonomi dalam bentuk wirausaha pada pondok pesantren. Pengolahan limbah hasil perikanan adalah kegiatan yang dilakukan secara bertahap, berurutan, bersih dan higienis, dan memenuhi persyaratan mutu guna mengubah limbah hasil perikanan menjadi produk nilai tambah. Target dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dapat terbentuknya kegiatan usaha pengolahan limbah hasil perikanan di Pondok Pesantren Nurul Huda Surabaya yang solid dan mampu bersaing di pasar secara kontinyu. Metode yang digunakan adalah metode pendekatan yang dilakukan antara lain yaitu metode Partisipasif. Hasil yang telah didapatkan dari kegiatan ini adalah,meningkatnya pengetahuan santri pondok pesantren tentang limbah hasil perikanan yakni kepala udang menjadi bahan flavour/penyedap rasa bagi masakan yang aman. kegiatan diikuti oleh 43 santri,dengan jenjang pendidikan yaitu SMP dan SMA. Berdasarkan data kuesioner yang disebar, sebelum pelatihan dilakukan didapatkan hasil sebanyak 93% santri belum mengetahui bahwa limbah kepala udang bisa digunakan sebagai flavour. Pasca pelatihan didapatkan hasil bahwa 94% santri berminat untuk membuat produksi sendiri flavour berbahan dasar kepala udang.