Hubungan Riwayat Keluarga, Pola Konsumsi Zat Gizi (Lemak dan Natrium) dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi

Hipertensi merupakan penyakit pembuluh darah yang umum diderita masyarakat, ditandai dengan peningkatan tekanan darah sistolik di atas 140 mmHg dan tekanan darah diastolik di atas 90 mmHg. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara riwayat keluarga, pola konsumsi makanan berlemak dan natrium serta aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Lolo Kabupaten Paser. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional. Populasi adalah seluruh penduduk yang berusia 35-59 tahun. Sampel diambil sebanyak 48 orang dengan teknik accidental sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan kuesioner. Hasil: berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara riwayat keluarga (p=0,018), pola konsumsi lemak makanan (p=0,001), aktivitas fisik (p=0,003) dengan kejadian hipertensi, dan ada tidak ada hubungan antara pola konsumsi natrium dengan kejadian hipertensi (p=0,099). Kesimpulan: responden diharapkan melakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin, membatasi konsumsi makanan yang mengandung lemak dan natrium yang tinggi dengan mengganti meningkatkan konsumsi buah dan sayur serta rutin melakukan aktivitas fisik.