{"title":"温度和储存时间对耐酸巴兹尔染料质量的影响(BTA)","authors":"Irawati Irawati, Asep Dermawan, Mamat Rahmat, Iis Kurniati","doi":"10.34011/jks.v4i1.1527","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Diagnosis penderita yang terindikasi Tuberkulosis (TB) dapat dilakukan melalui pemeriksaan laboratorium dengan pemeriksaan mikroskopis, dimana pemeriksaan sediaan sputum untuk TB harus dilaksanakan oleh laboratorium yang terjalin dalam suatu jejaring pelayanan laboratorium TB. Diagnosis TB bergantung pada mikroskopis sediaan dahak, maka pemeliharaan atas mutu mikroskopi sangat penting untuk memastikan layanan mikroskopi dari Program Pemberantasan TB Nasional yang bisa diandalkan dan akurat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kualitas pewarnaan terhadap sediaan Basil Tahan Asam (BTA) yang disimpan pada suhu ruangan yang menggunakan Air Conditioner (AC) dan suhu ruangan yang tidak menggunakan AC selama 0, 2, 4, 6, dan 8 minggu. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Bandung Barat dengan jumlah sampel sebanyak 5 sampel pada tiap kelompok. Hasil dari penelitian ini adalah rata- rata kualitas pewarnaan sediaan pada suhu ruangan yang menggunakan AC (Air Conditioner) dengan waktu penyimpanan 0, 2, 4, 6 dan 8 minggu adalah 3 dengan nilai p-value ( Sig. Shapiro-Wilk ) < 0,05. Rata- rata kualitas pewarnaan sediaan pada suhu ruangan yang tidak menggunakan AC dengan waktu penyimpanan 0, 2, 4, 6 dan 8 minggu adalah 2,94 dengan nilai p-value ( Sig. Shapiro-Wilk ) < 0,05. Interaksi seluruh variabel > 0,05 ( Taraf Signifikansi ) maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan antar variabel sehingga tidak ada pengaruh antara suhu dan lama penyimpanan terhadap kualitas pewarnaan sediaan BTA.","PeriodicalId":485404,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH SUHU DAN WAKTU PENYIMPANAN TERHADAP KUALITAS PEWARNAAN SEDIAAN BASIL TAHAN ASAM (BTA)\",\"authors\":\"Irawati Irawati, Asep Dermawan, Mamat Rahmat, Iis Kurniati\",\"doi\":\"10.34011/jks.v4i1.1527\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Diagnosis penderita yang terindikasi Tuberkulosis (TB) dapat dilakukan melalui pemeriksaan laboratorium dengan pemeriksaan mikroskopis, dimana pemeriksaan sediaan sputum untuk TB harus dilaksanakan oleh laboratorium yang terjalin dalam suatu jejaring pelayanan laboratorium TB. Diagnosis TB bergantung pada mikroskopis sediaan dahak, maka pemeliharaan atas mutu mikroskopi sangat penting untuk memastikan layanan mikroskopi dari Program Pemberantasan TB Nasional yang bisa diandalkan dan akurat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kualitas pewarnaan terhadap sediaan Basil Tahan Asam (BTA) yang disimpan pada suhu ruangan yang menggunakan Air Conditioner (AC) dan suhu ruangan yang tidak menggunakan AC selama 0, 2, 4, 6, dan 8 minggu. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Bandung Barat dengan jumlah sampel sebanyak 5 sampel pada tiap kelompok. Hasil dari penelitian ini adalah rata- rata kualitas pewarnaan sediaan pada suhu ruangan yang menggunakan AC (Air Conditioner) dengan waktu penyimpanan 0, 2, 4, 6 dan 8 minggu adalah 3 dengan nilai p-value ( Sig. Shapiro-Wilk ) < 0,05. Rata- rata kualitas pewarnaan sediaan pada suhu ruangan yang tidak menggunakan AC dengan waktu penyimpanan 0, 2, 4, 6 dan 8 minggu adalah 2,94 dengan nilai p-value ( Sig. Shapiro-Wilk ) < 0,05. Interaksi seluruh variabel > 0,05 ( Taraf Signifikansi ) maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan antar variabel sehingga tidak ada pengaruh antara suhu dan lama penyimpanan terhadap kualitas pewarnaan sediaan BTA.\",\"PeriodicalId\":485404,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kesehatan Siliwangi\",\"volume\":\"43 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-08-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kesehatan Siliwangi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.34011/jks.v4i1.1527\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34011/jks.v4i1.1527","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH SUHU DAN WAKTU PENYIMPANAN TERHADAP KUALITAS PEWARNAAN SEDIAAN BASIL TAHAN ASAM (BTA)
Diagnosis penderita yang terindikasi Tuberkulosis (TB) dapat dilakukan melalui pemeriksaan laboratorium dengan pemeriksaan mikroskopis, dimana pemeriksaan sediaan sputum untuk TB harus dilaksanakan oleh laboratorium yang terjalin dalam suatu jejaring pelayanan laboratorium TB. Diagnosis TB bergantung pada mikroskopis sediaan dahak, maka pemeliharaan atas mutu mikroskopi sangat penting untuk memastikan layanan mikroskopi dari Program Pemberantasan TB Nasional yang bisa diandalkan dan akurat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kualitas pewarnaan terhadap sediaan Basil Tahan Asam (BTA) yang disimpan pada suhu ruangan yang menggunakan Air Conditioner (AC) dan suhu ruangan yang tidak menggunakan AC selama 0, 2, 4, 6, dan 8 minggu. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Bandung Barat dengan jumlah sampel sebanyak 5 sampel pada tiap kelompok. Hasil dari penelitian ini adalah rata- rata kualitas pewarnaan sediaan pada suhu ruangan yang menggunakan AC (Air Conditioner) dengan waktu penyimpanan 0, 2, 4, 6 dan 8 minggu adalah 3 dengan nilai p-value ( Sig. Shapiro-Wilk ) < 0,05. Rata- rata kualitas pewarnaan sediaan pada suhu ruangan yang tidak menggunakan AC dengan waktu penyimpanan 0, 2, 4, 6 dan 8 minggu adalah 2,94 dengan nilai p-value ( Sig. Shapiro-Wilk ) < 0,05. Interaksi seluruh variabel > 0,05 ( Taraf Signifikansi ) maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan antar variabel sehingga tidak ada pengaruh antara suhu dan lama penyimpanan terhadap kualitas pewarnaan sediaan BTA.