Andini Najla Alifah, Dian Ekayanthi Ni Wayan, Dian Ekayanthi Ni Wayan, Fauzia Fauzia
{"title":"乳头倒置:产后护理一例报告","authors":"Andini Najla Alifah, Dian Ekayanthi Ni Wayan, Dian Ekayanthi Ni Wayan, Fauzia Fauzia","doi":"10.34011/jks.v3i3.1256","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masa nifas adalah masa yang dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir
 ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil yang
 berlangsung sekitar 6 minggu. Pada masa ini terjadi perubahan dan adaptasi
 secara fisiologis, namun dapat juga terjadi penyulit salah satuya berkaitan dengan
 laktasi, yaitu puting susu tenggelam. Puting susu tenggelam disebabkan karena
 saluran susu pendek ke dalam (inverted nipples) yang dapat mengakibatkan ibu
 kesulitan dalam menyusui bayinya. Tujuan penyusunan asuhan pada Ny. M usia 18
 tahun P1A0 di PMB S adalah untuk memberikan gambaran asuhan kebidanan pada
 ibu post partum pada Ny. M usia 18 tahun dengan puting susu tenggelam di PMB
 S Kabupaten Bogor.
 Metode yang digunakan dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini adalah
 laporan kasus dengan pendokumentasian SOAP (Data Subjektif, Objektif,Analisa,
 dan Penatalaksanaan). Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi,
 pemeriksaan fisik, studi dokumentasi dan studi literatur.
 Dari data subjektif diperoleh data Ny. M usia 18 tahun melahirkan anak
 pertama, tidak pernah mengalami keguguran. Ibu belum paham menyusui yang
 benar. Selain itu, puting susu sebelah kiri masuk ke dalam, puting susu kanan
 menonjol sehingga ibu mengalami kesulitan menyusui bayinya. Hasil
 pemeriksaan didapatkan tanda-tanda vital dalam keadaan normal, puting susu
 sebelah kiri tenggelam, TFU 2 jari di bawah pusat, kontraksi keras, kandung
 kemih kosong, lokia rubra, jahitan utuh. Analisa yang didapat Ny. M usia 18
 tahun P1A0 post partum 2 jam dengan puting susu tenggelam. Penatalaksaan yang
 dilakukan yaitu mengajarkan ibu mengenai teknik Hoffman, cara menggunakan
 pompa ASI dan teknik menyusui yang benar.
 Kesimpulan dari asuhan yang telah diberikan yaitu keluhan puting susu
 tenggelam menjadi puting datar dengan menggunakan perasat Hoffman dan
 penggunaan pompa ASI. Setelah diberikan asuhan ibu mampu menyusui bayi
 dengan baik. Adapun saran yang diberikan kepada ibu dan keluarga adalah tetap
 melanjutkan dan konsisten dalam melakukan asuhan yang telah diberikan.","PeriodicalId":485404,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","volume":"480 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Inverted nipples: a postpartum care case report\",\"authors\":\"Andini Najla Alifah, Dian Ekayanthi Ni Wayan, Dian Ekayanthi Ni Wayan, Fauzia Fauzia\",\"doi\":\"10.34011/jks.v3i3.1256\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Masa nifas adalah masa yang dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir
 ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil yang
 berlangsung sekitar 6 minggu. Pada masa ini terjadi perubahan dan adaptasi
 secara fisiologis, namun dapat juga terjadi penyulit salah satuya berkaitan dengan
 laktasi, yaitu puting susu tenggelam. Puting susu tenggelam disebabkan karena
 saluran susu pendek ke dalam (inverted nipples) yang dapat mengakibatkan ibu
 kesulitan dalam menyusui bayinya. Tujuan penyusunan asuhan pada Ny. M usia 18
 tahun P1A0 di PMB S adalah untuk memberikan gambaran asuhan kebidanan pada
 ibu post partum pada Ny. M usia 18 tahun dengan puting susu tenggelam di PMB
 S Kabupaten Bogor.
 Metode yang digunakan dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini adalah
 laporan kasus dengan pendokumentasian SOAP (Data Subjektif, Objektif,Analisa,
 dan Penatalaksanaan). Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi,
 pemeriksaan fisik, studi dokumentasi dan studi literatur.
