Covid-19 患者中性粒细胞淋巴细胞比率与 D-Dimer 值之间的关系

Ariezka Tiffani, Nina Marliana, Fusvita Merdekawati, Yogi Khoirul Abror
{"title":"Covid-19 患者中性粒细胞淋巴细胞比率与 D-Dimer 值之间的关系","authors":"Ariezka Tiffani, Nina Marliana, Fusvita Merdekawati, Yogi Khoirul Abror","doi":"10.34011/jks.v4i1.1479","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada akhir tahun 2019, dunia mengalami pandemi coronavirus atau SARS-COV-2 yang teridentifikasi pertama kali di Wuhan, Cina. SARS-COV-2 termasuk virus yang menyerang saluran pernapasan. Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) dapat mendeteksi peradangan yang dipicu oleh virus dan dapat meningkatkan NLR. D-dimer mencerminkan koagulasi, peningkatan nilai D-dimer plasma adalah faktor prognostik untuk hasil yang memperburuk penyakit. NLR dan D-dimer adalah biomarker untuk memprediksi tingkat keparahan COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara NRL dengan nilai D-dimer pada pasien Covid-19. Desain penelitian ini adalah survei analitik atau investigasi bagaimana dan mengapa peristiwa kesehatan terjadi, dalam hal ini dengan mengkaji dinamika hubungan antara nilai NRL dan D-dimer pada pasien Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan gambaran NRL pada 30 pasien Covid-19 yaitu 1 pasien atau 3,33% menunjukkan NLR yang normal dan 29 pasien atau 96,67% menunjukkan NLR yang tinggi. Sedangkan gambaran nilai D-dimer pada 30 pasien Covid-19 yaitu 3 pasien atau 10% menunjukkan nilai D-dimer yang normal dan 27 pasien atau 90% menunjukkan nilai D-dimer yang tinggi. Hasil uji analisis korelasi Spearman hubungan antara NRL dan nilai D-dimer pada pasien Covid-19 diperoleh nilai p-value atau sig sebesar 0.893 > 0.05, sehingga disimpulkan terdapat hubungan yang sangat lemah antara NRL dengan nilai D-dimer pada pasien Covid-19.","PeriodicalId":485404,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Neutrophil Lymphocyte Ratio dengan Nilai D-Dimer pada Pasien Covid-19\",\"authors\":\"Ariezka Tiffani, Nina Marliana, Fusvita Merdekawati, Yogi Khoirul Abror\",\"doi\":\"10.34011/jks.v4i1.1479\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pada akhir tahun 2019, dunia mengalami pandemi coronavirus atau SARS-COV-2 yang teridentifikasi pertama kali di Wuhan, Cina. SARS-COV-2 termasuk virus yang menyerang saluran pernapasan. Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) dapat mendeteksi peradangan yang dipicu oleh virus dan dapat meningkatkan NLR. D-dimer mencerminkan koagulasi, peningkatan nilai D-dimer plasma adalah faktor prognostik untuk hasil yang memperburuk penyakit. NLR dan D-dimer adalah biomarker untuk memprediksi tingkat keparahan COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara NRL dengan nilai D-dimer pada pasien Covid-19. Desain penelitian ini adalah survei analitik atau investigasi bagaimana dan mengapa peristiwa kesehatan terjadi, dalam hal ini dengan mengkaji dinamika hubungan antara nilai NRL dan D-dimer pada pasien Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan gambaran NRL pada 30 pasien Covid-19 yaitu 1 pasien atau 3,33% menunjukkan NLR yang normal dan 29 pasien atau 96,67% menunjukkan NLR yang tinggi. Sedangkan gambaran nilai D-dimer pada 30 pasien Covid-19 yaitu 3 pasien atau 10% menunjukkan nilai D-dimer yang normal dan 27 pasien atau 90% menunjukkan nilai D-dimer yang tinggi. Hasil uji analisis korelasi Spearman hubungan antara NRL dan nilai D-dimer pada pasien Covid-19 diperoleh nilai p-value atau sig sebesar 0.893 > 0.05, sehingga disimpulkan terdapat hubungan yang sangat lemah antara NRL dengan nilai D-dimer pada pasien Covid-19.\",\"PeriodicalId\":485404,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kesehatan Siliwangi\",\"volume\":\"29 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-08-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kesehatan Siliwangi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.34011/jks.v4i1.1479\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34011/jks.v4i1.1479","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

2019年底,世界经历了中国武汉首次发现的冠状病毒或萨克斯- cov -2大流行。萨克斯- cov -2包括攻击呼吸道的病毒。神经淋巴细胞Ratio (NLR)可以检测病毒引起的炎症并增加NLR。D-dimer反映了凝结,增加血浆D-dimer值是加重疾病结果的预后因素。NLR和D-dimer是预测COVID-19严重程度的生物标记。本研究旨在确定Covid-19患者中NRL与D-dimer值之间的关系。这是调查分析的调查或研究如何设计和健康事件发生的原因,在这方面回顾了空气动力学NRL和对病人D-dimer Covid-19价值之间的关系。研究结果显示,30名Covid-19患者中的NRL表现为1或3.33%,表现为正常的NLR,表现为29名或96.67%,表现为高NLR。而形象价值10%的病人Covid-19即3或30日D-dimer显示病人正常的D-dimer价值和27病灶或显示90%的D-dimer高分。受试者Covid-19中NRL与D-dimer值之间关系的评测结果为p-value或sig 0.893 >总结为0.05,NRL和科维-19患者D-dimer之间的关系非常弱。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Hubungan Neutrophil Lymphocyte Ratio dengan Nilai D-Dimer pada Pasien Covid-19
Pada akhir tahun 2019, dunia mengalami pandemi coronavirus atau SARS-COV-2 yang teridentifikasi pertama kali di Wuhan, Cina. SARS-COV-2 termasuk virus yang menyerang saluran pernapasan. Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) dapat mendeteksi peradangan yang dipicu oleh virus dan dapat meningkatkan NLR. D-dimer mencerminkan koagulasi, peningkatan nilai D-dimer plasma adalah faktor prognostik untuk hasil yang memperburuk penyakit. NLR dan D-dimer adalah biomarker untuk memprediksi tingkat keparahan COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara NRL dengan nilai D-dimer pada pasien Covid-19. Desain penelitian ini adalah survei analitik atau investigasi bagaimana dan mengapa peristiwa kesehatan terjadi, dalam hal ini dengan mengkaji dinamika hubungan antara nilai NRL dan D-dimer pada pasien Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan gambaran NRL pada 30 pasien Covid-19 yaitu 1 pasien atau 3,33% menunjukkan NLR yang normal dan 29 pasien atau 96,67% menunjukkan NLR yang tinggi. Sedangkan gambaran nilai D-dimer pada 30 pasien Covid-19 yaitu 3 pasien atau 10% menunjukkan nilai D-dimer yang normal dan 27 pasien atau 90% menunjukkan nilai D-dimer yang tinggi. Hasil uji analisis korelasi Spearman hubungan antara NRL dan nilai D-dimer pada pasien Covid-19 diperoleh nilai p-value atau sig sebesar 0.893 > 0.05, sehingga disimpulkan terdapat hubungan yang sangat lemah antara NRL dengan nilai D-dimer pada pasien Covid-19.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信