 Dari data subjektif diperoleh data Ny. M usia 18 tahun melahirkan anak
 pertama, tidak pernah mengalami keguguran. Ibu belum paham menyusui yang
 benar. Selain itu, puting susu sebelah kiri masuk ke dalam, puting susu kanan
 menonjol sehingga ibu mengalami kesulitan menyusui bayinya. Hasil
 pemeriksaan didapatkan tanda-tanda vital dalam keadaan normal, puting susu
 sebelah kiri tenggelam, TFU 2 jari di bawah pusat, kontraksi keras, kandung
 kemih kosong, lokia rubra, jahitan utuh. Analisa yang didapat Ny. M usia 18
 tahun P1A0 post partum 2 jam dengan puting susu tenggelam. Penatalaksaan yang
 dilakukan yaitu mengajarkan ibu mengenai teknik Hoffman, cara menggunakan
 pompa ASI dan teknik menyusui yang benar.
 Kesimpulan dari asuhan yang telah diberikan yaitu keluhan puting susu
 tenggelam menjadi puting datar dengan menggunakan perasat Hoffman dan
 penggunaan pompa ASI. Setelah diberikan asuhan ibu mampu menyusui bayi
 dengan baik. Adapun saran yang diberikan kepada ibu dan keluarga adalah tetap
 melanjutkan dan konsisten dalam melakukan asuhan yang telah diberikan.\",\"PeriodicalId\":485404,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kesehatan Siliwangi\",\"volume\":\"480 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kesehatan Siliwangi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.34011/jks.v3i3.1256\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Siliwangi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34011/jks.v3i3.1256","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Masa nifas adalah masa yang dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir
ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil yang
berlangsung sekitar 6 minggu. Pada masa ini terjadi perubahan dan adaptasi
secara fisiologis, namun dapat juga terjadi penyulit salah satuya berkaitan dengan
laktasi, yaitu puting susu tenggelam. Puting susu tenggelam disebabkan karena
saluran susu pendek ke dalam (inverted nipples) yang dapat mengakibatkan ibu
kesulitan dalam menyusui bayinya. Tujuan penyusunan asuhan pada Ny. M usia 18
tahun P1A0 di PMB S adalah untuk memberikan gambaran asuhan kebidanan pada
ibu post partum pada Ny. M usia 18 tahun dengan puting susu tenggelam di PMB
S Kabupaten Bogor.
Metode yang digunakan dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini adalah
laporan kasus dengan pendokumentasian SOAP (Data Subjektif, Objektif,Analisa,
dan Penatalaksanaan). Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi,
pemeriksaan fisik, studi dokumentasi dan studi literatur.
Dari data subjektif diperoleh data Ny. M usia 18 tahun melahirkan anak
pertama, tidak pernah mengalami keguguran. Ibu belum paham menyusui yang
benar. Selain itu, puting susu sebelah kiri masuk ke dalam, puting susu kanan
menonjol sehingga ibu mengalami kesulitan menyusui bayinya. Hasil
pemeriksaan didapatkan tanda-tanda vital dalam keadaan normal, puting susu
sebelah kiri tenggelam, TFU 2 jari di bawah pusat, kontraksi keras, kandung
kemih kosong, lokia rubra, jahitan utuh. Analisa yang didapat Ny. M usia 18
tahun P1A0 post partum 2 jam dengan puting susu tenggelam. Penatalaksaan yang
dilakukan yaitu mengajarkan ibu mengenai teknik Hoffman, cara menggunakan
pompa ASI dan teknik menyusui yang benar.
Kesimpulan dari asuhan yang telah diberikan yaitu keluhan puting susu
tenggelam menjadi puting datar dengan menggunakan perasat Hoffman dan
penggunaan pompa ASI. Setelah diberikan asuhan ibu mampu menyusui bayi
dengan baik. Adapun saran yang diberikan kepada ibu dan keluarga adalah tetap
melanjutkan dan konsisten dalam melakukan asuhan yang telah diberikan.